Anda di halaman 1dari 19

ANALISA DATA

No Data penunjang Penyebab Masalah


keperawatan
1 DS: Ny s mengatakan Pembuluh darah Penurunan curah
pasien mengalami jantung
penurunan kesadaran
ketika masuk rumah Sistemik
sakit
Do : -pasien terlihat
tidak sadarkan diri Vasokontriksi
-TTV
Td : 220/100 mmhg
RR : 28 ×/mnt Afterload
Nadi : 89 ×/mnt
Suhu : 36,6 °c
-GCS : 4 Penurunan curah jantung
-kesadaran Soporcoma

2 Ds : Ny. S mengatakan Kesadaran diri menurun Ketidakefektifan


pasien mengalami bersihan jalan
batuk berdahak napas
Do: - pasien terlihat Terdapat sputum
batuk
-TTV
Td : 220/100 mmhg Ketidakmapuan
RR : 28 ×/mnt mengeluarka sputum
Nadi : 89 ×/mnt
Suhu : 36,6 °c
-GCS : 4 Ketidakefektifan bersihan
-kesadaran coma jalan nafas
-KU lemah
3 Ds : Ny.S menatakana Kesadaran menurun Ketidakefektifan
pasien mengalami perfusi jaringan
penurunan kesadaran cerebal
ketika masuk rumah Kekuataan otot
sakit
Do:-GCS : 4
-kesadaran coma Kemapuan menahan
-pasien tidak sadarkan
diri 2 hari yang lalu
-KU : lemah Ketidakefektifan perfusin
-monitor TTV jaringan ceebral

4 Ds: Ny s mengatakan Kesadaran diri menurun Ketidakseimbangan


pasien mengeluarkan nutrisi kurang dari
kembali makanan yang kebutuhan tubuh
diberikan oleh perawat Ketidakmapuan
Do: -pasien terlihat memaksinalkan keadaan
mengeluarkan
makanan yang diberi
-monitor TTV Intake dan output tak
-GCS : 4 seimbang
-Kesadaran coma
-pasien terlihat
memakai NGT Ketidakseimbangan nutrisi
kurang dari kebutuhan
tubuh
5 Ds: Ny.s mengatakan Kesadaran diri menurun Hambatan mobilitas
pasien masih belum fisik
ada pergerakan
Do: -pasien terlihat Kekuayan otot tidak
tidak sadarkan diri maksimal
-kekuatan otot 1 1

2 1 Keadaan tubuh

-GCS : 4
-terlihat pergerakan Hambatan mobilitas fisik
terbatas
- kesadaran pasien
coma

A. Daftar Masalah Keperawatan

1. Penurunan curah jantung berhubungan dengan peningkatan


aftwerlopad, vasokontriksi, hifertrofi, iskemidan miokardia
2. Ketidak efektifan bersihan jalan napas berhubungan dengan
ketidaksketidakmampuan mengeluarkan sekret
3. Ketidakefektifan perfusi jaringan cerebral berhubungan dengan
ketidakmampuan pasien menerima rangsangan
4. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan pasien tidak sadarkan diri
5. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan pasien tidak sadarkan
diri

B. Daftar Diagnosa Keperawatan

1. Penurunan curah jantung berhubungan dengan peningkatan


aftwerlopad, vasokontriksi, hifertrofi, iskemidan miokardia.
2. Ketidak efektifan bersihan jalan napas berhubungan dengan
ketidaksketidakmampuan mengeluarkan sekret
3. Ketidakefektifan perfusi jaringan cerebral berhubungan dengan
ketidakmampuan pasien menerima rangsangan
4. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan pasien tidak sadarkan diri
5. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan pasien tidak sadarkan
diri
RENCANA KEPERAWATAN

No Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria hasil Tujuan dan Kriteria


hasil
1 Penurunan curah jantung Tujuan : 1. kaji TTV pasien
berhubungan dengan 1. cardiac pump selama per jam
peningkatan aftwerlopad, effectiveness 2. kolaborasi
vasokontriksi, hifertrofi, 2. circulation status dengan dokter
iskemidan miokardia. 3. vital sign status dalam
pemberian
Setelah dilakukan terapi
tindakan keperawatan 3. pertahankan
selama 3×24 jam kriteria tirah baring
hasil : selama pasien
1. Tekanan darah tidak sadar
pasien kembali 4. kaji kesadaran
normal pasien,GCS
2. Keadaan pasien 5. Monitor suhu,
kembali sadar warna, dan
3. GCS pasien kelembaban
meningkat kulit
4. kelembapan kulit
warna dan suhu
pasien ternilai
normal

