Anda di halaman 1dari 2

Perbandingan anestesi blok dan anestesi infiltrasi pada

tindakan anestesi lokal tindakan sirkumsisi


.

Anestesi blok, dari hasil browsing di internet, umumnya sudah terdapat keseragaman. Hal ini
sangat jelas diterangkan dalam buku Bedah Minor tulisan Karakata dan Bachsinar. Jarum
ditusukkan pada pangkal penis di sebelah dorsal tegak lurus terhadap batang penis, hingga
terasa sensasi seperti menembus kertas. Pada saat itu jarum telah menembus fasia Buck
tempat nervus dorsalis penis berada di bawahnya. Miringkan jarum ke sisi batang penis.
Lakukan aspirasi. Bila jarum tidak masuk ke pembuluh darah, suntikkan zat anestesi
sebanyak 1-2 cc, kemudian pindahkan ke arah miring pada sisi yang lain, suntikkan anestesi
sama seperti semula.

Sedangkan untuk anestesi infiltrasi, menurut saya, belum terdapat keseragaman. Versi
pertama, seperti tertulis dalam buku Bedah Minor, diberikan di dekat frenulum, tanpa

menyebut teknisnya secara detail. Versi kedua, diberikan melalui dorsum dan ventral penis
proksimal. Dan versi ketiga, diberikan di empat tempat (jam 11, 1, 5 dan 7).
Seperti sudah diketahui bahwa nervus dorsalis penis (dan percabangannya) melintasi penis
pada empat lokasi di atas (jam 11, 1, 5 dan 7). Versi kedua dan ketiga sama-sama memiliki
target nervus yang sama, dan membentuk sebuah ring block anestesi, hanya saja beda dalam
cara pemberian.
Pada versi kedua, jarum disuntikkan di daerah dorsum penis proksimal secara subkutan,
gerakkan ke kanan, aspirasi, tarik jarum sambil menginjeksikan cairan anestesi, jarum jangan
sampai keluar kemudian arahkan jarum ke lateral kiri, ulangi seperti lateral kanan. Versi
kedua memiliki jumlah tusukan dua buah, bandingkan dengan versi ketiga yang memiliki
empat buah tusukan. Inilah kelebihan versi kedua.
Akan tetapi, jika dilihat dari anatomi penis, dorsum penis memiliki banyak pembuluh darah,
diantaranya vena dorsalis penis superfisialis, vena dorsalis penis profunda dan arteri dorsalis
penis. Bila sampai terkena tusukan, tentu akan menyebabkan terbentuknya hematom di
daerah tersebut. Di daerah ventral juga terdapat urethra, yang mana bila tusukan terlampau
dalam bisa melukainya, bila memakai versi kedua. Dengan demikian, versi ketiga lebih aman
dalam menjaga keutuhan arteri, vena dan urethra, karena ditusukkan pada lokasi-lokasi yang
aman.

Anda mungkin juga menyukai