PEMBELAJARAN?
Oleh: Dr. Supinah
(Widyaiswara PPPPTK Matematika)
A. PENDAHULUAN
Proses pembelajaran pada setiap satuan pendidikan dasar dan menenga
harus
interaktif,
inspiratif,
untuk
menyenangkan,
berpartisipasi
menantang,
dan
sebagai
berikut:
(1)
pemberian
informasi,
perintah,
dan
selebihnya sebaiknya
berasal
dari
siswa;
(2)
siswa
mencari
siswa
pertanyaan;
mengambil
(5)
inisiatif lebih
siswa
banyak;
berpartisipasi dalam
(4)
siswa
proses
mengajukan
perencanaan,
pendapat,
mengerjakan
tugastugas,
dapat
menjawab
pertanyaan guru dan bisa bekerja sama dengan siswa lain, serta
tanggung
jawab terhadap tugas yang diberikan (http://ipotes.wordpress.com/2008
05/24/prestasi-belajar/, diakses tanggal 19 Agustus 2009).
Aktifnya siswa selama proses belajar mengajar merupakan salah
satu
indikator
adanya
keinginan
atau
motivasi
siswa
untuk
belajar.
dari
dua segi
dalam
proses
pembelajaran
adalah
keaktivan
siswa.
masing
masing
siswa
dapat
yang
timbul
terbentuknya pengetahuan
pada
Menurut
peningkatan
Bonwell
(1995),
dari
siswa
dan
keterampilan
prestasi
pembelajaran
akan
mengakibatkan
yang
akan
pula
mengarah
(http://ipotes.wordpress.com/
aktif
memiliki
karakteristik-
situasi
agar
siswa
terlibat
dalam
percakapan
at the
students
seat);
(c)
partisipasi
mental
(mental
participation) (Mudhofir,
1999: 119-121). Beberapa prinsip belajar yang harus dilakukan siswa
terkait dengan aktivitas belajarnya, yaitu: (a) persiapan belajar (pre
learning preparation);
meningkat;
(b)
memotivasi
diri
agar
aktivitas
belajarnya
(1997:
6-1).
Jenjang
keterampilan
mandiri
dan menggunakan
strategi
kognitif
dalam
proses
6-14
tersebut,
s.d.
mempunyai
nalar
Sekarwinahyu
6-17)).Setiap
jenjang
indikator-indikator
secara
khusus
kemungkinan-kemungkinan
perolehan
manfaat
aktif
Pertama, interaksi
memungkinkan
yang
timbul
diperolehnya
selama
proses
beberapa
hal.
pembelajaran
akan
melalui
eksplorasi aktif dalam belajar. Kedua, setiap individu harus terlibat aktif
dalam proses pembelajaran dan
pengajar
harus
dapat
mendapatkan
dan
menyimak
(2007:141).
PBAS
menggambarkan
dalam
satunya
dapat
dilihat
proses pembelajaran.
sejauhmana
keterlibatan siswa
dari
Kriteria
dalam
kriteria
tersebut
pembelajaran
menurut Sanjaya
kadar
PBAS
dilihat
dari
proses
setiap tugas yang diberikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Siswa
belajar
secara
langsung
(experimental
learning).
bisa
dilakukan
dalam
yang
tersedia
yang
dianggap
relevan
dengan
tujuan
pembelajaran.
mengetahui
terlebih
dahulu
komponen-komponen aktifitas
dan
sikap,
pikiran,
siswa
intelektual dalam
disimpulkan
baik
secara
fisik,
mental,
emosional,
maupun
setiap
proses pembelajaran,
dapat
bahwa
dapat
dilakukan
dengan
melihat
dimensi-dimensi
yang
yaitu
kompleks,
keterampilan
memroses
berpikir
informasi,
menggunakan
menjadi
langkah
Termasuk di dalamnya
motivasi
kerja
tentang
siswauntuk
dengan
tujuan
yang
jelas.
setiap
tugas
yang
pengumpulan
dengan
mensintesiskan
mengevaluasi
informasi
dan
efektif, bagaimana
informasi
informasi
siswa
dengan
dengan
berbagai
sumber informasi
menginterpretasikan dan
efektif,
tepat
strategi
bagaimana
dan
bagaimana
siswa
siswa
artinya
bagaimana
siswa
lain
dengan
mengajukan
pertanyaan,
pembelajaran
berlangsung.
