Anda di halaman 1dari 3

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KLIEN DENGAN HALUSINASI A. Proses Keperawatan 1.

Kondisi Klien Tn T (35), Laki-laki, dibawa kerumah sakit karena mulai bicara sendiri, dan tidak mau beraktivitas seperti semula. Klien ditinggal oleh anak dan istrinya sejak 2 tahun yang lalu. Klien tinggal bersama orang tuanya. Klien ditinggal oleh anak dan istrinya setelah di PHK dari pekerjaannya. Hasil Observasi : Ekspresi wajah terlihat murung, gelisah, dan tampak T berbicara sendiri 2. Diagnosa Keperawatan Halusinasi pendengaran
3. Tujuan tindakan keperawatan a)

Melakukan pengkajian terhadap hal-hal yang melatarbelakangi terjadinya halusinasi pada klien Klien dapat mengenal halusinasinya Klien dapat mengontrol halusinasinya

b) c)

4. Tindakan keperawatan : Menggali faktor faktor yang menyebabkan terjadinya halusinasi pada klien (faktor prediposisi, faktor presipitasi, penilaian terhadap stressor, sumber koping yang dimiliki klien dan mekanisme koping klien) Membantu klien mengenali halusinasinya Membantu klien mengotrol halusinasinya: cara menghardik halusinasi, bercakapcakap dengan orang lain, melakukan aktivitas yang terjadwal,

B. Strategi Komunikasi Orientasi

Salam Terapeutik : Assalamualaikum Bapak T, Perkenalkan nama saya....., senang dipanggi suster..., Saya adalah mahasiswa FIK UI nama saya . bertugas merawat bapak T selama 2 hari yaitu pagi ini dan minggu depan hari yang sama mulai dari jam 8.00 Wib sampai dengan jam 14.00 WIB. Nama bapak T siapa ? Suka di panggilnya apa ? Evaluasi/Validasi : Bagaimana perasaan Bapak T T pagi hari ini ? Oh, jadi babapak T merasa tidak semangat pagi ini? Kontrak : Bagaimana kalau sekarang kita bercakap-cakap tentang apa yang bapak T rasakan sehubungan dengan kondisi bapak T sekaligus cara mengatasinya? Tidak lama, hanya sekitar 15 menit dari jam 08.00 s/d 08.15. Dimana tempatnya bapak T? Bagaimana kalau di sini saja ya (Tempat tidur) ? Kerja : Apa yang bapak T rasakan sekarang ? Adakah hal yang bapak T pikirkan terkait kondisi yang sedang di hadapi ? Apakah ada perasaan khawatir? Oh, jadi bapak T merasa sering gelisah, susah tidur? Apa yang menyebabkan bapak T sering gelisah dan susah tidur? Jadi bapak sering mendengarkan suara-suara di malam hari? Apakah suara itu mengganggu bapak? Apakah yang disampaikan oleh suara itu?berapa kali bapak mendengan suara itu dalam semalam? Menurut bapak T, apa yang bapak T yakini tentang kondisi bapak T? Bagaimana dukungan keluarga atau orang yang terdekat dengan bapak T terkait kondisi bapak T saat ini? Bagaimana dengan pembiayaan rumah sakit dan biaya hidup bapak T? A Adakah orang yang sangat berarti buat bapak T saat ini? oh, jadi istri dan anak bapak telah meningglakan bapak sejak 2 th yang lalu? Bagaimana hubungan bapak T dengan teman teman kantor atau teman teman waktu kuliah? Abapak Tah sekarang masih berkomunikasi?, jadi mereka sudah tidak peduli lagi dengan bapak ?. Bagaimana dengan saudara kandung bapak T...apakah mereka pernah menjenguk? Oh, Jadi mereka tidak peduli? Apa yang bapak T rasakan dengan perlakuan keluarga bapak T saat ini? Apa yang biasanya bapak T lakukan kalau perasaan minder itu mulai muncul? Abapak Tah bapak T pernah menyampaikan masalah ini ke orang orang terdekat bapak T? Kalau pernah kepada siapa bapak T menceritan masalah ini? . Apa yang biasa bapak lakukan untuk mengatasi masalah yang bapak hadapi?

Baiklah bapak T, mari kita bicarakan cara mengotrol ,halusinasi.....pertama bapak hardik suara itu jika muncul, kemudian tutup telingan bapak sambil mengatakan pergi!... Terminasi :

Evaluasi : Sudah 15 menit kita berbincang ya bapak T, bagaimana perasaan bapak T setelah kita berbincang bincang? Apakah bermanfaat bagi bapak T? Bagus .. Coba bapak T ceritakan lagi apa yang sudah kita obrolkan hari ini. Bagus sekali,..

Tindak Lanjut : Tadi kita sudah membicarakan cara mengusir halusinasi bapak, nanti jika suara itu muncul coba bapak lakukan cara yang sudah kita latih tadi.....

Kontrak : Besok pagi jam 09.00 kita akan bertemu lagi untuk membuat jadwal kegiatan harian. Bagaimana kalau kita bertemu di tempat ini saja? baiklah saya akan pamit dulu. Sampai ketemu besok ya bapak T,.. Assalamualaikum WW

Anda mungkin juga menyukai