Anda di halaman 1dari 20

Tumor Mamae Sinistra

Oleh:
Marten L. Salossa Sked
020111009

PENDAHULUAN

Karsinoma mammae (kanker payudara)


merupakan karsinoma dengan angka kejadian
yang tinggi di beberapa tempat di dunia ini
The American Cancer Society (ACS)
menyebutkan bahwa kanker payudara
bertanggung jawab atas 29% dari semua kasus
kanker baru pada wanita dan 16% dari semua
kematian yang disebabkan oleh kanker yang
disebut-sebut sebagai the foremost cancer
pada wanita ini.

ETIOLOGI DAN FAKTOR RESIKO

- < 25thn jarang


- insiden meningkat pd usia 25-50 thn
- faktor plg penting
predisposisi genetik
Faktor hormonal
Faktor diet
Usia:

Kondisi

sosial ekonomi

GEJALA DAN TANDA KLINIK

Dini: benjolan tanpa nyeri, agak keras dgn batas


kurang jelas
Lanjut: - Retraksi kulit / areola
- Retraksi putting
- Kelenjar aksila dpt diraba
- Pengecilan payudara
- Pembesaran payudara
- Kemerahan
- Udem kulit
- Fiksasi pd dinding kulit / dinding dada
Akhir: - Luka bernanah
- Kelenjar supraklavikula dpt diraba
- Udem lengan
- Metastase tulang,paru,hati,otak,pleura,atau ditempat lain

4 MACAM MASSA DI PAYUDARA


Fibroadenoma
Kista

payudara
Massa fungsional ( massa
fibrokistik )
Kanker payudara

6 LANGKAH PEMERIKSAAN PAYUDARA


1.

2.

3.
4.

5.
6.

Inspeksi: penderita duduk, bandingkan


payudara kanan & kiri
Inspeksi saat kedua lengan diangkat kemudian
diturunkan, bandingkan payudara kanan &kiri
Pemeriksan puting payudara
Palpasi keempat kuadran, bandingkan kanan &
kiri
Palpasi ketiak
Pemeriksaan untuk mencari adanya metastasis

Stadium dan Klasifikasi TNM (Tumor, Nodes,


Metastase) Kanker Payudara 1997

TisN0M0

Tis : Carcinoma in situ


N0 : Tidak ada metastase

kelenjar limfe
M0 : Tidak ada metastase

jauh
1
menjadi

T1N0M0

T1 : <2cm, dibagi lagi


- T1mic : Mikroinvasi, 0,1

cm
: > 0,1 - 0,5 cm
: > 0,5 - 1cm
- T1c : > 1 - 2 cm
T0 : Tidak ada tumor primer
N1 : Metastase ke kelenjar

- T1a
- T1b

IIa

T0N1M0
T1N1M0

limfe aksiler
Ipsilateral yang dapat
digerakkan

IIb

T2N0M0
T2N1M0
T3N0M0

T2 : > 2 cm, < 5 cm


T3 : > 5 cm

LANJUTAN

IIIa

IIIb

IV

T0N2M0
T1N2M0
T2N2M0
T3N1M0
T3N2M0
T4, semua N, M0
Semua T, N3, M0

Semua T, Semua N, M1

N2 : Metastase kelenjar limfe aksiler


yang terfiksasi satu sama lain atau
ke struktur lainnya

T4 : Tumor melebar ke kulit atau


dinding thorax
N3 : Metastase ke kelenjar limfe
Payudara internal ipsilateral
M1 : Metastase jauh termasuk ke
nodus supraklavikuler ipsilateral

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Pemeriksaan laboratorium rutin dan pemeriksaan kimia


darah sesuai dengan perkiraan metastasis.
Pemeriksaan radiologik yang diharuskan USG payudara
dan mammografi untuk tumor > 3 cm, foto thoraks, USG
abdomen (hepar).
Pemeriksaan Fine Needle Aspiration Biopsy (FNAB)sitologi.
Pemeriksaan histopatologi dengan potong beku dan atau
parafin dan bahan biopsi eksisi/insisi, spesimen
mastektomi.

