Anda di halaman 1dari 7

SIKLUS HIDUP KECOA , TAKSONOMI, MORFOLOGI, dan PERANAN HIDUP KECOA

Kecoa atau coro adalah insekta dari ordo Blattodea yang kurang lebih terdiri dari 3.500 spesies dalam 6 familia. Kecoa terdapat hampir di seluruh belahan bumi, kecuali di wilayah kutub. Di antara spesies yang paling terkenal adalah kecoa Amerika, Periplaneta americana, yang memiliki panjang 3 cm, kecoa Jerman, Blattella germanica, dengan panjang 1 cm, dan kecoa Asia, Blattella asahinai, dengan panjang juga sekitar 1 cm. Kecoa sering dianggap sebagai hama dalam bangunan, walaupun hanya sedikit dari ribuan spesies kecoa yang termasuk dalam kategori ini. Kecoak ternyata sudah ada sejak 300 juta tahun yang lalu, dan ternyata dia tidak banyak berevolusi seperti kebanyakan hewan-hewan lainnya. Sang kecoak ternyata juga ditakdirkan untuk bertahan di segala macam kondisi seperti panas menyengat atau dingin membeku, terlebih lagi kecoak juga lebih resisten terhadap radiasi ketimbang makhluk lain. Binatang ini mampu bertahan hidup tanpa kepala sampai sebulan, sampai akhirnya dia mati kelaparan. Benar kawan, kecoak tidak membutuhkan kepala untuk bernafas, bahkan otak sebagai alat kontrol tubuhnya. Kehilangan kepala tidak membuatnya kehilangan darah seperti kita. Kecoa termasuk ke dalam phyllum Arthropoda, klas Insekta. Kecoa merupakan serangga yang hidup di dalam rumah, restoran, hotel, rumah sakit, gudang, kantor, perpustakaan, dan lain-lain. Seranga ini sangat dekat kehidupannya dengan manusia, menyukai bangunan yang hangat, lembab dan banyak terdapat makanan. Hidupnya berkelompok, dapat terbang, aktif pada malam hari seperti di dapur, di tempat penyimpanan makanan, sampah, saluran-saluran air kotor, umumnya menghindari cahaya, siang hari bersembunyi di tempat gelap dan sering bersembunyi dicela-cela. Serangga ini dikatakan pengganggu karena mereka biasa hidup di tempat kotor dan dalam keadaan terganggu mengeluarkan cairan yang berbau tidak sedap. Makanya kadang jika saat kita sedang tidur, kecoa melintas di dekat kita suka tercium bau prengus. Berdasarkan pengalaman, kecoa sangat aktif dalam keadaan gelap, dalam keadaan yang sedikit cahaya aktivitas kecoa ini luar biasa, terbang kesana-kemari, kadang juga aktivitas kawin dilakukan.

1. Siklus Hidup

Mula-mula, telur kecoak akan menetas menjadi nimfa. Nimfa ialah tahapan tubuh hewan muda. Nimfa pada kecoak memiliki bentuk tubuh yang hampir serupa dengan kecoak dewasa, tetapi ukuran nimfa lebih kecil dan belum bersayap. Dalam perkembangannya, nimfa akan mengalami pergantian kulit (ekdisis) berkali-kali hingga menjadi kecoak dewasa. Setelah dewasa, kecoak tersebut akan bertelur. Telur tersebut akan menetas. Tahapan perubahan bentuk akan terulang lagi. Di alam bebas, ia menjadi santapan predatornya seperti burung, mamalia kecil, dan binatang amfibi. Namun kecoak kota (kecoak di perkotaan) nyaris tidak punya musuh, kecuali ya kita ini yang mati-matian berusaha untuk membunuh kecoak itu. Faktanya, kecoak memiliki pelindung yang kuat di punggungnya yang membuat ia tidak mudah mati dipukul. Jangan kira kecoak langsung mati ketika dipukul, beberapa menit kemudian kecoak itu akan kembali berjalan dan kabur entah kemana. Kecoak bisa menghasilkan 40 ekor kecoak Junior dalam sebulan. Mereka adalah kaum Omnivora yang bisa memakan Feses, lem, sisa makanan di dapur, organisme mati (termasuk mayat manusia), bahkan keturunannya sendiri. Kecoak mungkin kelihatan menjijikkan di dapur anda, sudah menjadi kesalahanpahaman umum bahwa kecoak adalah pembawa penyakit. Para ilmuwan menyatakan hanya 1 persen dari keseluruhan spesis kecoak yang membawa penyakit. Fakta ini dan beberapa keterangan sangat terperincin mengenai kelompok serangga yang biasa disebut Blattodea ini sekarang dapat dibaca di database kecoak online pertama di dunia, diluncurkan oleh Natural History Museum , London. Sebagian yang dapat diungkap dari file online spesis Blattodea, adalah:

