Anda di halaman 1dari 6

PEMUNCULAN GAGASAN PRODUK BARU

Pencarian bermacam-macam gagasan yang menjanjikan merupakan titik pangkal dalam


proses pengembangan produk baru. Penggalian gagasan terentang mulai dari perbaikan
tambahan atas produk yang ada sekarang sampai ke produk yang sama sekali baru bagi
pasar dunia.
Sumber Gagasan
Titik awal sebuah program produk baru yang efektif di segenap penjuru dunia adalah
sebuah sistem informasi yang menggali ide produk baru dari semua sumber yang secara
potensial berguna, dan menyalurkan ide tersebut ke dalam penyaringan yang relevan dan
pusat-pusat keputusan di dalam organisasi.
Tujuannya adalah membuat suatu pemunculan gagasan dan program evaluasi yang
memenuhi kebutuhan perusahaan. Bagi sebagian besar perusahaan, program pencarian
ide kemungkinan akan ditujukan dalam rentang produk dan keterlibatan pasar yang
konsisten dengan misi dan tujuan korporat dan strategi unit bisnis.
• Pelanggan
Konsep pemasaran menyatakan bahwa kebutuhan dan keinginan pelanggan
merupakan tempat logis untuk memulai pencarian gagasan produk baru.
Perusahaan-perusahaan teknis dapat mempelajari banyak hal dengan mengkaji
para pelanggan utama mereka.
• Eksportir
Perusahaan yang terjun di pasar internasional hanya melalui ekspor
berkepentingan dengan ide-ide dari pasar asingnya, tetapi perusahaan secara fisik
tidak hadir di sana. Para distributor dapat dihitung sebagai bagian dari jaringan
inteljen perusahaan.
• Manajemen Puncak
Manajemen puncak dapat pula menjadi sumber gagasan produk baru. Beberapa
pimpinan perusahaan mengemban tanggung jawab pribadi atas inovasi teknologis
di dalam perusahaan mereka.
• Licensees
Pemegang lisensi adalah pihak independen yang terikat untuk membayar royalti
atas apa yang mereka produksi dan jual, tetapi biasanya tidak terikat kerja sama
dalam cara lainnya.
• Usaha Patungan
Ancangan usaha patungan untuk pasar asing memberikan suara manajemen
perusahaan internasional di dalam perusahaan lokal. Jika mitra nasional
mempunyai ekuitas yang signifikan dalam usaha patungan, mitra tersebut akan
memiliki kepentingan dalam mengklaim, atau paling tidak memiliki bersama, ide
dan pengembangan produk baru.
• Anak Perusahaan
Satu-satunya keterbatasan menggunakan anak perusahaan asing sebagai bagian
dari perencanaan produk terletak dalam ukuran anak perusahaan tersebut dan
dalam organisasi internasional perusahaan.
• Pesaing
Perusahaan dapat mencari ide produk yang baikdengan mempelajari produk dan
jasa pesaingnya. Mereka dapat mempelajari dari para distributor, pemasok, dan
perwakilan penjualan, apa yang dilakukan oleh kempetitornya.
• Departemen Produk Baru Internasional
Salah satu ancangan untuk mencari jalan keluar dari masalah tingginya volume
arus informasi yang dibutuhkan guna mengamati secara memadai peluang produk
baru, dan selanjutnya menyaring peluang-peluang ini guna mengidentifikasi
calon-calon yang akan diselidiki lebih jauh adalah departemen produk baru di
kantor pusat.
• Pandu Produk Baru
Pandu produk adalah para karyawan atau konsultan yang pekerjaan pokoknya
adalah mencari gagasan yang menawarkan potensi komersial bagi perusahaan
yang mensponsorinya.

Metode Pemunculan Gagasan


• Pencarian
• Riset Pemasaran
• Pengembangan Internal dan Eksternal
• Metode-metode Pemunculan Ide Yang Lainnya

PENYARINGAN, EVALUASI, DAN ANALISIS BISNIS


Penyaringan
Tahap penyaringan menyisihkan ide-ide yang tidak sesuai bagi bisnis. Penilaian ini sering
subjektif karena manajemen harus menetapkan seberapa sempit atau luas seharusnya
batas penyaringan tersebut. Berikut ini adalah beberapa kriteria evaluatif untuk
menyaring ide produk baru.
• Faktor Kemasyarakatan
• Faktor Risiko Bisnis
• Analisis Permintaan
• Faktor Penerimaan Pasar
• Faktor Kompetitif

Evaluasi
Beberapa tes berguna dalam evaluasi dan penyempurnaan ide produk baru. Tujuan
pengujian konsep adalah memperoleh suatu reaksi terhadap konsep produk baru dari
sampel pembeli potensial sebelum produk dikebangkan. Tes konsep dapat digunakan
pada bermacam-macam tahap dalam proses perencanaan produk baru.

