Anda di halaman 1dari 18

Kuliah II

Macam – Macam Model


Konsep Kurikulum
Oleh :
Dra. Hj. Wafrohtur Rohmah , SE , MM
Drs. Ahmad Muhibbin , M.Si
 4 aliran atau teori pendidikan memiliki model
konsep kurikulum dan praktek pendidikan yang
berbeda :

A. Model konsep kurikulum dari teori pendidikan


klasik disebut subyek kurikulum akademis
B. Model konsep kurikulum pendidikan pribadi
disebut kurikulum humanistik
C. Model konsep kurikulum interaksionis disebut
kurikulum rekonstruksi sosial
D. Model konsep kurikulum teknologi pendidikan
disebut kurikulum teknologis
A. Kurikulum Subyek Akademis
 Kurikulum ini bersumber dari pendidikan klasik ,
yang berorientasi pada masa lalu, isi pendidikan
diambil dari setiap disiplin ilmu sesuai dengan
bidang disiplinnya para ahli , masing – masing
telah mengembangkan ilmu secara sistematis ,
logis , dan solid.
 Ada 3 pendekatan dalam perkembangan
kurikulum subyek akademis :
1. Melanjutkan pendekatan struktur
pengetahuan , murid – murid belajar
bagaimana memperoleh dan menguji fakta –
fakta dan buka sekedar mengingat – ingatnya
2. Studi yang bersifat integratif ini merupakan
respon terhadap perkembangan masyarakat
yang menuntut model – model pengetahuan
yang lebih komprehensif - terpadu
3. Pendekatan yang dilaksanakan pada sekolah
fundamentalis. Mereka tetap mengajar
berdasar mata pelajaran dengan menekankan
membaca , menulis , dan memecahkan
masalah matematis. Pelajaran yang lain
dipelajari tanpa dihubungkan dengan
kebutuhan praktis pemecahan masalah dalam
kehidupan
Ciri – ciri Kurikulum Subyek
Akademis :
1. Berkenaan dengan tujuan , metode , organisasi
isi dan evaluasi
2. Metode yang digunakan , ekpositori dan enquiri
3. Organisasi isi antara lain:
a. Correlated curriculum
b. Unified atau Concentrated curriculum
c. Integrated curriculum
d. Problem Solving curriculum
4. Evaluasi bervariasi disesuaikan dengan tujuan
dan sifat mata pelajaran
Pemilihan Disiplin Ilmu
 Ada beberapa saran dalam pemilihan, al:
1. Comprehensive-ness ( Penguasaan
menyeluruh )
2. Social utility ( Kebutuhan Masyarakat )
3. Prerequisite ( Pengetahuan dasar )
B. Kurikulum Humanistik
 Konsep Dasar
Bertolak dari asumsi bahwa anak / siswa adalah
yang pertama dan utama , menjadi pusat
kegiatan pendidikan mempunyai potensi , punya
kemampuan , dan kekuatan untuk berkembang.
 Terdapat beberapa aliran yang termasuk dalam
pendidikan humanistik , al :
1. Konfluen , menekankan keutuhan pribadi. Individu
merespon secara utuh ( pikiran , perasaan , tindakan )
terhadap kesatuan yang menyeluruh dari lingkungan.
Kurikulum Konfluen , menyatukan segi – segi afektif
dengan segi – segi kognitif.
2. Kritikisme Radikal , bersumber dari
aliran Naturalisme / Romantisme
Rousseau
3. Mistikisme Modern , menekankan
latihan dan pengembangan kepekaan
perasaan, kehalusan budi pekerti
melalui sensitivity traning , yoga ,
dsb.
 Beberapa ciri kurikulum konfluen :
1. Partisipasi
2. Integrasi
3. Relevansi
4. Pribadi Anak
5. Tujuan
 Metode belajar konfluen :
1. Topik – topik yang mengandung Self Judgement
2. Materi disajikan dalam bentuk yang belum selesai ,
tema atau isu – isu yang muncul secara spontan
 Pengajaran humanistik memfokuskan proses
aktualisasi diri
 Karakteristik Kurikulum Humanistik :
1. Berkenaan dengan tujuan , metode ,
organisasi isi dan evaluasi
2. Menuntut hubungan yang emosional yang
baik antara guru dan murid
3. Menekankan integrasi
4. Evaluasi , lebih mengutamakan proses
daripada hasil
C. Kurikulum Rekonstruksi Sosial
 Kurikulum ini lebih memusatkan perhatian
pada problema – problema yang
dihadapinya dalam masyarakat
 Bersumber pada aliran pendidikan
interaksional
 Pendidikan bukan upaya sendiri melainkan
kegiatan bersama , interaksi , dan
kerjasama
 Desain kurikulum rekonstruksi sosial
1. Asumsi , menghadapkan siswa pada tantangan,
ancaman , hambatan , gangguan yang dihadapi
manusia. Tantangan tersebut perlu didekati dari
bidang – bidang seperti ekonomi , sosiologi ,
psikologi , dll. Hal ini dapat dikaji dalam kurikulum.
2. Masalah – masalah sosial yang mendesak
3. Pola – pola organisasi.Pada tingkat sekolah
menengah , pola oragnisasi disusun seperti sebuah
roda , ditengah sebagai poros masalah yang menjadi
tema utama , di bahas secara pleno
Pola desain kurikulum rekonstruksi sosial

