Anda di halaman 1dari 18

I.

PENDAHULUAN Pertanian adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, atau sumber energi, serta untuk mengelola lingkungan hidupnya. Inti dari pertanian adalah usaha tani (farming) karena usaha tani menyangkut sekumpulan kegiatan yang dilakukan dalam budidaya. Kegiatan budidaya tanaman yang antara lain ditunjukan oleh pola tanaman sepanjang tahun dipengaruhi faktor lingkungan baik abiotik, biotik, maupun sosial. Usahatani pada dasarnya merupakan kegiatan ekonomi dengna mengkombinasikan faktor lingkugan dengna teknik budidaya, sehingga memerlukan pengetahuan dalam pemilihan lokasi, pemilihan bahan tanam, metode budidaya, pengumpilan hasil panen, distribusi produk, pengolahan produk dan pemasaran. Selain itu, dalam usaha pertanian juga dibutuhkan pengtahuan terapan mengenai tata cara petani dalam menentukan, mengorganisasi, serta mengkoordinasi penggunaan faktor faktor produksi secara efektif dan efisien sehingga memperoleh hasil yang optimum. Padi merupakan komoditas tanaman pangan yang penting di Indonesia. Penduduk Indonesia menjadikan padi yang kemudian diolah menjadi beras sebagai bahan makanan pokok. Kandungan gi!i dari beras tersebut menjadikan komoditas padi sangat penting untuk kebutuhan pangan sehingga menjadi perhatian di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan beras. "alam mengembangkan usahatani padi, ketersediaan faktor produksi seperti benih, pupuk, teknologi, dll sangat penting baik dari segi jumlah dan #aktu. $ersedianya factor produksi tidak berarti produktifitas yang diperoleh petani akan tinggi, sehingga petani harus mampu menggunakan factor produksi secara efisien (Parlin, %&&' dalam skripsi (nalisis )fisiensi *aktor Produsi dan Pendapatan Usahatani Padi +rganik di "esa Sumber ,gepoh, Kecamatan -a#ang, Kabupaten -a#ang). Penting bagi petani padi untuk mengidentifikasi factor faktor produksi apa saja yang mempengaruhi usahataninya dan bagaimana alokasi atas factor
5

produksi sehingga pendapatan yang diperoleh optimal. )fisiensi penggunaan faktor produksi ini diharapkan dapat meningkatkan produksi tanpa harus menambah biaya produksi. II. TUJUAN .erdasarkan latar belakang diatas, laporan ini disusun dengan tujuan/ 0. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari benih, pupuk, dan teknologi terhadap produksi usahatani padi. %. Untuk mengetahui seberapa signifikan penggunaan teknologi berpengaruh dalam produksi usahatani padi. 1. Untuk mengetahui seberapa signifikan penggunaan benih bersertifikat berpengaruh dalam produksi usahatani padi. 2. Untuk mengetahui seberapa signifikan penggunaan pupuk organic berpengaruh dalam produksi usahatani padi. III. METODE Analisis Regresi Linear Berganda dengan Variabel Dummy (nalisis regresi linier berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih 3ariabel independen (40, 4%,5.4n) dengan 3ariabel dependen (6). (nalisis ini untuk mengetahui arah hubungan antara 3ariabel independen dengan 3ariabel dependen apakah masing masing 3ariabel independen berhubungan positif atau negatif dan untuk memprediksi nilai dari 3ariabel dependen apabila nilai 3ariabel independen mengalami kenaikan atau penurunan ("u#i, %&00). (nalisis regresi tidak saja digunakan untuk data data kuantitatif, tetapi juga bisa digunakan untuk data kualitatif. 7enis data kualitatif tersebut seringkali menunjukkan keberadaan klasifikasi (kategori) tertentu, sering juga dikatagorikan 3ariabel bebas (4) dengan klasifikasi pengukuran nominal dalam persamaan regresi. "alam beberapa kasus tertentu, penggunaan analisis regresi