Termasuk
di
dalamnya
adalah
terjadinya interaksi yang multi arah, baik antara siswa dengan siswa
atau antara guru dengan siswa. Interaksi ini juga ditandai dengan
9
apakah
siswa
menggunakan
keterampilan
interpersonal
siswa
menunjukkan
kemampuan
untuk
berperan
melakukan
sendiri,
dan
lain
iklim
belajar
yang
kondusif;
keinginan
untuk
efektif, artinya apakah siswa mengerti akan pola pikirnya sendiri, apakah
siswa membuat rencana yang efektif, apakah siswa mencari, membuat dan
menggunakan sumber-sumber yang diperlukan, dan apakah siswa sangat
peka terhadap umpan balik. Termasuk apakah siswa tepat dan selalu
berusaha
agar
berusaha agar
jelas, apakah
menahan
agar tidak
diri
prinsip/warna
jika
tepat,
apakah
siswa
siswa
berpikir
impulsif,
apakah
jelas
dan
terbuka,
siswa
akan
selalu
apakah
siswa
memperlihatkan
lain,
apakah
siswa
tetap
siswa
selalu
10
5 = selalu muncul
3 = kadang-kadang muncul
4= sering muncul
2 = jarang muncul
No
1
Pernyataan
Siswa
pada
berbagai
umumnya
strategi
menggunakan
berpikir
kompleks
dengan efektif.
2
Siswa
pada
umumnya
menerjemahkan
setiap
siswa dalam
tugas
yang
ditentukan.
Siswa pada
umumnya
menggunakan
Siswa
pada
umumnya
mengevaluasi
Siswa
pada
umumnya
mengidentifikasi
kemungkinan-kemungkinan
perolehan
11
No
Pernyataan
11
Selama
proses
pembelajaran
dalam
pertanyaan.
Selama
siswa
mengajukan
proses
pembelajaran
dalam
pertanyaan.pada
Siswa
memecahkan
atau yang
siswa
menjawab
umumnya
masalah
timbul
berusaha
yang
diajukan
selama
proses
pembelajaran berlangsung.
14
Pada
umumnya
terjadi
interaksi
antara
antara
Interaksi
atau
proses
selama pembelajaran
tanya
berlangsung
jawab
pada
siswa tertentu.
Siswa
pada (*)
umumnya
berusaha
untuk
Siswa
pada
umumnya
menggunakan
Siswa
pada
umumnya
berusaha
untuk
Siswa
pada
umumnya
menunjukkan
12
No
Pernyataan
Pengalaman
nyata
pada
umumnya
Siswa
pada
umumnya
keinginan untuk
menciptakan
belajar
22
memiliki
iklim
yang kondusif.
23
Siswa
yang efektif.
24
Siswa
pada
umumnya
membuat, dan
mencari,
menggunakan
26
27
Siswa pada
umumnya
menerima
29
Siswa
tidak impulsif.
30
Siswa
13
No
Pernyataan
31
Siswa
34
35
Siswa
pada
mempunyai
(dan
umumnya
selalu
berusaha
mencapai)
Siswa
cara untuk
E. KESIMPULAN
Untuk mengukur atau mengetahui aktifitas siswa dalam pembelajaran gu
dapat mengidentifikasi aktivitas siswa selama mengikuti proses pembelajaran
di kelas dengan menggunakan instrumen yang dibuat berdasarkan
dimensi- dimensi
siswa
yang
merupakan
indikator
dari
aktivitas
belajar
14
DAFTAR PUSTAKA
Arief S Sadiman Dr., dkk. 1986. Media Pendidikan (Jakarta: CV
Rajawali).
Ari
15