BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan sangatlah penting bagi kita semua, baik untuk masa depan
maupun masa yang akan datang. Untuk itu, pendidikan yang pertama kali akan
ditanamkan dalam lingkungan keluarga oleh orang tua. Kemudian dilanjutkan
dengan pendidikan sekolah oleh para pendidik yang berada di sekolah,
terutama para guru dan dilengkapi dengan pendidikan dalam masyarakat,
dalam hal ini yang berperan adalah masyarakat sekitar tempat individu tinggal.
Dalam UU No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan Nasional
dinyatakan baha pendidikan anak usia dini adalah salah satu upaya
pembinaan yang ditujukan untuk anak sejak lahir sampai ! tahun yang
dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki
kesiapan dalam memasuki jenjang pendidikan lebih lanjut. Prinsip pendidikan
anak usia dini adalah belajar sambil bermain atau bermain seraya belajar, jadi
dalam pendidikan anak usia dini tidak dianjurkan untuk mengajari memba"a,
menulis, berhitung tetapi kenyataan yang ada baha untuk memasuki sekolah
dasar anak harus sudah mampu untuk memba"a, menulis dan berhitung.
#alah satu pengembangan kemampuan bahasa anak usia dini adalah
pengenalan terhadap huru$ sebagai bekal kesiapan memba"a pada jenjang
pendidikan lebih lanjut. %enurut %ontessori dan &ainsto"k 'dalam Dhieni,
dkk ( ).3* mengemukakan baha pada usia +,) tahun anak sudah bisa
diajarkan memba"a dan menulis permulaan. -ahkan memba"a dan menulis
merupakan permainan yang menyenangkan bagi anak usia dini. Pembelajaran
memba"a pada anak .K / yaitu dimulai dengan belajar mengenal huru$ yang
disesuaikan dengan karakter dan tingkat perkembangan anak usia dini di
kelompok /.
%enurut Departemen Pendidikan Nasional, pembelajaran pada anak
.K hendaknya memperhatikan prinsip,prinsip yaitu pembelajaran berorientasi
0
pada prinsip,prinsip perkembangan anak, berorientasi pada kebutuhan anak,
bermain sambil belajar atau belajar seraya bermain, menggunakan pendekatan
tematik, kreati$ dan inovati$, lingkungan kondusi$, dan mengembangkan
ke"akapan hidup.
%enurut Doman 'dalam 1ndrayanti, 2000(!* yang harus diingat
baha untuk mengajarkan anak agar bisa "epat memba"a adalah ajari mereka
memba"a sesuatu yang sudah akrab dalam pikiran mereka. Dengan kata lain,
ajari anak memba"a satu kata bermakna dan maknanya sudah diketahui
langsung oleh si anak. 2leh karena itu peneliti mengungkapkan baha
kemampuan aal anak memba"a adalah kemampuan untuk mengenal huru$.
Dalam hal ini harus disertai dengan metode dan strategi pembelajaran yang
menyenangkan bagi anak. Untuk itu diperlukan sesuatu sebagai alat untuk
membantu penyampaian materi tersebut. %isalnya dengan menggunakan
media flash card. Dengan media flash card huru$,huru$ yang membentuk
suatu nama benda dapat ditampilkan semenarik mungkin, serta didukung
gambar yang membuat anak termotivasi dalam proses pembelajaran.
&asil observasi aal di .K /-/ 03 -umiayu pada kelompok /,
menunjukkan baha kemampuan anak masih kurang terutama dalam hal
mengenal huru$. Kondisi yang seperti itu disebabkan oleh strategi
pembelajaran yang kurang akti$. %edia pembelajaran yang digunakan masih
sangat sederhana yaitu berupa papan tulis dan spidol papan tulis. Dalam
pembelajaran mengenal huru$, guru hanya menuliskan huru$,huru$ di papan
tulis dan menyuruh anak,anak untuk menirukannya tanpa mengajak anak akti$
dalam pembelajaran tersebut, dan metode yang digunakan kurang
menyenangkan bagi anak,anak, sehingga sulit untuk menarik perhatian dan
konsentrasi anak,anak. 3uru kurang akti$ dalam mengembangkan strategi
pembelajarannya serta kurang memperhatikan kebutuhan masing,masing anak
sehingga anak hanya mendengarkannya saja dan keesokan harinya pasti
banyak yang lupa.
Padahal dalam pembelajaran anak usia dini terutama pada kelompok
/, hendaknya pada prinsip belajar sambil bermain atau bermain seraya
2
belajar, sehingga anak tidak terbebani dengan materi,materi yang ada. /kan
tetapi sebaliknya mereka merasa senang dan gembira dalam menerima meteri
pembelajaran di sekolah. Kondisi ini menuntut upaya peme"ahanya.
Pengggunaan alat peraga yang menarik dan metode pembelajaran yang tepat
dan menyenangkan akan meningkatkan minat dan gairah anak untuk dapat
belajar mengenal huru$ dengan baik. Dalam hal ini berdasarkan pengalaman
peneliti dari berbagai sumber yaitu teori,teori dari berbagai buku dan
penelitian penelitian sebelumnya, baha dalam mengajarkan memba"a dan
mengenalkan huru$ pada anak .K kelompok / sebaiknya mengggunakan
media yang menarik bagi anak. #alah satunya dengan menggunakan media
flash card. %edia flash card merupakan suatu alat 4 bahan yang memuat
gabungan antara huru$ 4 angka dan gambar yang menarik yang dapat
digunakan sebagai penyalur untuk mengantarkan materi pada pemahaman
anak yang belajar mengenal huru$.
B. Identifikasi Masalah
-erdasarkan hasil observasi aal di .K /-/ 03 -umiayu pada
kelompok /, menunjukkan baha kemampuan anak masih kurang terutama
dalam hal mengenal huru$. Kondisi yang seperti itu disebabkan oleh(
0. #trategi pembelajaran yang kurang akti$.
