Mungkin sebagian besar dari kita pernah merasakan bahwa gaji kita 10 tahun yang lalu terasa lebih besar
ketimbang gaji kita sekarang, padahal gaya hidup dan kebutuhan rumah tangga tidak banyak berubah. Atau
cicilan KPR rumah Anda terasa lebih ringan 5 tahun terakhir ketimbang 5 tahun pada awal - awal mulai
mencicil rumah. Dan mungkin beberapa diantara kita masih banyak yang belum sadar bahwa bunga bank,
deposito, investasi atau nilai pertumbuhan aset (rumah, emas, tanah) masih dibawah tingkat inflasi di
Indonesia.
30-Dec-13
58 Comments
Share to Facebook
Share to Twitter
Bagaimana orang tua mempersiapkan biaya pendidikan yang kian mahal? Tabungan pendidikan salah satu
pilihan orang tua. Padahal, hasil dari tabungan pendidikan anak tidak akan cukup mengejar naiknya biaya
sekolah setiap tahun. Tabungan pendidikan anak bukan pilihan terbaik. Sayangnya, banyak orang tua tidak
paham akan masalah ini. Tabungan ini tetap paling populer menurut sejumlah survei.
Menghadapi tingginya kenaikkan biaya sekolah, membuat banyak orang tua mempersiapkannya sejak dini.
Menurut beberapa survei, cara yang paling banyak dipilih orang tua adalah mencari tabungan pendidikan
anak terbaik, seperti yang dilansir ini:
Survei majalah SWA tahun 2012 soal perilaku keuangan menengah menemukan kepemilikan tabungan
berjangka , jenis tabungan pendidikan, lebih banyak digunakan ketimbang reksadana dan saham yang
kepemilikkannya dibawah 10%.
Survei harian Kompas tahun 2012 soal persiapan biaya pendidikan menunjukkan hampir 90% orang tua
yang di survei menyebut tabungan pendidikan sebagai pilihan mereka.
Apa itu Tabungan Pendidikan Anak
Tabungan ini memiliki sejumlah ciri khas yang membedakannya dengan tabungan biasa atau dengan asuransi
pendidikan.
Dalam tabungan pendidikan, Anda menabung secara rutin dengan target hasil pada waktu tertentu, yang
umumnya disesuaikan dengan kebutuhan biaya dan waktu masuk sekolah nanti. Jika dalam perjalanan Anda
meninggal, setoran tabungan pendidikan anak akan diteruskan oleh asuransi. Sehingga, pada saat anak
masuk sekolah, biaya pendidikan sudah tersedia.
Meskipun dibandingkan suku bunga deposito, bunganya masih cukup bersaing. Namun, fleksibilitas untuk bisa
ditarik dan persyaratan jumlah minimum investasi yang tidak setinggi deposito, membuat tabungan
pendidikan menjadi menarik. Cukup dengan simpanan rutin sebesar Rp 100 ribu sebulan, Anda sudah bisa
memulainya.
Bagaimana dibandingkan dengan asuransi pendidikan? Dalam asuransi pendidikan anak, Anda setiap tahun
membayar premi asuransi selama jangka waktu tertentu sampai anak masuk sekolah. Jika Anda meninggal,
asuransi pendidikan akan mencairkan nilai pertanggungan yang sudah disepakati. Jika tidak terjadi apa apa
dalam periode asuransi pendidikan, ada nilai tunai dari pembayaran premi yang bisa ditarik untuk membiayai
anak sekolah.
Jadi, apa perbedaanya? kalau asuransi pendidikan, fokusnya adalah fungsi proteksi. Melindungi jika terjadi
musibah. Sementara, tabungan pendidikan fokusnya adalah fungsi investasi. Memastikan tersedia dana yang
cukup untuk biaya sekolah.
Dalam realitanya di lapangan, Anda akan menemukan produk yang menyatukan kedua fungsi ini. Produk yang
memiliki baik fungsi investasi maupun fungsi proteksi.
Misalnya, beberapa tabungan pendidikan sudah menyediakan fasilitas proteksi untuk anak, yaitu asuransi,
yang akan meneruskan pembayaran iuran jika penyetor tabungan meninggal dunia. Begitu pula, asuransi
pendidikan yang sudah pula menyediakan fungsi investasi dengan menawarkan berbagai instrumen
keuangan yang digunakan untuk menempatkan dana. Sehingga, tidak hanya proteksi yang diberikan, namun
pemegang polis melakukan investasi atas premi yang dibayar untuk pembiayaan sekolah anak nantinya.
