Anda di halaman 1dari 5

INTERMEDIARY BUSINESS MANAGEMENT

SUPPLY CHAIN MANAGEMENT PADA GERY CHOCOLATOS KALENG, GARUDA FOOD.

TUGAS KELOMPOK

Disusun oleh:
Andining Eka Putri F (170505011199)
Ayu Saleha Faisal (170505011237)
Della Amanda (170505011273)
Dini Nurhakiki (170505011355)
Nabila Aysca Fakhira (170505011234)
Nada Mawaddah Muthiah (170505011242)
Nada Salsabila (170505011116)
Irfan Taufick Febriansyah (170505011152)

Program S-1 MTU A

INSTITUT TRANSPORTASI DAN LOGISTIK


TRISAKTI
2020
Gerry Chocolatos Kaleng –PT. Garuda Food Indonesia
Gerry chocolatos merupakan produk PT. Garuda Food Putra Putri Jaya yang berlokasi di JL. Raya Krikilan
KM 28 Driyorejo, Gresik, JawaTimur. Dimana Gerry Chocolatos ini terdiri dari 3 varian. Merek
Chocolatos, pertama kali diluncurkan pada tahun 2008, merupakan inovasi dari Garudafood untuk
menghadirkan wafer stik yang lebih besar dan isi krim cokelat yang lebih padat. Perpaduan antara wafer
stik dan krim cokelatnya memberikan cita rasa serta kepuasan tersendiri dalam menikmati wafer stik
yang berbeda dari produk yang tersedia di pasar. Chocolatos juga telah mengembangkan produknya ke
kategori minuman serbuk rasa cokelat dan cokelat putih green tea latte sebagai inovasi baru di minuman
serbuk cokelat. Kenikmatan cokelat dari Italia menjadi keunggulan dari produk Chocolatos ini.

1. Sumber bahan baku PT. Garuda Food Indonesia


Perseronan membeli bahan baku dari beberapa pemasok dalam jumlah besar yang
dikirim bertahap sesuai kebutuhan produksi untuk menjamin ketersediaan bahan baku yang
meliputi kacang, terigu, gula, cokelat, susu, minyak goreng dan seluruh bahan baku tersebut
tersumber dari domestic dan mancanegara.
Kerja sama dengan lebih dari satu pemasok ini mengurangi resiko ketidakpastian stok
bahan baku ketika terjadi gagal panen ataupun perubahan cuaca yang tidak terduga. Perseroan
juga membutuhkan pasokan bahan bakar gas dalam bentuk LNG dan CNG untuk fasilitas
produksi dari tiga pemasok, yaitu PT. Bahtera Abadi Gas, PT. Perusahaan Gas Negara (Persero)
Tbk, dan PT. Indonesia Pelita Pratama, berdasarkan perjanjian pasokan jangka panjang.

2. Proses produksi bahan baku dan tempat memprosesnya

Alur Produksi Wafer Gerry Chocolatos

Location where the product being processed (PT. Garuda Food)


Produk wafer Gerry Chocolatos diproduksi di pabrik biskuit dan confectionery milik Garuda food
yang terletak di Gresik dan Rancaekek, serta 10 pabrik OEM lain yang tersebar diberbagai
daerah di Indonesia.

3. Channel distribusi yang digunakan


Garudafood mendistribusikan produknya dengan direct channel melalui PT. Sinarniaga
Sejahtera (SNS) yang memiliki salah satu jaringan distribusi F&B paling luas di Indonesia dengan
17 wilayah operasi dan lebih dari 389.000 pelanggan. Jalur distribusi yang dimiliki SNS
berjinsentrasi terhadap pendistribusian prpoduk yang terdiri dari General Trade (GT), Modern
Trade (MT), dan Institusi.
GT mencakup penjual grosir dan toko ritel, MT mencakup berbagai format toko, seperti
hypermarker, supermarket, dan minimarket, dan Institusi yang mencakuo seperti kantin dan
institusi pemerintahan. System TI yang terintegrasi dari proses pemesanan oleh pelanggan
sampai pengelolaan rantai pasokan dan logistic.
Selain itu, Garudafood berencana menambah produk ekspor dari hanya biscuit Gery
dengan produk unggulan lain seperti stik wafer dan malkist crackers. Saat ini, perseroan
mengekspor ke Negara ASEAN seperti Vietnam, Thailand, Malaysia, Myanmar, Kamboja dan
Filipina, sertta Negara besar lainnya seperti Cina, India, Negara di Eropa, Korea Selatan,.
Distribusi di pasar internasional juga ditangani langsung oleh anak persereoan yaitu Goldenbird
Pacific Trading Ltd. Produk akan didistribusikan kepada pedagang atau agen yang ditunjuk.