2. %edia pembelajaran yang digunakan masih sangat sederhana yaitu berupa
papan tulis dan spidol papan tulis.
3. Dalam pembelajaran mengenal huru$, guru hanya menuliskan huru$,huru$
di papan tulis dan menyuruh anak,anak untuk menirukannya tanpa
mengajak anak akti$ dalam pembelajaran tersebut, dan metode yang
digunakan kurang menyenangkan bagi anak,anak, sehingga sulit untuk
menarik perhatian dan konsentrasi anak,anak.
+. 3uru kurang akti$ dalam mengembangkan strategi pembelajarannya serta
kurang memperhatikan kebutuhan masing,masing anak sehingga anak
hanya mendengarkannya saja dan keesokan harinya pasti banyak yang
lupa.
3
C. Pembatasan Masalah
/gar pembahasan $okus pada penelitian dan tidak melebar, maka
dalam makalah ini, penulis mem$okuskan pembahasan pada(
0. %edia Pembelajaran
%edia pembelajaran adalah segala bentuk alat komunikasi yang dapat
digunakan untuk menyalurkan pesan 4 in$ormasi, dari sumber kepada anak
didik yang bertujuan agar dapat merangsang $ikiran, perasaan, minat dan
perhatian anak didik sehingga dapat mengikuti kegiatan pembelajaran.
2. 5lash 6ard
Flash card adalah media pembelajaran dalam bentuk kartu bergambar
yang dilengkapi huru$. 3ambar yang ada pada flash card merupakan
rangkaian pesan yang disajikan dengan keterangan setiap gambar yang
di"antumkan pada bagian belakangnya.
3. %engenal &uru$
%engenalkan huru$ adalah teknik mengajarkan anak memba"a dimulai
dengan mengenalkan al$abet terlebih dahulu, kemudian mempelajari
huru$,huru$ menjadi suku kata.
D. Rumusan Masalah
-erdasarkan latar belakang dan identi$ikasi masalah di atas, maka
dalam penulisan makalah ini penulis merumuskan masalah sebagai berikut(
/pakah penggunaan media flash card dapat berpengaruh terhadap
kemampuan mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03 -umiayu7
E. u!uan Penelitian
#esuai dengan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini
untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan media flash card
terhadap kemampuan mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03
-umiayu.
+
". Manfaat Penelitian
0. %an$aat .eoritis
Untuk menambah aasan kepada guru tentang seputar media
pembelajaran serta dapat memberikan konstribusi bagi siapa saja yang
memba"anya.
2. %an$aat Praktis
a. -agi 3uru
%en"ari dan menemukan "ara mengatasi permasalahan yang dialami
anak pada kelompok / .K /-/ 03 -umiayu dalam meningkatkan
kemampuan memba"a permulaan.
b. -agi /nak Didik
Kegiatan pembelajaran lebih menarik, menyenangkan dan bervariasi
sehingga menimbulkan semangat dalam kegiatan belajar mengajar.
". -agi Kepala #ekolah
#ebagai dasar kepala sekolah dalam menyediakan sarana dan
prasarana.
)
BAB II
LANDA#AN E$RI
A. Media Pembela!aran
0. Pengertian %edia Pembelajaran
#"hramm mengemukakan baha media pembelajaran adalah
teknologi pembaa pesan yang dapat diman$aatkan untuk keperluan
pembelajaran. #ejalan dengan ini adalah pendapat 3agne menyatakan
baha media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan anak
didik yang dapat memotivasi anak didik untuk belajar. %enurut -riggs
media adalah segala alat $isik yang dapat menyajikan pesan serta
merangsang anak didik untuk belajar 'dalam #unarsihi 20000 ( 23*.
-erdasarkan beberapa pendapat di atas disimpulkan baha media
pembelajaran adalah segala bentuk alat komunikasi yang dapat digunakan
untuk menyalurkan pesan 4 in$ormasi, dari sumber kepada anak didik yang
bertujuan agar dapat merangsang $ikiran, perasaan, minat dan perhatian
anak didik sehingga dapat mengikuti kegiatan pembelajaran.
2. 8enis,jenis %edia Pembelajaran
%edia diklasi$ikasikan menjadi media visual, media audio, dan
media audio visual. 'dalam Dheni, dkk ( 00.0,00.29*
a. %edia :isual
%edia visual adalah media yang dapat menyampaikan pesan4
in$ormasi se"ara visual, artinya penerima pesan yaitu anak didik akan
menerima in$ormasi tersebut melalui indera penglihatannya, karena
pesan yang akan disampaikan dituangkan ke dalam simbol,simbol
komunikasi visual.
b. %edia audio
%edia audio adalah media yang dapat menyampaikan pesan
melalui suara,suara atau bunyi yang diperdengarkan. 8enis, jenis media
audio adalah sebagai berikut(
!
0* ;ekaman 4 tape recorder
2* ;adio
". %edia audio visual
%edia audio visual adalah media yang dapat menyampaikan
pesan melalui visual berupa gambar dan tulisan dan sekaligus juga
melalui suara,suara atau bunyi yang diperdengarkan.
%edia audio visual terdiri dari(
0* %edia video 'televisi, $ilm *
2* %edia komputer
3. %an$aat %edia Pembelajaran
Encyclopedia of Educational Research 'dalam #unarsih, 2000(00*
merin"ikan man$aat media pendidikan sebagai berikut(
a. %eletakkan dasar,dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu
mengurangi verbalisme
b. %emperbesar perhatian anak
". %eletakkan dasar,dasar yang penting untuk perkembangan belajar,
oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap
d. %emberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan
berusaha sendiri dikalangan anak
e. %enumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinyu, terutama melalui
gambar hidup
$. %embantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu
perkembangan kemampuan berbahasa
g. %emberikan pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan "ara
lain, dan membantu e$isiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam
belajar.