Analisis Bisnis
Perolehan suatu proyeksi finansial yang akurat tergantung pada :
• Peramalan Pendapatan
• Rencana Pemasaran Pendahuluan
• Estimasi Biaya
• Proyeksi Keuntungan
• Pertimbangan-pertimbangan Lainnya
PENGEMBANGAN DAN PENGUJIAN
Pengembangan Produk
Tujuannya adalah mengkonversikan gagasan ke dalam produk aktual yang aman,
memberikan manfaat bagi para pelanggan, dan dapat diproduksi secara ekonomis oleh
perusahaan.
• Spesifikasi Produk
• Prototype
• Tes Penggunaan
• Pengembangan Pabrikasi
• Desain dan Pabrikasi Kolaboratif

STRATEGI DAN TES PEMASARAN


Keputusan Pemasaran
• Penentuan Sasaran Pasar
• Strategi Penentuan Posisi

Opsi Pengujian Pasar


• Tes Pemasaran Simulasi
• Scanner-based Test Marketing
• Tes Pemasaran Konvensional
• Pengujian Produk Industrial

Model Produk Baru


• Proses Adopsi Konsumen
• Model Pembelian Pertama
• Model Pembelian Ulang

KOMERSIALISASI
Komersialisasi adalah tahap di mana perusahaan memperkenalkan atau menawarkan
produk barunya kepada pasar umum.
Rencana Pemasaran
Tahap komersialisasi membutuhkan sebuah strategi pemasaran yang lengkap. Tahap ini
harus di koordinasikan dengan bermacam-macam orang yang bertanggung jawab atas
pengenalan, termasuk tenaga wiraniaga, para manajer penjualan, dan sumber daya
manusia.

Pemantauan dan Pengendalian


Penting untuk memasukkan standar kinerja produk dalam rencana produk baru untuk
mengevaluasi seberapa baik performansi produk tersebut. Target kinerja biasanya
meliputi horison waktu untuk pencapaian sasaran kontribusi keuntungan, penjualan,
pangsa pasar, dan imbalan investasi, termasuk pula horison waktu untuk pencapaian
sasaran tersebut.
TATARAN PEMBERIAN MEREK DAN ALTERNATIF
Terdapat empat tataran keputusan pemberian merek :
• Tidak ada merek versus merek
• Merek swasta versus merek produsen
• Merek tunggal versus merek berganda
• Merek lokal versus merek dunia

Perspektif atas Pemasaran


Keunggulan Kelemahan
Tanpa Merek:
Biaya produksi lebih rendah Kompetisi harga sengit
Biaya pemasaran lebih rendah Tidak ada identitas pasar
Biaya legal lebih rendah
Kontrol mutu lebih luwes
Pemberian Merek:
Identifikasi dan kesadaran merek yang Biaya produksi lebih tinggi
lebih baik Biaya pemasaran lebih mahal
Kesempatan yang lebih baik untuk Biaya legal yang lebih tinggi
diferensiasi produk
Kemungkinan loyalitas merek
Kemungkinan penentuan harga premium
Merek Swasta:
Margin yang lebih bagus untuk penyalur Persaingan harga sengit
Tidak ada identitas pasar Kemungkinan pangsa pasar yang lebih
Tidak ada masalah promosional besar
Merek Pabrik:
Harga yang lebih baik Kesulitan bagi perusahaan kecil dengan
Mengingatkan loyalitas merek tanpa identitas atau merek
Daya tawar yang lebih kuat Dibutuhkan promosi merek
Kontrol distribusi yang lebih baik
Bermacam-macam merek:
Mensegmen pasar untuk beragam Biaya pemasaran lebih tinggi
kebutuhan Biaya persediaan lebih tinggi
Diperoleh lebih banyak ruang pajangan Skala ekonomis hilang
Citra merek yang sekarang ada tidak rusak
Merek Tunggal:
Efesiensi pemasaran Menanggung homogenitas pasar
Pemasaran yang lebih terpusat Citra merek yang ada rusak pada saat
Kebingungan merek dihilangkan trading up/down
Keunggulan bagi produk dengan reputasi Ruang pajangan yang terbatas
yang bagus
Merek-merek lokal:
Nama yang bermakna Biaya pemasaran lebih mahal
Variasi kuantitas dan mutu untuk semua Biaya persediaan lebih mahal
pasar dimungkinkan Hilangnya skala ekonomis
Identifikasi lokal Citra produk menyebar
Merek dunia:
Efesiensi pemasaran maksimal Menanggung homogenitas pasar
Pengurangan biaya periklanan Masalah dengan pasar gelap
Eliminasi kebingungan merek Kemungkinan konotasi negatif

