Kelas Pararel : B
Kelompok 6
NAMA ANGGOTA KELOMPOK :
Evan Sutanto 130217056
Ilvi Rizqiyassany 130217244
Jose Leonardo 130217093
Maikel Antonio 130217055
Maharani Gusti Aryono 130217306
Nafiatus Dwi 130217194
Olivia Lois Siliwongan 130216249
Ollyvia Christadila 130217279
Robby Irawan 130217065
Sheila Laxsmi 130217207
UNIVERSITAS SURABAYA
FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA
2019
BAB 1
PENDAHULUAN
PT. Arta Boga Cemerlang atau yang sering di kenal dengan sebutan OT (Orang
Tua) adalah perusahaan consumer goods yang memproduksi berbagai macam
produk kebutuhan sehari-hari. Pada tahun 1948 OT memulai perjalanannya di
Indonesia melalui produk minuman kesehatan tradisional. Saat itu, penerimaan
masyarakat terhadap produk ini sangat baik dan semakin meluas. Oleh karena itu,
setelah memiliki pabrik pertama di Semarang, tradisional dengan bahan dan proses
terstandar berkualitas tinggi, OT telah berkembang semakin modern tanpa
meninggalkan sama sekali nilai-nilai positif dan luhur yang pernah ada sebelumnya.
Kini mulai dari beragam produk mulai dari makanan, minuman, hingga produk
perawatan diri telah lama menjadi bagian dari kehidupan konsumen Indonesia.
Beberapa di antaranya adalah Formula, Tango, Teh Gelas, MintZ, Blaster, Oops,
dan Kiranti. Bahkan, karena kualitasnya, produk OT telah hadir di pasar
internasional dan dapat dinikmati oleh konsumen mancanegara.
Dengan tetap fokus pada kebutuhan konsumen dan juga terus melakukan inovasi,
OT telah meluncurkan produk-produk unggulan sehingga meraih berbagai macam
penghargaan melalui lembaga survey yang diakui secara nasional maupun
internasional.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Supply chain management adalah hubungan yang merupakan suatu kesatuan proses
manajemen rantai pasok yang dimulai dari upstream (sebelum barang jadi) hingga
downstream (sesudah brang jadi) untuk mencapai respontivitas serta efisiensi target
pasar yang akan dilayani.
1. Produksi
Tujuan dari suatu produksi adalah upaya dalam mengasilkan keinginan atau
kebutuhan pasar dengan waktu yang tepat dan jumlah volume produksi yang cukup
dan tidak berlebihan.
Persediaan (inventory) merupakan salah satu area keputusan yang paling riskan dalam
manajemen logistik. Komitmen terhadap segolongan persediaan tertentu dan
selanjutnya alokasinya ke pasar untuk menghadapi penjualan di masa depan,
merupakan pusat dari operasi logistik.
1. Spesialisasi wilayah
2. Decoupling
4. Persediaan pengaman
Karena persediaan itu menyangkut segala aspek dari operasi logistic, maka sulitlah
untuk memisahkan biaya pemesanan persediaan dari biaya pemeliharaannya.
Biaya pemesanan. Biaya penempatan suatu pesanan itu terdiri dari seluruh biaya
pengawasan persediaan, persiapan pemesanan, komunikasi pesanan, pembaharuan
akitivitas, dan pengawasan manajerial.sama dengan biaya pemeliharaan, biaya
pemesanan ini dihitung untuk masing-masing unsure biaya sampai diperoleh suatu total
biaya penempatan pesanan tersebut.
3. Lokasi
Lokasi yang dimaksud adalah letak geografis fasilitas rantai pasok itu berada.
Penentuan keputusan dimana suatu perusahaan menentukan lokasi fasilitasnya
merupakan bagian yang sangat besar dalam langkah desain supply chain. Penentuan
lokasi secara ekonomis, sedangkan penentuan lokasi secara desentralisasi akan menjadi
lebih responsif dalam permintaan konsumen.
Keputusan lokasi fasilitas memiliki dampak jangka panjang dalam kinerja rantai
pasokan karena sangatlah mahal dalam menghentikan fasilitas atau memindahkan ke
lokasi yang berbeda. Keputusan lokasi yang tepat dapat membantu rantai pasokan
untuk lebih merespon agar berbiaya rendah.
