Anda di halaman 1dari 4

PBL Blok Komunitas Week 2

Unclear Terms
1. BBLR
Zunia >Bayi berat lahir rendah, kurang 2500 gr ditimbang 24 jam pertama
(kamus gizi)
2. KEK
Findy dan afriel > Kekurangan makanan dalam waktu lama sehingga
IMTnya kurang dari normal (orang dewasa) kamus gizi
3. Claims
Vivian > Claims gizi: klaim atau pernyataan dari produsen makanan
bahwa produknya memiliki manfaat gizi dan kesehatan kamus gizi
Zunia > Klaim: klaim yang dicantumkan dalam produk pangan
Rachmi > klaim yang dicantumkan dalam produk pangan di mana klaim
tsb merupakan pernyataan dari produsen makanan bahwa produknya
memiliki manfaat gizi dan kesehatan
Dewi > klaim yang dicantumkan dalam produk pangan yang memberikan
pernyataan dari produsen makanan bahwa produknya memiliki manfaat
gizi dan kesehatan
Rizka > klaim yang dicantumkan dalam produk pangan yang
berisikan pernyataan dari produsen makanan bahwa produknya
memiliki manfaat gizi dan kesehatan
4. Formulasi makanan
Dewi > penambahan satu atau lebih zat gizi mikro pada makanan
Rachmi > pernyataan dewi: fortifikasi makanan
Vivian > suatu rancangan makanan yang disusun untuk memenuhi suatu
tujuan tertentu
Desak > membuat makanan baru misal untuk anak-anak, membuat
modisko menggunakan bahan makanan dari masyarakat setempat
5. PMT
Rudi > program makanan tambahan, pemberian makanan tambahan di
samping makanan sehari-hari dapat berupa makanan lokal atau makanan
pabrik. Dibagi menjadi 2 sesuai tujuan program.
6. Nutritional Fact
Sofie > daftar kandungan zat gizi pangan pada label sesuai dengan format
yang dibakukan
7. Sertifikat Halal
Dewi, riski, rachmi, moniska > surat tanda atau keterangan halal (tidak
mengandung makanan yang tidak diperbolehkan dalam agama Islam)
dalam konteks ini pada makanan PMT ibu hamil yang dikeluarkan oleh MUI
8. Label Makanan
Redi > setiap keterangan mengenai pangan berbentuk gambar atau
tulisan atau keterangan lain yang disertakan dalam pangan atau
merupakan bagian dari kemasan pangan kamus gizi
Cues
Maulidatul > Ahli gizi mampu membuat proposal formulasi makanan sesuai
standar PMT ibu hamil dan sosio budaya masyarakat dan mengemas produk
secara menarik sesuai food labelling.

Rachmi, Rudi > Ahli gizi mampu membuat proposal formulasi makanan
menggunakan bahan makanan lokal daerah Papua sesuai standar PMT ibu hamil
dan sosio budaya masyarakat dan mengemas produk secara menarik sesuai food
labelling.
Moniska, vivian, rudi > Ahli gizi mampu membuat formulasi makanan
untuk penambahan berat badan ibu hamil KEK di papua menggunakan
bahan makanan lokal sesuai standar PMT ibu hamil dan sosio budaya
masyarakat dan mengemas produk secara menarik sesuai food labelling
disertai dengan informasi gizi, claims, sertifikat halal, dan harga
terjangkau.
PI
1. Penyebab terjadi KEK?
Penyebab langsung > kurangnya intake yang tidak memnuhi kebutuhan,
adanya gangguan makan pada ibu sehingga waktu hamil ibu terkena KEK,
adanya penyakit infeksi
Penyebab tidak langsung > sosial ekonomi, faktor geografi: susah
mendapatkan bahan makanan, ketersediaan bahan pangan di daerah,
tingkat pendidikan yang rendah, kurangnya paparan informasi, pola asuh,
pelayanan kesehatan kurang memadai, kepercayaan masyarakat (food
taboo)
Penyebab terjadi KEK di Papua?
Akses pangan yang kurang memadai, pelayanan kesehatan kurang,
kepercayaan masyarakat-food taboo, kekurangan intake, kurangnya
pengetahuan, tingkat pendidikan, higene sanitasi, sosial ekonomi
Cut off untuk bisa dikatakan KEK?
IMT di bawah normal: < 18,5
LiLA < 23,5 cm
Dampak KEK bagi ibu hamil?
Melahirkan bayi BBLR
Gangguan pertumbuhan
Perkembangan otak kurang optimal sehingga kecerdasan anak
menurun
Sistem imun bayi menurun
Kematian pada janin
Cacat pada bayi
Ke depannya bisa menyebabkan risiko obesitas
2. Apa program atau langkah-langkah pemerintah terkait masalah
gizi dan kesehatan?
Melakukan penyuluhan terkait penyebab KEK dan dampaknya,
variasi makanan yang bergizi
Membuat formulasi makanan dan menyampaikannya kepada
masyarakat
Memberikan PMT kepada ibu hamil yang terkena KEK
Pemberian suplementasi asam folat dan Fe pada ibu hamil
Mengurangi beban kerja pada ibu hamil (seperti cuti hamil)
3. Bahan makanan lokal Papua apa yang bisa digunakan untuk food
formulation dengan mempertimbangkan faktor sosio budaya?
Bahan makanan lokal papua: singkong, sagu, ikan, jagung, (tanah cocok
ditanami umbi-umbian)

