Distribusi Erlang C digunakan untuk menentukan dimensi common-equipment dimana
panggilan yang datang lebih dulu akan dilayani lebih dulu (first-in first-out /FIFO) berdasarkan antrian.
Asumsi yang digunakan untuk kondisi ini ialah : sequential sumber trafik tidak terbatas delayed system Rumus Erlang C :
dimana: P(>0) P(>t) N A T1 T2 D1 D2 e = = = = = = = = = Probability dari delay lebih besar nol Probability dari delay lebih besar T1 Jumlah server pada full-availability group Trafik yang ditawarkan pada group dalam Erlang Delay yang diperbolehkan dalam detik Waktu genggam rata-rata dalam detik Delay rata-rata seluruh call dalam detik Delay rata-rata pada call yang tertunda dalam detik Natural logaritm base (2,71828.)
D. Distribusi Binomial
Distribusi Binomial digunakan untuk menentukan dimensi final trunk groups antara PABX atau remote switching unit (RSU) dengan sentral induknya.
Asumsi yang digunakan untuk kondisi ini ialah : random sumber trafik terbatas lost call held (LCH) Rumus Binomial :
dimana: P = Binomial loss probability S = Jumlah sumber trafik N= Jumlah trunk pada full-availability group a = Traffic offered to group in Erlangs per source
Contoh soal:
1. Tentukan loss probability untuk sebuah remote switching unit dengan 30 pelanggan yang tersambung ke sentral lokal dengan 12 sirkit dan trafik pada jam sibuk = 7,5 Erlang. Asumsi yang digunakan ialah Lost Call Held. 2. Sebuah remote switching unit menggunakan asumsi Lost Call Held dengan 20 pelanggan, tersambung ke sentral lokal dengan 8 sirkit dan loss probability = 1,25%. Berapa offered trafficnya ? 3. Sebuah PABX dengan 30 pelanggan menggunakan asumsi Lost Call Held. Jika diketahui trafik per pelanggan = 0,25 Erlang dan GOS = 3,9%, tentukan jumlah sirkit yang diperlukan untuk menghubungkan PABX tersebut dengan sentral lokal. TABEL BINOMIAL
E. Distribusi Engset
Distribusi Engset digunakan untuk menentukan dimensi common equipment dengan jumlah sumber yang terbatas, misalnya sentral rural kecil dan line concentrator.
Asumsi yang digunakan untuk kondisi ini ialah : Random Sumber trafik terbatas Loss system Rumus Engset :
dimana: P = Engset loss probability S = Jumlah sumber trafik N = Jumlah server pada full-availability group A = Trafik yang ditawarkan pada group dalam Erlang
Contoh soal: 1. Suatu sentral PABX terdiri dari 20 line, dihubungkan dengan sebuah sentral lokal. Bila trafik per pelanggan diperkirakan 100 mE dan loss probability = 2,7%, tentukan jumlah saluran antar PABX dengan sentral lokal tersebut. 2. Tentukan besarnya loss probability untuk line concentrator dengan 30 pelanggan, 9 kanal dan offered traffic 0,2 Erlang per palanggan. 3. Berapa besar offered traffic untuk PABX dengan 30 pelanggan, 9 saluran antara PABX dengan sentral lokal dan GOS = 0,004. Tentukan jumlah saluran dari PABX ke sentral lokal, untuk sebuah PABX dengan jumlah pelanggan = 30 line, 0,1 Erlang per pelanggan dan GOS = 1,5%.