Anda di halaman 1dari 3

Binatang kesengsaraan

Dengar anjiing-anjing itu memanggilmu, karena mereka pikir kau satu diantaranya. Segunung sampah busuk itu beraroma sepertimu, karena sekali lagi kau satu diantaranya. Namun lugunya aku dahulu, kau ibarat malaikat tanpa cacat, bersih tak satupun nampak kesalahan. Terlihat wajah penuh bijaksana namun bau harum nya Penuh tanda Tanya disetiap keriputnya.

Sekali lagi anjing anjing itu memanggil nya, Menandakan kau benar benar teman mereka, Menunggu untuk berpesta pora di atas penderitaan, Tak mengenal seberapa dalam siksaan dunia

Created by : yoviansyah dwika bastian

PRAJURIT JAGA MALAM Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu ? Pemuda-pemuda yang lincah yang tua-tua keras, bermata tajam Mimpinya kemerdekaan bintang-bintangnya kepastian

ada di sisiku selama menjaga daerah mati ini Aku suka pada mereka yang berani hidup Aku suka pada mereka yang masuk menemu malam Malam yang berwangi mimpi, terlucut debu...... Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu !

Anda mungkin juga menyukai