Anda di halaman 1dari 3

Martin proklamanto Panjaitan/0906512173

Nama : Martin proklamanto Panjaitan


NPM : 0906512173

Tugas-01 Dasar Perancangan Mekanika


Pengembangan Ballpoint
Ballpoint pen merupakan alat tulis yang paling banyak digunakan saat ini selain
pensil. Penggunaannya yang praktis dan mudah serta hasil tulisan yang permanen
membuatnya bertahan sampai sekarang. Namun awalnya ballpoint tidak sesempurna jenisnya
yang ada saat ini, bentuk awalnya jauh lebih sederhana dan kurang praktis.

Alat tulis yang merupakan cikal bakal dari pengembangan


ballpoint adalah pena. Pena yang pertama kali digunakan terbuat
dari bulu angsa. Bulu angsa diberi mata pena pada ujung
batangnya. Kemudian ujung pena dicelupkan ke dalam tinta agar
tinta naik secara kapiler melalui celah tinta pada mata pena dan
mengisi rongga pada batang bulu, kemudian saat digunakan untuk
menulis, tinta turun dari rongga bulu ke mata pena karena gravitasi
dan dilekatkan pada kertas.

Pada

pengembangan

selanjutnya,

peran

pena

bulu

digantikan dengan pena yang berbentuk seperti ballpoint sekarang


ini yang sudah dilengkapi dengan kantong tinta di dalam
pegangannya. Pena ini dapat memasukkan tinta dari botol tinta ke
dalam kantong tinta dengan mekanisme penyedot. Pengembangan
ini dilakukan untuk menghilangkan beberapa kelemahan dari pena
bulu. Kelemahan tersebut antara lain waktu pengisian tinta yang
cukup lama karena hanya mengandalkan efek kapilaritas dan terlalu
sering karena rongga pada bulu yang kecil sehingga hanya dapat menampung tinta dalam
jumlah sedikit. Kantong tinta pada pena yang baru membuat proses pengisian tinta lebih
cepat dengan mekanisme penyedotnya dan tinta yang tersedia di dalam pena lebih banyak
sehingga dapat mengurangi keseringan pengisian tinta.

1|Pengambangan

Ballpoint

Martin proklamanto Panjaitan/0906512173


Ballpoint pertama kali diciptakan oleh Lazlo Biro / Ladislao Biro, seorang jurnalis
berkebangsaan Hongaria pada tahun 1938. Ballpoint merupakan pengembangan dari pena
yang sampai sekarang masih digunakan dan terus dikembangkan desainnya. Pembuatan
ballpoint terinspirasi setelah melihat bahwa tinta yang digunakan pada percetakan surat kabar
mengering dengan cepat sehingga tidak tergores pada kertas. Hal ini menyebabkan
penggunaan tinta tersebut pada pena menjadi boros. Selain kelemahan pada tinta yang cepat
kering, pena juga memiliki banyak kelemahan lain, terutama bila digunakan untuk menulis di
atas kertas yang tipis. Pada kertas tipis, tinta dari pena sering melebar karena tinta mengalir
dari mata pena ke kertas tanpa penghalang. Pena hanya mengandalkan gaya kapilaritas saja
untuk mencegah tinta mengalir bebas dari mata pena. Kertas yang tipis memiliki daya
kapilaritas yang lebih besar dibandingkan celah tinta pada mata pena sehingga tinta terserap
oleh kertas secara berlebihan dan melebar. Selain itu, mata pena yang cukup tajam juga
sering merobek kertas tipis pada saat digunakan.

Lazlo Biro, penemu ballpoint dan gambar rancangannya

Berdasarkan dari kelemahan-kelemahan itu, maka dapat


dilihat bahwa orang-orang membutuhkan alat tulis yang dapat
mencegah tinta bersentuhan dengan udara sebelum dipakai untuk
menulis agar tidak kering sebelum digunakan. Alat tulis tersebut

2|Pengambangan

Ballpoint

Martin proklamanto Panjaitan/0906512173


juga harus memiliki ujung pen yang dapat menahan tinta agar tidak mengalir berlebihan serta
tidak merusak kertas saat digunakan.

Oleh karena itulah Lazlo Biro beserta saudara laki-lakinya, George yang merupakan
seorang ahli kimia mendesain ujung pen baru yang terdiri dari sebuah bola logam kecil
(berdiameter antara 0.7 1 mm) yang dapat berputar dengan bebas pada sebuah lubang. Saat
berputar, bola tersebut akan mengambil tinta dari cartridge, tinta yang mengalir secara kapiler
dan dengan bantuan gravitasi kemudian membasahi bola pada ujung pen tersebut. Bola
kemudian menggelinding dan melekatkan tinta yang membasahinya pada kertas. Karena bola
kecil itulah maka pena baru itu dinamakan Ball Point Pen atau yang lazim dikenal dengan
nama bolpen/pulpen.

Ballpoint yang beredar sekarang

Referensi :

http://go-killz.blogspot.com/2010/06/penemu-ballpoint-pulpen-pertama-di.html
http://bahanelektro.blogspot.com/2010/03/sejarah-pena-bolpoin.html

3|Pengambangan

Ballpoint

Anda mungkin juga menyukai