melibatkan adanya 3ariabel independent yang berskala nominal ataupun ordinal. Untuk mengatasi hal ini dipergunakan dummy variable. 8ariabel dummy adalah 3ariabel yang digunakan untuk mengkuantitatifkan 3ariabel yang bersifat kualitatif. 8ariabel dummy merupakan 3ariabel yang bersifat kategorikal yang diduga mempunyai pengaruh terhadap 3ariabel yang bersifat continue. 8ariabel dummy juga sering disebut 3ariabel boneka, binary, kategorik, atau dikotom (9andoko, %&01), Pada :odul :etode Kuantitatif disebutkan bah#a 3ariabel dummy memiliki nilai 0 atau &, dan dapat mempengaruhi besaran intersep (dummy intersep), koefisien slope (dummy slope) maupun mempengaruhi kedua duanya. .erikut ini gambaran perubahan intersep dan slope dalam persamaan regresi dummy 3ariable/

Gambar 1. Dummy Intersep, Dummy Slope, Dummy Kombinasi

IV.

HA IL DAN PEMBAHA AN .erikut merupakan data produksi padi dan factor faktor yang mempengaruhi dalam usahatani padi/ Tabel 1. Produksi Usa atani Padi Produksi (kg) 2'&& %=&& 0=&& 01&& 02&& 1=&& >&& %=&& 0&&& ?&&& ?%&& 0=&& =2&& ?&&& 1&&& 2&& 2&& 2&& 01&& 0&&& 0%&& =&&& 2>&& 1&&& %&&& 0&&& ?=&& ?%&& 0%=& %=&& %'&& 0=&& .enih (kg) 2& %& > 0& 0& =& ? %= @ %@ 1& 0& 2& 1& %& 1 1 1 @ = = %& %& 0= 0& @ 2& 2& 0& 0% 0& > Pupuk (kg) %=& %=& 0=& 0&& %& =& =& 0=& 0=& %=& 1%= 0&& %%= 0&& 0&& %= %= %& 0=& 01& 0&& 1&& 1&& %&& 0%= 0&& 2=& 2=& 0=& 0=& 0=& 0&& "i $ekhnologi (0;menerapkan< &;tidak menerapkan) 0 0 & & & 0 & 0 & 0 0 & 0 0 0 & & & & & & 0 0 0 & & 0 0 & 0 0 &

"ari tabel di atas diketahui data tentang produksi padi, jumlah benih dan pupuk yang digunakan, serta penggunaan teknologi. "engan menggunakan program SPSS dilakukan uji signifikansi menggunakan analisis regresi dengan 3ariabel dummy intersep dan dummy slope. Untuk dummy intersep menggunakan 3ariabel dummy ("i) berupa teknologi, dimana petani yang menerapkan teknologi dalam usahatani padi diberi nilai 0 sedangkan petani yang tidak menerapkan teknologi dalam usahataninya diberi nilai &. "ummy slope yang pertama menggunakan 3ariabel benih dan dummy slope kedua menggunakan 3ariabel pupuk. .erikut adalah hasil perhitungan menggunakan program SPSS/ IV.! Dummy In"erse# !. R $uare

Gambar !. " S#uare Dummy Intersep .erdasarkan hasil di atas diketahui hasil (djusted A SBuare sebesar &,'== berarti '=,=C. (rtinya 3ariasi produksi padi sebesar '=,=C dapat dijelaskan oleh 3ariabel benih, pupuk, dan "i $eknologi sedangkan sisanya sebesar 02.==C dijelaskan oleh 3ariabel lain di luar model. %. U&i '

Gambar $. U%i & Dummy Intersep


9

.erdasarkan hasil diatas diketahui bah#an nilai * hitung sebesar ?%,&&@ dengan tingkat kesalahan &,&&& yang signifikan dengan tingkat kesalahan &,&0 maka model diatas baik dan diterima untuk analisis produksi padi. (. U&i "

