Anda di halaman 1dari 33

STUDI KASUS BANGUNAN

GROUNDSILL UNTUK
MENANGGULANGI ALIRAN
SEDIMEN DI SUNGAI PROGO
YOGJAKARTA

TH
4

GROUP

Elvira Eka Ramadhani

NIM 125060400111055

Steffie Starina

NIM 125060400111079

Widyaiswara P.

NIM 125060407111003

Pramudita Dewi P.

NIM 125060401111005

Desy Nur Cahyani

NIM 125060401111007

Lia Fitriani

NIM 125060401111009

Intan Puspitaningrum

NIM 125060401111014

Gantar Musi Candrayana

NIM 125060401111015

Indah Tri Pujiastuti

NIM 125060401111016

Siska Widyastuti

NIM 125060407111030

Lokasi Degradasi Sungai-sungai


di Provinsi Yogyakarta
Degradasi Sungai Progo di
bawah Jembatan
Kebonagung, Sleman,
Yogyakarta
Degradasi Sungai Progo di
bawah Jembatan
Srandakan, Kulonprogo,
Yogyakarta

1. Degradasi Sungai Progo di


bawah Jembatan Kebonagung,
Sleman, Yogyakarta

Degradasi Sungai Progo di Jembatan


Kebonagung, Sleman, Yogyakarta

Gerusan Lokal pada pilar Jembatan


Kebonagung, Sleman, Yogyakarta

Upaya yang penggulangan

Groundsill
Gagal

Penempatan Tetrapod

Arus terlampau
deras

Groundsill jebol (bagian kanan patah)

Tidak membantu.
Arus terlampau
deras

Kerusakan pada Groundsill

Detail Groundsill

Degradasi Sungai Progo di Jembatan


Kebonagung, Sleman, Yogyakarta

Penanggulangan
Echo Sounding

Mengetahui kedalaman sungai

Perencanaan dimensi
bangunan pengendali
(Groundsill)

pembangunan groundsill baru


konstruksi beton di hilir lokasi
groundsill lama yang patah

Membutuhkan biaya
yang terlalu besar

&

perlindungan langsung di pilar jembatan,


yaitu dengan memasang lantai
(footing apron) di sekeliling pilar.

Echo Sounding

Echo Sounding

Profil dasar sungai

Lantai
(footing apron)
di sekeliling
pilar.

Pembangunan groundsill baru konstruksi beton di hilir


lokasi groundsill lama yang patah

2. Degradasi Sungai Progo di


bawah Jembatan Sradakan, Bantul,
Yogyakarta

Degradasi Sungai Progo di bawah


Jembatan Srandakan, Bantul,
Yogyakarta

Srandakan 1

Degradasi Sungai Progo di bawah Jembatan


Srandakan, Bantul, Yogyakarta
tahun 1990

Pada musim kemarau,


berada di pilar #25-26
Jembatan Srandakan
dan tampak adanya
degradasi dasar
sungai.

Selimut dan lantai hilir


dari konstruksi
bronjong sebagai
upaya pengamanan
pilar jembatan,
dikerjakan pada
periode 1997-1999

Pilar #25 ambles 1.39 m pada 20 April 2000

Pilar #25 dan #26 ambles pada 21 April 2000

Jembatan darurat
dipasang untuk membuka
akses kendaraan ringan
melewati jembatan.

Pasca penurunan pilar jembatan pada April 2000, telah


dilakukan perbaikan lantai hilir dengan rehabilitasi konstruksi
bronjong serta penempatan sejumlah blok beton di bagian
alur yang paling dalam (thalweg). Perbaikan lantai hilir ini
dilaksanakan pada periode 2001-2002.

Pembangunan groundsill
bantar/sradakan tahun 2003

Groundsill Srandakan,
dirancang dengan
debit Q50 = 2780 m3/s,
mercu pada +9.50 m
dan MAB +11.70 m.

Degradasi Sungai Progo di bawah


Jembatan Sradakan, Bantul,
Yogyakarta

Sradakan 2

Pada 2005-2007, dibangun Jembatan Srandakan II yang berlokasi di hilir


Jembatan Srandakan lama (jembatan lama ini kemudian disebut dengan nama
Jembatan Srandakan I). Jembatan baru yang memiliki panjang 626.75 m.

Jembatan Srandakan II di hilir jembatan


lama, dibangun pada 2005-2007.

Jembatan Srandakan I (jembatan lama) tampak


dari hilir pada tahun 2006.

Mempertahankan keberadaan Jembatan Srandakan I memiliki keuntungan, yaitu:


Menghemat biaya karena pembongkaran jembatan ini tentulah membutuhkan biaya
yang tidak sedikit,
Jembatan masih dapat difungsikan untuk lalu lintas ringan dengan rehabilitasi pada
bentang yang mengalami penurunan,
Atau kalau pun tidak dilakukan rehabilitasi, maka jembatan ini dapat menjadi tempat
pembelajaran mengenai problematika jembatan yang ditimbulkan oleh degradasi
dasar sungai dan gerusan lokal.

Contoh aliran sedimen


(Debrish flow) yang
membahayakan untuk
konstruksi jembatan dan
mengakibatkan
seepage pada
bangunan groundsill

Runtuhnya Jembatan
Tlatar Sawangan

Analisa Evaluasi Perencanaan Groundsill untuk


Menanggulangi Degradasi di Sungai Sradakan Provinsi
Yogyakarta
Analisa Banjir Rencana
Analisa Angka Rembesan (Piping)

Analisa Momen Guling yang bekerja pada bangunan Groundsill


Analisa Momen Geser yang bekerja pada bangunan Groundsill
Analisa Daya Dukung Tanah pada bangunan Groundsill

Sekian dari Kelompok 4


GROUNDSILL
THANKS for YOUR attention . .

Anda mungkin juga menyukai