2 Katidakefektifan bersihan Tujuan : 1. lakukan suction


jalan napas  respiratory status pada mayo
berhubungan :ventilation 2. gunakan alat
ketidaksketidakmampuan  respiratory status steril setiap
mengeluarkan sekret : airway patency melakukan
tindakan
Setelah dilakukan 3. posisikan
tindakan keperawatan pasien untuk
selama 3×24 jam kriteria memaksimalka
hasil : n ventilasi
1. mampu 4. informasikan
mengeluarkan pada keluarga
sputum tentang suction
2. menunjukan jalan 5. monitor suara
napas yang paten nafas sebelum
3. mampu dan sesudah
mengidentifikasi suction
dan mencegah
faktor yang dapat
menghambat
jalan napas
3 Ketidakefektifan perfusi Tujuan : 1. monitor
jaringan serebral  Circulation status adanya
berhubungan dengan  Tissue perfusion daerah yang
ketidakmampuan pasien cerebral hanya peka
menerima rangsangan terhadap
Setelah dilakukan rangsangan
tindakan keperawatan 2. gunakan
selama 3×24 dengan sarung
kriteria hasil : tangan untuk
1. pasien dalam proteksi
keadaan nyaman 3. monitor TTV
dan aman 4. kesadaran
2. pasien dalam pasien
kondisi fisik dan 5. berikan tirah
fungsi yang baring
normal

4 Ketidakseimbangan Tujuan : 1. monitor intake


nutrisi kurang dari  Nutritional dan aoutput
kebutuhan tubuh status pasien
berhubungan dengan  Nutritional 2. monitor
pasien tidak sadarkan status : food kesadaran
diri and fluid pasien
 Intake 3. monitor TTV
 Nutritional 4. kolaborasi
status :nutrient dengan ahli gizi
intake tentang nutrisi
 Weight control makan pasien
5. monitor berat
Setelah dilakukan badan pasien
tindakan keperawatan sebelum dan
selama 3×24 jam tidak sesudah masuk
terjadi kerusakan organ, rumah sakit
dengan kriteria hasil :
1. kesadaran pasien
meningkat
2. GCS meningkat
3. TTV meningkat

5 Hambatan mobilitas Tujuan : 1. monitor


fisik berhubungan  Joint movement : kekuatan otot
dengan pasien tidak active 2. ajarkan
sadarkan diri  Mobility level keluarga atau
 Self care tenaga
 Transfer kesehatan lain
pormance tentang teknik
ambulasi
Setelah dilakukan 3. kaji
tindakan keperawatan kemampuan
selama 1×24 dengan pasien dalam
kriteria hasil : mobilisasi
1. kesadaran pasien 4. monitor
meningkat kesadaran
2. terlihat ada pasien
pergerakan tubuh 5. monitor GCS
CATATAN PERKEMBANGAN

No Tanggal/j Implementasi Tanggal Evaluasi Paraf


Diag am /jam
nosa
1 12-04- 1. Mengkaji TTV 12-04- S : keluarga pasien Rupita
2018/ pasien selama 2018/ mengatakan pasien
07.00- per jam 07.00- masih dalam keadaan
08.00 2. Mengkolaborasi 08.00 belum sadarkan diri
WIB dengan dokter WIB
dalam O:
pemberian -Pasien terlihat belum
terapi sadarkan diri
3. Mempertahank -GCS : 4
an tirah baring -TTV
selama pasien Td : 220/100 mmhg
tidak sadar RR : 28 ×/mnt
4. Mengkaji Nadi : 89 ×/mnt
kesadaran Suhu : 36,6 °c
pasien,GCS -Coma
5. Memonitor -keadaan kulit pasien
suhu, warna, terlihat lembab dan
dan berwarna ikterik
kelembaban
kulit A: masalah belum
teratasi

P : Intervensi
dilanjutkan
1. Mengkaji TTV
pasien selama
per jam
2. Mengkolaborasi
dengan dokter
dalam
pemberian
terapi
3. Mempertahank
an tirah baring
selama pasien
tidak sadar
4. Mengkaji
kesadaran
pasien,GCS
5. Memonitor
suhu, warna,
dan
kelembaban
kulit
2 12-04- 1. melakukan 12-04- S: keluarga pasien Rupita
2018/ suction pada 2018/ mengatakan pasien
09.00- mayo 09.00- masih kesulitan dalam
10.00 2. menggunakan 10.00 bernapas
WIB alat steril setiap WIB
melakukan O:
tindakan -Pasien terlihat masih
3. memberikan sesak
posisi pasien -TTV
untuk Td : 240/100 mmhg
memaksimalkan RR : 26 ×/mnt
ventilasi Nadi : 87 ×/mnt
4. menginformasik Suhu : 36,8 °c
an pada -kesadra : Coma
keluarga -GCS : 4
tentang suction -posisi pasien
5. memonitor semifowler
suara nafas
sebelum dan A: masalah belum
sesudah suction teratasi

