Femur
Trokhanter Tibia
Metatoraks Koksa
Mesotoraks Spirakel
Protoraks
Notum Ovipositor
DORSAL
Kepala
VENTRAL
Toraks Abdomen
Tarsus
STERNUM Pretarsus
Kepala
Antena
Ditentukan oleh :
Penyebab:
Serangga skeletonizer
= Penulang daun
Serangga Shothole
= pembuat lubang tembak
3. Daun Menggulung
Penyebab:
Serangga Leaf roller = Penggulung daun
Serangga Leaf folder = Pelipat daun
Cnaphalocrocis medinalis
Gejala Serangan Penggulung Daun Pisang,
Erionota thrax
4. Terbentuknya jendela-jendela transparan pada daun
Penyebab:
Serangga Windowpaning = Pembentuk gejala
kaca
5. Gejala Korokan pada daun
Larva pengorok
daun
Kelompok Pengorok
Lepidoptera
F. Gracillariidae, tanaman inang dikotil
Contoh: pengorok daun jeruk Phyllocnistis
citrella (lorong), pengorok daun angsana
Phyllonorycter pentadesma (blobor)
Diptera
F. Agromyzidae, tanaman inang dikotil
Contoh: pengorok daun Liriomyza spp.
(lorong)
Coleoptera
F. Chrysomelidae, Hispinae, tanaman inang monokotil
Contoh: pengorok daun bibit kelapa Promecotheca cumingii (blobor)
6. Gejala Gerekan
Famili Noctuidae:
penggerek buah
tomat/kapas Helicoverpa
armigera
Famili Pyralidae
Sundep Beluk
Coleoptera
Famili Cerambycidae
Famili Buprestidae:
contoh penggerek batang Chrysochroa
bicolor
Famili Scolytidae:
contoh hama bubuk buah kopi Hypothenemus
hampei
Kumbang penggerek batang pohon umumnya
hanya
menyerang pohon yang tumbuh merana
Cerambycidae
Buprestidae
Scolytidae
II. Alat Mulut Menusuk-menghisap
Komponen:
Labrum
Stilet mandibel
Stilet maksila
Rostrum
Umumnya terdapat pada Homoptera dan Hemiptera
Parenkima
Pradewasa Coccidae,
sebagian besar
Hemiptera
Floem
Kutudaun, kutu putih, kutu tempurung, kutu loncat,
wereng daun, dan kebanyakan Homoptera lainnya
Xylem
Cercopidae
Cicadidae (Tonggeret)
Bentuk Gejala Serangan Hama Pengisap
2. Pucuk layu
Anoplocnemis phasiana
3. Hopperburn: tanaman kering
seperti terbakar; pada
pertanaman padi akibat
serangan wereng coklat
(Nilaparvata lugens)
Komponen:
Kait mulut
Cephalopharingeal skeleton