4. Transportasi
Transportasi adalah proses perpindahan segala kepentingan mulai dalam bentuk dari
bahan baku sampai barang jadi melalui fasilitas trnasportasi yang ada. Ada terdapat 6
mode transportasi yang bisa dipertimbangkan oleh perusahaan :
5. Informasi
PEMBAHASAN
PT. Arta Boga Cemerlang (Orang tua) menggunakan proses produksi berupa
produc focus group, karena pabrik yang mengambil fokus produk yang berbeda dan
melakukan berbagai operasi yang berbeda serta membuat lini produk tertentu dari
fabrikasi bagian-bagian produk yang berbeda.
RETAIL
Orang Tua
ot
Supply
Supplier yang dibutuhkan oleh PT. Arta Boga Cemerlang (Orang Tua) adalah
meliputi;
• Bahan baku : Gula, Tepung, Daun Teh, Telur, dan lain- lain
• Karton
Manufacture
Dalam proses produksi dibutuhkan SDM (tenaga kerja), Mesin, Permintaan barang/
pasar, perizinan usaha, R&D (Research and Development)
Distributor
PT. Arta Boga Cemerlang (Orang Tua) hanya memiliki satu distributor. Distributor
yang dimaksud adalah PT. Arta Boga Cemerlang itu sendiri dan dibagi menjadi 5
wilayah bagian meliputi; Jawa & Bali, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
Agent
PT. Arta Boga Cemerlang (Orang Tua) juga memiliki agen hampir diseluruh
wilayah Indonesia. Agen yang dimaksud adalah perusahaan perdagangan nasional
yang bertindak sebagai perantara dalam melakukan pemasaran produk dari OT itu
sendiri.
Retail
Dalam memasarkan produk yang lebih untuk sampai ketangan konsumen, maka
dibutuhkan yang namanya retailer dalam menjual produk agar sampai ketangan
konsumen. Retail yang dimaksud disini dibagi menjadi 2 retail.
1. Retail
Retail yang dimaksud adalah bukan milik dari PT. Arta Boga Cemerlang
dan tidak di franchisekan. Pembelian biasanya dilakukan melalui kontrak
pembelian dan tanpa melalui kontrak pembelian.
Contoh:
2. Retail
Retail yang dimaksud adalah retail yang hanya dimiliki dan dikelola oleh
perusahaan (Pt. Arta Boga Cemerlang) itu sendiri tanpa ada campur tangan
pihak luar.
Contoh:
Customer
PT. Arta Boga Cemerlang berorientasi pada B2C, dimana target pemasarannya
berupa end user/ masyarakat umum yang mengonsumsi convenience good.
PT. Arta Boga Cemerlang (OT) menghasilkan produk yang di butuhkan masyarakat
untuk kehidupan sehari-hari. Produk yang di hasilkan juga memiliki banyak
kategori, antara lain:
Proses ini merupakan kegiatan logistik suatu produk sebelum produk tersebut jadi.
Didalam proses ini biasanya PT. Arta Boga Cemerlang membutuhkan supplier
untuk menyuplai bahan mentah yang akan masuk ke input produksi dan akan keluar
menjadi barang jadi. Dalam proses ini PT. Arta Boga Cemerlang akan
mempekerjakan staff- staff logistik yang akan mengatur jenis barang apa saja yang
dipesan, jumlah barang yang dipesan, serta estimasi waktu yang dibutuhkan. Tetapi
yang terpenting dalam hal ini adalah bagaimana mengatur inventori dalam
warehouse (bahan mentah)
• Supplier 3:
1. Menyediakan karton atau dus yang digunakan untuk packaging dalam
jumlah besar.
2. Jumlah order untuk karton atau dus ini sebanyak 10.000 – 20.000 dus untuk
satu jenis produk.
3. Untuk frekuensi pengiriman dari supplier, estimasi waktu yang di tempuh
selama 3-4 hari.
Dalam proses ini setelah produk jadi maka akan dikirim melalui distributor yang
terletak hampir diseluruh Indonesia hingga sampai ke end user. Distributor yang
dituju adalah distributor milik PT. Arta Boga Cemerlang itu sendiri dan tidak ada
menjalin hubungan kerjasama dengan distributor luar. Pembagian distributor ini
dibagi menjadi 5 wilayah bagian diseluruh indonesia dengan jumlah sebanyak 19
distributor.
