Kelompok 5
KIE (Komunikasi Informasi dan Edukasi) Suatu kegiatan memberikan keterangan, informasi, dan edukasi pada ibu mengenai penyakit bibir sumbing dan sumbing langitlangit, selengkap mungkin, tentunya dengan bahasa yang lebih mudah dimengerti oleh pasien yang tidak mengenyam pendidikan medis.
Sasaran KIE
Ibu penderita kelainan bibir sumbing dan sumbing langit-langit
TUJUAN KIE
1. 2. 3. 4. 5. Memberikan ibu pemahaman mengenai kelainan bibir sumbing dan sumbing langit-langit Memberikan ibu pemahaman mengenai penyebab terjadinya kelainan bibir sumbing dan sumbing langit-langit Memberikan dororongan psikis positif pada ibu penderita kelainan bibir sumbing dan sumbing langit-langit Untuk memberikan kemampuan/ kesiapan ibu dalam perawatan anak bibir sumbing dan sumbing langit-langit Meningkatkan kualitas hidup penderita bibir sumbing dan sumbing langit-langit
Penyebab
Kelainan ini disebabkan oleh kelainan genetik yang berpengaruh pada tahap pembentukan embrio, sehingga terdapat kelainan yang muncul setelah kelahiran. CLP adalah kelainan multifaktoral, jadi kemunculannya dipengaruhi oleh faktor gen dan lingkungan. Dikatakan merupakan gabungan antara genetik dan lingkungan. Faktor lingkungan seperti agen teratogenik (seperti steroid, antikonvulsan, alkohol, merkuri, infeksi virus (misal rubela)) selama trimester I. Resiko terjadinya sumbing juga meningkat dengan semakin tuanya usia orangtua, terutama lebih dari 30 tahun.
Peran Psikologi
1. Melakukan konseling pada orang tua agar orangtua bisa menerima dan menyesuaikan diri dengan kecacatan anak. Bertujuan untuk membantu proses tumbuh kembang anak, mengurangi masalah-masalah yang dihadapi anak dengan cara memperkuat relasi orangtua anak, meningkatkan komunikasi positif antara orang tua dan anak, dan membina keyakinan orang tua serta membina keterampilan orang tua menghadapi masalah anak. Menyarankan orang tua agar membantu proses sosialisasi anak Mengingatkan orang tua mengenai perlunya menjelaskan pada saudarasaudara yang tinggal serumah mengenai keadaan anak Merencanakan masa depan anak Perlunya bergabung dengan orang tua lain untuk memahami bagaimana orang tua lain menghadapi masalah-masalah anak
2. 3.
4. 5.
2. Pemasangan Obturator semacam gigi tiruan tapi lebih lunak, jd pembuatannya khusus dan memerlukan pencetakan di mulut bayi.
4.
Cara menyusui nya untuk menghindari tersedak, dengan posisi seperti di samping
Setelah operasi baik bibir maupun langit2 biasanya tidak di sarankan untuk memakai dot, disaranakan untuk memberikan susu pakai sendok, hal ini diperlukan untuk memberi waktu penyembuhan luka jaringan post operasi.
Reference
Evy. (7 Maret 2007). Merwat Bayi Sumbing. http:// www.Senyumsehat.wordpress.com/2007/03/07/merawat-bayisumbing Riyadi, agatha. (4 Desember 2009). Faktor Hereditas dan Kaitannya dengan Aspek Biologi Molekuler pada Kasus Cleft Lip and Palate. http://www.agathariyadi.wordpress.com/2009/09/04 (Desember 2009). Bibir Sumbing. Pdf (80kb). http://advelgopar.files.wordpress.com/2009/12/bibir-sumbing.pdf