Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN TUTORIAL

SKENARIO 5
CASTING ALLOY
Tutor : drg. Dwi Kartiko.P, .K!"
K!tua : #i$a D!wa%a$ti &'()*)')')'(+,
S-ri.!r !/a : #ad0i1a0 Ri2a1 N &'()*)')')'(3,
S-ri.!r Pa4a$ : Ita u"ta5i$a0 &'()*)')')'6+,
A$ggota :
). S0o7%a$atu1 C0a8ida0 &'()*)')')''(,
+. 9r%a$ Satria Pri8a &'()*)')')')(,
6. Si17i%atu" :a0ro0 &'()*)')')';3,
;. Suk8a Sur%a Putri &'()*)')')'*5,
5. :uraida &'()*)')')'(6,
*. A8a1ia Da8a%a$ti &'()*)')')'(5,
3. u0a88ad Lut7a$ &'()*)')')'(*,
(. Sa%%idatu A1wi%a0 &'()*)')')'(<,
<. Tria" L!o$ita &'()*)')')'<+,
)'. I G!d! D!o &'()*)')')'<;,
)). No=!8a Yo1a$da I$ta$ &'()*)')')'<5,
)+. Ar% Kur$iawa$ &'()*)')')')'',
#AKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNI>ERSITAS ?E9ER
+''<
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, akhirnya saya
dapat menyelesaikan laporan tutorial skenario 5 yang berjudul Ca"ti$g A11o%
Banyak hal yang harus di ketahui dari Bahan dan Teknologi Kedokteran Gigi
terutama mengenai inestment material untuk itu di dalam penyusunan makalah ini
akan membahas tentang judul sesuai scenario!
"aporan ini disusun melalui berbagai tahap baik dari pencarian bahan, te#t
book dan dari beberapa re$erensi yang penulis dapat lainnya! "aporan ini tidak
mungkin ter%ujud tanpa adanya komitmen dan kerjasama yang harmonis diantara
para pihak yang terlibat! &leh karena itu, dalam kesempatan ini, penulis
menyampaikan terimakasih kepada '
(! drg!)gus *umono!M!Kes!selaku ketua blok +BTKG (
,! drg!D%i Kartiko,-!M!Kes selaku dosen tutor dari tutorial .
/! teman0teman tutorial .
1arapan kami dalam penyusunan laporan tutorial ini yaitu agar laporan
tutorial yang kami buat dengan pembahasan tersebut dapat berman$aat bagi pihak0
pihak yang terkait, terutama pada saudara0saudara yang berkecimpung dalam bidang
kesehatan dan pihak lain serta yang membaca dan masyarakat pada umumnya!
2ember,(, Mei ,334
-enyusun
DA#TAR ISI
Kata P!$ga$tar
Da7tar I"i
9A9 I PENDA@ULUAN ................................................................................. )
(!(! "atar Belakang !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! (
(!,! 5umusan Masalah!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! (
(!/! Tujuan!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ,
9A9 II TIN?AUAN PUSTAKA...................................................................... 6
,!(! -engertian "ogam!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! /
,!,! *i$at "ogam!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! 6
,!/! -roses -encampuran "ogam!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! 7
,!6! -engertian )lloy!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! 4
,!5! *i$at dan Klasi$ikasi )lloy Kedokteran Gigi!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! 4
,!.! -engertian 8asting )lloy!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ((
,!7! -roses Manipulasi )lloy Kedokteran Gigi!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! (/
9A9 III PE9A@ASAN................................................................................. );
/!(! Maping!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! (6
/!,! -engertian,*truktur Kimia, dan *i$at "ogam Kedokteran Gigi!!!!!!!!!!!!!!(5
/!/! -roses -encampuran "ogam!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! (7
/!6! -engertian dan Klasi$ikasi )lloy!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! (4
/!5! -roses 8asting )lloy!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ,/
/!.! )plikasi )lloy di Kedokteran Gigi!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ,6
9A9 I> KESIPULAN................................................................................... +*
Da7tar Pu"taka
9A9 I
PENDA@ULUAN
(!(! Latar 9!1aka$g
Seiring dengan berkembangnya zaman, kebutuhan
manusia pun bertambah baik kuantitas maupun dari fungsinya.
Dalam kedokteran gigi logam sering digunakan, Kebanyakan logam
yang digunakan untuk restorasi gigi, gigi tiruan sebagian rangka logam, dan ka%at
ortodonti adalah logam campur, dengan perkecualian lempeng emas murni,
titanium murni komersial, dan siler point endodontik! "ogam murni cenderung
lunak dan seperti besi, kebanyakan logam tersebut cenderung mudah terkorosi!
9ntungnya unsur logam tersebut mempertahankan si$at logamnya meskipun saat
bahan tersebut tidak murni dan dapat mentoleransi penambahan unsur lain baik
dalam kondisi padat maupun cair!
"ogam adalah segolongan unsur : unsur yang berasal dari galian tambang
yang mempunyai kemampuan sebagai penghantar panas dan listrik yang baik!
"ogam merupakan bahan dalam kedokteran gigi yang memiliki jenis yang
bermacam : macam! Baik yang digunakan di laboratorium maupun di klinik!
Khusus untuk logam yang dipakai secara klinis yang langsung berhubungan
dengan tubuh manusia, maka operator dituntut mengetahui si$at logam tersebut
baik $isis maupum mekanis, sehingga mengetahui pengaruhnya terhadap tubuh!
"ogam merupakan substansi kimia opak mengkilap yang merupakan penghantar
;konduktor< panas atau listrik yang baik serta bila dipoles, merupakan pemantul
atau re$lektor sinar yang baik! *emua logam dan logam campur yang digunakan
dalam kedokteran gigi adalah bahan padat seperti kristal, kecuali gallium dan
merkuri yang ber%ujud cairan pada temperatur tubuh!
Dengan adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi khusunya di bidang
kedokteran gigi telah mengantarkan logam sebagai salah satu bahan yang sering
digunakan! 9ntuk mengoptimalkan si$at logam, kebanyakan dari logam yang
biasa digunakan adalah campuran dari dua atau lebih unsur logam atau pada
beberapa keadaan, logam dengan nonlogam! Meskipun campuran tersebut dapat
dibuat dengan berbagai cara, umumnya dihasilkan dari $usi unsur0unsur di atas
titik cairnya! 8ampuran padat dari logam dengan satu atau lebih unsur nonlogam
atau logam lain disebut logam campur!
Dari banyaknya aplikasi dari logam dalam Kedokteran Gigi ini sehingga
sangat diperlukan pengetahuan dari segala aspek tentang logam terutama si$at0
si$atnya sehingga akan membantu dan memudahkan kita dalam proses manipulasi,
serta diharapkan dapat menghasilkan suatu hasil manipulasi yang optimal!
=alaupun untuk mengoptimalkan si$at logam itu sendiri, kebanyakan dari logam
yang biasa digunakan adalah campuran dari dua atau lebih unsur logam atau pada
beberapa keadaan, logam dengan nonlogam!Dan untuk lebih memahaminya maka
perlu dilakukan suatu percobaan yang akan memperlihatkan cara manipulasi
logam campur yang benar yang sering disebut dengan proses casting alloy, serta
mengetahui pengaruh dari si$at0si$atnya terhadap hasil manipulasi!