P:intervensi dilanjutkan
1. melakukan
suction pada
mayo
2. menggunakan
alat steril setiap
melakukan
tindakan
3. memberikan
posisi pasien
untuk
memaksimalkan
ventilasi
4. menginformasik
an pada
keluarga
tentang suction
5. memonitor
suara nafas
sebelum dan
sesudah suction
3 12-04- 1. memonitor 12-04- S: keluarga pasien Rupita
2018/ intake dan 2018/ mengatakan pasien
11.00- aoutput pasien 11.00- masih belum bisa
11.30 2. memonitor 11.30 beraktivitas di
WIB kesadaran WIB karenakan masih
pasien belum sadar
3. memonitor TTV
4. mengkolaborasi O: -Pasien dalam
dengan ahli gizi keadaan tidak
tentang nutrisi sadarkan diri
makan pasien -kegiatan makan dan
5. monitor GCS minum masih di bantu
oleh perawat
-TTV
Td : 160/100 mmhg
RR : 30 ×/mnt
Nadi : 89 ×/mnt
Suhu : 37,4 °c
-GCS : 4
kesadaran pasien
Coma

A: masalah belum
teratasi

P: intervensi
dilanjutkan
1. memonitor
intake dan
aoutput pasien
2. memonitor
kesadaran
pasien
3. memonitor TTV
4. mengkolaborasi
dengan ahli gizi
tentang nutrisi
makan pasien

4 12-04- 1. memonitor 12-04- S : keluarga pasien Rupita


2018/ adanya 2018/ mengatakan pasien
11.30- daerah yang 11.30- belum sadarkan diri
12.00 hanya peka 12.00
WIB terhadap WIB O : -Pasien terlihat
rangsanga belum sadar
2. menggunakan --TTV
sarung tangan Td : 190/100 mmhg
untuk proteksi RR : 25 ×/mnt
3. memonitor Nadi : 87 ×/mnt
TTV Suhu : 36,8 °c
4. memonitor -GCS : 4
kesadaran kesadaran pasien
pasien Coma
5. memberikan -menilai resiko jatuh
tirah baring
A : masalah belum
teratasi

P : intervensi
dilanjutkan
1. memonitor
adanya
daerah yang
hanya peka
terhadap
rangsanga
2. menggunakan
sarung tangan
untuk proteksi
3. memonitor
TTV
4. memonitor
kesadaran
pasien
5. memberikan
tirah baring

5 13-04- 1. membantu 13-04- S : Ny. S mengatakan Rupita


2018/ pasien dalam 2018/ pasien masih dalam
13.00- melakukan 13.00- keadaan tidak
14.00 pemenuhan 14.00 sadarkan diri
WIB kebutuhan diri WIB
2. membantu O: -pasien masih
pasien dalam dalam keadaan tidak
makan dan sadarkan diri
minum
3. mengkaji TTV
perjam -kekuatan otot 1 1
4. kesadaan
pasien dan 2 1
GCS -GCS : 4
5. kolabofdrasi -kesadaran Coma
dengan tenaga -TTV
rehabilitas Td : 180/110 mmhg
medik dalam RR : 24×/mnt
merencanakan N : 86 ×/mnt
program terapi S: 36,4 °c
yang tepat
O: masalah belum
teratasi

P: intervensi
dilanjutkan
1. pasien dalam
melakukan
pemenuhan
kebutuhan diri
2. membantu
pasien dalam
makan dan
minum
3. mengkaji TTV
perjam
4. kesadaan
pasien dan
GCS
5. kolaborasi
dengan tenaga
rehabilitas
medik dalam
merencanakan
program terapi
yang tepat

1 13-04- 1. Mengkaji 13-04- S:keluarga pasien Rupita


2018/ keadaan pasien 2018/ mengatakan tekanan
07.00- 2. Mengkaji TTV 07.00- darah pasien sedikit
08.00 pasien selama 08.00 menurun
WIB per jam WIB
3. Mengkolaborasi O: -Pasien tampak
dengan dokter belum sadarkan diri
dalam TTV
pemberian Td : 180/90 mmhg
terapi RR : 26 ×/mnt
4. Mempertahanka Nadi : 87 ×/mnt
n tirah baring Suhu : 36,8 °c
selama pasien -keadaan kulit pasien
tidak sadar terlihat lembab dan
5. Memonitor berwarna ikterik
suhu, warna,
dan A: teratsi sebagian
kelembaban
kulit P: intervensi di
lanjutkan
1. Mempertahanka
n tirah baring
selama pasien
tidak sadar
2. Mengkaji
keadaan pasien
3. Mengkaji TTV
pasien
4. Mengkolaborasi
dengan dokter
dalam
pemberian
terapi