Perlu dicatat bahwa tabungan pendidikan anak bisa punya nama yang berbeda beda di setiap bank. Ada
yang menamakannya tabungan berjangka, tabungan rencana, tabungan investasi dan lain lain. Anda tidak
perlu bingung. Karena, esensi dari produk ini sama saja, yaitu tabungan untuk mempersiapkan sekolah anak
anak nantinya. Lihat karakteristiknya, jangan terpaku oleh namanya.
Hasil Tabungan Pendidikan
Untuk menjawab pertanyaan tersebut dan mencari apakah ada tabungan pendidikan anak terbaik, saya
melakukan survei ke tiga bank yang memang sudah dikenal memasarkan produk ini, yaitu:
Tabungan Pendidikan Bank Mandiri
Tabungan Pendidikan CIMB Niaga
Tabungan Pendidikan BNI
Saya menilai dengan berkunjung langsung ke masing masing kantor cabang. Selain mengambil brosur,
wawancara juga saya lakukan dengan petugas customer service. Beberapa informasi penting tidak selalu
tersedia di brosur. Karena itu perlu ditanyakan langsung ke customer service.
Apa yang jadi fokus perhatian saya dalam menelisik tabungan pendidikan terbaik? Return atau bunga. Itulah
point yang dijual atau ditonjolkan oleh tabungan jenis ini. Tabungan ini menawarkan tingkat bunga yang lebih
tinggi dari tabungan biasa sebagai cara untuk memenuhi biaya sekolah.
Hasilnya saya rangkum dalam daftar tingkat penawaran bunga dari masing masing bank.
Bunga Tabungan Pendidikan
Dari hasil survei ini tabungan pendidikan anak terbaik ini, saya mencatat dua hal yang penting .
Pertama, dibandingkan tingkat inflasi tahunan yang sekitar 4 5% setahun, bunga tabungan pendidikan
sudah amat tipis bedanya. Yang tertinggi bunganya sekitar 5,5%.; itu hanya berbeda 0,5% dari inflasi. Untuk
mengalahkan kenaikkan harga barang umum saja, tabungan pendidikan sudah ngos-ngosan. Dan, dalam
sejarah ekonomi Indonesia, inflasi pernah di tingkat 6 sampai 8% setahun.
Kedua, kita tahu bahwa kenaikkan biaya sekolah diatas kenaikkan harga barang umum. Inflasi biaya
pendidikan senantiasa lebih tinggi diatas inflasi umum. Jadi bisa dipastikan bunga yang ditawarkan tabungan
pendidikan dibawah laju kenaikkan biaya sekolah setiap tahun.
Menurut beberapa perencana keuangan independen (apa itu profesi perencana keuangan simak disini) biaya
sekolah adalah:
Prita Ghozie dalam bukunya, mengutip survei Zap Finance, menyebutkan kenaikkan biaya pendidikan TK
SD adalah 15 20% per tahun.
Riset QM Finansial, lembaga perencana keuangan besutan Ligwina Hananto, menyebut kenaikkan biaya
sekitar 15% per tahun.
Dari sini, kita bisa sama sama melihat bunga tabungan pendidikan yang 5,5% versus naiknya biaya sekolah
yang 15 20% setahun. Perbedaan yang sangat jelas. Tidak perlu dijelaskan lebih lanjut, apakah tabungan
pendidikan anak itu pilihan terbaik atau tidak. Self-explanatory!
Pengalaman Saya dengan Tabungan Pendidikan
Masih belum yakin? dengan menggunakan pengalaman sendiri, saya melakukan simulasi apakah tabungan ini
bisa memenuhi biaya pendidikan sekolah anak nantinya .
Dana dipersiapkan untuk masuk Taman kanak kanak (TK) 5 tahun lagi. Saat ini, biaya TK adalah Rp 1 juta
per bulan. Menggunakan asumsi kenaikkan biaya 15% per tahun, dalam 5 tahun ke depan, estimasi biaya
menjadi berikut:
Rp 6.7 juta per bulan tahun pertama dan Rp 7.7 juta per bulan tahun kedua.
Total biaya yang dibutuhkan untuk TK selama dua tahun adalah Rp 174 juta.