).+. Ru8u"a$ a"a1a0
(! 2elaskan de$inisi, struktur, dan si$at dari logam kedokteran gigi>
,! 2elaskan proses pencampuran logam hingga terbentuknya logam campur
;alloy<>
/! 2elaskan klasi$ikasi dari logam campur beserta aplikasinya dalam kedokteran
gigi>
6! Bagaimana tahapan dalam proses casting alloy beserta jelaskan tujuan dari tiap
tahapan?
5! 2elaskan kesalahan yang sering terjadi dalam casting alloy beserta solusinya>
).+. Tu/ua$
(! Mengetahui de$inisi, struktur, dan si$at dari logam kedokteran gigi
,! Mengetahui proses pencampuran logam hingga terbentuknya logam campur
;alloy<
/! Mengetahui klasi$ikasi dari logam campur beserta aplikasinya dalam
kedokteran gigi
6! Mengetahui tahapan dalam proses casting alloy beserta jelaskan tujuan dari
tiap tahapan
5! Memahami kesalahan yang sering terjadi dalam casting alloy beserta solusinya
9A9 II
TIN?AUAN PUSTAKA
+.) P!$g!rtia$ Loga8
"ogam merupakan substansi kimia opak mengkilap yang merupakan
penghantar ;konduktor< panas atau listrik yang baik serta bila dipoles, merupakan
pemantul atau re$lektor sinar yang baik! *emua logam dan logam campur yang
digunakan dalam kedokteran gigi adalah bahan padat seperti kristal, kecuali
gallium dan merkuri yang ber%ujud cairan pada temperatur tubuh! Kebanyakan
logam yang digunakan untuk restorasi gigi, gigi tiruan sebagian rangka logam, dan
ka%at ortodonti adalah logam campur, dengan perkecualian lempeng emas murni,
titanium murni komersial, dan siler point endodontik! ;Kamus Kedokteran Gigi0
@!2 1arty A 5!&gston<
*elain itu logam juga dapat diartikan sebagai "ogam adalah segolongan unsur
: unsur yang berasal dari galian tambang yang mempunyai kemampuan sebagai
penghantar panas dan listrik yang baik! -ada temperatur udara normal, hampir
semua logam dalam keadaan padat, kecuali air raksa! *emua logam dapat mencair
bila dipanaskan hingga mencapai suhu tertentu ; titik cair <! 9ntuk mendapatkan
logam, dilakukan dengan cara penambangan ke dalam tanah dengan kedalaman
tertentu! -ada umumnya, logam : logam tersebut dalam bentuk batu : batuan atau
pasir dan sering disebut bijih logam! Dalam penemuannya, bijih logam selalu
bercampur dengan unsur : unsur lain yang bersenya%a dengannya! *edangkan
untuk mendapatkan logam yang diinginkan, bijih logam harus diolah untuk
memisahkan unsur : unsur yang lain! Dengan pemisahan tersebut, akan
didapatkan logam murni "ogam merupakan bahan dalam kedokteran gigi yang
memiliki jenis yang bermacam : macam! Baik yang digunakan di laboratorium
maupun di klinik! Khusus untuk logam yang dipakai secara klinis yang langsung
berhubungan dengan tubuh manusia, maka operator dituntut mengetahui si$at
logam tersebut baik $isis maupum mekanis, sehingga mengetahui pengaruhnya
terhadap tubuh! "ogam merupakan substansi kimia opak mengkilap yang
merupakan penghantar ;konduktor< panas atau listrik yang baik serta bila dipoles,
merupakan pemantul atau re$lektor sinar yang baik! *emua logam dan logam
campur yang digunakan dalam kedokteran gigi adalah bahan padat seperti kristal,
kecuali gallium dan merkuri yang ber%ujud cairan pada temperatur tubuh!
; http'BBokasatria!blogspot!comB,337C(,C3(Carchie!html<
+.+ Si7at Loga8
"ogam merupakan elektropositi$ yakni memberi ion positi$ dalam larutan!
Dari lebih (33 elemen dalam tabel periodic sebanyak .D adalah logam, D
menyerupai logam ;metalloid< dalam berbagai aspek ;misal silikon, arsenik, dan
boron< dan sisa lainnya berupa non logam! "ogam murni sangat jarang
dipergunakan di kedokteran gigi!pada umumnya logam murni terlalu lunak dan
terlalu liat untuk dipergunakan dalam pemakaian di kedokteran gigi! "ogam0
logam tersebut mempunyai si$at0si$at yang pada umumnya adalah '
a! Keras
b! Berkilat
c! Berat ini berkaitan dengan berat atom elemen dan tipe struktur kisi yang
menentukan bagaimana eratnya atom0atom tersebut tersussun!
d! -enghantar panas dan penghantar listrik yang baik disebabkan si$at
ikatan logam!
e! &paEue karena electron0elektron bebas mengabsorbsi energi
elektromagnetik cahaya!
$! "iat dan dapat dibentuk ;8ombe,(44,<
*i$at si$at yang diharapkan logam
(! Kecocokan biologis
,! Mudah untuk dicairkan
/! Mudah untuk dicor, dipoles, dan dilas
6! Ketahanan abrasie yang baik
5! Tahan tekanan
.! Berkekuatan tinggi
7! Tahan karat dan kororsi
*ecara ringkas logam bersi$at keras0mengkilat0padat, berkaitan dengan berat
atom, elemen dan tipe struktur kisi0penghantar panas dan listrik yang baik, karena
si$at ikatan ogam0opaEue, karena electron bebas menyerap energi elektromagnetik
cahaya0liatB ductile dan dapat dibentuk ; ditempaBmalleable <"ogam adalah
elektropositi$, menghasilkan ion positi$ dalam larutan "ogam dapat berbentuk
elemen murni atau gabungan dengan elemen lain8oB' Emas ;logam murni< -erak
; logam murni, )g,*, )g8l Tembaga ;logam murni yang jarang, 8u,, 8u* dan
oksidanya< Besi ;@,&/<*ebelum menjadi logam, bahan dari bumi mengalami
proses'0pengasahan ;grinding<0penyaringan sesuai ukuran dan kualitas0
konsentrasi!-embuatan logama!thermalBmethodsb!hydro metallurgical
methodsc!thermo electrolytic! ;http'BBscribd!com<
Si7at 7i"ik 1oga8
Titik 1!1!0 da$ titik didi0
"ogam0logam cenderung memiliki titik leleh dan titik didih yang tinggi karena
kekuatan ikatan logam! Kekuatan ikatan berbeda antara logam yang satu dengan
logam yang lain tergantung pada jumlah elektron yang terdelokalisasi pada lautan
elektron, dan pada susunan atom0atomnya! "ogam0logam golongan ( seperti
natrium dan kalium memiliki titik leleh dan titik didih yang relati$ rendah karena
tiap atomnya hanya memiliki satu elektron untuk dikontribusikan pada ikatan 0
tetapi ada hal lain yang menyababkan hal ini terjadi, 9nsur0unsur golongan ( juga
tersusun dengan tidak e$ekti$ ;terkoordinasi D<, karena itu tidak terbentuk ikatan
yang banyak seperti kebanyakan logam!9nsur0unsur golongan ( memiliki ukuran
atom yang rekati$ besar ;berarti bah%a inti jauh dari elektron yang terdelokalisasi<
yang juga menyebabkan lemahnya ikatan!
