BACKGROUND
73,8% ibu-ibu di AS
menyusui anaknya
selama periode
postpartum awal
41,5% terus
menyusui pada 6
bulan setelah
melahirkan
BACKGROUND
Perawatan setelah melahirkan dalam peraturan rumah sakit
Hal
yang
termasuk
dalam
program
ini
OBJECTIVE
Tujun penelitian ini adalah menilai prevalensi
pengaruh
kumulatif
dari
sebagian
besar
METHODOLOGY
POPULASI
Definisi variabel
RESULTS
14,4 % Wanita yang
memutuskan untuk
menghentikn
pemberian ASI 6
minggu setelah
melahirkan.
RESULTS
Enam dari sepuluh langkah Baby-Friendly
yang dipraktekkan terdapat empat langkah
yang menunjukkan secara signifikan efek
protektif terhadap penghentian ASI dini (<
6 minggu), seperti inisiasi ASI dalam 1 jam
kelahiran, hanya memberikan ASI,
memberikan ASI sesuai kebutuhan anak,
dan tidak memberikan ASI/susu memlalui
botol.
hubungan
efek
protektif
dengan
lamanya
pemberian ASI seperti membawa bayi ke ruang
rawat ibu untuk pemberian ASI bagi ibu dan bayi
yang tidak dirawat diruangan yang sama dan tidak
diberikannya obat anti nyeri selama persalinan.
Praktek Baby-Friendly lainnya yang dilakukan
seperti tidak menyediakan susu formula atau kupon
bingkisan dari rumah sakit, dukungan persalinan,
jenis persalinan tidak memiliki hubungan yang
signifikan dengan hasil dari pemberian ASI. Hasil ini
tetap stabil bahkan setelah pengendalian berbagai
variabel demografis, perilaku, dan sikap.
Keterbatasan
Hasil
hubungan
CONCLUSIONS
Pentingnya promosi perawatan pasca persalinan untuk
CONCLUSIONS
Pada penelitian selanjutnya diharapkan
Intervention
Tidak dilakukan intervensi pada pasien ini
Comparation
Outcome
Terdapat
Validity
Apakah fokus pada studi ini sesuai dengan tujuan
penelitian?
Ya, fokus studi ini sesuai dengan tujuan penelitian.
Fokus penelitian ini yaitu pada ibu yang melakukan
Important
Jurnal ini penting, karena:
Applicable
Jurnal ini belum dapat diterapkan di
Indonesia.
TERIMA KASIH