PENCEGAHAN DINI

Metoda SADARI (Pemeriksaan Payudara


Sendiri), dilaksanakan pada wanita mulai usia
subur, setiap 1 minggu setelah hari pertama
haid terakhir.
Pemeriksaan oleh dokter secara lege artis, dan
rutin.
Mammografi :

Pada wanita diatas 35 tahun 50 tahun dilakukan


setiap 2 bulan.
Pada wanita diatas 50 tahun setiap 1 tahun.

MODALITAS TERAPI
Operasi
Radiasi
Kemoterapi
Hormonal

terapi

Penanganan Kanker Payudara Multidisipliner.


Stadium (klinis)
0
I
II

Pembedahan
Terapi
TM + RC
0
PM
+
MRM RC

PM ALND SLND
MRM RC

PM ALND SLND +

Kemoterapi
0
0

Tamoxifen

LANJUTAN

III
Bisa dioperasi
MRM RC
+
+
Tidak bisa operasi :
- responden kemoterapi MRM RC
+
+
- non responden
reaksi individual
IV
Rekurens lokal
- Setelah BCT
0
0

- setelah TM atau MRM


reaksi individual

TERAPI VARIATIF PADA STADIUM LANJUT

Mempertahankan kualitas hidup pasien agar


tetap baik atau tinggi dan menganggap bahwa
kematian adalah proses yang wajar.
Tidak mempercepat atau menunda kematian.
Menghilangkan rasa nyeri dan keluhan lain yang
mengganggu.

LAPORAN KASUS
Identitas
Nama
: Ny. N
Kelamin
: Wanita
Umur
: 26 tahun
Agama
: Islam
Alamat
: Komo luar lk I. Kec. Wenang
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Pendidikan : Tamat SLTA
MRS
: 28 November 2011

ANAMNESIS
Keluhan Utama: Benjolan Pada payudara kiri
Benjolan pada payudara sebelah kiri dialami penderita sejak 1
tahun SMRS. Awalnya benjolan dirasakn timbul sebesar buah
duku, namun makin lama semakin membesar dan timbul luka di
sekitar benjolan. Riwayat demam(-), penurunan berat badan (-),
riwayat keluat cairan dari puting (-) Penderita kemudian datang ke
dokter ahli bedah tumor dan dirujuk ke RSUP Prof. R. D. Kandou
dengan diagnosa tumor mammae sinistra
Riwayat penyakit dahulu : Riwayat penyakit keluarga : sepupu bersaudara tidak ada menderita
penyakit yang sama.
Riwayat sosial
: menikah,

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum : lemah
Kesadaran
: Compos Mentis
T: 110/70 mmHg, N: 84 x/m, R: 20x/m, Sb: 36,80C
Kepala
Inspeksi : conj. an. +(-) sklera ikt. (-,) pupil bulat isokor, RC +/+ normal
Palpasi : t.a.k
Leher
Inspeksi : pembesaran KGB ()
Palpasi : t.a.k
Thoraks
Inspeksi : Regio mammaria sinistra: tampak benjolan 6x5cm
Pus -, darah +, tepi tidak rata, retraksi puting (-), kulit=sekitar
Auskultasi: Sp kanan = kiri
Palpasi : SF kanan = kiri
Regio aksila sinistra: teraba massa ukuran 6x5cm, konsistensi kenyal ,
mobile, KGB axilla (-), sekret dari puting (-)
Perkusi : sonor kanan = kiri

LANJUTAN
Abdomen
Inspeksi : datar
Auskultasi: BU (+) N
Palpasi : lemas
Perkusi : tympani
Tulang belakang: t.a.k
Ekstremitas
Inspeksi : t.a.k
Palpasi : t.a.k
Neurologi: RF +/+ normal, RP -/Rektum/Anal
RT : t.a.k

LANJUTAN
Dx sementara : tumor mammae sinistra
Tindakan
: -iv line RL
-cefotaxime inj iv
-transamin inj iv
Rencana
: operasi Lumpektomi
Laboratorium waktu masuk:
Hb
: 14,1 g/dL
SGOT : 14
Leukosit : 8.1 /L
SGPT : 15
Trombosit: 350 /L
kreatinin: 0.6
Hematokrit: 38.3

DISKUSI

Pada kasus ini didiagnosis berdasarkan anamnesis,


pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang
Prognosis kanker payudara ditentukan oleh stadium
penyakit ketika mulai ditangani. .
Pada tiga bulan pertama, kemoterapi .

Anda mungkin juga menyukai