KELOMPOK Nur Fatjria Susilowati (122210101004) Farichatul Izzah M. (122210101022) Masuliatin Nasucha (122210101036) Ika Nur Masruroh (122210101040) Khoirotun Nazilah (122210101052) Irvina Anggita (122210101058) Siti Rohmatillah (122210101060) Elok Dea Orens U. (122210101070) Dwi Citra Nur Utami (122210101072) Nanda Puspasari (122210101094) Adelia Dwi (122210101108)
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS JEMBER 2013
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU HACCP
NAMA INDUSTRI : PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA ALAMAT : Jl. INDONESIA MERDEKA NO. 111 JAKARTA SELATAN
DIVALIDASI OLEH : TIM MONITORING HACCP
23 FEBRUARI 2014
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 2
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : Kebijakan Mutu Halaman
Nama Perusahaan : PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Jenis Usaha : makanan (selai dan Jelly). Visi Perusahaan : berkomitmen memberikan inovasi pangan berbagai khasiat buah yang dikemas dalam bentuk selai dan Jelly dengan kualitas terjamin untuk memberikan kepuasan konsumen. Misi Perusahaan : untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, maka industry pangan akan selalu menyuplai makanan dengan berbagai inovasi berteknologi tinggi dan berusaha keras untuk memudahkan konsumen untuk memperoleh gizi terbaik dan ekonomis. Tujuan Perusahaan : memproduksi selai dan Jelly dengan manfaat buah berbagai rasa dengan berkualitas terbaik.
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal : Plant Manager
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 3
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : ORGANISASI TIM HACCP Halaman :
No. Penanggung Jawab Perusahaan Jabatan 1. Ika Nur Masruroh Plant Manager 2. Dwi Citra Nur Utami Quality Asurance Manager 3. Nanda Puspasari Deputy General Manager Divisi Logistik (PPIC dan Ware House) 4. Eok Dea Orens Ubung Wisnu Production Manager 5. Nur Fatjria Susilowati Packaging Manager 6. Khoirotun Nazilah Supervisor (Departemen Proses) 7. Siti Rohmatillah Engineering Manager
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal : Plant Manager
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 4
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : ORGANISASI STRUKTUR ORGANISASI Halaman :
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
Plant Manager
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 5
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : ORGANISASI PROFIL USAHA Halaman :
I. Kantor Pusat Alamat : Jl. Indonesia Merdeka, No. 111 Jakarta Selatan No. Telp./Fax : (021) 3226790 Penanggung Jawab : Adelia Dwi II. Unit Pengolahan/Factory Alamat : Jl. Bumi Terbang, No. 32 Gili Probolinggo-JATIM No. Telp/Fax : (0343) 4569990 Penanggung Jawab : Irvina Anggita PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA bergerak dalam bidang produk selai dan Jelly buah, terutama ditujukan pemasaran dalam negeri (lokal). Produk selai tersebut dikemas dalam botol kaca 100 mg sedangkan Jelly dalam kemasan gelas Plastik 100 mg. .
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
Plant Manager
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 6
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : ORGANISASI PERSONIL DAN PELATIHAN Halaman :
Tim HACCP bertanggung jawab dalam menyusun, mengembangkan, menerapkan, memutakhirkan, merevisi dan mendistribusikan RKJM/HACCP Plan di lingkungan pabrik. Manajemen perusahaan PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA bertanggung jawab untuk memastikan bahwa seluruh karyawan telah mengikuti pelatihan Higiene, Sanitasi dan GMP sebagai persyaratan dasar pelaksanaan HACCP. Tujuan pelatihan tersebut adalah untuk memberikan pengetahuan kepada karyawan tentang cara berproduksi yang baik dan keamanan pangan. Pelatihan dilakukan dalam bentuk in house training dengan instruktur dari personil pabrik atau instruktur dari lembaga lain.
