FOSFATASI PADA BAJA KARBON LAPORAN PRAKTIKUM

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Teknik Pengendalian Korosi Dosen Pembimbing : Drs. A. Ngatin, MT Disusun Oleh : Tyas Hastya C Via Siti Masluhah Yuniar Widiyanti Yusuf Zaelana Kelompok Kelas 101411029 101411030 101411031 101411032 :9 : 3A

Tanggal Praktikum Tanggal Penyerahan

: 17 Oktober 2012 : 24 Oktober 2012

D3-Teknik Kimia POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 2012

I.

Tujuan: 1. Melakukan prinsip coating dengan metode fosfatasi 2. Melakukan persiapan proses fosfatasi 3. Melakukan percobaan dengan coating dengan metode fosfatasi di laboratorium 4. Melakukan analisis terhadap hasil coating dengan metode fosfatasi

II. 4.1.

DATA PENGAMATAN Data Pengamatan

Gambar 1. Percobaan I (Fosfatasi selama 2 menit) Saat Pencelupan

Keterangan

Logam I saat dicelupkan pada larutan asam fosfat (2 menit): Saat dicelupkan, terbentuk gelembunggelembung yang banyak. Gelembung yang terbentuk terdapat pada larutan maupun logam. Logam menjadi terlapisi Logam menjadi berwarna hitam

Setelah Pencelupan

2. Percobaan II (Fosfatasi selama 5 menit) Saat Pencelupan Logam II saat dicelupkan pada larutan asam fosfat (5 menit): Saat dicelupkan, terbentuk gelembunggelembung yang lebih banyak dari percobaan pertama. Gelembung yang terbentuk terdapat pada larutan maupun logam.

Setelah Pencelupan

Logam II setelah dicelupkan pada larutan asam fosfat selama 5 menit: Logam menjadi terlapisi Logam menjadi berwarna hitam dan lebih hitam daripada logam I

3. Percobaan II (Fosfatasi selama 5 menit)

Logam III saat dicelupkan pada larutan Saat Pencelupan asam fosfat (8 menit): Saat dicelupkan, terbentuk gelembunggelembung yang sangat banyak namun semakin lama gelembung yang terbentuk semakin sedikit. Gelembung yang terbentuk terdapat pada larutan maupun logam. Gelembung yang terbentuk tidak sebanyak gelembung yang terbentuk pada percobaan sebelumnya. Setelah Pencelupan

Logam III setelah dicelupkan pada larutan asam fosfat selama 8 menit: Logam menjadi terlapisi Logam menjadi berwarna hitam dan lebih hitam daripada logam I dan loam II

Perbandingan logam I, II, dan III Dapat dilihat pada gambar dari kiri ke kanan Pengamatan Ketiga Logam Setelah logam semakin hitam seiring dengan

Pencelupan

lamanya waktu pencelupan dalam larutan asam fosfat.

4.2. Pengolahan Data Benda Kerja 1 2 3 Suhu 700C 700C 700C Waktu (menit) 2 5 8 W1 (gram) 7,85 7,32 8,30 W2 (gram) 7,76 7,15 8,11 W (gram) 0,09 0,17 0,19

W vs waktu
0.2 0.18 0.16 0.14 0.12 0.1 0.08 0.06 0.04 0.02 0 0 2 4 6 waktu (menit) 8 10

W (gram)

Gambar 1.1 Kurva Penurunan Berat Terhadap Waktu

III.

PEMBAHASAN Fosfatasi merupakan pembentukan lapisan fosfat pada permukaan logam khususnya