JABAR UTARA
CIREBON
Jl. Nyi Gede Cangkring Blok Sipenjaga No. 99 , Desa Kaliwulu, Kec. Plered
Cirebon
Phone: (+62) 231 - 914 4451
Fax: (+62) 231 - 322 445
JATENG UTARA
SEMARANG
Kawasan Industri Candi Blok A No.1
Jl. Gatot Subroto
Phone: (+62) 24 - 761 0215
Fax: (+62) 24 - 761 0216
JATENG SELATAN
SOLO
Jl. Slamet Riyadi 315 Pabelan
Kartasura
Phone: (+62) 271 - 744 111
Fax: (+62) 271 - 743 978
JATIM UTARA
SURABAYA
Jl. Panjang Jiwo No.48-50
Surabaya 60299
Phone: (+62) 31 - 843 7138
Fax: (+62) 31 - 843 7136
JATIM SELATAN
MALANG
Jl. Sunandar Priyo Sudarmo 27
Malang
Phone: (+62) 341 - 496 777
Fax: (+62) 341 - 494 962
BALI & NUSA TENGGARA
DENPASAR
Jl. Gatot Subroto Timur No.7 Tohpati
Denpasar 80237
Phone: (+62) 361 - 462 733
Fax: (+62) 361 - 463 456
Distributor 2 (Sumatra)
ACEH & SUMATRA UTARA
MEDAN
Jl. H. Adam Malik No.151 Medan
SUMUT (20114)
Phone: (+62) 61 - 663 8853
Phone: (+62) 61 - 663 8772
SUMATRA BARAT
PEKAN BARU
Jl. Pemuda, Komplek Platinum Regency No.89 A-B, Kelurahan Tampan,
Kecamatan Payung Sekaki
Pekan Baru - Riau
Phone: (+62) 761 - 787 3838
Fax: (+62) 761 - 787 3838
SUMATRA SELATAN
PALEMBANG
Jl. H. Abdul Rozak no 122 A , Komp. Ruko Kalidoni (Patal-Pusri)
Palembang
Phone: (+62) 711 - 562 6016/ 562 6017
Phone: (+62) 711 – 5626015
LAMPUNG BENGKULU
LAMPUNG
Jl. Sultan Agung No. 19C-19D, Kel. Way Halim Permai, Kec. Sukarame
Kodya Bandar Lampung - Lampung
Phone: (+62) 721 - 707 882
Fax: (+62) 721 - 707 882
Distributor 3 (Kalimantan)
KALIMANTAN TIMUR & SELATAN
BALIKPAPAN
Jl. MT Haryono No.74 B-C
Balikpapan 761114
Phone: (+62) 542 - 878 607
Fax: (+62) 542 - 878 608
KALIMANTAN BARAT & TENGAH
PONTIANAK
Jl. Letjen S. Parman Komplek Ruko Villa Palma Blok E No. 1 – 2
Pontianak
Phone: (+62) 561 - 575110
Fax: -
Distributor 4 (Sulawesi)
SULAWESI SELATAN, BARAT & TENGGARA
MAKASSAR
Jl. Metro Tanjung Bunga, Ruko Gajah Mada No. 5-7
Makassar 90134
Phone: (+62) 411 - 811 3911 / 811 3912
Fax: -
SULAWESI UTARA & TENGAH
MANADO
Jl. Yos Sudarso (samping Gereja Advent Jemaat Pioneer Kairagi)
Kairagi Weru - Manado 95129
Phone: (+62) 431 - 855 011 / (+62) 431-854 820
Fax: -
Distributor 5 (Papua)
PAPUA & MALUKU
SORONG
Jl. Basuki Rahmat Km. 8 No. 105
Sorong – Indonesia
Phone: (+62) 951 - 324 140
Fax: (+62) 951 324 134
Proses Distribusi
Proses distribusi dilakukan oleh PT. Arta Boga Cemerlang tanpa campur tangan
distributor lain:
- Distributor
JATIM UTARA
SURABAYA
Jl. Panjang Jiwo No.48-50
Surabaya 60299
Phone: (+62) 31 - 843 7138
Fax: (+62) 31 - 843 7136
*Disini kami mengambil contoh distributor Jatim Utara yang akan kami bahas
- Barang dikirim dari pabrik ke gudang logistik mini truk (engkel) dengan
jumlah muatan seebanyak -/+ 800 kardus berukuran sedang.