B. Flash Card
0. Pengertian %edia Flash Card
Flash Card diperkenalkan oleh Doman, seorang dokter ahli bedah
otak dari Philadelphia, Pennsylvania. Flash card termasuk media visual.
Doman berpendapat baha flash card adalah media pembelajaran dalam
9
bentuk kartu bergambar yang dilengkapi huru$. 3ambar yang ada pada
flash card merupakan rangkaian pesan yang disajikan dengan keterangan
setiap gambar yang di"antumkan pada bagian belakangnya. '/ulia,
2000(!9*
2. Kelebihan %edia Flash Card
%edia flash card tergolong dalam media berbasis visual 'gambar
atau perumpamaan*. %edia berbasis visual memegang peranan penting
dalam proses pembelajaran. -eberapa kelebihan flash card, 'dalam
http(44bukittinggines."om4200040!4teknik,pembuatan,media,
pmbelajarn4* di akses tanggal 2) /pril 200+ pukul 0<.2! =1-, antara lain(
a. %udah dibaa,baa
Dengan ukuran yang ke"il,ke"il flash card dapat disimpan di tas
bahkan di saku, sehingga tidak membutuhkan ruang yang luas, dapat
digunakan dimana saja, dikelas maupun diluar kelas.
b. Praktis
Dilihat dari "ara pembuatan dan pengguanaanya, media flash card
sangat praktis. Dalam menggunakan media ini tidak perlu memiliki
keahlian khusus, media ini juga tidak perlu menggunakan listrik. 8ika
ingin menggunakan maka kita tinggal menyusun urutan gambar sesuai
dengan keinginan. Pastikan posisis gambar tepat tidak terbalik.
". 3ampang diingat
Karakteristik media flash card adalah menyajikan pesan,pesan pendek
pada setiap kartu yang disajikan. %isalnya mengenal huru$, mengenal
angka, mengenal nama binatang, dsb. #ajian pesan,pesan pendek ini
akan memudahkan anak untuk mengingat pesan tersebut. Kombinasi
antara gambar dan teks "ukup memudahkan anak untuk mengenali
konsep sesuatu, untuk mengetahui nama sebuah benda dapat dibantu
dengan gambarnya, begitu juga sebaliknya.
d. %enyenangkan
%edia flash card dalam penggunaanya bisa melalui permainan,
misalnya anak se"ara berlomba,lomba men"ari satu benda atau nama,
>
nama tertentu dari flash card yang disimpan se"ara a"ak, dengan "ara
berlari anak berlomba untuk men"ari sesuai perintah. #elain mengasah
kemampuan kogniti$ juga melatih ketangkasan '$isik*.
3. %an$aat %edia Flash Card
%enurut &asan '200<(!!* media flash card dalam pembelajaran
memba"a permulaan mempunyai man$aat, sebagai berikut(
a. Dapat memba"a pada usia dini.
b. %engembangkan daya ingat otak kanan.
". %elatih kemampuan konsentrasi.
d. %emperbanyak perbendaharaan kata dari balita.
+. 6ara Pembuatan %edia Flash Card
%enurut #usilana dan ;iyana 'dalam http(44repository.upi.edu4
operator4upload4s?jrm?0!009<?"hapter2.pd$*, diakses tanggal 20 /pril
200+, pukul 02.3+ =1-. %enjelaskan se"ara rin"i "ara pembuatan media
flash card, antara lain(
a. #iapkan kertas yang agak tebal seperti kertas duplek atau dari bahan
kardus. Kertas ini ber$ungsi untuk menyimpan atau menempelkan
gambar,gambar sesuai dengan tujuan pembelajaran.
b. Kertas tersebut diberikan tanda dengan pensil atau sepidol dan
menggunakan penggaris untuk menentukan ukuran.
". Potonglah kertas duplek tersebut dengan menggunakan gunting atau
pisau kater hingga tepat ukurannya. -uatkah kartu tersebut sejumlah
gambar yang akan ditempelkan atau sejumlah materi yang kita
butuhkan.
d. #elanjutnya, jika obyek gambar akan langsung dibuat dengan tangan,
maka kertas alas tadi perlu dilapisi dengan kertas halus untuk
menggambar, misal ( &:#, atau kertas karton.
e. %ulailah menggambar dengan menggunakan alat gambar seperti kuas,
"at air, spidol, pensil arna atau membuat desain menggunakan
komputer dengan ukuran yang sesuai lalu setelah selesai ditempelkan
pada alas tersebut.
<
$. 8ika gambar yang akan ditempel meman$aatkan gambar yang sudah
ada, misal gambar,gambar yang dijual di toko, di pasar maka
selanjutnya gambar,gambar tersebut tinggal dipotong sesuai dengan
ukuran lalu ditempelkan menggunakan perekat atau lem kertas.
g. Pada bagian akhir memberikan tulisan pada bagian kartu,kartu tersebut
sesuai dengan nama objek yang ada didepannya.
C. %emam&uan Mengenal Huruf
0. Pengertian Kemampuan %engenal &uru$
%emba"a merupakan keterampilan bahasa tulis yang bersi$at
resepti$. Kemampuan memba"a termasuk kegiatan yang komplek dan
melibatkan berbagai keterampilan. 8adi kegiatan memba"a merupakan
suatu kesatuan kegiatan yang terpadu yang men"akup beberapa kegiatan
seperti mengenali huru$ dan kata,kata, menghubungkannya dengan bunyi
maknanya serta menarik kesimpulan mengenai maksud ba"aan. Proses
yang dialami dalam memba"a adalah berupa penyajian kembali dan
pena$siran suatu kegiatan dimulai dari mengenali huru$, kata, ungkapan,
$rasa, kalimat dan a"ana serta menghubungkannya dengan bunyi dan
maknanya ' Dhieni, dkk ( ).3*
%emba"a permulaan adalah kesanggupan mengenal huru$ satu
persatu dan menggabungkan huru$ tersebut tersebut menjadi kata yang
sederhana. #upaya anak dapat memba"a dengan baik, anak harus
diperkenalkan dengan satu persatu huru$ abjad terlebih dahulu.