Artinya, saat anak saya masuk TK nanti, meskipun sudah menabung secara rutin, saya masih harus mencari
tambahan Rp 70 juta saat itu. Karena biaya TK yang dibutuhkan adalah Rp 173 juta. Jumlah kekurangan yang
tidak kecil dan tidak mudah mencarinya.
The numbers speak itself!
Masih ingin menggunakan tabungan pendidikan anak? Mudah mudahan dengan data ini, sebagai orang tua,
kita sadar akan konsekuensinya.
Namun, jika masih ingin menggunakan karena berbagai alasan, bisa saja. Tapi jangan kaget konsekuensinya.
Mari kita lihat.
Hasil dari tabungan adalah jumlah yang ditabung dikalikan bunga. Karena bunga tabungan pendidikan anak
berada dibawah laju kenaikkan biaya pendidikan, satu-satunya cara memenuhi biaya pendidikan adalah
meningkatkan jumlah yang ditabung.
Berapa tambahan yang harus ditabung?
Kembali ke contoh diatas. Dengan asumsi bunga 5,5% setahun, untuk mendapatkan uang Rp 174 juta, saya
harus menyisihkan dana sebesar Rp 2.5 juta per bulan yang ditempatkan di tabungan pendidikan.
Tidak tanggung tanggung kenaikkannya, dari Rp 1.5 juta menjadi Rp 2.5 juta. Sanggupkah keuangan Anda
untuk menabung sebanyak itu? Itu pertanyaan yang selayaknya direnungkan. Apakah itu artinya tabungan
pendidikan anak yang terbaik?
Kenapa Tabungan Pendidikan Populer
Saya juga harus fair. Nyatanya, tabungan pendidikan anak memiliki sejumlah kelebihan yang membuatnya
tetap menjadi pilihan terbaik di mata sebagian besar orang tua. Ada sejumlah alasan yang mendasarinya.
Mudah Prosesnya
Membuka tabungan, prosesnya sangat simpel. Tinggal datang ke bank, semuanya dilayani dalam satu atap
dan satu hari.
Setoran dilakukan dengan fasilitas auto-debit secara rutin setiap bulan. Tidak perlu harus datang ke kantor
cabang. Cukup sediakan dana, bisa melalu transfer atau setor tunai, ke rekening tabungan biasa (bukan
tabungan pendidikan), kemudian setiap bulan bank otomatis akan memotong tabungan tersebut dan
menyetorkannya ke rekeningan pendidikan.
Belum lagi, tabungan ini umumnya memiliki asuransi jiwa yang memberikan proteksi buat pendidikan anak.
Ketika pemegang tabungan meninggal dunia, asuransi jiwa akan menyediakan uang pertanggungan, sehingga
setoran tabungan masih bisa dilanjutkan. Proteksi ini membuat produk ini menarik buat banyak orang.
Beberapa bank bahkan memberikan fasilitas premi gratis untuk asuransi jiwa ini. Anda tidak perlu keluar
biaya tambahan untuk mendapatkan proteksi.
Produk Keuangan yang Dikenal
Tabungan adalah produk bank yang paling dikenal. Karena dikenal, maka orang berani mempercayakan
uangnya disitu. Meskipun instrumen investasi lain, seperti reksadana dan saham punya sejumlah keunggulan
dibandingkan tabungan, namun karena mereka belum dikenal, maka sulit untuk diambil sebagai pilihan.
Dalam hal keuangan, bank adalah pilihan utama. Dengan begitu, produk keluaran bank selalu menjadi
prioritas utama ketika masyarakat memerlukan instrumen keuangan atau investasi. Ketika muncul kebutuhan
mempersiapkan dana pendidikan, tabungan menjadi pilihan pertama karena sudah lebih dulu dikenal. Tak
kenal maka tak sayang.
Persepsi akan Risiko Tabungan yang Rendah
Ini yang paling penting, tabungan ini menawarkan ketenangan karena risikonya boleh dikatakan sangat
kecil. Tabungan masuk dalam kategori simpanan yang dijamin oleh Lembaga Penjaminan Simpanan. Artinya,
apapun yang terjadi, gonjang ganjing, simpanan Anda aman.
Karena begitu pentingnya uang sekolah anak, banyak orang tua justru tidak berani mengambil risiko. Ibarat
sebuah iklan yang terkenal, sama uang sekolah anak kok main-main, begitu kira kira pandangan
mayoritas orang tua mengenai persiapan dana pendidikan ini. Itu kenapa, meskipun bunganya tidak efektif
mengalahkan inflasi, tabungan pendidikan tetap saja jadi pilihan.
