Anda di halaman 1dari 27

ANALISIS NUTRIEN

DRH. FIKA YULIZA PURBA, M.SC.

14 FEBRUARI 2014

SASARAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu

menjelaskan:

Macam bahan pakan, nutrien, anti nutrisi dan feed additive Proksimat dan Van Soest

SUMBER BAHAN PAKAN TERNAK


Berdasarkan kandungan serat kasar: Konsentrat
Dapat berasal dari tanaman serelia, kacang-kacangan, umbi-umbian dan buah-buahan, limbah proses pengolahan pangan, Asal hewan Tepung-tepungan

Hijauan
Rumput-rumputan Leguminosa Silase Asal pohon-pohonan

SUMBER BAHAN PAKAN TERNAK


Berdasarkan kandungan gizinya

Sumber energi (dedak, ubi kayu) Sumber protein tanaman (bungkil kedelai dan kelapa) Sumber protein hewani (tepung darah, tepung bulu, tepung ikan) Sumber mineral (tepung tulang, kapur dan garam Sumber vitamin (ragi dan minyak ikan)

Komposisi

kimia bahan pakan ternak sangat tergantung pada varieteas, kondisi tanah, pupuk, iklim, cara pengolahan, lama penyimpanan dan lain lain.

NUTRIEN
Nutrisi = nutrien = gizi adalah substansi organik

yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari sistem tubuh, pertumbuhan dan pemeliharaan kesehatan Nutrien organik

Karbohidrat Lemak Protein Vitamin

JENIS-JENIS NUTRIEN
Terdiri dari: Makronutrien = dibutuhkan dalam jumlah banyak Mikronutrien = dibutuhkan dalam jumlah sedikit

Makronutrien Karbon, hidrogen, nitrogen, oksigen, fosfor dan sulfur Karbohidrat, protein dan lemak Kalsium, sodium dan klorida, magnesium dan potassium (makromineral)

NUTRIEN PENYEDIA ENERGI


Karbohidrat Terbentuk dari komponen gula (monosakarida, disakarida dan polisakarida) Protein Terdiri atas asam amino Lemak Molekul gliserin dengan asam lemak (rantai hidrokarbon) Dibutuhkan untuk menjaga fungsi membran sel Menjaga stabilitas temperatur tubuh Menjaga kesehatan kulit dan rambut

NUTRIEN PENYANGGA METABOLISME


Mineral Berupa garam atau ion Vitamin Bertinfak sebagai ko-enzim atau ko-faktor protein dalam tubuh Air Sebagai pelarut dan tempat seluruh reaksi kimia

NUTRIEN ESENSIAL DAN NON-ESENSIAL


Esensial = tidak dapat disintesis secara internal oleh

tubuh Non-esensial = dapat disintesis oleh tubuh Esensial dan non-esensial tergantung pada spesies hewan.
Defisiensi Toksisitas

ZAT ANTI-NUTRISI
Substansi yang secara alami terdapat dalam bahan pakan

yang jika dikonsumsi dapat mengakibatkan gangguan pencernaan atau metabolisme Contoh

Asam sianida Asam nitrat Asam oksalat Gossypol Mimosin Aflaktosin Alkaloid Tanin dan Lignin

FEED ADDITIVE
Bahan pakan tambahan yang diberikan melalui

pencampuran dalam pakan. Bertujuan untuk mendapatkan pertumbuhan ternak yang optimal Alami atau sintetis

FEED ADDITIVE
Nutritive feed additive (meningkatkan kandungan

nutrien ransum, mis. vitamin, mineral dan asam amino) Non nutritive feed additive

Meningkatkan palatabilitas (flavoring, colorant) Pengawet (antioksidan) Penghambat mikroorganisme patogen dan meningkatkan kecernaan pakan (antibiotik, prebiotik dan probiotik) Anti jamur Enzim

Jenis-jenis Feed Additive


Nutritif: Mineral organik, mis. Batu kapur, cangkang kerang, cangkang telur, maks 3% dalam ransum. Mineral anorganik, mis. fosfat, garam dapur, sodium bikarbonat 0,2-0,3% dalam ransum. Trace mineral seperti Cu, Zn, Fe, Mn, Co 0,01% dalam ransum. Asam amino esensial (lysine, methionine, triptophane)