Kemampuan anak dalam mengenal huru$ dapat terlihat dari kemampuan
anak dalam menyebutkan bunyi dan nama dari setiap huru$,huru$ abjad
'=i"aksana, 2000 ( 022*
%enurut %ontesori 'dalam 1ndrayanti, 2000 ( 03* pengajaran
memba"a melalui metode @sintesiaA yaitu dalam mengajarkan anak
memba"a terlebih dahulu anak harus dikenalkan dengan huru$,huru$ abjad
dan bunyi,bunyi dari setiap huru$ abjad dengan mengguanakan gambar.
%enurut ;oot 'dalam 1ndrayanti, 2000 ( 03* pengajaran memba"a melalui
metode @fonikaA yaitu dalam mengajarkan anak memba"a dimulai dengan
00
mengenalkan al$abet terlebih dahulu, kemudian mempelajari huru$,huru$
menjadi suku kata.
2. .ahapan dalam %engenal &uru$
Kita tidak bisa menghendaki setiap kali selesai mengajari anak
langsung bisa dan langsung ha$al. #egala sesuatu membutuhkan proses,
demikian juga dengan proses belajar mengenal huru$. /da tahapan,
tahapan tertentu dalam belajar mengenal huru$. %enurut 8indri"h 'dalam
1ndrayanti, 2000 ( 03,0+* tentang tahapan dalam mengenal huru$, yaitu(
a. %engembangkan koordinasi mata,tangan dan motorik halus
0* /jak anak menggambar atau menempel bagian,bagian gambar.
2* #ediakan stensil 'alat untuk merekam huru$* dengan menggunakan
alat ini huru$ menjadi timbul untuk diikuti lekuk,lekuknya.
3* -eri anak sekotak permainan berarna arni dan minta mereka
mengelompokkannya menurut arnanya.
+* -uat bentu,bentuk huru$ dengan menggunakan plastisin dan minta
anak,anak menggambarnya.
)* %ainkan permaianan tebak huru$ dengan merangkai berbagai garis.
!* /jak anak bermain puzzle huru$.
9* %inta anak untuk menggunting pola ma"am,ma"am huru$.
b. -antu anak mengembangkan kemampuan penalaran dengan "ara(
0* %enggunakan permainan puzzel, kartu gambar dan kartu huru$
berarna.
2* %elakukan akti$itas,akti$itas pengingatan, seperti menyebutkan
kegiatan,kegiatan yang sudah dilakukan di hari itu.
3* %enjelaskan apa yang ada kerjakan dan bagaimana suatu hal bisa
terjadi.
3. Bangkah,langkah Pembelajaran %engenal &uru$
#ebagaimana tahapan dalam perkembangan mental dan $isiknya,
anak,anak mempunyai tahapan perkembangan dalam hal kemampuan
mengenal huru$. %enurut .eam Da$a Publishing ' dalam 1ndrayanti,
00
2000(0+,0)* se"ara khusus, ada beberapa langkah yang tepat dalam
mengajari anak huru$, yaitu(
a. %emperkenalkan berbagai ma"am bentuk garis, yaitu ( garis tegak,
datar, miring, lengkung, dan lingkaran.
b. %enunjukan berbagai ma"am bentuk geometri, yaitu ( bentuk segi
empat, lingkaran, segitiga, dan setengah lingkaran.
". %enggabungkan beberapa garis menjadi bentuk huru$, misalnya (
lengkung ' " * dan garis tegak ' 1 * menjadi huru$ b, d, p, CA
d. %enyebutkan bunyi dari setiap huru$ dengan nada yang berbeda dan
menarik, misalnya (huru$ @sA bunyinya seperti ular mendesis @ssssssA.
e. %enyebutkan nama,nama dari setiap huru$ abjad.
$. %engenalkan konsep huru$,huru$ vokal terlebih dahulu ' a, i, u, e, o *
kemudian baru huru$,huru$ konsonan 'b, ", d, $, g, h,....* dengan "ara
yang menyenangkan.
g. %engurutkan huru$,huru$ abjad dari kiri ke kanan.
D. %eterkaitan Antara Media Flash Card dengan %emam&uan Mengenal
Huruf
Pembelajaran memba"a pada anak .K / yaitu dimulai dengan belajar
mengenal huru$ yang disesuaikan dengan karakter dan tingkat perkembangan
anak usia dini di kelompok /. Dengan menggunakan alat peraga 4 media yang
memiliki gambar,gambar dengan arna,arna terang, menarik dan mudah
dimainkan oleh anak,anak, maka dapat menarik perhatian dan minat anak
untuk belajar mengenal huru$ dengan baik, salah satunya dengan
menggunakan media flash card. %elalui media flash card ini dapat
mengurangi kesulitan anak dalam mengenal huru$.
Penggunaan media flah card tersebut didukung oleh metode
@#intesiaA %ontesori. %enurut %ontesori 'dalam 1ndrayanti, 2000 ( 2!*
pengajaran memba"a melalui metode @sintesiaA yaitu dalam mengajarkan anak
memba"a terlebih dahulu anak harus dikenalkan dengan huru$,huru$ abjad dan
bunyi,bunyi dari setiap huru$ abjad dengan menggunakan gambar. Dimana
pelaksanaan metode ini juga menggunakan media kartu huru$ dan kartu
02
gambar yang ditempel di $lanel. Dengan menggunakan media kartu tempel,
anak dapat dengan mudah memindah dan menempelkan kartunya di $lanel
sehingga lebih menarik bagi anak yang tentunya dengan permainan yang
menyenangkan. &uru$ pertama yang dikenalkan adalah huru$ vokal ' huru$
hidup*, kemudian huru$ konsonan ' huru$ mati*, kemudian di$tong ' bunyi
sengau seperti ng dan ny*.
