Nama : I Gede Hendra Setiawan 0906305107 2.

1 Perubahan Kepemilikan Persekutuan Dari tinjauan hukum (legal), bertambahnya sekutu baru pada dasarnya akan membubarkan persekutuan yang sudah ada sebagai satu entitas hukum (partnership dissolution) untuk kemudian didirikan persekutuan yang baru, tapi dari tinjauan substantif tidak pernah ada pembubaran karena sebagai satu entitas ekonomi, perusahaan tersebut masih terus menjalankan usahanya. Penambahan sekutu baru tersebut harus disertai dengan penyusunan neraca untuk mengetahui posisi penyertaan/pemilikan masing-masing sekutu dan disusun pula neraca persekutuan yang baru. Bertambahnya sekutu baru bisa dilakukan melalui cara pembelian sebagian atau seluruh penyertaan seorang atau beberapa orang sekutu. Pembelian ini bukan transaksi perusahaan, tetapi merupakan transaksi pribadi antara sekutu baru dengan sekutu yang akan digantikan. Dengan demikian, apabila terjadi ketidaksamaan antara jumlah pembayaran dengan nilai pemilikan bukan merupakan keuntungan persekutuan, tetapi merupakan keuntungan atau kerugian pribadi sekutu. Pada transaksi pembelian, jumlah ekuitas tidak bertambah yang dicatat di dalam transaksi ini adalah susunan sekutu. Penyerahan kepemilikan ke pihak ketiga, persekutuan tidak didisolusi jika sekutu menyerahkan kepemilikannya dalam persekutuan kepada pihak ketiga karena penyerahan ini sendiri tidak mengubah hubungan antar sekutu. Penyerahan ini hanya memberi hak kepada si penerima untuk menerima laba dan aktiva milik sekutu yang menyerahkan pada saat persekutuan dilikuidasi. Contoh: Penyerahan kepemilikan Marko sebesar 25% ke Koni pada persekutuan Koni Marko dicatat sebagai berikut: Modal Marko Modal Koni XXX XXX

Jumlah Modal yang ditransfer sama dengan jumlah yang dicatat modal Marko saat diserahkan, dan juga tidak berhubungan dengan perhitungan yang diterima Marko atas 25%

kepemilikannya. Apabila jumlah yang dicatat untuk Modal Marko adalah Rp 50.000.000, maka jumlah yang dijurnal untuk ditransfer adalah Rp 50.000.000 tanpa memandang apakah Koni membayar Marko dalam jumlah yang sama. Masuknya sekutu baru ,seseorang bisa menjadi sekutu dalam sebuah persekutuan yang telah bejalan dengan cara membeli kepemilikan satu atau lebih sekutu lama dengan persetujuan seluruh sekutu lama yang lain atau dengan cara menginvestasikan sejumlah atau sumber daya ke dalam persekutuan. 2.2 Pembelian Kepemilikan dari Sekutu Lama Dengan persetujuan dari seluruh sekutu yang ada, sekutu baru dapat diterima masuk ke dalam persekutuan dengan membeli kepemilikan langsung dari sekutu lama. Persekutuan lama didisolusi, buku persekutuan ditutup, clan perjanjian yang barn digunakan untuk kegiatan operasi persekutuan selanjutnya. Apabila perkiraan modal disamakan dengan rasio pembagian laba rugi sebelum dan sesudah masuknya sekutu baru, aktiva bersih dari persekutuan lama mungkin dinilai secara benar. Revaluasi/Prosedur Goodwill Kemungkinan ketiga ialah bahwa Alfano dan Bailey masing-masing memiliki - modal $50.000 dan $40.000; mereka membagi laba secara rata; dan Cobb dalam persekutuan dengan membayar total $50.000 secara langsung kepada Cobb akan memiliki 50% kepemilikan modal clan laba dari persekutuan baru but. Alfano dan Bailey masing-masing mendapatkan kepemilikan sebesar 25% kepemilikan pada persekutuan yang baru. Beberapa pertanyaan tambahan mengenai modal muncul sehubungan dengan penilaian aktiva total persekutuan, modal ditransfer ke Cobb, dan pembagian pembayaran $50.000 antara Alfano dan Bailey pembayaran Cobb sebesar $50.000 untuk 50% kepemilikan baik untuk ataupun laba yang akan datang mengimplikasikan penilaian $100.000 untuk aktiva persekutuan.