Kehamilan Dengan Cystoma
Kehamilan Dengan Cystoma
Kista
adalah pertumbuhan abnormal berupa kantong ( pocket, pouch ) yang tumbuh abnormal dibagian tubuh tertentu. Kista ovarium : pengumpulan cairan(terbanyak ) atau bahan setengah padat yang terjadi pada ovarium yg dibungkus oleh selaput atau jaringan epitel.
Kistadenoma ovarii musinosum ovarium ini terbanyak ditemukan bersama-sama dengan kistadenoma ovarii serosum. Kedua tumor merupakan kira-kira 60% dari seluruh ovarium, sedang kistadenoma ovarii musinosum merupakan 40% dari seluruh kelompok neoplasma ovarium. Usia 20-50
karsinoma sel skuamosa yang berasal dari kista dermoid berkaitan dengan prognosis yang buruk
klasifikasi
Neoplastik
Tumor jinak Tumor ganas Tumor jinak
Kistik ( kistoma ovarii simpleks, kistadenoma ovarii serosum, kista ovarium musinosum, kista endometroid,dermoid) Solid ( fibroma dll )
Non neoplastik
Folikel Lutein Inklusi germinal
Kist germinal
patofisiologi
Kista ovarii berasal dari proses ovulasi normal disebut kista fungsional . Kista distimulasi oleh gonadotropin (HCG dan FSH ) yang hipersensitivitas pada mola, kehamilan dengan DM, penggunaan clomiphene citrate. Kista neoplasia karena proliferasi sel yang berlebih atau tidak terkontrol dalam ovarium.
Pada kehamilan
Kista yang besar> 5 cm akan mengalami dorongan dari uterus yang besar >>>> torsi >>tarikan pada ligamentum infindubulopelvikum trhadap peritoneum par >> gangguan sirkulasi >> nekrosis>>rasa sakit
Diagnosis anamnesis
Px penunjang
USG akan terlihat struktur kistik yang bulat (kadangkadang oval ), menentukan isi kista
Laparoskopi Dapat melihat ovarium atau biopsi
Biopsi
Penatalaksanaan
Konservatif >>> Px USG selang 3 siklus haid Pil kontrasepsi jika terdapat kista fungsional (marvelon, eugynon) Pembedahan Jika kista besar > 5cm , irregler, nyeri dan tetap ada sampai 3 siklus >>> pembedahan reseksi bagian ovarium Jika terlalu besar dan terjadi komplikasi >>> SO
Bila kehamilan trimester awal sitemukan kista jinak yang kecil >> pengangkatan diundur ( karena corpus luteum yang terletak pada kista ternagkat sehingga dapat menyebabkan keguguran) Operasi diundur sampai setelah trimester 1 setelah produksi progesteron diambil alih oleh plasenta Untuk mengalami terjadinya keguguran : Progesteron >> 3 hari pre op dan 2 hari post op 25 mg/hari IM >>> 3 X 10 mg /oral selama 7 hari kemudian dosis dikurangi sedikit sedikit