Da%a 0a$tar 1i"trik
"ogam menghantarkan listrik! Elektron yang terdelokalisasi bebas bergerak di
seluruh bagian struktur tiga dimensi! Elektron0elektron tersebut dapat melintasi
batas butiran kristal! Meskipun susunan logam dapat terganggu pada batas butiran
kristal, selama atom saling bersentuhan satu sama lain, ikatan logam masih tetap
ada!8airan logam juga menghantarkan arus listrik, hal ini menunjukkan bah%a
meskipun atom logam bebas bergerak, elektron yang terdelokalisasi masih
memiliki daya yang tersisa sampai logam mendidih!
Da%a 0a$tar 4a$a"
"ogam adalah konduktor panas yang baik! Energi panas diteruskan oleh elektron
sebagai akibat dari penambahan energi kinetik ;hal ini memnyebabkan elektron
bergerak lebih cepat<! Energi panas ditrans$erkan melintasi logam yang diam
melalui elektron yang bergerak!
K!kuata$ da$ k!8a84ua$ k!r/a
Sifat dapat ditempa dan sifat dapat diregang
"ogam digambarkan sebagai sesuatu yang dapat ditempa ;dapat dipipihkan
menjadi bentuk lembaran< dan dapat diregang ;dapat ditarik menjadi ka%at<! 1al
ini karena kemampuan atom0atom logam untuk menggelimpang antara atom yang
satu dengan atom yang lain menjadi posisi yang baru tanpa memutuskan ikatan
logam!
2ika tekanan yang kecil dikenakan pada logam, lapisan atom akan mulai
menggelimpang satu sama lain! 2ika tekanan tersebut dilepaskan lagi, atom0atom
tersebut akan kembali pada posisi asalnya! -ada kondisi seperti itu, logam
dikatakan menjadi elastis. 2ika tekanan yang lebih besar dikenakan pada logam,
atom0atom akan menggelimpang satu sama lain sampai pada posisi yang baru, dan
logam berubah secara permanen!
Kekerasan logam
-enggelimpangan lapisan atom antara yang satu dengan yang lain ini dihalangi
oleh batas butiran karena baris atom tidak tersusun sebagai mana mestinya! 1al ini
mengakibatkan semakin banyak batas butiran ;butiran0butiran kristal lebih kecil<,
menyebabkan logam lebih keras!
9ntuk mengimbangi hal ini, karena batas butiran merupakan suatu daerah
dimana atom0atom tidak berkaitan dengan baik satu sama lain, logam cenderung
retak pada batas butiran! Kenaikan jumlah batas butiran tidak hanya membuat
logam menjadi semakin kuat, tetapi juga membuat logam menjadi rapuh!
Pengontrolan ukuran butiran kristal
2ika kamu memiliki bagian logam yang murni, kamu dapat mengontrol ukuran
butiran kristal melalui perlakuan panas atau melalui pengerjaan
logam.-emanasan logam cenderung untuk mengocok atom0atom logam menjadi
susunan yang lebih rapi 0 penurunan jumlah batas butiran, dan juga membuat
logam lebih lunak! -embantingan logam ketika logam tersebut mendingin
cenderung untuk memhasilkan butirn yang kecil! -endinginan membuat logam
menjadi keras! 9ntuk memperbaiki kinerja ini, kamu dapat memanaskannya lagi!
Kamu juga dapat memutuskan susunan yang atom teratur melalui penyisipan atom
yang memiliki ukuran sedikit berbeda pada struktur logam! Alloy seperti kuningan
;campuran tembaga dan seng< lebih keras dibandingkan logam asalnya karena
ketidakteraturan struktur membantu pencegahan barisan atom tergelincir satu
sama lain!
Ikata$ Loga8
Kulit terluar unsur logam relati$ kosong karena elektron alensinya berjumlah
sedikit! 1al ini memungkinkan berpindahnya elektron dari satu atom ke atom
yang lain! Elektron alensi mengalami penyebaran yang cukup berarti karena
kemudahan untuk berpindah sangat besar! )kibat penyebaran tersebut, elektron
alensi menjadi berbaur dan menyeruapai a%an elektron atau lautan elektron yang
membungkus ion positi$ di dalam atom! *ehingga struktur logam dapat
dibayangkan sebagai pembungkusan ion0ion positi$ oleh a%an atau lautan
elektron!
P!8.!$tuka$ ikata$ 1oga8
*truktur yang demikian dapat digunakan untuk menjelaskan si$at0si$at khas
logam seperti daya hantar listrik, daya tempa dan kuat tarik! )kibat a%an elektron
alensinya yang mudah mengalir maka logam juga bersi$at sebagai konduktor
yang baik! -enyebaran dan pergerakan elektron alensi yang cukup besar
membuat logam ketika ditempa atau ditarik hanya mengalami pergeseran pada
atom0atom penysunnya sedangkan ikatan yang terbentuk tetap!
*i$at0 si$at suatu logam tergantung dari perlakuan termis dan meknis yang
dikenakan! *i$at suatu alloy tidak hanya tergantung pada dua $aktor ini, tetapi juga
pada komposisinya! *i$at : si$at mekanis suatu alloy dapat sangat berbeda dengan
komponen logam atau metalloid asalnya! *ebagai contoh, suatu alloy yang terdiri
dari 53F emas ;)u< dan 53F kuningan ;8u< mempunyai ultimate tensile strength
ynag lebih besar dari baik emas maupun kuningan!( Combe: 1992 )
+.6 Pro"!" P!$-a84ura$ Loga8
"ogam dapat diperoleh baik sebagai elemen murni atau gabungan dengan
elemen lain dalam bentuk bijih!
Contoh:
emas diperoleh sebagai logam murni,
perak diperoleh sebagai logam murni, atau sebagai )g
,
* atau )g8l, tembaga sering
diperoleh dalam bentuk murniG juga dalam bentuk 8u
,
*, 8u* dan oksidanya!
besi diperoleh dalam bentuk @e,3/!
Berupa bijih yang terdiri dari gabungan logam bersama0sama dengan bahan bum$
yang tidak dikehendaki! *ebelum berubah menjadi logam, bijih biasanya menempuh
proses sebagai berikut' pengasahan ;grinding<, pengayakan ;grading< sesuai dengan
0 besar dan kualitasnya, dan
concentrating!
Berikut ini adalah beberapa metoda pembuatan logam'
!tod! P!8.uata$ Loga8
(! Thermal methods : beberapa oksida dapan langsung diubah menjadi logam,
dengan pemberian bahan pereduksi, misalnya '
@e
,
&
/
H /8 panas ,@e H /8&
,! 1ydro0metallurgical methods : bijih direndam dalam cairan pelarut yang
diencerkan seperti asam sulphur! Elektrolisa cairan tersebut akan menghasilkan
logam yang sangat murni! 8ontoh ' perak, Iinc, dan copper!
/! Therno0electrolitic : dokerjakan dengan elektrolisa suatu mineral yang dicairkan,
dipergunakan untuk alumunium, calcium, sodium, dan lain0lain!;8ombe'(44,<
"ogam dapat diperoleh baik sebagai element murni atau gabungan dengan
element lain dalam bentuk biji! Biji yang terdiri dari gabungan logam bersama0sama
dengan bahan bumi yang tidak dikehendaki sebelum berubah menjadi logam biji yang
biasanya menempuh proses berikut ' pengasahan ;grinding<, pengayakan ;grading<,
dan harus sesuai besar dan kualitasnya dan concentrating!