Dalam setiap penerapan metode pembelajaran diperlukan kreati$itas
untuk dapat memaasukkan unsur,unsur permainan di dalam proses belajar,
sehingga aktu belajar akan menjadi saat,saat yang menyenangkan bagi anak,
anak. #ebagai seorang pendidik anak usia dini khususnya anak .K, guru harus
memiliki seni mendidik yang dapat memikat anak didik dalam pembelajaran
untuk bersama,sama men"apai tujuan dalam proses pembelajaran yang e$ekti$
dan e$isien.
E. Hi&'tesis Penelitian
&ipotesis berasal dari gabungan dua kata yaitu @hipoA yang artinya
@di baahA dan @thesaA yang berarti kebenaran. &ipotesis dapat diartikan
sebagai jaaban sementara terhadap permasalahan penelitian. Dikatakan
sementara karena jaaban yang diberikan bersi$at baru didasarkan pada teori
yang relevan, belum didasarkan pada $akta,$akta empiris yang diperoleh
melalui pengumpulan data. Dalam penelitian ini terdapat dua ma"am hipotesis
yaitu(
0. &ipotesis /lternati$ '&a*
&ipotesis /lternati$ 'Ha* menyatakan baha( @/da pengaruh antara
kemampuan mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03 -umiayu
dengan media flash cardA.
2. &ipotesis Nihil4Nol '&o*
&ipotesis nihil menyatakan baha( @.idak ada hubungan antara
kemampuan mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03 -umiayu
dengan media flash cardA.
03
BAB III
ME$DE PENELIIAN
A. (enis Penelitian
8enis penelitian yang digunakan adalah metode Pre Experimen
dengan pendekatan kuantitati$. Dengan design One Group Pre!est and Post
!est "esign. Dimana penelitian ini hanya menggunakan satu kelompok tanpa
ada kelompok pembanding. #ebelum diberi perlakuan kelompok tersebut
diberi pretest ' #ugiyono, 200>( 9+*.
Dalam desain ini dilakukan dua kali tes yaitu tes sebelum diberikan
media flash card #pre test* dan tes sesudah diberikan media flash card #post
test$%
Desain ini dapat digambarkan sebagai berikut. '/rikunto, 2000(02+*(
)ambar *.+ Pre,test and P'st,test )r'u& Design
Keterangan (
20 D pre test 'sebelum mendapatkan perlakuan dengan menggunakan media
flash card*
E D treatment atau perlakuan pada subyek dengan menggunakan media
flash card
22 D post test 'setelah mendapatkan perlakuan dengan menggunakan media
flash card*
B. L'kasi dan #ub!ek Penelitian
Bokasi penelitian dalam penelitian adalah di .K /-/ 03 -umiayu
terletak di Desa -umiayu Ke". =eleri Kab. Kendal. Pemilihan lokasi ini
didasari alasan karena .K /-/ 03 -umiayu ini pembelajaran yang diberikan
oleh guru kurang menarik yang mengakibatkan anak kurang mampu dalam
menangkap pembelajaran yang disampaikan oleh guru. #ubjek penelitian yang
digunakan adalah 30 anak kelompok / .K /-/ 03 -umiayu.
0+
$
+
- $
.
C. eknik Pengum&ulan Data
Pengumpulan data adalah kegiatan yang sangat penting dalam
penelitian. Pengumpulan data tidak lain dari suatu proses pengadaan data
untuk keperluan penelitian. .eknik pengumpulan data yang dipakai dalam
penelitian ini adalah teknik tes dan dokumentasi.
0. .es
%enurut /rikunto '2000( 0<3*, @.es adalah serentetan pertanyaan
atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan,
pengetahuan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh
individu atau kelompokA.
Penelitian menggunakan instrument berupa tes yang terdiri dari
soal,soal atau pertanyaan,pertanyaan pre test dan post test(
a. Pre test terdiri dari beberapa butir soal yang diberikan oleh peneliti
kepada anak untuk mengetahui tingkat kemampuan mengenal huru$
dengan menggunakan media flash card sebelum diberi perlakuan 4
treatment.
b. Post test terdiri dari beberapa butir soal yang diberikan oleh peneliti
kepada anak untuk mengukur tingkat kemampuan mengenal huru$
dengan menggunakan media flash card setelah diberi perlakuan 4
treatment.
2. Dokumentasi
Dokumentasi dimaksudkan untuk memperoleh data langsung dari
tempat penelitian mengenai hal,hal atau variabel yang berupa "atatan,
transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger,
agenda, dan sebagainya '/rikunto, 2000 ( 29+*.
Dokumentasi dilakukan untuk mengumpulkan data yang
bersumber dari arsip dan dokumen baik yang berada disekolah ataupun
yang berada diluar sekolah, yang ada hubungannya dengan penelitian
tersebut. Dalam penelitian ini dokumentasi hanya sebagai data pelengkap.
Data yang dikumpulkan hanya berupa $oto dan identitas anak
0)
D. eknik Analisis Data
/nalisis data merupakan lanjutan dari kegiatan pengumpulan data.
Untuk itu seorang peneliti perlu memahami teknis analisis data yang tepat agar
man$aat penelitiannya memiliki nilai yang tinggi.
Data hasil penelitian dapat dianalisis dengan teknik statistik dan non
statistik. .eknik analisis statistik digunakan untuk menganalisis data
kuantitati$, sedangkan teknik non statistik untuk menganalisis data kualitati$.
-erdasarkan rumusan masalah dalam penelitian ini adalah @/pakah
penggunaan media flash card dapat berpengaruh terhadap kemampuan
mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03 -umiayuA. %aka dapat
ditulis hipotesis @penggunaan media flash card dapat berpegaruh terhadap
kemampuan mengenal huru$ pada kelompok / .K /-/ 03 -umiayuA. Untuk
menjaab rumusan masalah dan menguji hipotesis ini, maka penelitian
kuantitati$ ini menggunakan teknik statistik.