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal : Plant Manager
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 7
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : DESKRIPSI PRODUK Halaman :
Selai adalah bahan makanan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Selai mengandung energi sebesar 239 kilokalori, protein 0,5 gram, karbohidrat 64,5 gram, lemak 0,6 gram, kalsium 20 miligram, fosfor 20 miligram, dan zat besi 1 miligram. Selain itu di dalam Selai juga terkandung vitamin A sebanyak 0 IU, vitamin B1 0,01 miligram dan vitamin C 0 miligram. Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian terhadap 100 gram Selai, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak 100 %. 1. Nama produk Selai buah dan Jelly buah berbagai rasa 2. Nama Lain / Alternatif Sele / Jam / Confiture 3. Komposisi Selai dan Jelly: Buah segar ( anggur, stroberi, nanas, jambu mete, jeruk) Gula pasir Na benzoate 4. Uraian Produk Selai dibuat dari daging buah segar yang diparut hingga menjadi ampas yang dimasak dengan tambahan gula pasir dan Na Benzoat. Kemudian sari buah yang didapatkan dipanaskan dengan tambahan Na benzoat dan gula pasir akan menjadi produk jelly. 5. Rasa Selai dan jelly Buah Flavor Warna Grape Anggur Ungu Stawbery Stroberi Merah Pineapple Nanas Orange Orange Jeruk Kuning White Pitaya Buah Naga putih Putih Soursop Sirsak Putih
6. Penggunaan Produk
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 8
Produk Langsung pakai. 7. Jenis Pengemas (Food Weight) Selai : Botol kaca 100 mg Jelly : Gelas plastic 100 mg 8. Bagian yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) 100 % 9. Syarat Penyimpanan Disimpan di suhu 0-4 o Celcius 10. Metode Pengawetan Dengan penambahan Na Benzoat. 11. Masa Kadaluarsa Selai : 6 bulan Jelly : 1 tahun 12. Sasaran Pengguna/ Konsumen Umum Semua kalangan, mulai dari anak kecil, remaja, dan orang dewasa. 13. Metode Penjualan Kegiatan penjualan terdiri dari serangkaian yang meliputi, menemukan si pembeli, pengenalan produk, negosiasi harga serta syarat-syarat pembayaran. Penjualan yang kami lakukan merupakan sebuah rangkaian penjualan produk dimana produk-produk tersebut merupakan produk pangan. 14. Cara Distribusi Untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar dibutuhkan strategi distribusi yang tepat untuk menyalurkan barang atau jasa dagangannya ke tangan konsumen. - Distribusi langsung, dimana produsen menyalurkan hasil produksinya langsung kepada konsumen. - Distribusi tidak langsung. Pada sistem ini produsen tidak langsung menjual hasil produksinya, baik berupa benda ataupun jasa kepada pemakai melainkan melalui perantara. 15. Karakteristik Produk Karateristik Produk selai dan jelly ini termasuk dalam karakteristik produk Hedonis yaitu barang yang dibeli karena langsung dapat mempengaruhi selera seseorang seperti makanan yang berbau enak, barang dengan kemasan menarik. Karena langsungmempengaruhi selera barang-barang ini sering menimbulkan pembelian yang tidak direncanakan.
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 9
16. Asal Bahan Baku Buah segar didapat dari kebun milik PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA 17. Informasi Rinci Komposisi Kandungan Nutrisi/Gizi Pada Selai : Energi Selai = 239 kkal Protein Selai = 0,5 gr Lemak Selai = 0,6 gr Karbohidrat Selai = 64,5 gr Kalsium Selai = 20 mg Fosfor Selai = 20 mg Zat Besi Selai = 1 mg Vitamin A Selai = 0 IU Vitamin B1 Selai = 0,01 mg Vitamin C Selai = 0 mg 18. Manfaat - Membantu dalam membangun otot - Menjaga kesehatan jantung - Membantu dalam membangun tulang yang kuat dan memeliharanya. - Meningkatkan pencernaan mudah - Meningkatkan kesehatan kulit
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 10
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : PERSYARATAN DASAR Halaman :
GMP dalam setiap tahapan produksi dan sanitasi dalam pabrik menjadi tanggung jawab manajer QC, dan dituangkan dalam dokumen GMP pabrik yang terpisah.
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 11
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : DIAGRAM ALIR PRODUK Halaman :
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 12
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : TABEL ANALISIS BAHAYA Halaman :
Rencana Kerja Pengendalian Mutu Titik Pengendalian Potensi Bahaya Cara Pengendalian CCP Batas Kritis Monitoring Tindakan Koreksi Penanggung Jawab Buah Busuk,Terdapat ulat,bahan tambahan yang sulit dicerna(ex:lilin) Pemeriksaan yang teliti,dan perlakuan untuk kebersihan dari luar atau dalam buah. CCP Kondisi buah layak untuk dijadikan bahan dasar baik dari segi luar ataupun dalam.
Tidak menggunakan bagian daging buah yang dianggap tidak baik untuk sediaan.
Kepala Bagian Pengadaan
Kulit Buah
Terdapat bahan tambahan yang Melakukan tindak koreksi CCP
Kondisi fisik kulit sesuai dengan Pemeriksaan dengan analisa Menghilangakan atau tidak,dapat Kepala bagian pengadaan
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 13
sangat tidak menguntungkan yang terletak pada kulit buah segera dan menimalisir kandungan dengan berbagai cara keadaan buah (tidak menipu)
kimia maupun dari segi organoleptis. meminimalisir dampak dari bahan tambahan tersebut.
Perlakuan Pendiaman selama 12 jam
Kontaminan mikroba yang sangat tinggi,ataupun perubahan struktur kimia bahan akibat lingkungan.
Melakukan pencegahan dengan penyimpanan yang sesuai dan penambahan bahan penstabil.