Pro"!" 4!8.uata$ da$ 4!$.!$tuka$ 1oga8 ada1a0 '
1. Penuangan
-enuangan ini meliputi pekerjaan mencairkan logam dan membentuknya di
dalam cetakan! Misal' besi, kuningan, alumunium dll dapat dituang ke dalam cetakan
yang terbuat dari pasir dan tanah liat! 8etakan dari tanah liat dan pasir ini rusak setiap
kali setelah pemakaian! Die casring menggunakan cetakan permanen dari logam!
2. Pekerjaan Dingin
-ada umumnya logam dapat ditempa menjadi lembaran, ditarik atau digulung!
"ogam dapat ditarik melalui suatu die untuk mendapatkan bentuk ka%at!
3. erbuk !eta"urgi
*uatu bentuk logam dapat dipres diba%ah tekanan tinggi untuk mendapatkan
bahan degan bentuk yang dikehendaki!hasil ini tidak kuat karena hasil adhesi! Dengan
melakukan sintering kekuatan dapat ditingkatkan, dimana pemresan dipanaskan dalam
atmos$ir yang tidak teroksidasi di ba%ah titk cair dan menggumpalkan partikel!
#. $"ectro%orming
*uatu logam dapat dilapiskan pada permukaan yang bersi$at penghantar dengan
proses elektrolisa!
P!$di$gi$a$ Loga8 Cair
a! 9ntuk pendinginan cairan logam!
b! *uatu plateu bagian horiIontal selama %aktu ini logam mengeras dan
mengimbangi panas yang hilang ke sekitarnya!
c! Bagian untuk pendinginan logam yang sempurna mengeras! *truktur %aktu
pengerasan dimulai pada bagian tengah atau pada pusat kristalisasi yang disebut
inti! ;8ombe'(44,<
+.; P!$g!rtia$ A11o%
)lloy merupakan campuran dua atau lebih logam, atau satu atau lebih logam
dengan metaloid tertentu yang paling larut dalam keadaan melelehG dibedakan
dalam binari ;, konstitusi<, ternari ;/ konstitusi<, kuaternari ;6 konstitusi<, dan
lain0lain tergantung jumlah logam dalam campuran itu! *uatu alloy dapat pula
digolongkan berdasarkan si$atnya bila dipadatkan! ;8ombe'(44,<
"ogam dan campuran logamnya ;alloy< merupakan material yang tidak bisa
dihindari pemakaiannya dalam kedokteran gigi setiap hari untuk membuat isian,
sistem pasak dan inti tuang, mahkota indiidual, struktur atas implant, gigitiruan
dan alat0alat ortodontik! Material yang ditanam dalam mulut terekspos dalam
periode %aktu yang lama terhadap pengaruh $ungsional, biokimia dan pengaruh
bakteri media mulut yang bisa memiliki imbas negati$ terhadap alat terapeutik
atau jaringan di sekitarnya! Kekebalan terhadap korosi merupakan sebuah
persyaratan untuk biokompatibilitas! Karena alasan ekonomi, logam yang sangat
tahan korosi jarang digunakan, sedangkan logam0logam yang tidak terlalu kuat
terhadap korosi bermunculan di pasaran! Karena seorang dokter0gigi
bertanggungja%ab untuk pemilihan logam yang ditanam, maka sebleum
penanaman diperlukan untuk memperkirakan dampak salia sebagai sebuah media
agresi$ terhadap semua logam atau alloy! Berdasarkan penelitian dari berbagai
literatur, tujuan dari penelitian kali ini adalah untuk memberikan dan
menggambarkan logam0logam gigi yang telah ada dan alloy0alloy dalam konteks
karakteristik anti korosinya, dan cara ini membantu seorang dokter gigi dalam
membuat pilihan yang tepat!
+.5 Si7at da$ K1a"i7ika"i A11o% k!dokt!ra$ Gigi
*i$at0 si$at suatu logam tergantung dari perlakuan termis dan meknis yang
dikenakan! *i$at suatu alloy tidak hanya tergantung pada dua $aktor ini, tetapi juga
pada komposisinya! *i$at : si$at mekanis suatu alloy dapat sangat berbeda dengan
komponen logam atau metalloid asalnya! *ebagai contoh, suatu alloy yang terdiri
dari 53F emas ;)u< dan 53F kuningan ;8u< mempunyai ultimate tensile strength
ynag lebih besar dari baik emas maupun kuningan!
)lloy dapat diklasi$ikasikan atas '
binary ' terdiri dari dua konstitusi dasar
ternary ' terdiri dari tiga konstitusi dasar
Euaternary ' terdiri dari empat konstitusi dasar
*uatu system alloy selalu berkaitan dengan semua kemungkinan persentase
komposisi logam dasarnya! *ebagai contoh system gold siler dapat terdiri dari
(33F gold sampai (33F siler!
(! )lloy Binary
Bila dua logam yang sedang cair dicampur biasanya diperoleh suatu so"usi&
yaitu campuran yang benar : benar homogeny!
-ada pendinginan campuran data terjadi salah satu dari / kemungkinan '
Terbentuk sebuah campuran padatan
-ada suatu pencampuran padatannya hanya satu $ase! Yang dimaksud
dengan $ase adalah perbedaan $isis yang bersi$at hpmpgen yang secara
mekanis merupakan system yang terpisah! 8ampuran padatan terdiri
dari , tipe yaitu'
*ubstitutional *olid *olution
Terbentuk bila dua tipe atom yang tidak serupa berada dalam
posisi yang berbeda pada kisi Kristal yang serupa
+ntertitional *olid *olution
)tom : atom yang sangat kecil dapat masuk di sela0 sela antara
atom yang lebih besar
Kedua logam tidak bercampur secara sempurna dalam keadaan padat
meskipun kedua hal ini jarang terjadi
Terjadi pada system bismuth tin, alloy padatnya bersi$at heterogen dan
mengandung dua $ase! Meskipun pada contohnya yang dikemukakan
ini suatu ketidaklarutan yang sempurna tidak pernah dicapai!
Teradi pencampuran sebagian
+ni terjadi misalnya pada system siler copper dan lead in!
;8ombe'(44,<
Klasi$ikasi alloy berdasarkan penggunaanya dalam kedokteran gigi '
(! inlay
,! onlay
/! mahkota dan jembatan gigi tiruan
6! restorasi logam keramik
5! gigi tiruan sebagian lepasan
Klasi$ikasi alloy berdasarkan unsure utamanya '
(! emas
,! palladium
/! perak
6! nikel
5! kobalt
.! titanium
Klasi$ikasi alloy berdasarkan tiga unsure utamnya '
(! emas : palladium : perak
,! palladium : perak : timah
/! nikel : kromium : grilium
6! kobalt : kromium0 molybdenum
5! titanium : alumunium : aladium
.! besi : nikel : kromium
TIPEATIPE ALLOY
(! Tipe + ;*o$t< umumnya digunakan untuk inlay satu permukaan!
,! Tipe ++ ;Medium< digunakan untuk inlay beberapa permukaan tetapi tidak
termasuk permukaan bukal atau lingual!
/! Tipe +++ ;1ard< digunakan untuk semua mahkota dan jembatan logam!
