Anda di halaman 1dari 7

Kasus : Seorang apoteker ingin mendirikan sebuah apotek baru, dengan menghendaki kemungkinan mengeluarkan modal awal sebesar

150 juta rupiah, lokasi apotek yang strategis di daerah padat penduduk, sarana prasarana dan obat yang lengkap dengan karyawan yang berkompeten dan membuat desain apotek yang unik, menarik dan mudah diingat pasien, sehingga diharapkan dalam beberapa tahun yang akan datang apotek dapat berkembang. Spekulasi perhitungan dari apoteker tersebut jika dengan modal awal 150 juta, diprediksi apotek akan mendapat keuntungan 30 juta per tahun sehingga apotek dapat berkembang, namun jika apotek mengalami kerugian 20 juta per tahun maka apotek akan bangkrut. Berdasarkan lokasi, apotek mampu mendapat untung sebanyak 15 juta per tahun (berkembang), dengan spekulasi kerugian sebesar 10 juta per tahun. Dengan ciri khas apotek yang unik, menarik dan mudah diingat mampu mendapat keuntungan sebanyak 10 juta per tahun, dengan kemungkinan mengalami kerugian sebesar 8 juta per tahun. Dan kelengkapan sarpras, obat serta karyawan yang kompeten dapat meningkatkan keuntungan 25 juta per tahun, dengan kemungkinan terburuk mengalami kerugian 10 juta per tahun. Setelah dilakukan survei, apoteker tersebut mendapatkan hasil indikasi positif perkembang apotek sebesar 60%. Dengan harapan indikasi positif apotek berkembang sebesar 0,80 dan kemungkinan indikasi negatif apotek berkembang sebesar 0,25. Simpul keputusan : Pembuatan apotek Alternatif : 1. Modal 2. Lokasi apotek 3. Ciri khas apotek 4. Kelengkapan apotek Simpul kejadian tidak pasti : a) Apotek berkembang (untung) b) Apotek bangkrut (rugi) Berdasarkan hasil survei didapatkan nilai probabilitas sebagai berikut : Probabilitas kedua (posterior positif) (P=0,60) Probabilitas kedua (posterior negatif) (1,00 - 0,60= 0,40) Penjabaran nilai probabilitas : Posterior positif bila apotek berkembang sebesar 0,80 bila apotek bangkrut sebesar (1,00 0,80) = 0,20 Posterior negatif bila apotek berkembang sebesar 0,25 bila apotek bangkrut sebesar (1,00 0,25) = 0,75

Penyelesaian : 1. Diagram pohon keputusan


Berkembang Modal Bangkrut

Berkembang Lokasi Bangkrut Pembuatan apotek Berkembang Ciri khas Bangkrut

Berkembang Kelengk apan Bangkrut

Gambar diagram pohon keputusan Pembuatan Apotek


2. Tabel keputusan dengan nilai pemilik apotek
No 1 2 3 4 Modal Lokasi Ciri khas Kelengkapan Probabilitas (P) Alternatif Simpul kejadian tidak pasti Berkembang 30.000.000 15.000.000 10.000.000 25.000.000 0,5 Bangkrut -20.000.000 -10.000.000 -8.000.000 -10.000.000 0,5

3. Tabel keputusan dengan nilai EMV (expected monetary value)


Alternatif 1 2 3 4 P Simpul kejadian tidak pasti Berkembang 30.000.000 15.000.000 10.000.000 25.000.000 0,5 Bangkrut -20.000.000 -10.000.000 -8.000.000 -10.000.000 0,5 Maximax 30.000.000 15.000.000 10.000.000 25.000.000 Maximin -20.000.000 -10.000.000 -8.000.000 -10.000.000 Rata rata nilai baris 5.000.000 2.500.000 1.000.000 7.500.000 EMV

Perhitungan rata-rata nilai baris/ Expected Monetary Value (EMV): EMV alternatif 1 (EMV1) = (probabilitas x maximax) + (probabilitas x = (0,5 x 30.000.000) + (0,5 x -20.000.000) = 15.000.000 10.000.000 = 5.000.000 EMV alternatif 2 (EMV2) = (probabilitas x maximax) + (probabilitas x = (0,5 x 15.000.000) + (0,5 x -10.000.000) = 7.500.000 5.000.000 = 2.500.000 EMV alternatif 3 (EMV3) = (probabilitas x maximax) + (probabilitas x = (0,5 x 10.000.000) + (0,5 x -8.000.000) = 5.000.000 4.000.000 = 1.000.000 EMV alternatif 4 (EMV4) = (probabilitas x maximax) + (probabilitas x = (0,5 x 25.000.000) + (0,5 x -10.000.000) = 12.500.000 5.000.000 = 7.500.000

maximin)

maximin)

maximin)

maximin)

