Penyusun
OKTAPIANA KOSMITA
140410110073
TRANSLASI
3. Terminasi (Pengakhiran)
INISIASI
Inisiasi terkait dengan pembentukan dari inisial kompleks ribosomtRNA-mRNA. segera setelah mRNA ditranskripsi memasuki
sitoplasma. Ribosom hadir dalam sitoplasma segera melekat pada
mRNA pada situs tertentu, yang disebut kodon start. Asil tRNA amino
juga mengikat pada untai mRNA
Ribosom kecil mengikat diri pada mRNA dan tRNA inisiator.
Ribosom melekat pada salah satu ujung mRNA.
Didekat pelekatan tersebut terdapat kodon start AUG . Kodon ini
memberikan sinyal dimulainya proses translasi
Inisiasi translasi
ELONGASI
Elongasi translasi
TERMINASI
Terminasi translasi
SINTESIS PROTEIN
Smart Thinking
Kode Genetik
Keterangan:
Phe
: Fenilalanin
Leu
: Leusin
Ser
: Serin
Tyr
: Tirosin
Cys
: Sistein
Trp
: Triptofan
Pro
: Prolin
His
: Histidin
Gln
: Glutamin
Arg
: Arginin
Ice
: Isoleusin
Met
: Metionin
Thr
: Treonin
Asn
: Asparagin
Lys
: Lisin
Ser
: Serin
Val
: Valin
Ala
: Alanin
Asp
: Asam aspartat
Glu
: Asam glutamat
Gly
: Glisin
Kode Triplet
Untuk setiap gen, salah satu dari kedua untai DNA berfungsi
sebagai cetakan untuk transkripsi yaitu sintesis dari suatu molekul
mRNA dengan urutan komplementer.
Aturan pemasangan-basa yang sama yang diterapkan untuk
sintesis DNA juga menuntun transkripsi, tetapi urasil basa (U)
menggantikan timin (T) dalam RNA.
PELIPATAN PROTEIN
Sekuens asam amino pada protein menentukan proses pelipatannya.
Banyak protein yang butuh bantuan untuk:
1. Mencegah salah pelipatan (misfolding) sebelum sintesis selesai
2. Terlipat secara tepat
Protein folding dimediasi oleh protein lain; dan dapat diinduksi oleh
stres pada sel. molekul protein yang membantu proses folding adalah:
Chaperon molekuler*: mengikat dan menstabilkan protein yang blm
dilipat (unfolded protein), sehingga tidak beragregat dengan protein
lain
Chaperonin*: membantu proses pelipatan protein dalam sel (in
vivo) Ex: GroEL
Sintesis Protein
1.
2.
Transkripsi
mRNA
Polipeptida
3.
Ribosom
4.
RNAt +
Asam
amino
RNAt
5.
Terima Kasih