KISTA OVARIUM
Transiska Lestari
15 19 777 14 358
● Kista ovarium adalah suatu kantong berisi cairan seperti balon berisi air
yang terdapat di ovarium, kista ovarium merupakan salah satu tumor jinak
ginekologi yang paling sering di jumpai pada wanita di masa
reproduksinya
LANJUTAN..
● secara umum memiliki ukuran kurang dari 6 cm dan jenis kista ovarium
bisa bervariasi
● berisi cairan jernih yang biasanya di sebut kista fungsional, berisi darah
seperti kista merah (rubrum), kista berisi gigi, rambut, dan cairan lemak
yang disebut kista dermoid, berisi jaringan ikat yang padat seperti
fibroma.
TUJUAN
• Untuk mengetahui definisi Kista Ovarium. • Untuk mengetahui gejala klinis Kista Ovarium
• Untuk mengetahui klasifikasi Kista Ovarium • Untuk mengetahui cara mendiagnosis Kista Ovarium
• Untuk mengetahui faktor resiko Kista Ovarium • Untuk mengetahui penatalaksanaan Kista Ovarium
• Untuk mengetahui epidemiologi Kista Ovarium • Untuk mengetahui komplikasi dari Kista Ovarium
• Untuk mengetahui patofisiologi Kista Ovarium • Untuk mengetahui prognosis dari Kista Ovarium
● Sering terjadi pada wanita usia 30-50 tahun dan yang paling tinggi adalah wanita dengan kulit
putih.
● Di Indonesia sekitar 25-50% kematian wanita usia subur disebabkan oleh masalah yang
berkaitan dengan kehamilan, persalinan, serta penyakit mengenai sistem reproduksi misalnya
kista ovarium.
FAKTOR RISIKO
● Pasien yang memiliki riwayat menderita kista ovarium sebelumnya atau riwayat keluarga
pasien yang pernah menderita kista ovarium.
KISTA
Lanjutan..
Setiap Hari → Kista Kecil (Folikel de Graff) Pertengahan Siklus
● Kembung,
● Mual,
● Nyeri perut bagian bawah yang menetap atau kambuhan yang dapat menyebar ke punggung bawah dan
paha
● nyeri senggama,
PEMERIKSAAN FISIK
● Kista yang besar dapat diraba pada pemeriksaan abdominal.
● Asites yang tampak dapat mengkaburkan palpasi massa di
intra-abdominal
PEMERIKSAAN FISIK
Jinak Ganas
Unilateral Bilateral
Kistik Padat
Mobile Terfiksir
● Pemeriksaan Histopatologi
Jinak Ganas
Tidak ada perlekatan sehingga mudah
Ada perlekatan sehingga sulit digerakkan ( fixed )
digerakkan
● Perubahan keganasan
● Laparoskopi
● Laparatomi
PENCEGAHAN
Pencegahan primer
● dilakukan pada orang sehat yang sudah memiliki faktor resiko untuk
yang tinggi,
● serta hindari zat kimia tambahan yang berbahaya pada makanan.
Lanjutan..
Pencegahan sekunder
● ditujukan untuk mengobati para penderita dan
mengurangi akibat-akibat yang lebih serius dari
penyakit kista ovarium melalui diagnosa,
● pemeriksaan dini dan bekala kemudian pengobatan
yang tepat
PROGNOSIS
■ Untuk kista jinak sangat baik.
■ Pasien hamil dengan kista sederhana dengan diameter lebih kecil dari 6cm memiliki risiko
keganasan kurang dari 1%.
■ Pada kista multiloculated yang kompleks, risiko keganasan naik menjadi 36%. Jika kanker
didiagnosis, penyebaran regional atau jauh mungkin ada pada 70% kasus dan hanya 25%
kasus baru yang terbatas pada penyakit stadium I. 37
● Kematian terkait dengan stadium pada saat diagnosis, dan pasien dengan karsinoma ini
cenderung datang terlambat dalam perjalanan penyakit.
KESIMPULAN
● Beberapa literatur menggolongkan kista sebagai tumor namun beberapa literatur lain
apabila besar tumor melebihi 5cm baik dengan gejala maupun tanpa gejala. Prognosis kista
jinak sangat baik, namun pada keganasan ovarium, angka harapan hidup 5 tahun hanya
mencapai 46%
SARAN
Untuk referat selanjutnya, disarankan kepada penulis agar melanjutkan tulisan ini dengan
mencari bahan-bahan yang lebih lengkap dan terbaru mengenai kista ovarium.
TERIMA KASIH