Anda di halaman 1dari 4

DIFERENSIAL PARSIAL

Fungsi yang terdiri lebih dari satu variabel bebas diformulasikan Y= f(X1, X2, X3,, Xn). Penurunan
fungsi yang memiliki variabel bebas lebih dari satu dilakukan terhadap masing-masing variabel
bebas yang bersangkutan secara terpisah/ secara parsial.

Jika Y= f(X1, X2, X3) maka turunannya adalah

Y X1 = fX1= y/x1= turunan pertama y thd x1

Y X2 = fX2= y/x2= turunan pertama y thd x2

Y X3 = fX3= y/x3= turunan pertama y thd x3

Contoh Soal
Carilah turunan pertama dari fungsi Y = x13 + 2 x1 x2 + 5 x22 2x2

DIFERENSIAL TOTAL

Merupakan penjumlahan dari diferensiasi parsial atas variabel yang terdapat pada fungsi yang
bersangkutan. Jika suatu fungsi Y= (x1, x2) maka diferensiasi totalnya adalah dy=y/x. dx1 + y/x.
dx2

y/x1 dan y/x2 sebenarnya merupakan diferensiasi parsial dari y dengan penekanan
terhadap x1 dan x2. Sedangkan jumlah dari diferensiasi parsial merupakan diferensiasi total.

Contoh Soal
Carilah Deferensiasi total fungsi Y = 5x13 + 7x12 x2 + 2x x2 + 8x23 3x23 + 9x2 + x32

Nilai Maks dan Min Fungsi Dua Variabel

Nilai maks dam min dari suatu fungsi yang mengandung dua variabel bebas dapat diperoleh
dari turunanparsial pertama dan turunan parsial kedua fungsi tersebut.

Fungsi Y=f(X1, X2), maka fungsi tersebut mencapai maksimum atau minimum ketika y/x1= 0
dan y/x2= 0. untuk mengetahui nilai maksimum atau minimum maka:

Jika 2y/x12 < 0 dan 2y/x22 < 0, maka fungsi tersebut mencapai titik maksimum

Jika 2y/x12 > 0 dan 2y/x22 > 0, maka fungsi tersebut mencapai titik minimum

Contoh Soal
Carilah nilai maksimum atau minimum dari fungsi Y = 3x12 - 10x1 + 12x1 x2 - 8x2 + 4x22

METODE PENGGANDA LAGRANGE


Memaksimumkan dan meminimumkan suatu fungsi yang menghadapi kendala fungsi lain
dapat diselesaikan dengan menggunakan metode pengganda Lagrange.

Fungsi Lagrange merupakan selisih (atau dapat juga sebagai penjumlahan) antara fungsi yang
dioptimumkan dengan hasil kali pengganda Lagrange () dengan fungsi kendalanya.

Mengoptimumkan Fungsi

Fungsi Z= f(x1, x2) dengan fungsi kendala yang harus terpenuhi g(x1, x2), maka kita membuat
fungsi baru yang disebut fungsi Lagrange yaitu f(x1, x2, ) = f(x1, x2) - g(x1,x2), dimana () sebagai
pengganda yang nilainya diketahui (sembarang).

Untuk mengoptimumkan fungsi Lagrange tersebut dicari turunan parsial pertamanya menjadi
sama dengan nol.

fx1 (x1, x2, )= F/ x1= f/ x1- g/x1= 0

fx2 (x1, x2, )= F/ x2= f/ x2- g/x2= 0

f (x1, x2, )= F/ = g(x1, x2) = 0

Langkah-langkah dalam fungsi lagrange

Langkah 1 : buatlah fungsi kendalanya menjadi fungsi implisit

Langkah 2 : buatlah fungsi Lagrange (sebagai selisih antara fungsi yang akan dioptimumkan
dengan hasil kali lamda dengan fungsi kendalanya)

Langkah 3 : mencari turunan pertama fungsi lagrage

Langkah 4 : mencari nilai x1 dan x2 ke dalam fungsi kendala

Langkah 5 : Subtitusikan nilai x1 dan x2 ke dalam fungsi kendala

Langkah 6 : Menghitung nilai Z

Contoh Soal
Perusahaan X memproduksi dua jenis barang x1 dan x2. Perusahaan ingin memaksimumkan
keuntungan dari penjualan kedua jenis barang tersebut. Keinginan tersebut dituangkan dalam fungsi
Z = 5x12 + 6x12 + x1.x2 . Untuk memaksimumkan fungsi tersebut perusahaan hanya membuat
kombinasi barang x1 dan x2 sebanyak 24 unit. Berapa unit masing-masing barang dibuat agar
labanya maksimum. Hitunglah laba maksimum tersebut?

