Definisi
Suatu peyakit infeksi akutyang disebabkan oleh virus yellow fever. Kata kuning
diambil dari beberapa keadaan pasiennya yang menjadi ikterik. Vektor penyakit
ini adalah nyamuk Aedes aegypti.
Epidemiologi
Ditemukan di hutan tropis Afrika dan Amerika Selatan dan menyebabkan
epidemi yang luas di Karibia dan daerah subtropis Amerika Utara sampai ke
Baltimore dan Philadelphia.
Etiologi
Virus yellow fever termasuk genus Flavivirus, suatu virus RNA untai tunggal, dan
positive sense. Virus ini dapat diinaktivasi dengan koroform, ether, dan sinar UV
sedangkan pada suhu 4C tahan satu bulan dan dalam keadaan beku kering
dapat tahan bertahun-tahun.
Penularan
Inang alami virus yellow fever di hutan adalah primata seperti monyet dan
chimpanse. Vektor utamanya adalah nyamuk Aedes aegypti. Ada 3 siklus
penularan yaitu tipe demam kuning hutan (Haemogogus, Aedes aegypti), tipe
demam kuning urban (Aedes aegypti), dan sylvatic yellow fever (Aedes
simpsoni). Lamanya siklus intrinsik pada nyamuk adalah 4 hari pada suhu 37C
dan 18 hari pada suhu 18C. Nyamuk tetap infektif selama kira-kira 2-4 bulan.
Patofisiologi dan patologi
Virus memasuki sel secara endositosis melalui reseptor yang sesuai. Sintesis
RNA virus terjadi di sitoplasma, protein virus di retikulum endoplasma. Virion
menjadi matang di retikulum endoplasma dan dengan proses fusi eksositosis
dikeuarkan melewati sel membran. Proses ini terjadi di sel retikulo endoteial di
limfonodi, sumsum tulang, limpa, dan sel Kupffer, selanjutnya menjadi viremia
dan meyebar ke seluruh organ. Sel hati mengalami degenerasi, ditemukan
daerah nekrosis sentral, badan Councilmna dan perlemakan. Kerusakan hati ini
secara klinis ditandai dengan munculnya ikterus. Ginjal membesar dan bengkak.
Degenerasi dan nekrosis sel miokardium serta gangguan konduksi dapat ditemui
dan antigen virus dapat dideteksi dari sel miokardium. Viremia menghilang
setelah 5 hari.
Gambaran klinis
Yellow fever klasik merupakan penyakit bifasik, ada 3 stadium yaitu : infeksi,
remisi, dan intoksikasi. Setelah masa inkubasi selama 3-6 hari timbul demam
secara mendadak dan menggigil diikuti dengan sakit kepala, sakit punggung,
milagia, nausea, dan muntah. Setelah 3-4 hari, gejala dan demam menghilang
selama beberapa jam sampai satu atau dua hari dan hanya berulang pada
pasien yang berkembang menjadi intoksikasi fulminan. Tipe demam adalah