Apa Sebaiknya Dilakukan
Apakah dengan begini itu artinya tabungan pendidikan harus dilupakan atau bahkan ditinggalkan (jika sudah
mengambil)? Jadi tambah bingung? Sebaiknya bagaimana ?
Tergantung apa tujuannya.
Jika ingin mencapai tujuan keuangan, yaitu terpenuhinya dana pendidikan pada waktunya, jelas tabungan
pendidikan bukan pilihan terbaik. Penjelasan diatas sudah sangat gamblang menunjukkan risiko tabungan
pendidikan anak, yaitu kekurangan dana akibat rendahnya return produk ini. Anda harus beralih ke instrumen
lain yang memberikan return lebih tinggi, yaitu reksadana, saham atau emas (baca Panduan Investasi
Emas klik disini).
Tentu saja, pilihan ini mensyaratkan kemauan masuk ke instrumen keuangan lain yang mungkin belum Anda
kenal. Anda dituntut untuk terbuka, mau belajar sesuatu yang baru dan berani mencoba. Hal ini bagi sebagian
orang bukan perkara mudah, terutama menyangkut produk keuangan yang buat banyak orang bertindak
konservatif.
Jika tujuannya lebih kepada ketenangan hati, tidak was was, dan yang penting bisa menabung secara rutin,
pilihan tabungan pendidikan anak adalah yang terbaik. Buat orang di tipe ini, risiko fluktuasi return (yang
umum di produk reksadana atau saham) bukan hal yang bisa ditolerir. Stabilitas adalah nomer satu, meskipun
itu mengorbankan potensi keuntungan lebih tinggi.
Tidak ada yang paling tahu soal kebutuhan Anda selain Anda sendiri. Jadi kembali lagi, pilihan ada di tangan
Anda sendiri untuk menentukan apakah tabungan pendidikan yang terbaik atau bukan.
Namun, sebelum mengambil keputusan, pertimbangkanlah matang matang. Lihat plus dan minusnya, risiko
dan keuntungannya. Jangan karena teman mengambil tabungan pendidikan, Anda buru buru ikut
mengambil, berasumsi itu pilihan terbaik, tanpa tahu untung ruginya. Selamat memilih!
Persyaratan
Penabung berusia minimal 18 tahun dan berusia maksimal 70 tahun pada saat Mandiri
Tabungan Rencana jatuh tempo.
Keuntungan
Kebebasan menentukan dan mengubah setoran bulanan mulai Rp 100.000 atau USD
10,-per bulan.
Anda dapat menambah dana ke Mandiri Tabungan Rencana di luar setoran bulanan.
Perlindungan Asuransi gratis (Bank Mandiri bekerjasama dengan PT. AXA Mandiri
Financial Services memberikan perlindungan asuransi bagi penabung hingga Rp 5
juta atau USD 500,- per bulan untuk setiap penabung).
FAQ
Apa bedanya Mandiri Tabungan Rencana dengan tabungan biasa?
Dengan Mandiri Tabungan Rencana, Anda mendapat perlindungan asuransi dengan gratis
(premi asuransi dibayar Bank Mandiri), plus bunga yang relatif lebih tinggi. Mandiri
Tabungan Rencana dirancang agar keinginan Anda di masa depan dapat terwujud, tanpa ada
halangan apapun
Bagaimana caranya kita mendapat perlindungan asuransi ini dan kapan kita
mendapat perlindungan asuransi ini?
Sangat mudah, Anda hanya perlu mengisi formulir pernyataan yang kami sediakan pada saat
pendaftaran, tanpa perlu melakukan medical check-up. Segera setelah Anda terdaftar sebagai
nasabah Mandiri Tabungan Rencana, secara otomotis Anda akan mendapat perlindungan
asuransi.
Apa yang terjadi jika kita tidak membayar setoran rutin bulanan kita?
Jika Anda tidak membayar setoran rutin bulanan sebanyak 3 kali, maka sistem secara
otomatis akan menutup rekening Mandiri Tabungan Rencana.
Anda dapat mengubah jumlah setoran rutin bulanan sesuai yang Anda inginkan. Misalnya,
setoran rutin bulanan Anda Rp 200.000,- tapi pada suatu waktu Anda bisa saja mengubahnya
menjadi Rp 400.000,-/setiap bulan, atau setelah itu menguranginya menjadi Rp 300.000,-.
