3. Pola
Alat ini digunakan untuk membuat bentuk / rongga cetakan benda cor.
4. Bak pasir
Alat ini digunakan untuk mencampur pasir, bentonit, dan air
5. Papan Datar
Alat ini digunakan sebagai tempat landasan dalam membuat cetakan
6. Kamera
Alat ini digunakan sebagai alat dokumentasi untuk memotret aktivitas pada saat
praktikum.
Grafit
1. Aduk pasir cetak dengan komposisi tertentu dengan sand mollen agar campurannya
merata
2. Letakkan pola cetakan pada papan datar berikut drag, kemudian masukan pasir cetak
dan padatkan hingga rata dan padat memenuhi drag. Ratakan permukaan pasir cetak
bagian atas dengan papan kayu.
3. Balik drag, kemudian taburi pola dengan grafit. Sedangkan untuk pasir vetak taburi
dengan pasir silica halus agar pola dan pasir cetak tidak lengket. Kemudian ratakan
dengan kuas secara hati-hati
4. Letakkan kup diatas drag, kemudian letakkan saluran turun dan saluran penambah
5. Isi drag dengan pasir cetak, padatkan dan selama pemadatan jangan sampai saluran
turun maupun saluran penambah berubah posisi
6. Ambil saluran turu, saluran penambah dengan hati-hati jangan sampai pasir ikut
terangkat
7. Angkat kup dan drag secara hati-hati, kemudian ambil polanya. Apabila masih terjadi
kerusakan, maka tempatkan kembali pola ke posisi semula dan isi bagian-bagian yang
rusak dengan pasir cetak.
8. Taburi rongga bekas pada pola tersebut dengan grafit, kemudian ratakan dengan halus
secara hati-hati
Letakkan kembali kup diatas drag, kemudian cetakan yang sudah jadi tersebut diletakkan
ditempat yang aman dan datar, diatas cetakan beri pemberat.