Berkembang Modal Bangkrut


EMV1 = 5.000.000

30.000.000

-20.000.000

Berkembang Lokasi Bangkrut Pembuatan apotek


EMV2 = 2.500.000

15.000.000

-10.000.000

Berkembang Ciri khas Bangkrut


EMV3 = 1.000.000

10.000.000

-8.000.000

Berkembang Kelengka pan Bangkrut


EMV4 = 7.500.000

25.000.000

-10.000.000

Gambar diagram pohon keputusan + nilai EMV dengan probabilitas 0,5

4. Diagram/ tabel probabilitas Berdasarkan hasil survei didapatkan nilai probabilitas sebagai berikut : Probabilitas kedua (posterior positif) (P=0,60) Probabilitas kedua (posterior negatif) (P=0,40) Penjabaran nilai probabilitas : Posterior positif bila apotek berkembang sebesar 0,80 bila apotek bangkrut sebesar 0,20 Posterior negatif bila apotek berkembang sebesar 0,25 bila apotek bangkrut sebesar 0,75
100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% Berkembang Bangkrut

Posterior (-) Posterior (+)

Gambar diagram probabilitas berdasarkan hasil survei


Tabel keputusan dengan nilai EMV hasil survei (Indikasi positif) :
Alternatif 1 2 3 4 P Simpul kejadian tidak pasti Berkembang 30.000.000 15.000.000 10.000.000 25.000.000 0,80 Bangkrut -20.000.000 -10.000.000 -8.000.000 -10.000.000 0,20 EMV 5.000.000 2.500.000 1.000.000 5.000.000 Maximax* 25.000.000 10.000.000 5.000.000 20.000.000 Maximin** -25.000.000 -15.000.000 -13.000.000 -15.000.000

* Maximax ** Maximin

= nilai sktp Berkembang EMV1 = nilai sktp Bangkrut EMV1

Perhitungan rata-rata nilai baris (EMV) berdasarkan hasil survei :

a) Indikasi Positif

EMV alternatif 5 (EMV5) = = = = EMV alternatif 6 (EMV6) = = = =

(probabilitas x maximax) + (probabilitas x maximin) (0,8 x 25.000.000) + (0,2 x -25.000.000) 20.000.000 5.000.000

15.000.000

(probabilitas x maximax) + (probabilitas x maximin) (0,8 x 10.000.000) + (0,2 x -15.000.000) 8.000.000 3.000.000

5.000.000

EMV alternatif 7 (EMV7) = = = = EMV alternatif 8 (EMV8) = = = =

(probabilitas x maximax) + (probabilitas x maximin) (0,8 x 5.000.000) + (0,2 x -13.000.000) 4.000.000 2.600.000

1.400.000

(probabilitas x maximax) + (probabilitas x maximin) (0,8 x 20.000.000) + (0,2 x -15.000.000) 16.000.000 3.000.000

13.000.000

Tabel keputusan dengan nilai EMV hasil survei (Indikasi negatif) :


Alternatif 1 2 3 4 P Simpul kejadian tidak pasti Berkembang 30.000.000 15.000.000 10.000.000 25.000.000 0,25 Bangkrut -20.000.000 -10.000.000 -8.000.000 -10.000.000 0,75 EMV 5.000.000 2.500.000 1.000.000 5.000.000 Maximax* 25.000.000 10.000.000 5.000.000 20.000.000 Maximin** -25.000.000 -15.000.000 -13.000.000 -15.000.000

* Maximax ** Maximin

= nilai sktp Berkembang EMV1 = nilai sktp Bangkrut EMV1

Perhitungan rata-rata nilai baris (EMV) berdasarkan hasil survei :

b) Indikasi Negatif

EMV alternatif 9 (EMV9) = (probabilitas x maximax) + (probabilitas x maximin) = (0,25 x 25.000.000) + (0,75 x -25.000.000) = 6.250.000 18.750.000 = -12.500.000 EMV alternatif 10 (EMV10) = (probabilitas x maximax) + (probabilitas x maximin) = (0,25 x 10.000.000) + (0,75 x -15.000.000) = 2.500.000 11.250.000 = -8.750.000 EMV alternatif 11 (EMV11) = (probabilitas x maximax) + (probabilitas x maximin) = (0,25 x 5.000.000) + (0,75 x -13.000.000) = 1.250.000 9.750.000 = -8.500.000 EMV alternatif 12 (EMV12) = (probabilitas x maximax) + (probabilitas x maximin) = (0,25 x 20.000.000) + (0,75 x -15.000.000) = 5.000.000 11.250.000 = -6.250.000

Alternatif 1 2 3 4

Hasil perhitungan EMV Indikasi Positif Indikasi Negatif

15.000.000
5.000.000 1.400.000 13.000.000

-12.500.000
-8.750.000 -8.500.000 -6.250.000

Jumlah
Probabilitas (p)

34.400.000
0,60

-36.000.000
0,40

c) EMV TOTAL

= = = =

(p.positif x EMV terbesar) + (p.negatif x EMV terbesar) (0,60 x 15.000.000) + (0,40 x -12.500.000) 9.000.000 5.000.000 4.000.000

6. Kesimpulan Membangun apotek dengan modal awal berdasarkan survei.

Anda mungkin juga menyukai