Gambar '. U%i t Dummy Intersep Ketika penggunaan benih, pupuk, dan teknologi sama dengan & maka jumlah produksi padi sebanyak >&,%'' dengan nilai sig t &,@%? sehingga model tersebut tidak berpengaruh nyata. Penambahan penggunaan benih sebesar 0 unit dapat meningkatkan produksi padi sebesar =>,01?. :odel ini berpengaruh nyata dengan tingkat kepercayaan sebesar >'C. Penambahan penggunaan pupuk sebesar 0 unit dapat meningkatkan produksi padi sebesar ?,=>'. :odel ini berpengaruh nyata dengan tingkat kepercayaan >>,>C. Penambahan penggunaan teknologi sebesar 0 unit dapat meningkatkan produksi padi sebesar 00'?,2&1. "engan nilai sig t &,&02 sehingga model tersebut tidak berpengaruh nyata. .erdasarkan hasil di atas diperoleh persamaan regresi sebagai berikut/ ) * +,.%-- . /+.!(01! . 0./+-1% . !!-0.2,(Di "imana 6 adalah produksi padi 40 merupakan benih, 4% pupuk, dan "i teknologi. Sehingga perbandingan hasil produksi padi dengan menggunakan teknologi dan tidak menggunakan teknologi yaitu/
10

Petani yang menggunakan teknologi (";0) 6 ; >&.%'' D =>.01?40 D ?.=>'4% D 00'?.2&1 (0) 6 ; 0%@?.?>0 D =>.01?40 D ?.=>'4% Petani yang tidak menggunakan teknologi (";&) 6 ; >&.%'' D =>.01?40 D ?.=>'4% D 00'?.2&1 (&) 6 ; >&.%'' D =>.01?40 D ?.=>'4% "ari perhitungan diatas, dapat diketahui bah#a dengan penggunaan teknologi jumlah produksi padi sebesar 0%@?,?>0. sedangkan tidak menggunakan teknologi produksi padi sebesar >&,%''. Secara logika ekonomi, peningkatan produksi hingga 00'?,2&1 kg tidak dapat diterima, karena dengan penggunaan teknologi peningkatan produksi tidak akan mencapai sekitar =&C lebih. Sehingga, dapat disimpulkan bah#a model tersebut tidak dapat diterima untuk analiss IV.% produksi padi. Dummy l3#e Beni4 .erikut ini adalah data dari 3ariabel dummy slope benih yang didapat dari rumus (;"iEbenih)/ Tabel !. Di (eni "i .enih 2& %& & & & =& & %= & %@ 1& & 2& 1& %&
11

& & & & & & %& %& 0= & & 2& 2& & 0% 0& & (nalisis regresi dengan 3ariabel dummy slope ("i) menggunakan 3ariabel benih. "imana petani yang benihnya telah bersertifikat diberi nilai 0 dan petani yang tidak menggunakan benih bersertifikat diberi nilai &. !. R $uare

Gambar ). " S#uare Dummy Slope (eni .erdasarkan hasil di atas diketahui hasil (djusted A SBuare sebesar &,'1> berarti '1,>C. (rtinya 3ariasi produksi padi sebesar '1,>C dapat dijelaskan oleh 3ariabel benih, pupuk, dan "i benih sedangkan sisanya sebesar 0?,0C dijelaskan oleh 3ariabel lain di luar model.