METODE KUHN-TUCKER MENGGUNAKAN METODE LAGRANGE YANG DIMODIFIKASI


Langkah-langkahnya

1.

Rumuskan fungsi tujuan dan fungsi kendalanya

2.

Ubahlah kendala yang ada ke dalam bentuk persamaan fungsi implisit

3.
Buatlah fungsi Lagrange dalam bentuk f(x1, x2, ) = f(x1, x2) - g(x1, x2), dan bukan dalam
bentuk f(x1, x2,) = f(x1, x2) + g(x1, x2)
4.

Lakukan pengujian terhadap nilai

o jika >0, maka nilai optimum yang dicapai adalah sebagai nilai optimum dari fungsi tujuan sesuai
kendala pertidaksamaan yang ada.
o jika 0 berarti optimasi fungsi tujuan f(x1, x2) sudah dapat tercapai sesuai dengan kendala
yang ada tanpa menyertakan fungsi kendalanya dalam mencari optimumnya.

Contoh Soal
Maksimumkan fungsi Z = 5x12 + 6x22 - x1.x2 dengan kendala x1 + x2 24

METODE KUHN-TUCKER SECARA LANGSUNG

Langkah-langkah
1.
Rumuskan fungsi tujuan dan fungsi kendalanya. Fungsi tujuan adalah Z= f(x1, x2), dan fungsi
kendalanya g(x1, x2) 0 untuk maksimisasi dan fungsi kendala g(x1, x2) 0 untuk minimisasi
2.

Buatlah syarat-syarat seperti

f(x1, x2)/x1 . g(x1, x2)/x1 =0

f(x1, x2)/x2 . g(x1, x2)/x2 =0

g(x1, x2) =0, dimana g(x1, x2) 0 atau g(x1, x2) 0

Lanjutan Langkah-langkah
Lakukan pengujian terhadap nilai g(x1, x2) untuk =0 dan g(x1, x2)=0 pengujian ini dilakukan untuk
menentukan apakah nilai yang ada pada syarat-syarat kuhn-Tucker (syarat 2 a dan syarat 2 b) dan
fungsi kendalanya berlaku atau tidak.

Contoh Soal
Minimumkan Z= 12x1x2 3 x22 x12, dengan kendala x1 + x2 0, dengan menggunakan metode
syarat-syarat kuhn-tucker secara langsung.

PENERAPAN MAKSIMUM DAN MINIMUM DENGAN KENDALA

Produktivitas Marginal

Adalah tambahan jumlah barang yang diproduksi karena tambahan salah satu faktor
produksi.

Produktivitas marginal menyatakan tingkat pertambahan dari produk total bila terjadi
kenaikan input (faktor produksi) tertentu sedangkan input lainnya tetap.

Contoh Soal
Sebuah perusahaan menghasilkan dua jenis mesin produksi modern yaitu mesin x dan mesin y,
dengan fungsi produksi P = x2 + 2y2 xy. Tahun 2000 perusahaan mencadangkan dana 8 M untuk
membeli input yang dibutuhkan untuk memproduksi kedua mesin tersebut. Berapa masing-masing
mesin bisa diproduksi apabila harga input mesin x dan input mesin y masing-masing sebesar Rp.
1.000.000 per unit.

Kegunaan Marginal
Merupakan tambahan kegunaan yang dinikmati oleh konsumen apabila konsumen menambah salah
satu barang untuk dikomsumsi, sedangkan konsumsi barang yang lain tetap. Kegunaan marginal
dapat dicari dengan menurunkan secara parsial dari fungsi kegunaan yang ada. Apabila fungsi
kegunaan barang x dan y adalah U = f (Qx, Qy), maka kegunaan marginalnya adalah:
U/ Qx merupakan kegunaan marginal brg X
U/ Qy merupakan kegunaan marginal brg Y

Contoh Soal
Fungsi kegunaan yang dihadapi oleh seorang konsumen yang mengkonsumsi barang x dan y
ditunjukkan oleh fungsi U = 6Qx2 8QxQy + 3Qy2. Kendala yang dihadapi berkaitan dengan
pendapatannya ditunjukkan oleh persamaan fungsi anggaran Qx + 0,5 Qy = 68. Berapa Qx dan Qy
dapat dikonsumsikan agar kepuasannya optimal?

Anda mungkin juga menyukai