Material balance adalah suatu perhitungan laboratorium yang menghitung

%konversi dan % yield yang kita dapatkan dari hasil percobaan dan % error yang kita
lakukan.
ada tiga jenis persen yang biasanya ditulis dalam material balance yaitu :
%konversi yaitu persen reaktan yang bereaksi pada praktek sehingga menghasilkan
produk per persen reaktan yang bereaksi pada teori
%yield yaitu persen produk utama yang dihasilkan praktek per produk utama yang
seharusnya dihasilkan pada teori
%error yaitu persen kesalahan yang kita perbuat.
Material balance ada yang biasa dan ada yang bertingkat, pada forum ini, saya
menjelaskan mengenai material balance biasa terlebih dahulu. material balance
menggunakan mol pada suatu jenis senyawa, pada teori k, limiting yang dihitung
adalah mol terkecil dari reaktan senyawa . sedangkan pada praktek yang menjadi
limiting reaktan adalah mol pada produk utama.
mari kita coba !
contoh soal :
suatu senyawa sodium klorida 3 gram ditambahkan dengan air 1M sebanyak 0,25
liter maka akan menghasilkan sodium hidroksida seberat 2 gram menjadi produk
utamanya . hituglah persen konversi, yield dan errornya ? Mr sodium klorida : 58,5,
Mr air : 18 , Mr sodium hidroksida : 40.
jawab :
mol NaCl = gram/ Mr
= 3 / 58,5 = 0,051 mol
mol air = M x Volume = 1 x 0,25 = 0,25 mol
TEORI
NaCl + H2O -> NaOH + HCl
M : 0,051
0,25
B : 0,051
0,051 0,051 0,051
S : 0,199 0,051 0,051
PRAKTEK
mol NaOh = 2/40 = 0,05
NaCl + H2O -> NaOH + HCl
M : 0,051
0,25
B : 0,05
0,05
0,05 0,05
S : 0,001
0,2
0,05 0,05
% Konversi = BBB/SB = (0,05/0,051)*100%
= 98,03%
% Yield
= BBD/SD = (0,05/0,051)*100%
= 98,03%
%Error

= [(Produk utama teori - produk utama praktek)/PU teori]*100%

= [(0,051-0,05)/0,051]*100%
= 1,94%
Semakin kecil error maka semakin kecil kesalahan kita dalam praktikum.