2 13-04- 1. melakukan 13-04- S: keluarga pasien Rupita


2018/ suction pada 2018/ mengatakan pasien
09.00- mayo 09.00- sedikit tidak sesak lagi
10.00 2. menggunakan 10.00
WIB alat steril setiap WIB O: -Pasien terlihat
melakukan tidak sesak lagi
tindakan -TTV
3. mengatur posisi Td : 170/120 mmhg
pasien untuk RR : 25 ×/mnt
memaksimalkan Nadi : 87 ×/mnt
ventilasi Suhu : 36,8 °c
4. menginformasik -kesadaran pasien :
an pada Soporcoma
keluarga -GCS : 6
tentang suction -posisi pasien
5. memonitor semifowler
suara nafas
sebelum dan A: masalah teratsi
sesudah suction sebagian

P: intervensi di
lanjutkan
1. melakukan
suction pada
mayo
2. menggunakan
alat steril setiap
melakukan
tindakan
3. menginformasik
an pada
keluarga
tentang suction
4. memonitor
suara nafas
3 14-04- 1. memonitor 14-04- S: keluarga pasien Rupita
2018/ intake dan 2018/ mengatakan pasien
11.00- aoutput pasien 11.00- masih belum bisa
11.30 2. memonitor 11.30 beraktivitas di
WIB kesadaran WIB karenakan masih
pasien belum sadar
3. memonitor TTV
4. mengkolaborasi O: -Pasien dalam
dengan ahli gizi keadaan tidak
tentang nutrisi sadarkan diri
makan pasien -kegiatan makan dan
5. memonitor GCS minum masih di bantu
oleh perawat
-TTV
Td : 160/100 mmhg
RR : 28 ×/mnt
Nadi : 89 ×/mnt
Suhu : 36,3 °c
-GCS : 6
kesadaran pasien
Soporcoma

A: masalah belum
teratasi
P: intervensi
dilanjutkan
1. memonitor
intake dan
aoutput pasien
2. memonitor
kesadaran
pasien
3. memonitor TTV
4. mengkolaborasi
dengan ahli gizi
tentang nutrisi
makan pasien

4 14-04- 1. memonitor 14-04- S : keluarga pasien


2018/ adanya 2018/ mengatakan pasien
11.30- daerah yang 11.30- belum sadarkan diri
12.00 hanya peka 12.00
WIB terhadap WIB O : -Pasien terlihat
rangsanga belum sadar
2. menggunakan --TTV
sarung tangan Td : 190/100 mmhg
untuk proteksi RR : 25 ×/mnt
3. memonitor Nadi : 87 ×/mnt
TTV Suhu : 36,8 °c
4. memonitor -GCS : 6
kesadaran kesadaran pasien
pasien Soporcoma
5. memberikan -menilai resiko jatuh
tirah baring
A : masalah belum
teratasi

P : intervensi
dilanjutkan
1. memonitor
adanya
daerah yang
hanya peka
terhadap
rangsanga
2. menggunakan
sarung tangan
untuk proteksi
3. memberikan
tirah baring

5 14-04- 1. membantu 14-04- S : Ny. S mengatakan


2018/ pasien dalam 2018/ pasien masih dalam
13.00- melakukan 13.00- keadaan tidak
14.00 pemenuhan 14.00 sadarkan diri
WIB kebutuhan diri WIB
2. mem-bantu O: -pasien masih
pasien dalam dalam keadaan tidak
makan dan sadarkan diri
minum -kekuatan otot 1 1
3. mengkaji TTV
perjam 2 1
4. kesadaan -GCS 6
pasien dan -kesadaran
GCS Soporcoma
5. mengkolaborasi -TTV
dengan tenaga Td : 200/100 mmhg
rehabilitas RR : 26 ×/mnt
medik dalam N : 88 ×/mnt
merencanakan S: 36,,9 °c
program terapi
yang tepat O masalah belum
teratasi

