Anda di halaman 1dari 21

PENGAMBILAN

KEPUTUSAN LEGAL ETIS

Pengertian Etik..
Etik Berasal dari bahasa Yunani yaitu ethos yang
menurut Araskar dan David berarti kebiasaan
model perilaku atau standart yang diharapkan.
Etik adalah suatu ilmu yang mempelajari apa yang
baik dan apa yang buruk .
Etika adalah ilmu tentang kesusilaan yang
menentukan bagaimana sepatutnya manusia
hidup di dalam masyarakat sesuai aturan-aturan
atau prinsip-prinsip yang menentukan tingkah laku
(baik dan buruk).

Prinsip-Prinsip Etik

Otonamy (Autonomy)
Berbuat Baik (Beneficience)
Keadilan (Justice)
Tidak merugikan (Non maleficience)
Kejujuran (Veracity)
Menepati janji (Fidelity)
Kerahasiaan (Confidentiality)
Akuntabilitas (Accountability)

Otonomy (Autonomy)
Tindakan untuk dirinya sendiri
Individu mempunyai hak untuk membuat keputusan
dan mengambil tindakan secara bebas tanpa tekanan
dari luar.
Menentukan nasibnya sendiri.
Mengenali kapasitas dan perspektif seseorang.
Hak untuk mendapatkan gambaran
Hak untuk mengambil keputusan
Tindakan diambil berdasarkan nilai dan keyakinan
seseorang.

Berbuat Baik (Beneficience)


Do good
Seseorang memberikan tindakan yang terbaik bagi
orang lain.
Sebagai dasar kepercayaan dalam keperawatan.
Mencegah dan menghilangnya sesuatu yang
berbahaya.
Menepatkan pasien yang pertama.
Pendekatan klien dengan cara holistik
Kewajiban menolong orang lain sesuai aturan dan
paling dibutuhkan.
Lenih dari sekedar kompetensi teknik tindakan.

Keadilan (Justice)
Melakukan tindakan secara wajar.
Individu menerima apa yang layak.
Memberikan apa yang selayaknya diterima.
Harus memberikan tindakan yang sama
Kewajiban untuk menceritakan dengan
benar.
Tidak berbohong atau menipu yang lain.

Tidak Merugikan (Non maleficience)


Tidak melakukan tindakan yang berbahaya
Menghindarkan dari sesuatu yang
berbahaya seengaja atau tidak sengaja.
Sebagai dasar dari beberapa aturan dalam
keperawatan.

Kejujuran (Veracity)
Kewajiban untuk menceritakan dengan
benar
Tidak berbohong atau menipu yang lain
Menghormati orang lain
Memberikan janji secara tidak langsung
Hubungan saling percaya

Menepati janji (Fidelity)


Kewajiban seseorang dengan keyakinannya
untuk membuat komitmen terhadap dirinya
dan orang lain.
Dalam perawatan kesehatan, termasuk
keyakinan penuh terhadap profesi atau loyal
terhadap kesepakayan dan menerima
tanggung jawab sebagai bagian dari praktik
profesi.

Kerahasiaan (Confidentiality)
Keadaan kasus yang diraahasiakan
Seseorang mempercayakan informasi
taanpa otoritasi
Seseorang mempunyai kontrol lebih
terhadap informasi orang lain
Dalam konteks hubungan profesional.

Akuntabilitas (Accountability)
Standar yang pasi bahwa tindakan seorang
yang profesional dapat dinilai dalam situasi
yang tidak jelas atau tanpa terkecuali.

Pengertian Legal..
Legal adalah sesuatu yang dianggap sah
oleh hukum dan undang-undang.
Perawat perlu tahu tentang hukum yang
mengatur praktinya untuk:
1. Memberikan kepastian bahwa keputusan
dan tindakan perawat yang dilakukan
konsisten dengan prinsip-prinsip hukum.
2. Melindungi perawat.

Berbagai Aspek Legal dalam Keperawatan


Fungsi hukum dalam praktik keperawatan:
1. Hukum memberikan kerangka untuk menentukan
tindakan keperawatan mana yang sesuai dengan
hukum.
2. Membedakan tanggung jawab perawat dengan
tanggung jawab profesi yang lain.
3. Membantu menentukan batas-batas kewenangan
tindakan keperawatan mandiri.
4. Membantu dalam mempertahankan standar
praktik keperawatan dengan meletakan posisi
memiliki akuntabilitas dibawah hukum.

Pengambilan Keputusan Etik Keperawatan


Langkah pertama yang penting dalam
pengambilan keputusan etik adalah
memastikan bahwa masalah memiliki
muatan etik dan moral.
Ketika orang yang mengambil keputusan
adalah klien, fungsi perawat adalah peran
suportif.
Suportif: Perawat membagi pengetahuan
dan keahlian kasus mereka dengan klien
agar memungkinkan mereka mengambil

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan Etik

a.
b.
c.
d.
e.

Faktor
Faktor
Faktor
Faktor
Faktor

Iman (Tuhan YME)


Tabiat (Susunan Batin)
Lingkungan
Norma/ Hukum
situasi

Pengambilan keputusan etis yang terdiri dari 5 tahap yaitu:

1. Pengkajian dan Pengumpulan Data:


Pertimbangan stuasional, ti kesehatan,
organisasi
2. Identifikasi Masalah:
Pertimbangan etika dan non etika
3. Mempertimbangkan Kemungkinan
Tindakan:
pola pikir teleologi dan deontologi

Lanjutan
4. Keputusan dan seleksi tindakan:
Kontribusi faktor internal, eksternal dan
kualitas keputusan dan tindakan.
5. Refleksi terhadap keputusan dan tindakan
yang diambil
Refleksi keputusan dan tindakan

3 Model pengambilan keputusan:


1. Keputusan etis yang berpusat pada pasien.
2. Keputusan etis yang berpusat pada dokter.
3. Keputusan etis yang berpusat pada
birokrasi.

Isu-isu Etik Dalam Praktik Keperawatan


1. Transplatasi Organ
2. Eutanasia
3. Malpraktik

TUGAS
Tugas Individu :
Cari 3 Kliping tentang isu-isu dalam praktik
keperawatan kemudian analisa tiap kliping tersebut.
Analisis :
1. Masalah etiknya
2. Pemecahan masalahnya
3. Peengambilan keputusan legal etiknya.
NB : Dikumpulkan paling lambat minggu depan hari
sabtu tgl 18-10-2014

TERIMA KASIH DAN SELAMAT


MENGERJAKAN

Anda mungkin juga menyukai