Kecoak terberat Kecoak rhinoceros Australia, dengan berat 1 ounce (30 gram) atau sama dengan 3 ekor burung berkicau dewasa yang biasa disebut blue tits .

Kecoak terkecil Fungicola Attaphila Amerika Utara, panjangnya sekitar 3 milimeter atau sedikit lebih panjang dari seekor semut merah, hidup di sela-sela sarang semut daun.

Kecoak paling berisik Kecoak Madagascar.

George Beccaloni, seorang pakar kecoak di Natural History Museum, menyusun database tersebut dari 1.224 halaman katalog yang dibuat Karlis Princis, diterbitkan dalam 8 seri antara 1862 sampai 1971. Kecoak adalah kelopok serangga yang sangat menakjubkan, ungkap Beccaloni. Ada sekitar 4.500 spesis yang telah dideskripsikan, namun kemungkinan sekitar dua atau tiga kalinya belum ditemukan atau dideskripsikan. Phylum / Filum Arthropoda atau Atropoda Arthropoda adalah hewan dengan kaki beruas-ruas dengan sistem saraf tali dan organ tubuh telah berkembang dengan baik. Tubuh artropoda terbagi atas segmen-segmen yang berbeda dengan sistem peredaran darah terbuka. Contoh : laba-laba, lipan, kalajengking, jangkrik, belalang, caplak, bangsat, kaki seribu, udang, lalat / laler, kecoa. 2. Mofologi

Secara umum Kecoa memiliki morfologi sebagai berikut : 1. tubuh bulat telur dan pipih dorsoventral (gepeng)

2. kepala agak tersembunyi dilengkapi :sepasang antena panjang yang berbentuk filiform yang bersegmen,dan mulut tipe pengunyah (chewing). 3. bagian dada terdapat 3 kaki,2 pasang sayap,bagian luar tebal,bagian dalam berbentuk membran. 4. caput melengkung ke ventro caudal di bawah sehingga mulut menjol diantara dasar kaki pertama. 5. biasanya bersayap 2 pasang jenis Blatta Orientialis betina memiliki sayap yang lebih pendek daripada jantan (tidak menutup abdomen). 6. kaki disesuaikan untuk berlari 7. metamorfosis tidak sempurna (telur-nimpha-dewasa),telur terbungkus ooteca 6-30 butir telur dan menetas 26-69 hari sedangkan nimpha menjadi dewasa mengalami molting sebanyak 13 kali,siklus hidup secara keseluruhan 2-21 bulan dan kecoa dewasa dapat hidup selama 3 tahun. 8. Kebiasaan hidupnya,kecoa termasuk binatang malam (nocturnal) yang dapat bergerak cepat dan selalu menghindari cahaya. Bersifat omnivora memakan buku,kotoran,tinja dan dahak atau makanan dari kanji.

Klasifikasi ilmiah Kerajaan: Animalia Filum: Kelas: Arthropoda Insecta

Upakelas: Pterygota Infrakelas: Neoptera Superordo: Dictyoptera Ordo: Blattodea

Famili Blaberidae Blattellidae Blattidae Cryptocercidae Polyphagidae Nocticolidae 3. Peranan Kecoa Kecoa mempunyai peranan yang cukup penting dalam penularan penyakit. Peranan tersebut antara lain : - Sebagai vector mekanik bagi beberapa mikro organisme patogen. - Sebagai inang perantara bagi beberapa spesies cacing. - Menyebabkan timbulnya reaksi-reaksi alergi seperti dermatitis, gatal-gatal dan pembengkakan kelopak mata. Serangga ini dapat memindahkan beberapa mikro organisme patogen antara lain, Streptococcus, Salmonella dan lain-lain, sehingga mereka berperan dalam penyebaran penyakit antara lain Disentri, Diare, Cholera, Virus Hepatitis A, Polio pada anak-anak. Penularan penyakit dapat terjadi melalui organisme patogen sebagai bibit penyakit yang

terdapat pada sampah atau sisa makanan, dimana organisme tersebut terbawa oleh kaki atau bagian tubuh lainnya dari kecoa, kemudian melalui organ tubuh kecoa, organisme sebagai bibit penyakit tersebut menkontaminasi makanan. Apakah ciri ciri penyakit malaria, apa bedanya dengan demam biasa ?