Pelaksanaan analisis data antara nilai sebelum diberikan perlakuan
'treatment* dan nilai sesudah diberikan perlakuan 'treatment* dapat
ditunjukkan dengan menggunakan uji t.
* 0 '
2

& &
d x
'd
t
Keterangan (
%d D mean dari perbedaan pre test dengan post test
Ed D deviasi masing,masing subjek 'd,%d*
FG
2
dD jumlah kuadrat deviasi
N D banyaknya subjek
d.b. D ditentukan dengan N,0
0!
BAB I/
HA#IL PENELIIAN DAN PEMBAHA#AN
A. Hasil Penelitian
Dalam bab ini akan disajikan tentang data,data yang telah diperoleh
peneliti setelah melakukan penelitian di .K /-/ 03 -umiayu dengan
menggunakan instrumen tes dan dokumentasi. Penelitian dilakukan enam kali
pertemuan dengan jadal tiga kali dalam seminggu.
/nalisis yang digunakan adalah analisis deskripti$. /nalisis ini
merupakan analisis statistik yang paling sederhana. 1nti dari analisis deskripti$
adalah mengumpulkan, meringkas dan menyajikan data dalam bentuk yang
mudah diba"a. -erikut ini beberapa hal yang berhubungan dengan
pelaksanaan penelitian sebagai berikut(
abel 0.+
Hasil Nilai #ebelum Diberikan Perlakuan dalam Pengenalan Huruf Pada
Anak %el'm&'k A % ABA 1* Bumia2u
N' Nama Anak Didik
Nilai #ebelum
Perlakuan
0 /ndini >
2 /yu 00
3 Dea !
+ Dindi 00
) Hva <
! Dani 9
9 1ksan <
> 5ariI 03
< &endrik 00
00 But$i 00
00 .ia 02
02 ;a$i 00
03 /an <
0+ ;andi 00
0) Doni 02
0! .asya >
09 %arta >
0> #anti 02
0< 5rida 02
20 Di 00
09
20 Nova 00
22 Hrlin 02
23 /nis 02
2+ 1da 02
2) Ju$u 02
2! 5itri 02
29 5arid 02
2> -udi 02
2< /ndi 02
30 ;a$ael 02
(UMLAH *+3
/dapun hasil rata,rata dari nilai sebelum perlakuan seperti pada tabel
+.0 adalah sebagai berikut( 8adi nilai rata,rata hasil sebelum perlakuan
'treatment* adalah(
)9 , 00
30
309
= = =
&
f
p
Dari perhitungan tersebut, maka diketahui rata,rata hasil sebelum
perlakuan 'treatment* adalah 00,03. Kegiatan yang sering dilakukan oleh anak
adalah mearnai BK/ dan menebali huru$. #arana dan prasarana yang kurang
lengkap di .K /-/ 03 -umiayu ini mengakibatkan tidak banyak pilihan
kegiatan yang bisa dipilih untuk menjadi kegiatan dalam pembelajaran anak.
#elain itu kurangnya kreativitas guru dalam memilih kegiatan menyebabkan
kegiatan yang dilakukan anak menjadi monoton sehingga perkembangan
pengenalan huru$ pada anak tidak bisa berkembang se"ara optimal.
Dan hasil sesudah diberikan perlakuan 'treatment* yang sudah
didapat selama penelitian terdapat pada tabel +.2 di baah ini(
abel 0.+
Hasil Nilai #esudah Diberikan Perlakuan dalam Mengenalkan Huruf
Pada Anak %el'm&'k A % ABA 1* Bumia2u
N' Nama Anak Didik
Nilai #ebelum
Perlakuan
0 /ndini 0!
2 /yu 0>
3 Dea 03
+ Dindi 0<
) Hva 0>
0>
! Dani 0)
9 1ksan 0>
> 5ariI 0!
< &endrik 0>
00 But$i 0!
00 .ia 20
02 ;a$i 0)
03 /an 0+
0+ ;andi 09
0) Doni 0>
0! .asya 09
09 %arta 0+
0> #anti 0)
0< 5rida 20
20 Di 0>
20 Nova 0<
22 Hrlin 20
23 /nis 0<
2+ 1da 0)
2) Ju$u 20
2! 5itri 0>
29 5arid 0<
2> -udi 20
2< /ndi 20
30 ;a$ael 0<
(UMLAH 4.0
/dapun hasil rata,rata dari nilai sesudah perlakuan seperti pada tabel
+.2. &asil nilai rata,rata sesudah perlakuan adalah(
+9 , 09
30
)2+
= = =
&
f
p
Dari perhitungan tersebut, maka diketahui rata,rata hasil sesudah
perlakuan #treatment$ adalah 09,0<. Dengan adanya kegiatan pengenalan
huru$ dengan menggunakan media flash card dapat meningkatkan
kemampuan dalam pengenalan huru$ pada anak, sebab dengan menggunakan
media flash card anak akan mudah dalam menerima pelajaran pengenalan
huru$ dan penyampaian yang menyenangkan akan lebih menarik disimak oleh
anak sehingga anak selalu konsentrasi dalam meneriama pelajaran dengan
menyenangkan.
