Kesalahan Penggunaan Bahasa Indonesia Dalam Kehidupan Sehari
Kesalahan Penggunaan Bahasa Indonesia Dalam Kehidupan Sehari
Pengucapan
Cara pengucapan bahasa gaul dilafalkan secara sama seperti
halnyabahasa Indonesia. Kosakata-kosakata yang meminjam dari bahasa
lain
seperti
bahasa
Inggris
ataupun
Belanda
diterjemahkan
pengucapannya, contohnya, 'Please' ditulis sebagai Plis, dan 'Married'
sebagai Merit.
Untuk contoh lainnya, lihat juga (Inggris) SEASite guide to pronunciation
of Indonesian.
Teks tebal== Tata bahasa == Struktur dan tatabahasa dari bahasa
prokem tidak terlalu jauh berbeda dari bahasa formalnya (bahasa
Indonesia), dalam banyak kasus kosakata yang dimilikinya hanya
merupakan singkatan dari bahasa formalnya. Perbedaan utama antara
bahasa formal dengan bahasa prokem ada dalam perbendaharaan kata.
Banyak orang asing yang belajar Bahasa Indonesia merasa bingung
saat mereka berbicara langsung dengan orang Indonesia asli, karena
Bahasa yang mereka pakai adalah formal, sedangkan kebanyakan orang
Indonesia berbicara dengan bahasa daerahnya masing-masing atau juga
menggunakan bahasa prokem.
Contoh:
Bahasa Indonesia
Bahasa prokem (informal)
Aku, saya
Gue, gua (ditulis pula gw)
Kamu
Lu, lo (ditulis pula lw)
Penatlah!
Capek deh!
Benarkah?
Emangnya bener?
Tidak
Enggak
Tidak peduli
Emang gue pikirin!
Jika dirangkai dalam bentuk "kan ... sudah ..." menyatakan suatu
sebab yang pasti (pernyataan).
Kan aku sudah belajar. - Jangan khawatir, aku sudah belajar.
Kok
Kata tanya pengganti 'Kenapa (kamu)'
Kok kamu terlambat? - Kenapa kamu terlambat?
Memberi penekanan atas kebenaran pernyataan yang dibuat.
Saya dari tadi di sini kok. - Saya mengatakan dengan jujur
bahwa dari tadi saya ada di sini.
Berdiri sendiri: menyatakan keheranan yang tidak dapat
diungkapkan dengan kata-kata
Kok???
Lho/Loh
Kata seru yang menyatakan keterkejutan. Bisa digabung dengan
kata tanya. Tergantung intonasi yang digunakan, partikel ini dapat
mencerminkan bermacam-macam ekspresi.
Lho, kok kamu terlambat? - Kenapa kamu terlambat? (dengan
ekspresi heran)
Kata informatif, untuk memastikan / menekankan suatu hal.
Begitu lho caranya. - Begitulah caranya.
Berdiri sendiri: menyatakan keheranan yang tidak dapat
diungkapkan dengan kata-kata
Lho???
Nih/ ni
Kependekan dari 'ini'.
Nih balon yang kamu minta. - Ini (sambil menyerahkan barang).
Balon yang kamu minta.
Tergantung intonasi yang digunakan, partikel ini dapat
mencerminkan bermacam-macam ekspresi (umumnya tentang keadaan
diri sendiri).
Cape, nih. - Saya sudah lelah. (dengan ekspresi lelah)
Saya sibuk, nih. - Saya baru sibuk, maaf. (dengan ekspresi
menolak tawaran secara halus)
Sudah siang, nih. - Sekarang sudah siang. Ayo lekas ...
Untuk memberi penekanan pada subjek orang pertama
Saya nih yang tahu jawabannya. - Hanya saya yang tahu
jawabannya.
Aku nih sebenarnya anak konglomerat. - Aku ini sebenarnya anak
konglomerat.
Berdiri sendiri: memberikan/menyerahkan sesuatu kepada orang
lain
Nih.
Lihat partikel "tuh/ tu".
Sih
Karena ...