Bukan CCP
Keadaan bahan tidak mengalami perubahan besar yang dianggap merugikan.
Pemeriksaan organoleptis dan analisis kimia untuk mengetahui perubahan yang bagaimana.
Meminimalisir perubahan yang merugikan atau meminimalisir keadaan yang menyebabkan perubahan.
Kepala Bagian Pengadaan
Bagian (air) mendapat perlakuan pendidhan
Menguapkan komponen yang dirasa penting dan juga dapat merusak komponen.
Dengan suhu yang tidak langsung tinggi(kontrol dan bertahap).
Bukan CCP
Apabila merusak komponen yang dirasa sangat menguntungkan akan mengurangi nilai manfaat dari sediaan.
Pemeriksaan analisis kualitatif.
Meminimalisir kerusakan atau bahkan melakukan pencegahan secara maksimal.
Kepala Bagian Pengadaan
Bagian (air) mendapat tambahan gula ataupun panili. Kadar yang tidak tepat akan berakibat buruk dengan Dengan kadar yang sesuai kebutuhan dan porsi bahan. Bukan CCP
Apabila terkonsumsi oleh konsumen dengan penyakit tertentu Pemeriksaan analisis kualitatif.
Mengetahui keadaan kadar yang sesuai dengan Kepala Bagian Pengadaan
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 14
konsumen penderita penyakit tertentu(ex:diabe tes)
maka konsumsi yang lebih akan menimbulkan gejala atau efek yang merugikan.
penyesuaian konsumen yang luas.
Bagian (ampas) diberikan perlakuan pemanasan.
Menguapkan komponen yang dirasa penting dan juga dapat merusak komponen
Dengan suhu yang tidak langsung tinggi(kontrol dan bertahap).
Bukan CCP
Apabila merusak komponen yang dirasa sangat menguntungkan akan mengurangi nilai manfaat dari sediaan.
Pemeriksaan analisis kualitatif.
Meminimalisir kerusakan atau bahkan melakukan pencegahan secara maksimal.
Kepala Bagian Pengadaan
Bagian (ampas) dimasukkan kedalam botol(cup selai)
Kontaminasi mikroba yang terdapat pada media tempat yang kurang steril.
Melakukan proses tersebut dalam tempat dan keadaan yang sesuai standart kebersihan pangan.
Bukan CCP
Kebersihan dan kesterilan dari tempat ditingkatkan sebelum penggunaan,kondisi lingkungan pun juga patut diperhitungkan.
Pemeriksaan analisis mikroba.
Meminimalisirk an kontaminasi bakteri yang bersifat patogen khususnya.
Kepala Bagian Pengadaan
Bagian (sari buah) diberi penambahan pengawet(Na- benzoat) Melihat bahan tambahan yang melebihi kadar akan sangat tidak baik bagi Memperhitungk an kadar yang sesuai untuk penggunaan bahan pengawet Bukan CCP
Penambahan pengawet tidak boleh melebihi kadar yang telah ditentukan, karena Pemeriksaan analisis kuantitatif
Tidak menggunakan bahan pengawet yang berlebihan
Kepala Bagian Pengadaan
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 15
kesehatan konsumen.
penggunaan pengawet yang berlebihan akan membahayakan tubuh
Bagian dipanaskan sampai agak mengental Dengan pemanasan tang terlalu tinggi menyebabkan kerusakan kandungan dalam produk Menyesuaikan suhu untuk pemanasan Bukan CCP Pemanasan yang kurang akan menyebabkan produk menjadi kurang baik Pemeriksaan analisis kualitatif Tidak menggunakan pemanasan dengan suhu terlalu tinggi atau terlalu rendah Kepala Bagian Pengadaan
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 16
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : PROSEDUR VERIVIKASI Halaman :
1. Pernyataan verifikasi :
2. Metode verifikasi :
3. Waktu verifikasi :
4. Bahan dan alat verifikasi :
5. Penanggung jawab verifikasi :
6. Prosedur verifikasi :
7. Rekaman verifikasi :
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 17
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : PROSEDUR RECALL Halaman :
Pernyataan recall :
Klasifikasi :
Metode :
Waktu :
Bahan dan alat :
Penanggung jawab :
Prosedur :
Rekaman :
Lembaga kompeten yang dilapori :
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 18
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : PROSEDUR PENGADUAN DAN KELUHAN KONSUMEN Halaman :
Pernyataan penanganan keluhan :
Penanggung jawab :
Prosedur :
Rekaman :
Disetujui oleh: Jabatan : Tanggal :
HACCP PRODUKSI MAKANAN SELAI DAN JELLY 19
PT. MAJU KARYA PANGAN NUSANTARA Rencan Kerja Jaminan Mutu Nomor : Revisi : PERUBAHAN/REVISI/AMANDEMEN DOKUMEN Halaman :