6! Tipe +J ;E#tra01ard< digunakan untuk kerangka gigi tiruan sebagian dan tidak
digunakan untuk prostetik permanen! ;K!2!)nusaice',33/<
+.* P!$g!rtia$ Ca"ti$g A11o%
8asting atau yang sering disebut proses pengecoran atau penuangan dalam
kedokteran gigi dapat diartikan suatu proses pendorongan logam yang sedang
mencair ke dalam mould sehingga menjadi suatu tuangan yang sering disebut
logam tuang! *ehingga pada akhir dari casting alloy dapat dihasilkan suatu
bentukan yang terbentuk dari logam yang terjadi di dalam mould! ;Kamus
Kedokteran Gigi0@!2 1arty A 5!&gston<!
-engecoran adalah suatu proses manu$aktur yang menggunakan logam cair
dan cetakan untuk menghasilkan parts dengan bentuk yang mendekati bentuk
geometri akhir produk jadi! "ogam cair akan dituangkan atau ditekan ke dalam
cetakan yang memiliki rongga sesuai dengan bentuk yang diinginkan! -roses
pengecoran sendiri dibedakan menjadi dua macam, yaitu traditional casting dan
non0traditionalBcontemporary casting!
T!k$ik traditio$a1 t!rdiri ata" :
(! *and0Mold 8asting
,! Dry0*and 8asting
/! *hell0Mold 8asting
6! @ull0Mold 8asting
5! 8ement0Mold 8asting
.! Jacuum0Mold 8asting
T!k$ik $o$Atraditio$a1 t!r.agi ata" :
(! 1igh0-ressure Die 8asting
,! -ermanent0Mold 8asting
/! 8entri$ugal 8asting
6! -laster0Mold 8asting
5! +nestment 8asting
.! *olid08eramic 8asting
2enis logam yang kebanyakan digunakan di dalam proses pengecoran adalah
logam besi bersama0sama dengan aluminium, kuningan, perak, dan beberapa
material non logam lainnya! ;;http'BBscribd!com<
+.3 Pro"!" a$i4u1a"i Ca"ti$g A11o%
(! Membuat model malam untuk model logam, sprue, entilasi dan ka%ah
,! Ktuk mdel logam buatlah bentuk L lingkaran dengan panjang dan lebar ( cm,
dan ketebalan ,mm dari inlay %a#, rapikan dan haluskan sampai model
terlihat rata, halus, dan mengkilat!
/! 9ntuk sprue buatlah model pipa dengan diameter ,,5 mm, dan panjang ( cm
dari malam inlay
6! 9ntuk entilasi buatlah model pipa dengan diameter ( mm dan panjang (,5 cm
dari baseplate %a#
5! Membuat crucible $ormer B ka%ah dari malam merah
.! 2ika sudah mendapat persetujuan dari masing0masing instruktur untuk masing0
masing model, satukan keempat model, tambahkan bentukan reseroir pada
pertemua antara sprue dengan model logam!
7! 8obakan keseluruhan model dalam bumbung tuang, jarak antara puncak
tertinggi model logam dengan bibir bumbung tuang adalah . : 7 mm!
D! Tahap selanjutnya adalah %etting, ambil sedikit air sabun dalam mangkok
karet dan ulasi seluruh permukaan model logam, sprue, dan entilasi dengan
air sabun menggunakan kuas secara tipis merata, tunggu sampai kering!
4! Tahap selanjutnya adalah penanaman, siapkan bahan tanam, bumbung tuang,
dan asbestos liner! Basahi asbestos liner dengan air dan letakkan pada
permukaan dalam bumbung tuang, perhatikan jarak antara bagian tertinggi
asbestos liner dengan bibir bumbung tuang adalah sama dengan bagian
tertinggi dari model logam! )duk sedikit bahan tanam dengan konsistensi
kental kemudian ulasi seluruh model dengan menggunakan kuas kecil,
kemudian masukkan seluruh model ke dalama bumbung tuang, kelebihan tepi
ka%ah dapat digunaka sebagai $ikasasi! )duk bahan tanam dengan konsistensi
normal kemudian tuangkan kedalam bumbung tuang di atas ibrator sampai
penuh! *etelah bahan tanam mencapai $inal setting lepas ka%ah dari bumbung
tuang dan biarkan selama ,6 jam!
(3! Tahap selanjutnya adalah tahap bourning out dan preheating! 1idupkan
kompor gas dan letakkan bumbung tuang di atas dengan bagian ka%ah
menghadap kea pi, biarkan hingga semua malam terbuang dan pastikan
seluruh mould space bersih dari malam! *ementara itu, siapkan $urnace,
naikkan suhunya hingga mencapai 733o8 kemudian masukkan bumbung
tuang ke dalam $urnice, kemudian dilanjutkan dengan tahap preheating
naikkan suhu $urnace hingga mencapai 433o8 pada saat bahan tanam sudah
terlihat membara, model sudah siap dicasting!
((! Tahap berikutnya adalah casting, siapkan , buah logam 8u )lloy ;orden< di
dalam moulden, pindahkan bumbung tuang dari dalam $uenace ke casting
machine, panaskan logam pada saat logam sudah mencair tambahkan sedikit
bubuk boraks ke dalam moulden lalu putar casting machine berhenti
pindahkan bumbung tuang dan tunggu sampai kembali ke suhu normal!
12. -ada saat bumbung tuang sudah mencapai suhu normal keluarkan bahan
tanam dari dalam bumbung tuang dengan menggunakan pisau malam,
kemudian hancurkan bahan tanam dengan tangan sampai terlihat model
logam, lalu cuci dan bersihkan model logam dengan sikat dari sisa0sisa bahan
tanam diba%ah kucuran air! Didapatkan model kasar tuangan logam!; -etunjuk
*kill "ab BTKG<
9A9 III
PE9A@ASAN
6.) a4i$g
6.+ D!7i$i"i, "truktur, da$ "i7at dari 1oga8 k!dokt!ra$ gigi
Loga8
a-a8
Ca84ura$
A11o%
a$i4u1a"i
Ca"ti$g A11o%
A41ika"i KG
Si7at
di-a84ur
Struktur Ikata$
Ko84o"i"i
K!"a1a0a$
P!$a$ga$a$
Ti4!
"ogam merupakan elektropositi$ yakni memberi ion positi$ dalam larutan!
Dari lebih (33 elemen dalam tabel periodic sebanyak .D adalah logam, D
menyerupai logam ;metalloid< dalam berbagai aspek ;misal silikon, arsenik, dan
boron< dan sisa lainnya berupa non logam! "ogam murni sangat jarang
dipergunakan di kedokteran gigi!pada umumnya logam murni terlalu lunak dan
terlalu liat untuk dipergunakan dalam pemakaian di kedokteran gigi!
; 8ombe,(44,<
"ogam merupakan substansi kimia opak mengkilap yang merupakan
penghantar ;konduktor< panas atau listrik yang baik serta bila dipoles, merupakan
pemantul atau re$lektor sinar yang baik! *emua logam dan logam campur yang
digunakan dalam kedokteran gigi adalah bahan padat seperti kristal, kecuali
gallium dan merkuri yang ber%ujud cairan pada temperatur tubuh! Kebanyakan
logam yang digunakan untuk restorasi gigi, gigi tiruan sebagian rangka logam, dan
ka%at ortodonti adalah logam campur, dengan perkecualian lempeng emas murni,
titanium murni komersial, dan siler point endodontik! ;Kamus Kedokteran Gigi0
@!2 1arty A 5!&gston<
Kegunaan unsur logam murni cukup terbatas! "ogam murni cenderung
lunak dan seperti besi, kebanyakan logam tersebut cenderung mudah terkorosi!