logam baja karbon sebagai salah satu tindakan pencegahan korosi. Lapisan fosfat ini akan menjadi lapisan primer sebelum logam mengalami pengecatan untuk mendapatkan hasil pengecatan yang terbaik. Larutan fosfat yang digunakan dibuat dengan menambahkan seng sebanyak 1 gram ke dalam asam fosfat 5% , sehingga larutan fosfat yang digunakan berupa larutan seng hidrofosfat (hasil reaksi seng dengan asam fosfat). Reaksi antara seng dengan asam fosfat tersebut adalah: Zn + 2H3PO4 Zn(H2PO4)2 + H2 Tahapan awal dari proses fosfatasi yang dilakukan adalah persiapan spesimen ( logam ) yang akan difosfatasi. Persiapan ini penting sekali karena akan mempengaruhi hasil fosfatasi yang diperoleh. Persiapan awal ini meliputi pengampelasan yang bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan karat yang menempel pada permukaan logam. Dilanjutkan dengan pickling benda kerja pada larutan HCl yang dimaksudkan agar sisa karat yang masih menempel dan tidak bisa dihilangkan dengan pengampelasan benar-benar hilang dari permukaan logam. Larutan fosfat untuk proses fosfatasi dipanaskan sampai suhu sekitar 700C. Hal ini dikarenakan pada suhu tersebut proses fosfatasi akan berjalan dengan optimal. Untuk mempersingkat waktu proses, maka ke dalam larutan fosfat tersebut ditambahkan nitrat. Dengan adanya penambahan nitrat , maka waktu proses dapat dipersingkat dari yang semula 30 menit menjadi 5 menit. Selama proses fosfatasi berlangsung maka terjadi reaksi sebagai berikut: 1. Proses Pelarutan Logam Fe + 2 H3PO4 Fe(H2PO4)2 + H2 Tahap ini, proses dapat berlangsung baik pada pH 2-4. Dengan adanya oksidator akan mempercepat depolarisasi reaksi tersebut (H2H2O) dan pembentukan senyawa fosfat primer yang larut sebagai pengendali laju reaksi. Oksidator yang terlibat dalam percobaan ini adalah nitrat.

2. Proses pengendapan senyawa fosfat sekunder Fe (H2PO4)2 FeHPO4 + H3PO4

3. Proses Pengendapan Senyawa Fosfat tersier 3Fe (H2PO4)2 Fe3(PO4)2 + 4H3PO4 Tahapan fosfatasi yang dilakukan mengakibatkan sebagian logam pada permukaan logam mengalami reduksi sehingga pada pada permukaan logam terbentuk ion logam yang terpisah dari logamnya sehingga logam pelapis akan menempel. Akibat dari reduksi pada logam mengakibatkan logam mengalami penurunan berat. Penurunan berat ini terus meningkat seiring dengan bertambahnya waktu fosfatasi yang berarti proses fosfatasi terus terjadi. Hal ini bisa terlihat dari kurva hubungan waktu fosfatasi dengan selisih berat logam (Gambar 1.1) yang menampakkan kecenderungan selisih berat logam terus naik yang berarti penurunan berat semakin meningkat dengan bertambahnya waktu.

W vs waktu
0.2 0.18 0.16 0.14 0.12 0.1 0.08 0.06 0.04 0.02 0 0 2 4 6 waktu (menit) 8 10

Selama proses fosfatasi berlangsung, larutan asam fosfat mengakibatkan terkikisnya permukaan logam yang ditandai banyaknya gelembung dan larutan menjadi agak keruh. Selain itu larutan ini juga berfungsi untuk memperkecil pori-pori pada logam sehingga memudahkan pada saat dilapisi atau dicat.

W (gram)

Pencelupan benda kerja hasil fosfatasi pada air panas mengakibatkan lapisan hasil fosfatasi yang telah terbentuk di permukaan logam menjadi hilang atau berkurang karena seng fosfat yang terbentuk di permukaan logam larut kembali dalam air panas.

KESIMPULAN Dari percobaan fosfatasi yang dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut: 1. Fosfatasi merupakan pembentukan lapisan fosfat pada permukaan logam khususnya logam baja karbon sebagai salah satu tindakan pencegahan korosi 2. Mekanisme pembentukan coating di permukaan logam pada proses fosfatasi melalui tiga tahap, yaitu : a) Proses pelarutan logam Fe + 2 H3PO4 Fe(H2PO4)2 + H2

b) Proses pengendapan senyawa fosfat sekunder Fe (H2PO4)2 FeHPO4 + H3PO4

c) Proses pembentukan fosfat tersier 3Fe (H2PO4)2 Fe3(PO4)2 + 4H3PO4

3. Waktu berpengaruh pada proses fosfatasi. Semakin lama waktu maka penurunan berat logam baja karbon semakin meningkat.