BUKU PANDUAN
SISTEM DRAINASE PERKOTAAN
BEBASIS MASYARAKAT YANG BERWAWASAN LUAS
Tata Cara pembuatan kolam Retensi dan Polder Dengan
saluran-saluran Utama
INTERNET.
Gilang Rupaka's Blog.
(PDF) Sistem Drainase Berwawasan Lingkungan, Uni. Sam Ratulangi.
(PDF) Drainase Perkotaan TS-437 Kolam Retensi-Detensi, Uni. Katolik Parahyangan.
Video YOUTUBE
DRAINASE PERKOTAAN
Sub Topik :
Pengertian
Latar Belakang
Fungsi Drainase Perkotaan
Kesimpulan
PENGERTIAN DRAINASE
Arti Secara Umum
Menurut KBBI :
Drainase adalah 1. pengatusan, 2. penyaluran air; 3 saluran air ;
Drainase Perkotaan :
Sistem drainase dalam wilayah administrasi kota dan
daerah perkotaan (urban) yang berfungsi untuk
mengendalikan atau mengeringkan kelebihan air
permukaan di daerah permukiman yang berasal dari
hujan lokal, sehingga tidak mengganggu masyarakat
dan dapat memberikan manfaat bagi kehidupan
hidup manusia.
LATAR BELAKANG
Makin Padatnya Penduduk dalam suatu wilayah cenderung membuat debit air semakin besar dalam waktu relatif singkat.
Grafik Pebandingan debit Air Sebelum
dan Sesudah Pengembangan
FUNGSI DRAINASE PERKOTAAN
Secara Umum :
Berdasarkan Fisiknya :
Sistem saluran primer adalah saluran utama yang menerima
masukan aliran dari saluran sekunder. Dimensi saluran ini
relatif besar. Akhir saluran primer adalah badan penerima
air.
Sistem saluran sekunder adalah saluran terbuka atau
tertutup yang berfungsi menerima aliran air dari saluran
tersier dan limpasan air dari permukaan sekitarnya, dan
meneruskan air ke saluran primer. Dimensi saluran
tergantung pada debit yang dialirkan.
Sistem saluran tersier adalah saluran drainase yang
menerima air dari saluran drainase lokal.
KONSEP DRAINASE PERKOTAAN
1) Drainase Pengatusan
Konsep drainase yang dulu dipakai di Indonesia
(paradigma lama) adalah drainase pengatusanya itu
mengatuskan air kelebihan (utamanya air hujan) ke
badan air terdekat. Air kelebihan secepatnya
dialirkan ke saluran drainase, kemudian ke sungai dan
akhirnya ke laut, sehinggga tidak menimbulkan
genangan atau banjir.
KONSEP DRAINASE PERKOTAAN
Konsep Drainase Berwawasan Lingkungan
2) Drainase Ramah Lingkungan
Drainase ramah lingkungan didefinisikan sebagai
upaya untuk mengelola air kelebihan (air hujan) dengan
berbagai metode diantaranya dengan menampung melalui
bak tandon air untuk langsung bisa digunakan, menampung
dalam tampungan buatan atau badan air alamiah,
meresapkan dan mengalirkan ke sungai terdekat tanpa
menambah beban pada sungai yang bersangkutan serta
senantiasa memelihara sistem tersebut sehingga berdaya
guna secara berkelanjutan.
KONSEP DRAINASE PERKOTAAN
Konsep Drainase Berwawasan Lingkungan
A. Pengertian