Anda di halaman 1dari 7

Hari/tanggal

Senin, 29/9/14

Diagnosa, Tujuan, Kriteria Hasil


Diagnosa: Kurang pengetahuan b.d
ketidaktersediaan
informasi
perawatan
pasca
tindakan
perikardiosintesis (mobilisasi).
Tujuan:
1. 3x24 jam pengetahuan pasien
mengenai mobilisasi pasca
tindakan
perikardiosintesis
meningkat.
2. 3x24 jam pasien melakukan
mobilisasi (miring kanan-miring
kiri).
Kriteria hasil:
1. Pasien dapat menyebutkan
manfaat mobilisasi (miring
kanan-miring
kiri)
pasca
perikardiosintesis.
2. Pasien dapat menyebutkan
risiko
tidak
melakukan
mobilisasi (miring kanan-miring
kiri) pasca perikardiosintesis.
3. Pasien mengerti cara melakukan
mobilisasi (miring kanan-miring
kiri).
4. Pasien melakukan mobilisasi
(miring kanan-miring kiri) 3x
dalam 1 hari.

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Intervensi
Menjelaskan
kepada
pasien
mengenai
manfaat
melakukan
mobilisasi pasca perikardiosintesis.
Menjelaskan kepada pasien risiko
tidak melakukan mobilisasi pasca
perikardiosintesis.
Mengajarkan
kepada
pasien
melakukan
mobilisasi
(miring
kanan- miring kiri).
Menganjurkan pasien melakukan
mobilisasi (miring kanan-miring
kiri) 3x sehari.
Memberikan kesempatan kepada
pasien
untuk
mengajukan
pertanyaan.
Memonitor respon pasien saat
melakukan mobilisasi: nadi, RR,
adanya sesak bertambah.

1.
2.
3.
4.
5.

Rasional
Meningkatkan informasi pasien
mengenai manfaat mobilisasi
Meningkatkan informasi pasien
mengenai risiko tidak melakukan
mobilisasi.
Untuk memberikan informasi cara
melakukan mobilisasi.
Agar pasien lebih mengerti tentang
penjelasan.
Mengetahui respon pasien terhadap
mobilisasi.

Hari/Tanggal/
Shift
Senin, 29/9/14

Diagnosa
Keperawatan
Kurang
pengetahuan b.d
ketidaktersediaan
informasi
perawatan pasca
prosedur
perikardiosintesis
(mobilisasi).

Jam
11.00

Implementasi
1. Menjelaskan
manfaat
mobilisasi (miring kananmiring kiri): mengurangi
tekanan di daerah punggung.
2. Menjelaskan risiko tidak
melakukan
mobilisasi:
dekubitus.
3. Mengajarkan cara pasien
miring kanan-miring kiri.
4. Menganjurkan
pasien
melakukan mobilisasi 3x
sehari.
5. Memberi kesempatan pasien
bertanya.

Paraf

Jam

Catatan Perkembangan (SOAP)

15.00

S: Pasien mengerti tentang


manfaat mobilisasi, risiko tidak
melakukan mobilisasi dan cara
melakukan mobilisasi (miring
kanan-miring kiri).
O:
1. Pasien dapat menyebutkan
manfaat mobilisasi (miring
kanan-miring kiri).
2. Pasien dapat menyebutkan
risiko tidak melakukan
mobilisasi (mika-miki)
3. Pasien
mengerti
cara
melakukan
mobilisasi
(mika-miki).
4. Pasien belum melakukan
mobilisasi.
5. Pasien tidak mengajukan
pertanyaan.
A:
Masalah
kurang
pengetahuan teratasi tetapi
pasien
belum
melakukan
mobilisasi 3x sehari.
P:
1. Lanjutkan intervensi nomor
3.
2. Dampingi
pasien
saat
melakukan
mobilisasi
(mika-miki).
3. Pantau kenaikan nadi, RR

Paraf

dan keluhan pasien saat


melakukan
mobilisasi
(mika-miki).
Catatan Perkembangan:

Selasa,
30/9/14

Kurang
pengetahuan b.d
ketidaktersediaan
informasi
perawatan pasca
perikardiosintesis
(mobilisasi).

10.00

1. Menganjurkan pasien melakukan


mobilisasi (miring kanan-miring
kiri).
2. Mendampingi pasien untuk
melakukan mobilisasi (miring kananmiring kiri).

15.30

S: pasien mengatakan akan


melakukan mobilisasi dengan
keluarga.
O:
1. Pasien
mendengarkan
anjuran tetapi masih
belum
melakukan
mobilisasi (mika-miki).
2. Pasien
enggan
didampingi
untuk
melakukan
mobilisasi
(mika-miki),
pasien
mengatakan
akan
melakukan
mobilisasi
dengan keluarga.
A: Masalah kurang pengetahuan
teratasi tetapi pasien belum
melakukan mobilisasi.
P:
1. Ulangi intervensi nomor
1,2,4.
2. Dampingi pasien untuk
melakukan
mobilisasi
(mika-miki).

3. Pantau kenaikan nadi,


RR dan keluhan pasien
saat
melakukan
mobilisasi (mika-miki).
Catatan Perkembangan:

Rabu, 1/10/14

Kurang
pengetahuan b.d
ketidaktersediaan
informasi
perawatan pasca
perikardiosintesis
(mobilisasi).