%. U&i '
12

Gambar *. U%i & Dummy Slope (eni .erdasarkan hasil diatas diketahui bah#an nilai * hitung sebesar =2,@=' dengan tingkat kesalahan &,&&& yang signifikan dengan tingkat kesalahan &,&0 maka model diatas baik dan diterima untuk analisi produksi padi. (. U&i "

Gambar +. U%i t Dummy Slope (eni Ketika penggunaan benih dan pupuk sama dengan & maka jumlah produksi padi sebanyak =>>,&>> dengan nilai sig t &,0@2 sehingga model tersebut tidak berpengaruh nyata. Penambahan penggunaan benih sebesar 0 unit dapat menurunkan produksi padi sebesar 0&,@&=. "engan nilai sig t &,'2' sehingga model tersebut tidak berpengaruh nyata Penambahan penggunaan pupuk sebesar 0 unit dapat meningkatkan produksi padi sebesar @,1>0. :odel ini berpengaruh nyata dengan tingkat kepercayaan >>,>C.

13

Penambahan penggunaan benih bersertifikat sebesar 0 unit dapat meningkatkan produksi padi sebesar '2,@2?. "engan nilai sig t &,&@@ sehingga model tersebut tidak berpengaruh nyata. .erdasarkan hasil di atas diperoleh persamaan regresi sebagai berikut/ )* /++.,,+ 5 !,.6,/1! . 6.(+!1% . -2.620 Di1! "imana 6 merupakan produksi padi 4 0 3ariabel benih, 4% 3ariabel pupuk, dan "i benih. Perbandingan jumlah produksi padi antara penggunaan benih berserifikat dan tidak adalah sebagai berikut/ .enih bersertifikat (";0) 6; =>>.&&> F 0&.@&=40 D @.1>04% D '2.@2? (0)40 6 ; =>>.&&> D @2.&2040 D @.1>04% .enih tidak bersertifikat (";&) 6; =>>.&&> F 0&.@&=40 D @.1>04% D '2.@2? (&)40 6; =>>.&&> F 0&.@&=40 D @.1>04% "ari perhitungan diatas, dapat diketahui bah#a dengan penggunaan benih bersertifikat produksi padi sebesar =>>,&&>. sedangkan tidak menggunakan benih bersertifikat produksi padi juga sebesar =>>,&>>. Secara logika ekonomi, tidak ada peningkatan produksi dengan penggunaan benih bersertifikat, maka dapat disimpulkan bah#a IV.( model tersebut tidak dapat diterima untuk analisis prosuksi padi. Dummy l3#e Pu#u7 .erikut ini merupakan data dari 3ariabel dummy pupuk yang diperoleh dari rumus (;"iEpupuk)/ Tabel $. Di Pupuk "i Pupuk %=& %=& & & &
14

=& & 0=& & %=& 1%= & %%= 0&& 0&& & & & & & & 1&& 1&& %&& & & 2=& 2=& & 0=& 0=& & (nalisis regresi dengan 3ariabel dummy slope ("i) yang kedua menggunakan 3ariabel pupuk. "imana petani yang menggunakan pupuk organic diberi nilai 0 dan petani yang tidak menggunakan pupuk organic diberi nilai &. !. R $uare

Gambar ,. " S#uare Dummy Slope Pupuk

15

.erdasarkan hasil di atas diketahui hasil (djusted A SBuare sebesar &,'=0 berarti '=,0C. (rtinya 3ariasi produksi padi sebesar '=,0C dapat dijelaskan oleh 3ariabel benih, pupuk, dan "i pupuk sedangkan sisanya sebesar 02.>C dijelaskan oleh 3ariabel lain di luar model. %. U&i '

Gambar -. U%i & Dummy Slope Pupuk .erdasarkan hasil diatas diketahui bah#an nilai * hitung sebesar =>,>=1 dengan tingkat kesalahan &,&&& yang signifikan dengan tingkat kesalahan &,&0 maka model diatas baik dan diterima untuk analisi produksi padi. (. U&i "

Gambar 1.. U%i t Dummy Slope Pupuk Ketika penggunaan benih dan pupuk sama dengan & maka jumlah produksi padi sebanyak ?0?,0=? dengan nilai sig t &,0&1 sehingga model tersebut tidak berpengaruh nyata.