Jenis-jenis Feed Additive


Non nutritif: Tidak melebihi 0,05% dalam ransum Pengikat pellet (bentonit, hemiselulosa) Pemberi aroma Enzim Antibiotika Anti jamur Koksidiostat Anti cacing Antioksidan Pewarna Kasein dan iodium

Jenis-jenis Feed Additive

Probiotik Prebiotik Asam propionat, asam format (acidifier) Herbal, rempah-rempah Minyak esensial, madu, ekstrak tumbuhan Protein antimikrobial (lisozim, laktasin F, laktoferrin, laktalbumin) Antibiotika = growth promotor ???

Side effect of antibiotic use as growth promotor

ANALISIS PROKSIMAT
Henneberg dan Stohmann dari Weende Experiment

Station di Jerman membagi pakan menjadi 6 (enam) fraksi, yaitu:


Air Abu Protein Lemak kasar Serat kasar Bahan ekstrak tanpa nitrogen (Beta-N)

Pembagian zat

makanan ini kemudian dikenal sebagai Skema Proksimat

ANALISIS PROKSIMAT
Syarat analisis
bahan

harus bentuk tepung dengan ukuran maksimum 1 mm. bahan berkadar air tinggi misalnya rumput segar perlu diketahui dahulu berat awal (segar), berat setelah penjemuran/pengeringan oven 70oC agar dapat dihitung komposisi zat makanan dari rumput dalam keadaan segar dan kering matahari

ANALISIS PROKSIMAT
Analisis kadar air Menggunakan oven dengan temperatur 105 C Kadar air = selisih berat awal dan akhir (%) Dari analisis ini diperoleh kadar bahan kering Analisis abu Bagian dari sisa pembakaran dengan temperatur 400-6000C Terdiri atas zat-zat anorganik atau mineral

ANALISIS PROKSIMAT
Analisis protein kasar

Protein kasar = semua zat yang mengandung nitrogen Metode Kjeldhal = destruksi, destilasi, titrasi dan perhitungan

Sumber: Crampton (1968)

ANALISIS PROKSIMAT
Analisis lemak kasar Ekstraksi soxhlet dengan pelarut lemak petroleum ether Hasil yang diperoleh adalah zat yang larut dalam proses esktraksi Analisis serat kasar Serat kasar = fraksi karbohidrat yang tidak larut dalam basa dan asam setelah pendidihan selama 30 menit masing-masing Hemiselulosa, selulosa, lignin Metode spesifik = Van Soest

ANALISIS PROKSIMAT
Bahan Ekstrak tanpa Nitogen (Beta-N)

beta-N adalah: 100% - (Air + Abu + Protein Kasar + Lemak Kasar + Serat Kasar)%. Dalam fraksi ini termasuk karbohidrat yang umumnya mudah tercerna antara lain pati dan gula.

Data berdasarkan bahan kering ini dipergunakan

untuk membandingkan kualitas antar bahan makanan ternak. Manfaat lain dari komposisi data proximat adalah untuk menduga koefesien cerna (berdasarkan rumus Schneider) dan menghitung TDN berdasarkan NRC.

ANALISIS VAN SOEST


Tujuan: mengestimasi kandungan serat dalam pakan

dan fraksi-fraksinya ke dalam kelompok tertentu berdasarkan keterikatannya dengan anion atau kation detergen. Dapat digunakan untuk menentukan kandungan serat baik untuk ruminan, non ruminan maupun pangan

ANALISIS VAN SOEST


Peralatan utama yang diperlukan untuk analisis ini

adalah: Gelas beaker kapasitas 600 ml Hot plate: 400 watt masing-masing untuk satu gelas dengan alat kontrol Kondensor: Alat pendingin ini berhubungan dengan air yang mengalir Crusibel atau kertas saring

ANALISIS VAN SOEST

TUGAS KELOMPOK
Identifikasi nutrien esensial dari hewan: Anjing Kucing Sapi Kambing dan domba Kuda Babi Unggas Ikan

Anda mungkin juga menyukai