10.00

1. Menjelaskan kembali manfaat


melakukan mobilisasi (mikamiki).
2. Menjelaskan kembali risiko
tidak melakukan mobilisasi
(mika-miki).
3. Menganjurkan
pasien
melakukan mika-miki 3x sehari.
4. Dampingi
pasien
untuk
melakukan mobilisasi (mikamiki).

16.00

S:
Pasien
masih
belum
melakukan mobilisasi (mikamiki).
O:
1. Pasien mengerti manfaat
mobilisasi.
2. Pasien mengerti risiko
melakukan mobilisasi.
3. Pasien mengerti anjuran
mobilisasi 3x sehari.
4. Pasien mengatakan akan
melakukan
mobilisasi
dengan keluarga.
A: Timbul masalah baru
ketidakpatuhan.
P:
1. Jelaskan kepada keluarga
manfaat dan risiko tidak
melakukan mobilisasi.
2. Minta kepada keluarga
untuk membantu pasien
melakukan mobilisasi.

3. Menganjurkan keluarga
untuk memotivasi pasien
melakukan
mobilisasi
(mika-miki).
Catatan perkembangan:
Masalah kurang pengetahuan teratasi tetapi tujuan nomor 2: dalam 3x24 jam pasien melakukan mobilisasi (mika-miki) tidak
tercapai. Muncul masalah baru Ketidakpatuhan.
Kamis,
2/10/14

Ketidakpatuhan
b.d kekuatan
motivasi tidak
adekuat

09.30

1. Menjelaskan kepada keluarga


manfaat
melakukan
mobilisasi bagi pasien: dapat
mengurangi tekanan pada
bagian punggung. Risiko
tidak melakukan mobilisasi
bagi
pasien
dapat
menyebabkan dekubitus.
2. Meminta keluarga untuk
membantu pasien melakukan
mobilisasi.
3. Menganjurkan keluarga untuk
memotivasi
pasien
agar
melakukan mobilisasi (mikamiki).

Jam
15.00

S:
Pasien
sudah
terlihat
melakukan mobilisasi (mikamiki) dan duduk.
O:
1. Keluarga menerima dan
mengerti
penjelasan
manfaat mobilisasi dan
risiko tidak melakukan
mobilisasi.
2. Keluarga
membantu
pasien
melakukan
mobilisasi (mika-miki).
3. Keluarga
memotivasi
pasien agar mika-miki
dan duduk.
A: Masalah ketidakkepatuhan
teratasi.
P:
1. Dukung pasien untuk
terus mempertahankan
mobilisasi (mika-miki,
duduk).
2. Berikan pujian kepada

pasien
agar
terus
melakukan
mobilisasi
(mika-miki).
3. Pantau kenaikan nadi,
RR, sesak dan keluhan
pasien saat melakukan
mobilisasi.
Catatan perkembangan:

Jumat, 3/10/14

Ketidakpatuhan
b.d kekuatan
motivasi tidak
adekuat.

10.00

1. Memberikan pujian kepada


pasien.
2. Mendukung klien untuk
melakukan mobilisasi 3x
sehari.
3. S= 36,90 C N=84 x/mnt
T=100/60 MmHg RR=22x/mnt
Sesak (-), pusing (-).
4. Menganjurkan
pasien
melakukan
melakukan
mobilisasi setiap hari.

15.00

S: keluarga pasien mengatakan


pasien sudah mika-miki.
O:
1. Pasien merasa lebih
bersemangat melakukan
mobiisasi.
2. Hari ini pasien sudah
melakukan mobilisasi 2x.
3. TTv dalam batas normal,
Tensi
agak
rendah.
Pasien tidak mengeluh
sesak,
pusing
atau
berdebar-debar.
A: Masalah ketidak patuhan
teratasi.
P:
1. Pertahankan mobilisasi
pasien.
2. Motivasi
pasien
melakukan mobilisasi 3x

sehari, 1x selama 25 mnt.


3. Monitor TTV: Tensi,
Nadi, RR, keluhan sesak,
pusing, berdebar-debar
saat mobilisasi (mikamiki dan duduk).
Catatan Perkembangan:

Sabtu,
4/10/2014

Ketidakpatuhan
b.d kekuatan
motivasi tidak
adekuat.

10.00

Catatan Perkembangan:

1. Mempertahankan mobilisasi
pasien: menemani pasien
setiap melakukan mobilisasi.
2. Memotivasi
pasien
melakukan mobilisasi 3x
sehari @15 menit.
3. TTV:
S=36,80 C
TD: 100/70mmHg
N=85x/mnt RR: 22x/mnt

16.00

S: Pasien sudah melakukan


mobilisasi 3x sehari (10.00,
12.00, 15.00).
O:
1. Pasien
2. Hari ini Pasien sudah
melakukan
mobilisasi
(mika-miki) 3x.
3. TTV:
S=36,90 C
TD= 100/70 mmHg
N=82x/mnt RR=24x/mnt
A: Masalah ketidakpatuhan
teratasi.
P:
Pertahankan
mobilisasi
Pasien.

Anda mungkin juga menyukai