9ntungnya unsur logam tersebut mempertahankan si$at logamnya meskipun saat
bahan tersebut tidak murni dan dapat mentoleransi penambahan unsur lain baik
dalam kondisi padat maupun cair!
*i$at : si$at karakteristik logam, yaitu sebagai berikut'
a. 'eras
b. !engki"at
c. Penghantar panas dan penghantar "istrik
d! (tom "ogam mut"ak me"epas e"ectron "uarn)a sehingga membentuk ion positi$
!logam positi$ akan bergabung dengan a%an electron ! Mobilitas electron ini
menunjukkan kemampuan logam untuk menghantarkan panasdan arus listrik!
e. *pa+ue
%. Ducti"i ma""eab"e
Dukti"iti artinya dapat ditari menjadi panjang misalnya ka%at !a""eabi"iti
artinya dapat dibentuk atau ditempa hingga tipis atau menjadi sampai tembus
cahaya! Duktiliti dapat diukur dengan'
(! F elongasi
,! pengukuran luas penampang
g! Elektro positi$
9ntuk mengoptimalkan si$at logam, kebanyakan dari logam yang biasa
digunakan adalah campuran dari dua atau lebih unsur logam atau pada beberapa
keadaan, logam dengan nonlogam! Meskipun campuran tersebut dapat dibuat dengan
berbagai cara, umumnya dihasilkan dari $usi unsur0unsur di atas titik cairnya!
8ampuran padat dari logam dengan satu atau lebih unsur nonlogam atau logam lain
disebut logam campur! *ebagai contoh, sejumlah kecil karbon ditambahkan pada besi
untuk membentuk baja! *ejumlah kromium ditambahkan pada besi dan karbon untuk
membentuk baja anti karat, suatu logam campur yang amat tahan terhadap korosi!
9ntuk meningkatkan ketahanan korosi baik pada nikel maupun kobalt, kromium juga
ditambahkan untuk membentuk dua basis logam campur yang dominan digunakan
dalam kedokteran gigi! Meskipun emas murni juga mempunyai ketahanan terhadap
korosi yang tinggi, tembaga ditambahkan untuk meningkatkan kekuatannya dan
ketahanannya terhadap de$ormasi plastis!( Combe: 1992 )
Ikata$ a$tar ato8
+katan kimia antar atom ada tiga yaitu'
(! +katan ion
+katan ion adalah ikatan yang terbentuk akibat adanya daya tarik menarik antara
muatan negati$ dan muatan positi$! 8ontohnya adalah ikatan ion antara ion Ka
H
dan
ion 8l
0
! ion Ka melepas elektron sedangkan ion 8l menangkap elektron! )kibatnya
ion Ka bermuatan lebih positi$ sedangkan ion 8l bermuatan lebih negati$!
,! +katan koalen
+katan koalen adalah ikatan antara dua atom dimana keduanya saling berbagi
elektron untuk mencapai keseimbangan elektron! 8ontohnya ikatan koalen gas
hidrogen! Di dalam gas hidrogen, atom hidrogen berikatan dengan atom hidrogen
yang lainnya! 2umlah atom hidrogen di dalam gas hidrogen adalah dua! 1al ini
dikarenakan untuk mencapai keseimbangan jumlah elektron, hidrogen membutuh0kan
sebuah elektron! Masing0masing atom hidrogen membutuhkan sebuah elektron
tambahan, sehingga kedua atom hidrogen saling berbagi elektron!
/! +katan metalik
+katan metalik adalah ikatan yang dibentuk oleh logam dimana elektron dari atom
logam tersebut tersebar menyerupai gas sehingga membentuk gas elektron, ion positi$
yang terbentuk dinetralkan oleh elektron atom didekatnya! 8ontoh dari ikatan metalik
adalah logam emas murni!
Struktur Loga8
*truktur atom dibagi menjadi dua yaitu struktur kristal dan struktur bukan kristal!
). "truktur kri"ta1
0 kubik sederhana
0 kubik berpusat tengah
A kubik berporos dipermukaan
+. "truktur .uka$ kri"ta1
a! rombohedral
b! ortorombik
c! monoklinik
d! triklinik
e! tetragonal
$! heksagonal sederhana
g! heksagonal padat
h! rombik
Ca84ura$ 4adata$ :
(! *ubstitutional solid solutions, terbentuk antara , logam apabila'
a! Besar atomnya berbeda kurang dari sekitar (5F
b! Mempunyai alensi kimia yang serupa
c! Mempunyai kisi Kristal
d! Tidak terjasi reaksi membentuk komponen intermetalik
,! +ntertisional solid solution
a! )tom atomnya yang sangat kecil dapat masuk di sela sela antara
atom yang lebih besar ; atom 8 dalam iron B @e <, diameter atom 8
lebih kecil dari doamter atom @e, sehingga atom 8 masuk disela
sela atom @e, hal ini dapat menigkatkan kekerasan dan kekuatan!
Struktur 1oga8
Su"u$a$ ato8Aato8
"ogam merupakan struktur raksasa dari atom0atom yang berikatan satu sama lain
melalui ikatan logam! M5aksasaN menunjukkan jumlah yang sangat banyak tetapi
jumlah atom yang terlibat sangat berariasi 0 tergantung pada ukuran potongan
logam!
Koordinasi 12
Kebanyakan logan adalah terjejal (close packed) 0 yakni, struktur tersebut memuat
atom sebanyak mungkin pada olum yang tersedia! *etiap atom pada struktur
mengalami (, sentuhan dari atom tetangganya! Keadaan logam yang seperti ini
digambarkan sebagai terkoordinasi (,! ;%%%!%ikipedia!com<
6.6 Pro"!" 4!$-a84ura$ 1oga8 0i$gga t!r.!$tuk$%a 1oga8 -a84ur &a11o%,
"ogam dapat diperoleh baik sebagai elemen murni atau gabungan dengan
elemen lain dalam bentuk bijih!
Contoh:
emas diperoleh sebagai logam murni,
perak diperoleh sebagai logam murni, atau sebagai )g
,
* atau )g8l, tembaga
sering diperoleh dalam bentuk murniG juga dalam bentuk 8u
,
*, 8u* dan
oksidanya!
besi diperoleh dalam bentuk @e,3/!
Berupa bijih yang terdiri dari gabungan logam bersama0sama dengan bahan
bum$ yang tidak dikehendaki! *ebelum berubah menjadi logam, bijih biasanya
menempuh proses sebagai berikut' pengasahan ;grinding<, pengayakan ;grading<
sesuai dengan 0 besar dan kualitasnya, dan concentrating!
Berikut ini adalah beberapa metoda pembuatan logam'
!tod! P!8.uata$ Loga8
(! Thermal methods : beberapa oksida dapan langsung diubah menjadi logam,
dengan pemberian bahan pereduksi, misalnya '
@e
,
&
/
H /8 panas ,@e H /8&
,!1ydro0metallurgical methods : bijih direndam dalam cairan pelarut yang
diencerkan seperti asam sulphur! Elektrolisa cairan tersebut akan menghasilkan
logam yang sangat murni! 8ontoh ' perak, Iinc, dan copper!
/!Therno0electrolitic : dokerjakan dengan elektrolisa suatu mineral yang
dicairkan, dipergunakan untuk alumunium, calcium, sodium, dan lain0lain!