0<
Dan untuk mengetahui hasil dari perbedaan sebelum diadakan
kegiatan dengan menggunakan media flash card dan sesudah diadakan
kegiatan dengan menggunakan media flash card terhadap kemampuan
mengenal huru$ dapat dilihat pada tabel +.3 di baah ini(
abel 0.*
Hasil Perhitungan Nilai es
N' Nama Anak Didik
Rata,rata
Nilai es
0 /ndini
;ata,rata jumlah skor
sebelum perlakuan(
)9 , 00
30
309
= = =
&
f
p
;ata,rata jumlah skor
setelah perlakuan(
+9 , 09
30
)2+
= = =
&
f
p
2 /yu
3 Dea
+ Dindi
) Hva
! Dani
9 1ksan
> 5ariI
< &endrik
00 But$i
00 .ia
02 ;a$i
03 /an
0+ ;andi
0) Doni
0! .asya
09 %arta
0> #anti
0< 5rida
20 Di
20 Nova
22 Hrlin
23 /nis
2+ 1da
2) Ju$u
2! 5itri
29 5arid
2> -udi
2< /ndi
30 ;a$ael
&asil dari lembar analisis data pada tabel +.3. dapat diketahui baha
dengan diadakannya kegiatan dengan menggunakan media flash card dalam
20
pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan pengenalan huru$ pada anak
didik .K /-/ 03 -umiayu. &al ini ditunjukkan dengan hasil rata,rata jumlah
sebelum diberi perlakuan sebesar 00,)9 dan angka rata,rata naik menjadi
sebesar 09,+9 yang berarti dengan menerapkan kegiatan pengenalan huru$
dengan menggunakan media flash card pada pembelajaran berlangsung e$ekti$
untuk meningkatkan perkembangan bahasa anak.
Dari data yang tersedia, dapat diketahui db D 2< dan tara$
signi$ikansinya yang dipakai adalah 0,0), jadi harga t D 2,0+. Dari perhitungan
antara sebelum perlakuan #treatment$ dan sesudah perlakuan #treatment$ untuk
kelompok / .K /-/ 03 -umiayu dapat diketahui t D 09,+9 setelah
dibandingkan dengan nilai t tabel, diketahui t tabel sebesar 2,0+ karena hasil
uji t lebih besar daripada harga t tabel, maka hipotesis yang menyatakan
baha ada pengaruh penggunaan media flash card terhadap kemampuan
mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03 -umiayu, menunjukkan
ada peningkatan yang signi$ikan terhadap kemampuan mengenal huru$ pada
anak.
Dari hasil perhitungan di atas, maka dapat diketahui baha hasil
perbedaan antara sebelum perlakuan 'treatment* dan sesudah perlakuan
'treatment* dapat diperoleh hasil dari menggunakan media flash card adalah
09,+. &asil tersebut ternyata lebih besar daripada nilai signi$ikannya 2,0+. 1ni
berarti baha uji t tersebut signi$ikan.
B. Pembahasan
%edia berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari
kata medium yang se"ara har$iah berarti antara, perantara atau pengantar.
%edia yaitu perantara atau pengantar pesan dari pengirim pesan ke penerima
pesan. %edia adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
menyampaikan pesan dari pengirim pesan kepada penerima pesan sehingga
dapat merangsang pikiran, perasaan dan perhatian anak didik untuk
ter"apainya tujuan pendidikan.
20
Buhan berpendapat baha media adalah sarana yang juga disebut
"hannel, karena pada hakekatnya media memperluas atau memperpanjang
kemampuan manusia untuk merasakan, mendengarkan, dan melihat dalam
batas,batas jarak, ruang, dan aktu yang hampir tak terbatas lagi 'dalam
#unarsih, 2000 ( < *.
#ejalan dengan ini adalah pendapat 3agne menyatakan baha media
adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan anak didik yang dapat
memotivasi anak didik untuk belajar. %enurut -riggs media adalah segala alat
$isik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang anak didik untuk belajar.
&ational Education (ssociation menggungkapkan baha media pembelajaran
adalah sarana komunikasi dalam bentuk "etak maupun pandang dengar,
termasuk teknologi perangkat keras 'dalam Dheni, dkk ( 00.2*.
#"hramm 'dalam #unarsih, 2000(< * menggolongkan media
berdasarkan kompleksnya, yaitu ( media kompleks '$ilm, .:, :ideo4 :6D*,
dan media sederhana 'slide, audio, transparansi, teks*. #elain itu
menggolongkan media berdasarkan jangkauannya, yaitu media masal
' liputanya luas dan serentak 4 radio, televisi*, media kelompok ' liputannya
seluas ruangan 4 kaset audio, video, 2&P, slide, telepon*.
Doman berpendapat baha flash card adalah media pembelajaran
dalam bentuk kartu bergambar yang dilengkapi huru$. 3ambar yang ada pada
flash card merupakan rangkaian pesan yang disajikan dengan keterangan
setiap gambar yang di"antumkan pada bagian belakangnya.'/ulia, 2000 ( !9*
%enurut %ontesori 'dalam 1ndrayanti, 2000 ( 03* pengajaran
memba"a melalui metode @sintesiaA yaitu dalam mengajarkan anak memba"a
terlebih dahulu anak harus dikenalkan dengan huru$,huru$ abjad dan bunyi,
bunyi dari setiap huru$ abjad dengan mengguanakan gambar. %enurut ;oot,
pengajaran memba"a melalui metode @fonikaA yaitu dalam mengajarkan anak
memba"a dimulai dengan mengenalkan al$abet terlebih dahulu, kemudian
mempelajari huru$,huru$ menjadi suku kata.
%emba"a permulaan adalah kesanggupan mengenal huru$ satu
persatu dan menggabungkan huru$ tersebut tersebut menjadi kata yang
22
sederhana. #upaya anak dapat memba"a dengan baik, anak harus
diperkenalkan dengan satu persatu huru$ abjad terlebih dahulu. Kemampuan
anak dalam mengenal huru$ dapat terlihat dari kemampuan anak dalam
menyebutkan bunyi dan nama dari setiap huru$,huru$ abjad '=i"aksana,
2000(022* kemampuan mengenal huru$ adalah kemampuan dalam
membedakan bentuk,bentuk dan bunyi,bunyi dari setaiap huru$ serta
menyebutkan nama setiap huru$ abjad.