EKUITAS MEREK
Ekuitas merek adalahseperangkat aktiva dan kewajiban merek yang terkait dengan
sebuah merek, nama dan simbolnya yang menambah atau mengurangi nilai yang
diberikan oleh sebuah produk atau jasa kepada sebuah perusahaan.
Ekuitas merek yang tinggi memberikan sejumlah keunggulan kompetitif:
• Perusahaan akan menikmati penurunan biaya pemasaran karena tingkat kesadaran
konsumen dan loyalitas ang tinggi.
• Perusahaan akan memiliki tuasan dagang dalam berunding dengan para
distributor dan pengecer karena mereka mengharapkan untuk menjual merek
tersebut.
• Perusahaan dapat mematok harga yang lebih tinggi dibandingkan para pesaingnya
karena merek itu mempunyai mutu yang tinggi.
• Merek menawarkan perlindungan kepada perusahaan melawan kompetisi harga
yang alot.

KONSOLIDASI MEREK
Konsolidasi mungkin penting untuk dilakukan pada berbagai merek di bawah satu merek
pada saat jumlah label mencapai poin yang tidak praktis atau membingungkan. Pada saat
pemasar ingin mengubah merek dibawah satu merek untuk menyatukan segenap upaya
pemasaran, proses atas suatu skala internasional adalah kompleks dan sangat mahal.
Suatu perubahan nama dapat secara positif memposisikan kembali sebuah perusahaan. Di
lain pihak, perubahan seperti itupenuh dengan kesukaran dan jika tidak direncanakan
dengan baik dapat menyebabkan lebih banyak masalah yang diselesaikannya.

PROTEKSI MEREK
Proteksi legal merek korporat biasanya merupakan tujuan yang sangat penting di dalam
pasar luar negeri dengan operasi saat ini, atau pasar yang diidentifikasi sebagai sasaran
masuk potensial. Proteksi legal membatasi para pesaing aktual atau legal dari meniru atau
jika tidak mengeksploitasi apa yang merupakan aset korporat yang sangat bernilai.

PENGEMASAN
Pengemasan adalah aktivitas perancangan dan pembuatan peti kemas atau pembungkus
sebuah produk. Sebuah kemasan hendaknya menerapkan tes VIDP pada setiap pasar
yaitu:
• Visibilitas, kemasan harus dengan mudah dibedakan dari kompetisi visual
• Informatif, kemasan harus dengan cepat menyampaikan difat kandungannya
• Dampak emosional, kemasan harus menciptakan kesan yang menguntungkan di
dalam benak pelanggan
• Praktis, fungsi kemasan untuk proteksi dan juga efesien digunakan di dalam
rumah tangga
Kemasan juga harus dirancang dengan menyimak beberapa faktor. Pertama, kemasan
harus melindungi kandungan kemasan artinya setiap pertimbangan sekunder terhadap
fungsi kemasan sebagai suatu kontainer. Kedua, kemasan harus memenuhi standar biaya
yang masuk akal karena kemasan produk merupakan pengeluaran besar bagi sebagian
besar perusahaan, langkah-langkah perlu diambil untuk membuat biaya tetap murah.
Pengemasan melaksanakan dua fungsi penting yang saling berkaitan dengan bauran
pemasaran yang lain yaitu mempermudah promosi dan distribusi.

PEMBERIAN LABEL
Label produk adalah bagian dari pengemasan sebuah produk yang mengndung informasi
mengenai produk atau penjual produk. Label merek adalah nama merek yang dilekatkan
pada pengemasan produk. Label tingkat mengidentifikasi mutu produk, label ini bisa
terdiri atas huruf, angka, atau metode lainnya untuk menunjukkan tingkat. Pemberian
label merupakan elemen produk yang penting yang patut memperoleh perhatian seksama.
Ketentuan pemberian label adalah berbeda-beda di seluruh dunia. Pemasar harus hati-hati
dalam merancang label yang sesuai dengan regulasi dari setiap negara.

Green Labeling
Pemberian label hijau adalah ekstensi yang berkaitan dengan produk yang sensitif
lingkungan. Green labeling melibatkan pemakaian segel produk dan klaim lingkungan
untuk menandakan produk yang ramah terhadap lingkungan.

Universal Product Code


Penandaan kode produk universal adalah bagian penting lainnya dari label atau kemasan.
Universal Product Code adalah kode numeric yang dibaca oleh sistem pemindai optical
yang mengenali setiap item dan mencetak harganya pada resi kas register. Metode ini
melakukan penghematan terhadap biaya tenaga kerja untuk penentuan harga manual dan
memperbaiki pengendalian persediaan.

Anda mungkin juga menyukai