;8ombe'(44,<
Pro"!" 4!8.uata$ da$ 4!$.!$tuka$ 1oga8 ada1a0 '
1. Penuangan
-enuangan ini meliputi pekerjaan mencairkan logam dan membentuknya di
dalam cetakan! Misal' besi, kuningan, alumunium dll dapat dituang ke dalam
cetakan yang terbuat dari pasir dan tanah liat! 8etakan dari tanah liat dan pasir ini
rusak setiap kali setelah pemakaian! Die casring menggunakan cetakan permanen
dari logam!
2.Pekerjaan Dingin
-ada umumnya logam dapat ditempa menjadi lembaran, ditarik atau digulung!
"ogam dapat ditarik melalui suatu die untuk mendapatkan bentuk ka%at!
3.erbuk !eta"urgi
*uatu bentuk logam dapat dipres diba%ah tekanan tinggi untuk mendapatkan
bahan degan bentuk yang dikehendaki!hasil ini tidak kuat karena hasil adhesi!
Dengan melakukan sintering kekuatan dapat ditingkatkan, dimana pemresan
dipanaskan dalam atmos$ir yang tidak teroksidasi di ba%ah titk cair dan
menggumpalkan partikel!
#. $"ectro%orming
*uatu logam dapat dilapiskan pada permukaan yang bersi$at penghantar
dengan proses elektrolisa!
P!$di$gi$a$ Loga8 Cair
(!9ntuk pendinginan cairan logam!
,!*uatu plateu bagian horiIontal selama %aktu ini logam mengeras dan
mengimbangi panas yang hilang ke sekitarnya!
/!Bagian untuk pendinginan logam yang sempurna mengeras! *truktur %aktu
pengerasan dimulai pada bagian tengah atau pada pusat kristalisasi yang disebut
inti! ;8ombe'(44,<
6.; K1a"i7ika"i dari 1oga8 -a84ur .!"!rta a41ika"i$%a da1a8 k!dokt!ra$ gigi
)lloy merupakan campuran dua atau lebih logam, atau satu atau lebih logam
dengan metaloid tertentu yang paling larut dalam keadaan melelehG dibedakan
dalam binari ;, konstitusi<, ternari ;/ konstitusi<, kuaternari ;6 konstitusi<, dan
lain0lain tergantung jumlah logam dalam campuran itu! *uatu alloy dapat pula
digolongkan berdasarkan si$atnya bila dipadatkan! ;8ombe'(44,<
)lloy dapat diklasi$ikasikan atas '
binary ' terdiri dari dua konstitusi dasar
ternary ' terdiri dari tigakonstitusi dasar
Euaternary ' terdiri dari empat konstitusi dasar
*uatu system alloy selalu berkaitan dengan semua kemungkinan persentase
komposisi logam dasarnya! *ebagai contoh system gold siler dapat terdiri dari
(33F gold sampai (33F siler!
,! )lloy Binary
Bila dua logam yang sedang cair dicampur biasanya diperoleh suatu so"usi& yaitu
campuran yang benar : benar homogeny!
-ada pendinginan campuran data terjadi salah satu dari / kemungkinan '
Terbentuk sebuah campuran padatan
-ada suatu pencampuran padatannya hanya satu $ase! Yang dimaksud dengan $ase
adalah perbedaan $isis yang bersi$at hpmpgen yang secara mekanis merupakan
system yang terpisah! 8ampuran padatan terdiri dari , tipe yaitu'
*ubstitutional *olid *olution
Terbentuk bila dua tipe atom yang tidak serupa berada dalam posisi yang berbeda
pada kisi Kristal yang serupa
+ntertitional *olid *olution
)tom : atom yang sangat kecil dapat masuk di sela0 sela antara atom yang lebih
besar
Kedua logam tidak bercampur secara sempurna dalam keadaan padat meskipun
kedua hal ini jarang terjadi
Terjadi pada system bismuth tin, alloy padatnya bersi$at heterogen dan
mengandung dua $ase! Meskipun pada contohnya yang dikemukakan ini suatu
ketidaklarutan yang sempurna tidak pernah dicapai!
Macam macam logam yang dapat dijadikan alloy '
(! 8obalt ' dalam alloy mempunyai si$at keras, kuat, dan kaku
,! 8rom ' menambah ketahanan terhadap korosi
/! 8u B Tembaga ' memberikan %arna kemerah merahan serta mengurangi
kekerasan pada alloy
6! )rgentum B perak ' dapat meningkatkan kekerasan dan kekuatan, serta dapat
menyerap oksigen sehingga menyebabkan porositas pada %aktu penuangan
logam, memperputih %arna merah pada alloy yang disebabkan karena adanya
tembaga, memungkinkan terjadinya tarnish
5! -t B platina ' meningkatkan titik cair pada alloy, serta memperbaiki daya tahan
alloy terhadap korosi ;8ombe,(44,<
A41ika"i a11o% da1a8 k!dokt!ra$ gigi:
a! Dental amalgam ' bahan tambal gigi , alloy yang dipergunakan adalah alloy
siler
b! )lloy emas dipergunakan untuk inlay, onlay, mahkota, dan GT2
c! )lloy )g : -d, dan alloy Ki : 8u dipergunakan dalam inlay, onlay, mahkota,
jembatan
d! )lloy emas, alloy 8o : 8r, alloy )g : -d, aluminium bronIe dipergunakan
dalam gigi tiruan sebagian tuangan
e! )lloy emas, alloy 8o : 8r, )lloy Ki : 8r, beta titanium, dipergunakan untuk
bentuk ka%at
$! )lloy 8o 0 8r dipergunakan untuk gigi tiruan sebagian tuangan, bedah
implant, pisau turbin, dan busi mobil, yang berkomposisi '
a! 8obalt /5 : .5 F
b! 8rom ,3 : /5F
c! Kikel 3 : /3F
d! Mo 3 : 7 F
e! 8arbon 3 : 3,6 F
Titik cair alloy ini adalah (,53 : (653
3
8, sehingga bahan +nesment
material yang dunakan adalah phosphate dan silica bonded
g! )lloy )g : -d dipergunakan untuk klammer, yang berkomposisi '
a! )g 65 F
b! -d ,6 F
c! )u (5 F
d! 8u (5 F
e! On ( F
h! aluminium bronIe ' alloy 8u yang mengandung sampai (3F )l dan sedikit Ki,
@e, Mn ;)nusaice, K!2! (44.!<
6.5 Ta0a4a$ da1a8 4ro"!" -a"ti$g a11o%
(! Membuat model malam untuk model logam, sprue, entilasi dan ka%ah
,! 9ntuk mdel logam buatlah bentuk L lingkaran dengan panjang dan lebar ( cm,
dan ketebalan ,mm dari inlay %a#, rapikan dan haluskan sampai model terlihat
rata, halus, dan mengkilat!
/!9ntuk sprue buatlah model pipa dengan diameter ,,5 mm, dan panjang ( cm
dari malam inlay
6!9ntuk entilasi buatlah model pipa dengan diameter ( mm dan panjang (,5 cm
dari baseplate %a#
5!Membuat crucible $ormer B ka%ah dari malam merah
.!2ika sudah mendapat persetujuan dari masing0masing instruktur untuk masing0
masing model, satukan keempat model, tambahkan bentukan reseroir pada
pertemua antara sprue dengan model logam!
7!8obakan keseluruhan model dalam bumbung tuang, jarak antara puncak
tertinggi model logam dengan bibir bumbung tuang adalah . : 7 mm!