P: intervensi di
lanjutkan
1. membantu
pasien dalam
melakukan
pemenuhan
kebutuhan diri
2. membantu
pasien dalam
makan dan
minum
3. mengkolaborasi
dengan tenaga
rehabilitas
medik dalam
merencanakan
program terapi
yang tepat
1 14-04- 1. Mengkaji 14-04- S: keluarga pasien Rupta
2018/ keadaan pasien 2018/ mengatakan tekanan
07.00- 2. Mengkaji TTV 07.00- darah pasien menurun
08.00 pasien selama 08.00
WIB per jam WIB O: -Pasien terlihat
3. Mengkolaborasi belum sadarkan diri
dengan dokter -gcs : 4
dalam -TTV
pemberian Td : 180/130 mmhg
terapi RR : 24 ×/mnt
4. Mempertahanka Nadi : 86 ×/mnt
n tirah baring Suhu : 37,4 °c
selama pasien -Coma
tidak sadar -keadaan kulit pasien
5. Memonitor terlihat lembab dan
suhu, warna, berwarna ikterik
dan
kelembaban A:masalah belum
kulit teratasi

P:intervensi dihentikan
(perawat melakukan
perawatan jenazah)

2 14-04- 1. melakukan 14-04- S: keluarga pasien Rupita


2018/ suction pada 2018/ mengatakan pasien
09.00- mayo 09.00- sedikit tidak sesak lagi
10.00 2. menggunakan 10.00
WIB alat steril setiap WIB O: -Pasien terlihat
melakukan tidak sesak lagi
tindakan -TTV
3. mengatur posisi Td : 150/100 mmhg
pasien untuk RR : 25 ×/mnt
memaksimalkan Nadi : 87 ×/mnt
ventilasi Suhu : 36,6 °c
4. menginformasik -kesadaran pasien :
an pada coma
keluarga -GCS : 4
tentang suction -posisi pasien
5. memonitor semifowler
suara nafas
sebelum dan A:masalah belum
sesudah suction teratasi
P:intervensi dihentikan
(perawat melakukan
perawatan jenazah)

3 14-04- 1. memonitor 14-04- S: keluarga pasien Rupita


2018/ intake dan 2018/ mengatakan pasien
11.00- aoutput pasien 11.00- belum bisa beraktivitas
11.30 2. memonitor 11.30 di karenakan pasien
WIB kesadaran WIB belum sadarkan diri
pasien
3. memonitor TTV O: -Pasien dalam
4. mengkolaborasi keadaan tidak
dengan ahli gizi sadarkan diri
tentang nutrisi -kegiatan makan dan
makan pasien minum masih di bantu
5. memonitor GCS oleh perawat
-TTV
Td : 160/90 mmhg
RR : 28 ×/mnt
Nadi : 86 ×/mnt
Suhu : 36,4 °c
GCS : 4
-kesadaran pasien
Coma

A: masalh belum
teratasi

P: intervensi di
hentikan (perawat
melakukan perawatan
jenazah)
4 14-04- 1. Menyediakan 14-04- S : keluarga pasien Rupita
2018/ lingkungan 2018/ mengatakan pasien
11.30- yang aman 11.30- belum sadarkan diri
12.00 untuk pasien. 12.00
WIB 2. Meidentifikasi WIB O : -Pasien terlihat
kebutuhan belum sadar
keamanan --TTV
pasien, sesuai Td : 180/100 mmhg
dengam RR : 25 ×/mnt
kondisi fisik Nadi : 87 ×/mnt
dan fungsi Suhu : 35,8 °c
kognitif pasien -GCS : 4
dan riwayat kesadaran Coma
penyakit -menilai resiko jatuh
terdahulu
pasien. A : masalah teratasi
3. Memasang
tirai baring P : intervensi
4. Menyediakan dihentikan
tempat tidur (perawat melakukan
yang aman perawatan jenazah)
dan bersih
5. Membatasi
pengunjung
5 14-04- 1. membantu 14-04- S : S : Ny. S
2018/ pasien dalam 2018/ mengatakan pasien
13.00- melakukan 13.00- masih dalam keadaan
14.00 pemenuhan 14.00 tidak sadarkan diri
WIB kebutuhan diri WIB
2. mem-bantu O: -pasien masih
pasien dalam dalam keadaan tidak
makan dan sadarkan diri
minum -kekuatan otot 1 1
3. mengkaji TTV
perjam 2 1
4. kesadaan -GCS 4
pasien dan -kesadaran Coma
GCS -TTV
5. mengkolaborasi Td : 180/110 mmhg
dengan tenaga RR : 24×/mnt
rehabilitas N : 86 ×/mnt
medik dalam S: 37,1 °c
merencanakan
program terapi O: masalah belum
yang tepat teratasi

P: intervensi
dihentikan (perawat
melakukan perawatan
jenazah)

Anda mungkin juga menyukai