Malaria disebabkan oleh protozoa golongan Plasmodium yang ditularkan lewat nyamuk Anopheles. Malaria merupakan penyakit yang bersifat endemik, artinya seseorang dapat terjangkit malaria apabila ada riwayat bepergian atau tinggal di daerah endemik malaria. Gejala utama malaria berupa : - Demam yang bersifat periodik (tidak terus-menerus). Pada malaria tertiana, demam terjadi tiap hari ke-3. Sedangkan pada malaria kuartana, demam terjadi tiap 4 hari. Demam khas malaria terdiri atas 3 stadium yaitu menggigil (15 menit-1 jam), puncak demam (2-6 jam), dan berkeringat (2-4 jam). - Anemia, disebabkan oleh penghancuran sel darah merah yang berlebihan. - Splenomegali (pembesaran limpa), merupakan gejala khas malaria kronik. - Ikterus (penumpukan zat warna bilirubin yang ditandai dengan kulit dan mata menguning). Demam malaria adalah demam yang terjadi berulang secara periodik ada yang 3 hari sekali, ada yg 4 hari sekali dan diakhiri dengan periode menggigil, dan menghilang dengan sendirinya. Sekali terinfeksi malaria seumur hidup akan mengalami serangan demam menggigil itu jika kekebalan tubuh menurun. sedang demam biasa adalah demam yang hanya bersifat situasinoal dan bisa sembuh total dan biasanya karena penyakit infeksi akut non Plasmodium. Gejala dan ciri ciri demam malaria Gejala dan ciri ciri demam pada malaria yaitu penderita akan merasa menggigil seperti orang yang kedinginan namun suhu tubuh sangat tinggi. Kejadian menggigil disertai dengan demam tinggi ini bisa berlangsung beberapa jam kemudian penderita akan berkeringat dan suhu tubuh akan turun kembali normal. Kejadian ini bisa berlangsung tiap hari, atau tiap 2 hari atau tiap 3 hari atau tidak tentu tergantung jenis malarianya. Pengobatan demam Obat demam jenisnya banyak namun obat demam yang paling banyak beredar di pasaran adalah paracetamol. paracetamol adalah obat penurun panas yang tergolong aman dan banyak terdapat pada obat flu dan sakit kepala. paracetamol bisa menjadi pertolongan pertama di saat bayi, anak anak maupun orang dewasa ketika mengalami demam di malam hari di mana

klinik atau RS sangat jauh. ketika seseorang telah minum paracetamol namun belum mengalami kesembuhan dalam 2 hari maka harus segera berobat ke dokter untuk mencari penyebab demamnya. Kapan sebaiknya ke dokter? Demam bukanlah sesuatu yang buruk tetapi merupakan suatu alarm dari tubuh adanya suatu yang tidak beres dari dalam tubuh. Demam umumnya disebabkan karena adanya infeksi oleh karena itu jika demam telah berlangsung selama 2 hari maka pada hari ketiga harus berobat ke dokter untuk mencari penyebabnya Adapun tanda seseorang harus berobat ke dokter ketika demam adalah suhu diatas 39C, demam yang sifatnya naik turun, demam belum hilang selama 2 hari, adanya gejala gejala lainnya yang menyertai berupa nafsu makan yang hilang, sakit perut, menggigil, sakit kepala hebat, sesak napas disertai batuk, mual, muntah dan gejala gejala lain yang tidak dapat dijelaskan. Untuk bayi di bawah 6 bulan harus segera di bawa ke dokter jika mengalami demam di atas 38C untuk mencegah kejang demam pada bayi. Thanks for reading

Anda mungkin juga menyukai