Disusun Oleh:
Safitri Yuniasih
NPM: 260110120002
I.
TUJUAN
Mengetahui cara identifikasi senyawa golongan barbiturat dan
antibiotik
II.
PRINSIP
1. Senyawa golongan barbiturat akan membentuk suatu kompleks
dengan reagensia Parri (larutan kobalt nitrat dalam alkohol) dengan
syarat zat harus bebas air.
2. Senyawa golongan antibiotika dapat diidentifikasi dengan pereaksi
berupa asam pekat dan atau basa pekat.
III.
NO
PERLAKUAN
PENGAMATAN
Terbentuk larutan
Sejumlah sampel
1.
ditambahkan pereaksi
Koppayi-Zwikker
berwarna berwarna
pink yang lama
kelamaan menguap
menyisakan endapan
pink
Sejumlah sampel
2.
ditambahkan pereaksi
Liebermann
Terbentuk larutan
kuning deng
endapan warna
orange
GAMBAR
Sampel diletakkan di
atas kaca objek dan
3.
Kristal jarum
memanjang
diamati di bawah
mikroskop.
(Svehla, 1985)
PERLAKUAN
PENGAMATAN
Terbentuk larutan
Sejumlah sampel
1.
ditambahkan pereaksi
Koppayi-Zwikker
berwarna berwarna
pink yang lama
kelamaan menguap
menyisakan endapan
pink
GAMBAR
Sampel diletakkan di
atas kaca objek dan
2.
Kristal kotak-kotak
seperti batu
diamati di bawah
mikroskop.
(Fessenden, 1982)
PERLAKUAN
Sampel dipanaskan
1.
2.
keudian ditambahkan
asam sulfat pekat lalu
diamati flouresensinya
HASIL
Aroma menyengat
seperti karet
terbakar
Larutan berwarna
kuning terang
dengan amoksisilin
yang tidak larut
Sampel diletakkan di
atas kaca objek dan
3.
GAMBAR
Kristal amorf
mikroskop.
(Svela, 1985)
PERLAKUAN
HASIL
Pada saat ditambah
Sampel dicampurkan
dengan piridin dan
1.
NaOH, dipanaskan di
penangas air dengan
pengocokan
Sampel ditempatkan
2.
pereaksi Nessler
terbentuk larutan
orange dengan
endapan orange,
setelah dipanaskan
terbentuk larutan
GAMBAR
cokelat dengan
endapan cokelat
jingga
Sampel diletakkan di
atas kaca objek dan
3.
Kristal amorf
diamati di bawah
mikroskop.
(Svehla, 1985)
1.
PERLAKUAN
HASIL
Sampel dicampurkan
Larutan berwarna
dengan pereaksi
Benedict
endapan kuning
GAMBAR
Sampel ditempatkan
diatas pelat tetes
2.
keudian ditambahkan
formalin dan asam
Larutan berwarna
kuning terang
sulfat
Sampel diletakkan di
3.
Larutan berwarna
diteteskan pereaksi
Liebermann, kemudian
terbentuk
gelembung gas
terbentuk.
Sampel diletakkan di
atas pelat tetes dan
4.
diteteskan pereaksi
Larutan berwarna
Mandelin, kemudian
orange kehitaman
diteteskan pereaksi
Larutan berwarna
Marquis, kemudian
hijau kehitaman
diteteskan beberapa
tetes asam sulfat pekat,
kemudian amati warna
yang terbentuk.
Larutan kuning
dengan endapan
orange
(Svehla, 1985)
IV.
PEMBAHASAN
Pada praktikum kali ini dilakukan uji-uji identifikasi senyawa
golongan barbiturat dan antibiotik. Untuk reaksi pendahuluan
barbiturat dilakukan reaksi yang melibatkan barbital dan luminal.
Sedangkan
untuk
golongan
antibiotik
dilakukan
reaksi
yang
bau
tersebut
(Petrucci,
1992).
Uji
selanjutnya
Sampel
ditambahkan
dengan
pereaksi
liebermann
reagen
marquis
menghasilkan
larutan
hijau
kehitaman.
V.
KESIMPULAN
1. Identifikasi golongan barbiturat yaitu luminal dengan pereaksi
Kopayyi Zwikker, Liebermann dan reaksi kristal aseton air.
Sedangkan untuk barbital dengan pereaksi Kopayyi Zwikker dan
reaksi kristal aseton air.
2. Identifikasi
golongan
antibiotik
yaitu
amoksisilin
dengan
DAFTAR PUSTAKA
Fessenden, Ralph J, dan Fessenden, Joan S. 1982. Dasar-dasatr Kimia Organik.
Bina Aksara. Jakarta.
Petrucci, Ralph H. 1992. General Chemistry. Erlangga. Jakarta.
Svehla. 1985. Analisis Kualitatif Anorganik Makro dan SemiMikro. Kalman
Media Pustaka. Jakarta.
Roth, Hermann J. Dan Gottfried Blaschke. 1985. Analisis Farmasi. Yogyakarta :
Gadjah Mada University Press.