- Dalam sehari jumlah pengiriman dari pabrik ke gudang logistik sebanyak 8
kali.
- Barang yang datang dari pabrik kemudian akan dimasukan kedalam gudang
logistik menggunakan forklift.
- Gudang logistik dapat menampung barang dengan jumlah 100.000- 200.000
kardus.
TGL : 06 Mar
2019
JENIS LOKASI
NO. KET.
NO TUJUAN ARMADA MUAT EKSPEDISI CONT (DATANG/TIDAK) NO SJ
SPNU Akasia,
Karya 283293- c 8 etd
1 Batu Licin Cont Dolog Lintas 0 Pagi 10
TAKU
Banjarmasin 234228-
2 Spm Cont Dolog Mulio 7 Pagi
Spil
Hapsri,
W 8504 c 9 etd
3 Merauke LCL Dolog Meranti UA Pagi 11
DR
8290
4 Lombok Tronton Dolog Mutiara EZ Pagi
T
ICBU Ceria,
Mega 252555- c 8 etd
5 Luwuk Cont Dolog Persada 1 Siang 10
ICBU
Mega 250907-
6 Luwuk Cont Dolog Persada 8 Siang
SIKU
Banjarmasin 306734-
7 Umum Cont Dolog BBM 9 Siang
Sumbawa - L 9756
8 Bima LCL Dolog S Bima UY Siang
L 8556
9 Bima LCL Dolog S Bima UU Siang
SPNU
Karya 299145-
10 Batu Licin Cont Dolog Lintas 0 Siang
SPNU
286177-
11 Raha Cont Dolog Buton 6 Siang
ALQU
700235-
12 Waingapu Cont Dolog KA 4 5 Siang
3.5 Value
Value yang didapat dari kegiatan logistik ini adalah bukan hanya sekedar bagai
mana cara mengatur didalam kegiatan logistik tetapi terdapat dua hal penting
lainnya yaitu negosiasi dan komunikasi.
Negosiasi adalah dimana ketika para pelaku logistik harus memberikan solusi
ketika ada suatu masalah dalam suatu pengiriman, dengan cara meyakinkan para
agen supaya tetap menjalin hubugan kerja sama. Selain itu dibutuhkan juga
komunikasi yang baik agar segala sesuatunya dapat dimengerti oleh kedua belah
pihak.
4.1. Ringkasan
Berdasarkan hasil analisis yang didapatkan oleh kelompok kami mengenai Supply
Chain Management dari PT. Arta Boga Cemerlang atau yang sering di kenal dengan
sebutan OT (Orang Tua) dapat disimpulkan bahwa proses yang Supply Chain
Management yang digunakan oleh PT. Arta Boga Cemerlang terdiri dari produksi,
inventori, lokasi, transportasi dan informasi. Pada inbound dan outbound logistik,
PT.Arta Boga Cemerlang memproduksi barang dari pabrik, lalu setelah barang jadi,
di simpan di gudang sementara yang berada di pabrik, setelah itu baru di kirim ke
gudang logistik yang memuat hingga 100.000 hingga 200.000 karton. Untuk
outbound logistik, PT. Arta Boga Cemerlang menggunakan truk kontainer untuk
mendistribusikan produknya ke agen hingga ke end user.
Supply Chain Management sangat membantu PT. Arta Boga Cemerlang dalam
mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengoptimalkan seluruh proses, mulai
dari proses produksi sampai dengan proses penjualan produk ke retailer dan
costumer. Dengan adanya Supply Chain Management dapat terjadi sinkronisasi
proses terhadap kepuasan pelanggan.
Lampiran :
- Foto Wawancara
Narasumber :
- Nama : Yohanes Pangestu
- Jabatan: Supervisor Logistik
Tempat : Jl. Panjang Jiwo no.48-50 Surabaya 60299- Gudang Logistik -
(Kantor LDC)
Keterangan : Wawancara yang dilakukan hanya dibatasi beberapa orang saja.