Anda di halaman 1dari 2

Strategi Bisnis Perusahaan

Perkembangan Blue Bird tidak cukup hanya di kota Jakarta dan sekitarnya saja,
melainkan di kota-kota besar lain di Indonesia. Di Bali, sejak tahun 1989 Blue Bird
Group telah menempatkan armada Golden Bird-nya, yang diikuti dengan armada taksi
regular Bali Taksi pada tahun 1994. Kemudian berturut-turut pada tahun 1996 dan 1997,
taksi regular memasuki Lombok dengan nama Lombok Taksi dan kota Surabaya dengan
nama Surabaya taksi.
Sekitar bulan November 2005, Blue Bird mulai menjamah kota Bandung dengan
75 armada taksi regulernya. Meskipun dengan jumlah armada yang masih sedikit,
Bandung Taksi ini mendapatkan pertentangan yang cukup keras dari operator-operator
taksi lainnya di Bandung. Harus diakui jika reputasi dan brand image yang telah
diposisikan oleh Blue Bird Group, cukup menjadi ancaman terhadap operator taksi
lainnya.
Gebrakan bisnis Blue Bird sepertinya tak cukup di jalur angkutan penumpangsaja.
Jasa angkutan non-penumpang pun telah digeluti Blue Bird dengan menyediakanjasa Truk
Container, yaitu Iron Bird dan Angkutan Kontenindo Antarmoda. Di luarusaha transportasi
primer, Blue Bird juga telah mendirikan Holiday Resort Lombok,dan perusahaan manufaktur
otomotif seperti Everlite, Restu Ibu, Ziegler Indonesia, serta usaha service lain seperti Jasa
Alam, Gas Biru, dan Ritra Konnas Freight Centre.
Sebagai market leader, mempertahankan reputasi sebagai Mitra Transportasi
Yang Handal memang tidak mudah. Oleh sebab itu, untuk membentuk brand loyalty
para konsumen, Blue Bird menerapkan quality control terhadap seluruh lini usahanya,
dari technical support hingga customer service.
Basis usaha Blue Bird terletak pada jasa transportasi, khususnya adalah taksi.
Secara langsung yang menjadi penggerak utama usaha ini adalah para pengemudi-nya.
Selain berfungsi utama sebagai driver, pengemudi juga berfungsi sebagai customer
service dan sales force, karena para pengemudi inilah yang akan berhadapan langsung
dengan penumpang / customer. Para pengemudi di Blue Bird dilatih secara khusus
dalam berbagai tahapan training. Dari para pengemudi inilah image Blue Bird dibangun.
Sehingga tidak heran bila masyarakat mengenal Blue Bird karena attitude para
pengemudinya.
Selain pengemudi, ada pula Call Center yang harus bekerja keras merespon
setiap permintaan pelanggan. Beruntung dengan adanya teknologi radio, GPS, MDT,
Internet, dan kini dengan SMS, order dari pelanggan dapat ditangani dengan cepat dan
mudah.
Keistimewaan lainnya dari pelayanan transportasi Blue Bird ini adalah
ketersediaan 24 jam sehari, 7 hari seminggu, sehingga jalanan tidak pernah sepi dari
armada taksi. Dengan model kerja shift karyawan, taksi? Taksi yang beredar di jalanan
ibukota ini diharapkan akan ada baik siang maupun malam hari, dari hari kerja biasa
hingga hari libur sekalipun.
Dari segi pricing, Blue Bird bukanlah perusahaan yang bermain-main di strategi
ini. Tarif yang dikenakan oleh Blue Bird mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh
pemerintah daerah setempat. Bahkan untuk menjaga image-nya, setiap kali ada
perubahan tarif, Blue Bird langsung aktif merespon. Berbeda dengan operator taksi
lainnya yang argometernya dikenakan tarif sesuai kehendak pengemudi-nya.
Mungkin kebijakan mengenai tarif ini akan mengurangi jumlah konsumen yang
menggunakan Blue Bird. Namun justru dengan menerapkan tarif yang berlaku, Blue
Bird menjadi teladan dalam urusan pricing, dan tentunya tidak akan kebingungan

dengan biaya operasional. Bahkan, penerapan pricing ini bagi konsumen Blue Bird akan
menjadikannya sebagai operator taksi yang konsisten sehingga positioning Blue Bird
tetap terjaga.

Inti bwt ppt :


Strategi bisnis :
menempatkan armada taksi di beberapa kota seperti Bali, Lombok, Surabaya, dan
bandung
menyediakan taksi dengan berbagai macam tipedan teknologi pengaman dalam
taksi yang canggih.
menerapkan quality control terhadap seluruh lini usahanya,
dari technical support hingga customer service.
cari ttg penerapan quality control bluebird ?

driver berfungsi sebagai customer


service dan sales force,
fasilitas Call Center
ketersediaan 24 jam sehari, 7 hari seminggu
Tarif yang dikenakan mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah
daerah setempat

memperluas bidang usaha seperti :


- menyediakan jasa truk Container, yaitu Iron Bird dan Angkutan Kontenindo
Antarmoda
- mendirikan Holiday Resort Lombok
- perusahaan manufaktur otomotif seperti Everlite, Restu Ibu, Ziegler
Indonesia,
- usaha service lain seperti Jasa Alam, Gas Biru, dan Ritra Konnas Freight
Centre.

Anda mungkin juga menyukai