Jika terjadi Ketidakmampuan Total Tetap atau meninggal dunia, nilai pertanggungan yang
akan diganti oleh pihak asuransi adalah rata-rata setoran 6 bulan terakhir sebelum klaim.
Tier
12
24
4.25
7.50
6.00
5.00
5.00
4.25 7.50
6.00
5.00
5.00
4.25 7.50
6.00
5.00
5.00
4.25
7.50 6.00
5.25
5.25
>=1M - < 5M
4.50
7.50
6.00
5.25
5.25
4.50
7.50
6.00
5.25
5.25
>= 10M
4.50
7.50
6.00
5.25
5.25
Deposito Valas
Tenor
Tier
Nominal < USD 100 Ribu
Nominal > USD 100 Ribu
12
24
0.25
0.25
0.25
0.50
0.50
0.50
0.50
0.50
0.75
Tabungan Rupiah
Tier
Suku Bunga
0 - < 1Juta
0.00
0.90
0.75
1.05
1.30
>= 1M
2.00
Suku Bunga
0.00
0.10
0.25
>= 200.000
0.25
Tabungan Lain
Tabungan Tabungan
TKI
Kapel
Tier
Tabungan
Mikro
Tabungan
Bisnis/Investor
0 - < 1Juta
0.00
0.00
0.00
0.00
1 Juta - < 50
Juta
0.15
0.15
0.15
1.00
0.25
0.25
0.25
1.25
0.60
0.60
0.60
1.50
>= 1M
1.25
1.25
1.25
2.15
Suku Bunga
0.00
0.08
0.19
>= 200.000
0.19
Giro Rupiah
Tier
Suku Bunga
< 5 Juta
0.00
0.50
1.25
1.50
>= 1M
2.00
Giro Valas
Valuta
Suku Bunga
AUD
0.00
CHF
0.00
EUR
0.10
GBP
0.10
HKD
0.00
JPY
0.00
CNY
0.00
USD
0.00
BNI TAPENAS
Rencanakan keuangan untuk keluarga Anda sejak dini dengan BNI Tapenas (Tabungan Perencanaan Masa
Depan), yaitu simpanan berjangka untuk membantu perencanaan keuangan Anda untuk mewujudkan tujuan
masa depan dengan lebih pasti dan aman.
MANFAAT
KEUNGGULAN
Seorang nasabah dapat membuka lebih dari satu rekening Tapenas BNI untuk lebih dari satu calon
penerima manfaat
Bebas menentukan setoran bulanan mulai Rp. 100.000,- sd Rp. 5.000.000 (kelipatan Rp 50.000,-)
Bebas menambah dana diluar setoran bulanan (setoran tambahan) dengan menyetor langsung ke
rekening
Jaminan asuransi jiwa otomatis dengan Uang Pertanggungan hingga Rp 6 Milyar per Nasabah
diberikan secara cuma-cuma tanpa harus membayar premi (premi atas beban Bank) dan tanpa
pemeriksaan kesehatan
Ada pilihan asuransi tambahan (tanpa pemeriksaan kesehatan) dengan manfaat asuransi yang lebih
besar yang terdiri dari asuransi jiwa dan asuransi kesehatan
Manfaat asuransi akan tetap diberikan kepada nasabah walaupun nasabah memiliki pertanggungan
asuransi sejenis pada lembaga asuransi lain
Pilihan Pembayaran klaim asuransi yang fleksibel yaitu setoran bulanan dilanjutkan s.d jatuh tempo
atau akumulasi setoran bulanan dibayarkan sekaligus dimuka (lump sum)
PERSYARATAN
PENYETORAN DANA
PENARIKAN DANA
Penarikan hanya bisa dilakukan terhadap nominal setoran tambahan saja. Dana setoran tetap bulanan
berikut hasil pengembangannya tidak bisa ditarik hingga jangka waktu Tapenas berakhir.
Penarikan setoran tambahan bisa dilakukan utuh atau sebagian sebesar total setoran tambahan
Pada saat jatuh tempo, akumulasi dana dan pengembangannya secara otomatis akan ditransfer ke
rekening afiliasi nasabah (Taplus, Taplus Bisnis, Giro Perorangan) sehingga nasabah tidak perlu datang
ke cabang pada saat jatuh tempo.
Saldo
> Rp 0
4,00
Biaya pengelolaan rekening Rp18.000,- per tahun berlaku sejak tanggal 15 februari 2015