4. Cara GarudaFood membangun hubungan dengan suppliers dan customer


a. Hubungan dengan suppliers
Garudafood mengutamakan sikap terbuka dan profesionalitas yang baik untuk terus
dapat memastikan bahwa hubungannya dengan para suppliers terus berjalan dengan
baik. Garudafood juga memberikan keringanan bagi suppliernya dengan menerima
kredit pemasok rata-rata 30 hari, selain itu memberikan informasi kebutuhan yang jelas
dan tepat supaya supplier paham apa saja bahan baku yang harus dipasok, kualitas yang
dibutuhkan, serta berapa banyak jumlahnya. Garudafood memberikan layanan fasilitas
yang menunjang kegiatan supplier dalam proses pengiriman bahan baku. Dalam hal ini,
Garudafood sangat mengutamakan hubungan yang saling menguntungkan sehingga
memiliki lebih dari 1 pemasok.

b. Hubungan dengan customer


Garudafood menerapkan Integrated marketing communication (IMC) untuk
mengintegrasikan hubungan publik, iklan daring (online), media sosial dan elemen
komunikasi lainnya menjadi satu kesatuan yang memiliki pesan dan maksud tujuan yang
sama sehingga produk dan mereknya lebih dikenal dan lebih banyak digunakan oleh
konsumennya.Dalam hal interaksi dengan pelanggan, Garudafood sangat terbuka
terhadap saran dan kritik konsumen serta rutin melakukan riset terhadap respon
kepuasan pelanggan dengan menggunakan tool research media sosial dan media digital.
Agar setiap masukan dapat ditanggapi dengan baik, Garudafood telah menetapkan
Standard Operational Procedure (SOP) penanganan keluhan pelanggan yang bertujuan
memastikan tidak ada keluhan berulang dan tercapai kepuasan pelanggan. SOP dengan
jelas mengidentifikasi alur penanganan masukan, meliputi tahap-tahap dari
penyampaian hingga penyelesaian. Garudafood memiliki kuesioner yang digunakan
untuk mengukur kepuasan pelanggan terhadap layanannya. Di samping itu, sebagai
wujud komitmen terhadap transparansi dan keterbukaan informasi, Garudafood
mengunggah segala informasi yang perlu diketahui publik melalui situs resmi ataupun
pengumuman media massa.

5. Struktur logistic yang diberikan

6. Bagaimana GarudaFood mengkordinasi alur informs dan system secara global


Perseroan serius untuk terus mengembangkan sistem teknologi informasi (TI) dalam
rangka melakukan transformasi proses bisnis ke dalam sistem yang lebih up to date sesuai
dengan tuntutan perkembangan jaman. Selain itu, Pengembangan sistem teknologi informasi
Perseroan juga diprioritaskan untuk peningkatan produktivitas di seluruh fungsi bisnis.
Pengembangan ini diharapkan akan mempercepat proses bisnis dan tersedianya informasi yang
diperlukan.
Tahun 2018, Perseroan dengan konsisten terus mengembangkan aplikasi distribusi di
gawai yang diprioritaskan pada fungsi pengeloalaan aktivitas penjualan dan pengiriman. Selain
itu, kami juga menerapkan penggunaan aplikasi JDA yang berfungsi untuk menggabungkan
fungsi demand planning & fulfillment yang dapat mengoptimalkan secara dinamis rencana
persediaan yang real-time serta merencanakan rantai pasokan yang baik dan menyeluruh.
Dengan kata lain, sistem ini membantu mengoptimalkan end-to-end supply chain planning.

7. Bagaimana GarudaFood mengatur sistem insentif untuk semua mitra Anda dalam rantai
pasokan untuk mengoptimalkan semua kinerja
GaruaFood mengatur system insetif mereka melewati dari Profil perusahaan mereka yang
tertera di “mentalitas dasar dan ciri pemimpinan” bertulisakn di mentalitas dasar:
1. Semangat untuk sukses
2. Berpikir inovatif dan kreatif
3. Semangat berkesinambungan (berkelanjutan)

Dengan mindset ini yang tertanam di GarudaFood, dipastikan para staff/pekerja di dalam
perusahaan itu untuk terus maju dan berinovasi dalam produk mereka. GarudaFood dengan
usaha kerja keras mereka bisa mendapatkan banyak penghargan dari tahun ke tahun yang
menempatkan perusahaan mereka di peringkat teratas di pasar Indonesia.

Mereka juga mempunyai CSR (Corporate Social Responsibilities) yang juga mendekatkan diri
mereka dengan warga dan juga mengedukasi warga melewati program CSR mereka.

Dengan begini GarudaFood bisa mengamankan rantai pasok mereka dengan lancar yang
memudahkan proses alur perusahaan dan produk mereka, jika ada kemungkinan Mitra kita
berhubungan dengan PT. GarudaFood maka mitra kita akan dijamin oleh GarudaFood untuk bisa
maju bersama dalam mengembangkan produk baru atau menginovasi produk dan lingkugan
kerja yang baik dan berkompeten.

Anda mungkin juga menyukai