&asil penelitian tentang pengaruh penggunaan media flash card
terhadap kemampuan mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03
-umiayu menunjukkan baha adanya pengaruh penggunaan media flash card
terhadap kemampuan mengenal huru$ pada anak kelompok /. &al ini dapat
dilihat dari hasil tes dan dokumentasi yang dilakukan oleh peneliti dan dilihat
dari besarnya peningkatan nilai selisih rata,rata dari data hasil tes.
&asil dari lembar analisis data dapat diketahui baha dengan
diadakannya kegiatan dengan menggunakan media flash card dalam
pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan pengenalan huru$ pada anak
didik .K /-/ 03 -umiayu. &al ini ditunjukkan dengan hasil rata,rata jumlah
sebelum diberi perlakuan sebesar 00,)9 dan angka rata,rata naik setelah
diberikan perlakuan dengan menggunakan media $lash "ard menjadi sebesar
09,+9 yang berarti dengan menerapkan kegiatan pengenalan huru$
menggunakan media flash card pada pembelajaran dapat meningkatkan
perkembangan bahasa anak.
8adi kesimpulannya dapat diketahui baha hasil perbedaan antara
sebelum perlakuan 'treatment* dan sesudah perlakuan 'treatment* dengan
menggunakan media flash card adalah 09,+9. &asil tersebut ternyata lebih
besar daripada nilai signi$ikannya 2,0+. 1ni berarti baha uji t tersebut
signi$ikan.
23
BAB /
PENUUP
A. #im&ulan
-erdasarkan pembahasan hasil pengumpulan data pengaruh
penggunaan media flash card terhadap kemampuan mengenal huru$ pada anak
kelompok / .K /-/ 03 -umiayu, maka dapat disimpilan baha(
0. Kemampuan mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03
-umiayu sebelum diberikan perlakuan dengan menggunakan media flash
card nilainya rendah 4 kurang. ;ata,rata nilainya adalah 00,)9.
2. Kemampuan mengenal huru$ pada anak kelompok / .K /-/ 03
-umiayu setelah diberikan perlakuan dengan menggunakan media flash
card nilainya meningkat, dengan nilai rata,rata 09,+9.
3. #etelah data di uji maka kesimpulannya adalah ada pengaruh penggunaan
media flash card terhadap kemampuan mengenal huru$ pada anak
kelompok / .K /-/ 03 -umiayu.
B. #aran
-erdasarkan kesimpulan diatas, maka ada beberapa saran yang
penulis ajukan yang berkaitan dengan pengenalan huru$ pada anak adalah,
#ebaiknya dalam proses pembelajaran pengenalan huru$ pada anak guru lebih
ber$ikir kreati$ dan sebaiknya menggunakan media yang menarik, tidak hanya
menggunakan media papan tulis dan spidol karena tanpa adanya media dan
permaianan yang menarik maka anak akan "epat bosan bahkan pembelajaran
yang disampaikan oleh guru tidak e$ekti$. 3uru memperhatikan dan
mempersiapkan hal,hal yang dibutuhkan dalam pembelajaran pengenalan
huru$. Penggunaan media flash card ini tidak hanya terbatas untuk tujuan
penelitian saja, namun dapat benar,benar dilakukan sebagai salah satu media
yang dapat meningkatkan perkembangan anak di sekolah.
2+
DA"AR PU#A%A
/rikunto, #uharsimi. 2000. Prosedur Penelitian )uatu Pendekatan Praktik%
8akarta ( ;ineka 6ipta.
/ulia. 2000. 'enga*arkan +alita (nda 'em,aca% %agelang ( 1ntan %edia.
Dhieni, Nurbiana, dkk. .anpa .ahun. 'etode Pengem,angan +ahasa. Hdisi
Kesatu. 8akarta ( Universitas .erbuka.
&asan, %aimunah. 200<. P(-" #Pendidikan (nak -sia "ini*. 8ogjakarta ( Diva
Press.
http(44bukittinggines."om4200040!4teknik,pembuatan,media,pembelajarn4 * di
akses tanggal 00 8anuari 2002 pukul 23.2! =1-
http(44repository.upi.edu4operator4upload4s?jrm?0!009<?"hapter2.pd$* diakses
tanggal 00 5ebruari 2002, pukul 02.3+ =1-
1ndrayanti, 1sna. 2000. @Pemanfaatan 'edi .artu Gam,ar "an .artu Huruf
+er/arna "alam 'eningkatkan .emampuan 'engenal HurufA. #kripsi
.idak Diterbitkan. #urabaya ( Program Pendidikan 3uru Pendidikan /nak
Usia Dini.
#unarsih. 2000. APemaanfaatan 'edia 0aring0aring +angun Ruang !a,ung
-ntuk 'eningkatkan Hasil +ela*ar 'atematikaA. #kripsi .idak
Diterbitkan. #urabaya ( Program Pendidikan 3uru #ekolah Dasar
=i"aksana, 3aluh. 2000. +uat (nakmu Gila +aca. 8ogjakarta ( -uku -iru.
2)
LAMPIRAN HA#IL U(I,
MEN))UNA%AN PR$)RAM #P## /ER#I +5.1
One-Sample Statistics
N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Sebelum_Menggunakan
_Media_Flash_Card
30 10.5! 1."13#$ .3310"
Sesudah_Menggunakan
_Media_Flash_Card
30 1!.#! $.0%5$ .3"$!!
One-Sample Test
&est 'alue ( 0
t D)
Sig. *$+
tailed,
Mean
Di))eren-e
%5. Con)iden-e /nterval
o) the Di))eren-e
0o1er 233er
Sebelum_Menggunakan
_Media_Flash_Card
31.%15 $% .000 10.5! %.""%5 11.$#3"
Sesudah_Menggunakan
_Media_Flash_Card
#5.3$ $% .000 1!.#! 1."3" 1".$#%5
2!
ABEL U(I,
29