Mempertimbangkan sosio budaya yang terkait makanan:


*lebih menurut pada ketua adat
- tidak boleh makan telur
4. Berapa standar penambahan BB pada ibu hamil?
Selama hamil bertambah 12 kg untuk ibu hamil berstatus gizi normal, 15
kg untuk ibu hamil bestatus underweight
5. Bagaimana standar PMT pada Ibu hamil?
Energi: penambahan trimester I: 180 kkal, trimester ke-II dan ke-III:
300kkal
Protein: penambahan 17 gr
Vitamin A: penambahan 300
Tiamin, riboflavin, niasin, asam folat,
(Depkes 2005)
6. Apa jenis-jenis food formulation yang digunakan?
Rutf
Blenderized
Food fortification
7. Apa standar klaim suatu produk makanan?
Apa saja jenis-jenis klaim?
Klaim kandungan zat gizi (Klaim tinggi, rendah, bebas) klaim fungsi zat
gizi, dan klaim kesehatan
8. Apa saja yang dicantumkan dalam food label?
Ada nama produk,
Berat bersih
Alamat produksi
Expired
Komposisi
Nutrition fact
Sertifikasi halal
Kode produksi
Klaim
Keterangan khusus: cara penggunaan, penyimpanan, penyajian
Diperuntukkan
Nama produsen
9. Bagaimana cara membuat formulasi makanan?
Fortifikasi: penambahan zat gizi dalam makanan
10.Bagaimana gambaran dari food formulation (syaratnya)?
Aman untuk dikonsumsi
Bahan makanan mudah didapatkan di daerah tersebut
Harganya terjangkau
11.
Bagaimana cara mendapatkan sertifikat halal?
Daftar ke MUI,
Kemudian MUI mengadakan kunjungan untuk mengecek produk tersebut
halal
12.
Bagaimana peraturan mengenai pelabelan makanan?
Label pangan harus mencantumkan poin-poin pada no. 8
Pada penulisan tanggal expired, produk dg masa > 3 bulan: bulan, tahun
Label pangan: tidak mudah luntur, tidak lepas, tidak rusak
13.Apa saja yang terdapat dalam informasi gizi?
- Serving size,

%daily value: ada zat gizi yang wajib ditambahkan, tidak harus
ditambahkan
- Energi
- Makro dan mikro nutrient
- Catatan kaki
Bagaimana format penulisan informasi gizi?
Horizontal: menulis dengan 3 kolom
Kolom paling kiri: Serving size dan energi total,
Kolom tengah: Konten zat gizi
Kolom paling kanan: Catatan kaki
Vertikal
baris pertama: serving size
baris kedua: %AKG
baris terakhir: catatan kaki
14.Cara membaca nutrition fact
- melihat serving size
- melihat serving per kontainer (dalam satu kemasan bisa dimakan berapa
kali)
- melihat daftar nilai gizi mengikuti serving size > 1 serving size
menunjukkan nilai gizi yang dicantumkan produk
- melihat % daily value (pemenuhan persen kebutuhan)
- Melihat catatan kaki

Anda mungkin juga menyukai