16

Penambahan penggunaan benih sebesar 0 unit dapat menurunkan produksi padi sebesar ?',%@'. :odel ini berpengaruh nyata dengan tingkat kepercayaan sebesar >>,>C. Penambahan penggunaan pupuk sebesar 0 unit dapat meningkatkan produksi padi sebesar &,>?@. "engan nilai sig t &,@?' maka model tersebut tidak berpengaruh nyata. Penambahan penggunaan pupuk organik sebesar 0 unit dapat meningkatkan produksi padi sebesar @,0%%. "engan nilai sig t &,&%% sehingga model tersebut tidak berpengaruh nyata. .erdasarkan hasil di atas diperoleh persamaan regresi sebagai berikut/ ) * 0!0.!/0 . 0-.%6-1! . ,.+061% . 6.!%% Di1% "imana 6 adalah produksi padi, 4 0 3ariabel benih, 4% 3ariabel pupuk, dan "i pupuk. Perbandingan jumlah produksi padi dengan menggunakan pupuk organic dan tidak menggunakan pupuk organic, yaitu/ :enggunakan pupuk organic (";0) 6 ; ?0?.0=? D ?'.%@'40 D &.>?@4% D @.0%% (0)4% 6 ; ?0?.0=? D ?'.%@'40 D '.&'> 4% $idak menggunakan pupuk organic (";&) 6 ; ?0?.0=? D ?'.%@'40 D &.>?@4% D @.0%% (&)4% 6 ; ?0?.0=? D ?'.%@'40 D &.>?@4% "ari perhitungan diatas, dapat diketahui bah#a dengan penggunaan pupuk organik produksi padi sebesar ?0?,0=?. sedangkan tidak menggunakan pupuk organik produksi padi juga sebesar ?0?,0=?. Secara logika ekonomi, tidak ada peningkatan produksi dengan penggunaan pupuk organik, maka dapat disimpulkan bah#a model tersebut tidak dapat diterima untuk analisis produksi padi.

17

V.

8E IMPULAN .erdasarkan hasil perhitungan analisis regresi dengan 3ariabel dummy menggunakan program SPSS, dapat disimpulkan bah#a/ Pada dummy intersep dimana terdapat 3ariabel dummy berupa penggunaan teknologi, produksi padi meningkat sebesar 00'?,2&1. Peningkatan produksi tidak sampai =&C. Pada dummy slope benih dimana terdapat 3ariabel dummy berupa penggunaan benih bersertifikat yang tidak mempengaruhi peningkatan produksi padi. Pada dummy slope pupuk dimana 3ariabel dummy berupa penggunaan pupuk organic yang tidak mempengaruhi peningkatan produksi padi. :aka model tersebut tidak baik dan tidak dapat diterima untuk analisis produksi padi.

18

VI.

DA'TAR PU TA8A "u#i. %&00. /nalisis "egresi 0inear (erganda. http/GGdu#iconsultant.blogspot. comG%&00G00Ganalisis regresi linier berganda.html. "iakses pada 1& :aret %&02. 9andoko, (gung. %&01. 1odel "egresi dengan 2ariabel (ebas Dummy. .anjarmasin/ Uni3ersitas -ambung :angkurat. Parlin. %&&'. /nalisis 3fisiensi &aktor Produsi dan Pendapatan Usa atani Padi 4rganik di Desa Sumber 5gepo , Ke6amatan 0a7ang, Kabupaten .ra#ijaya. 0a7ang. :alang/ *akultas Pertanian Uni3ersitas

19

VII. LAMPIRAN !. Dummy In"erse#

Gambar 11. 0angka 8langka Dummy Intersep

20

%. Dummy l3#e Beni4

Gambar 1!. 0angka 8langka Dummy Slope (eni


21

(. Dummy l3#e Pu#u7

Gambar 1$. 0angka 8langka Dummy Slope Pupuk


22

Anda mungkin juga menyukai