Topik

To
k
pi

pi
To

k
Topik
Tema
Topik

utama

To
pik

pi
To

Topik
 Komponen – komponen kurikulum :
1. Tujuan dan isi kurikulum
2. Metode
3. Evaluasi
 Pelaksanaan pengajaran rekonstruksi sosial.
Rekonstruksi sosial banyak dilaksanakan didaerah
yang belum maju dan tingkat ekonominya masih
rendah. Pengajaran diarahkan untuk meningkatkan
kondidi kehidupan mereka sesuai potensi yang ada
dalam masyarakat , biaya dari pemerintah.
D. Teknologi dan Kurikulum
 Penerapan teknologi dalam bidang pendidikan , khusunya
kurikulum dalam 2 bentuk yaitu :
1. Perangkat lunak , disebut teknologi sistem
Pada bentuk ini pengajaran tidak membutuhkan alat dan
media yang canggih , tetapi bahan ajar dan proses
pembelajaran disusun secara sistem , alat dan media
disesuaikan tetapi tidak terlalu dipentingkan
2. Perangkat keras , disebut teknologi alat
Pengajaran disusun secara sistem , dan ditunjang dengan alat
dan media pembelajaran. Alat dan media belum terintegrasi
dengan progam pembelajaran , bersifat “ on – off “
 Bentuk lain yang ditawarkan selain 2 poin diatas adalah
progam pengajaran telah disusun secara terpadu antara
bahan dan kegiatan pembelajaran dengan alat dan media ,
misal dalam bentuk kaset audio , video atau film , atau
diprogamkan dalam komputer.
 Beberapa ciri kurikulum teknologi :
1. Tujuan diarahkan pada penguasaan
kompetensi yang dirumuskan dalam perilaku.
2. Metode , langkah – langkahnya sbb :
a. Penegasan tujuan
b. Pelaksanaan pengajaran
c. Pengetahuan tentang hasil
d. Organisasi bahan ajar
e. Evaluasi
Pengembangan kurikulum
 Pengembangan kurikulum teknologis
berpegang pada kriteria :
1. Prosedur pengembangan kurikulum dinilai
dan disempurnakan oleh pengembang
kurikulum yang lain
2. Hasil pengembangan berbentuk model yang
bisa diuji coba ulang dan memberikan hasil
yang sama.
Tugas kelompok :
1. Macam –macam model konsep kurikulum tersebut diatas
( kurikulum subyek akademis , humanistik , rekonstruksi
sosial , teknologi & kurikulum ) .
Bilamana salah satu konsep kurikulum tersebut dapat
diwujudkan dan diaplikasikan?
Alternatif kajian dari aspek sebagai berikut :
a. Kurikulum berkenaan dengan fungsi
b. Kurikulum itu untuk siapa
c. Kurikulum itu diberikan untuk membantu menjadi apa
d. Hal – hal apa yang harus tercakup dalam kurikulum
e. Bagaimana melaksanakan kurikulum
f. Bagaimana cara mengetahui hasil kurikulum itu
g. Kurikulum sebagai suatu produk , progam , intended progam
dan pengalaman siswa

Alternatif yang ditawarkan dapat dikembangkan lebih lanjut,

Anda mungkin juga menyukai