D!Tahap selanjutnya adalah %etting, ambil sedikit air sabun dalam mangkok karet
dan ulasi seluruh permukaan model logam, sprue, dan entilasi dengan air sabun
menggunakan kuas secara tipis merata, tunggu sampai kering!
4!Tahap selanjutnya adalah penanaman, siapkan bahan tanam, bumbung tuang,
dan asbestos liner! Basahi asbestos liner dengan air dan letakkan pada permukaan
dalam bumbung tuang, perhatikan jarak antara bagian tertinggi asbestos liner
dengan bibir bumbung tuang adalah sama dengan bagian tertinggi dari model
logam! )duk sedikit bahan tanam dengan konsistensi kental kemudian ulasi
seluruh model dengan menggunakan kuas kecil, kemudian masukkan seluruh
model ke dalama bumbung tuang, kelebihan tepi ka%ah dapat digunaka sebagai
$ikasasi! )duk bahan tanam dengan konsistensi normal kemudian tuangkan
kedalam bumbung tuang di atas ibrator sampai penuh! *etelah bahan tanam
mencapai $inal setting lepas ka%ah dari bumbung tuang dan biarkan selama ,6
jam!
(3!Tahap selanjutnya adalah tahap bourning out dan preheating! 1idupkan
kompor gas dan letakkan bumbung tuang di atas dengan bagian ka%ah menghadap
ke api, biarkan hingga semua malam terbuang dan pastikan seluruh mould space
bersih dari malam! *ementara itu, siapkan $urnace, naikkan suhunya hingga
mencapai 733o8 kemudian masukkan bumbung tuang ke dalam $urnice,
kemudian dilanjutkan dengan tahap preheating naikkan suhu $urnace hingga
mencapai 433o8 pada saat bahan tanam sudah terlihat membara, model sudah siap
dicasting!
((!Tahap berikutnya adalah casting, siapkan , buah logam 8u )lloy ;orden< di
dalam moulden, pindahkan bumbung tuang dari dalam $uenace ke casting
machine, panaskan logam pada saat logam sudah mencair tambahkan sedikit
bubuk boraks ke dalam moulden lalu putar casting machine berhenti pindahkan
bumbung tuang dan tunggu sampai kembali ke suhu normal!
(,!-ada saat bumbung tuang sudah mencapai suhu normal keluarkan bahan tanam
dari dalam bumbung tuang dengan menggunakan pisau malam, kemudian
hancurkan bahan tanam dengan tangan sampai terlihat model logam, lalu cuci dan
bersihkan model logam dengan sikat dari sisa0sisa bahan tanam diba%ah kucuran
air, didapatkan model kasar tuangan logam! ;-etunjuk *kill "ab +BTKG +<
6.* K!"a1a0a$ %a$g "!ri$g t!r/adi da1a8 -a"ti$g a11o%
a! 1asil Tuangan Tidak )kurat Dimensi
- Tuangan terlalau kasar sehingga ekspansi mould terlalu besar
- Tuangan terlalu kecil ekspansi, ekspansi mould terlalu kecil
- =a# -attern berubah bentuk
b! -ermukaan Kasar dan Terdapat *ayap
- +nestmen material pecah
- Gelembung udara Pada %a# pattern
- +nestmen lunak
c! -orositas
- Kontraksi saat pendinginan alloy
- Gas dalam alloy cair
- Tekanan balik gas
d! 1asil 8asting Terkontaminasi
- &ksidasi ' oerheating alloy
Kyala api oksidasi Ione
-enggunaan $lu# gagal
- *enya%a sul$ur menyebabkan pecah bila pada panas berlebihan
e! 1asil 8asting tidak "engkap
- )lloy tidak cukup
- Bagian tiis dari mould tidak terisi
- Mould terlalu dingin, alloy mengalami pemasakan dahulu
- *aluran tertutp benda asing misalnya' %a#, inestment material
- )lloy tidak mencair sempurna
- Tekanan alloy cair terlalu rendah ;http'BBscribd!com<
9A9 >
KESIPULAN
(! "ogam merupakan substansi kimia opak
mengkilap yang merupakan penghantar ;konduktor< panas atau listrik yang baik
serta bila dipoles, merupakan pemantul atau re$lektor sinar yang baik!
,. Si7at B "i7at karakt!ri"tik 1oga8, %aitu "!.agai .!rikut:
, 'eras
, !engki"at
, Penghantar panas dan penghantar "istrik
, (tom "ogam mut"ak me"epas e"ectron "uarn)a
, *pa+ue
, Ducti"i ma""eab"e
0 $"ektro positi%
/! Si7at "i7at %a$g di0ara4ka$ dari 1oga8
0 Kecocokan biologis
0 Mudah untuk dicairkan
0 Mudah untuk dicor, dipoles, dan dilas
0 Ketahanan abrasie yang baik
0 Tahan tekanan
0 Berkekuatan tinggi
0 Tahan karat dan kororsi
6. !tod! P!8.uata$ Loga8
0 Thermal methods
0 1ydro0metallurgical methods
0 Thermo0electrolitic
5! A11o% da4at dik1a"i7ika"ika$ ata" :
binary ' terdiri dari dua konstitusi dasar
ternary ' terdiri dari tigakonstitusi dasar
Euaternary ' terdiri dari empat konstitusi dasar
.. A41ika"i a11o% da1a8 k!dokt!ra$ gigi:
0 Dental amalgam ' bahan tambal gigi , alloy yang dipergunakan adalah alloy
siler
0 )lloy emas dipergunakan untuk inlay, onlay, mahkota, dan GT2
0 )lloy )g : -d, dan alloy Ki : 8u dipergunakan dalam inlay, onlay, mahkota,
jembatan
0 )lloy emas, alloy 8o : 8r, alloy )g : -d, aluminium bronIe dipergunakan
dalam gigi tiruan sebagian tuangan
0 )lloy emas, alloy 8o : 8r, )lloy Ki : 8r, beta titanium, dipergunakan untuk
bentuk ka%at
7. K!"a1a0a$ %a$g "!ri$g t!r/adi "aat -a"ti$g a11o%
(! 1asil Tuangan Tidak )kurat Dimensi
- Tuangan terlalau kasar sehingga ekspansi mould terlalu besar
- Tuangan terlalu kecil ekspansi, ekspansi mould terlalu kecil
- =a# -attern berubah bentuk
,! -ermukaan Kasar dan Terdapat *ayap
/! -orositas
- Kontraksi saat pendinginan alloy
- Gas dalam alloy cair
- Tekanan balik gas
6! 1asil 8asting Terkontaminasi
5! 1asil 8asting tidak "engkap
Da7tar Pu"taka
=illiam 2! &Q Brien! ,33,! Dental Material and Their *election /
rd
ed! Ruintessence
-ublishing 8o, +nc!
1arty, @!2 dan 5! &gston! (445. 'amus 'edokteran -igi! 2akarta' EG8
)nnusaice, Kenneth 2! ,33/! Phi""ips: .uku (jar /"mu .ahan 'edokteran -igi!
2akarta' EG8
8ombe, E8! (44,! ari Denta" !ateria"! -enerjemah ' *lamat Tarigan! 2akarta ' Balai
-ustaka
1atrick, 8arol Di#on! ,33/! Denta" !ateria" : c"inica" app"ication %or denta"
assistants and denta" h)gienist! -hiladelphia ' *aunders
http!!okasatria.blogspot.com!2""#$12$"1$archi%e.html

Anda mungkin juga menyukai