ii
Steven Allen
Kepala Perwakilan UNICEF untuk Indonesia
iii
iv
vi
PENDAHULUAN
Latar belakang buku ini
Hidup kita seperti tangga dari bawah ke atas, mulai
dari bayi, anak-anak, remaja, dewasa dan tua.
Masa anak-anak biasanya dari 0 10 tahun; remaja
antara 10 19 tahun, dewasa mulai dari 19 tahun
ke atas. Masa remaja ada di tengah-tengah antara
masa anak-anak dan masa dewasa. Masa remaja
ini disebut masa PUBERTAS atau akil-balik. Pada
masa ini banyak sekali terjadi perubahan pada
remaja. Perubahan terjadi pada tubuh atau fisik
seperti tumbuhnya rambut di ketiak dan sekitar
alat kelamin, terjadinya menstruasi dan mimpi
basah, dan lain-lain. Perubahan juga terjadi secara
psikologis seperti perubahan pikiran, perasaan,
keinginan. Karena semua itu wajar dan alamiah,
remaja tidak perlu khawatir walaupun melihat ada
perbedaan antara dirinya dengan remaja lainnya.
Kehidupan pada masa remaja seperti dua sisi
mata uang (koin), yang saling melengkapi dan
memberi arti.
19 TAHUN KE ATAS
Masa Dewasa
10 - 19 TAHUN
Masa Remaja
0 - 10 TAHUN
Masa Anak-anak
NEGATIF
POSITIF
cap tikus
BEER
sag u
whis
key
LEM
AIBON
er
PELUANG dan
TANTANGAN, perilaku
POSITIF dan NEGATIF,
akan mempengaruhi
masa depan.
Keterampilan hidup
kemampuan untuk :
terdiri
atas
sikap
dan
1. mengambil
keputusan, yaitu mengetahui
dan memilih perilaku-perilaku dan cara-cara
tertentu untuk menghindari risiko atau bahaya
yang mempengaruhi hidup dan kesehatan
kita. Contoh: memilih untuk tidak ikut-ikut
merokok seperti teman-teman lain daripada
harus sakit paru-paru kalau sudah dewasa.
2. memecahkan masalah, adalah mencari tahu
apa saja yang menyebabkan terjadinya
suatu masalah dan bila sudah tahu bisa
menghindarinya. Contoh: mencari tahu apa
yang menyebabkan remaja bisa tertular HIV,
dan setelah tahu menghindari cara-cara yang
menyebabkan penularan HIV.
3. berpikir kritis, yaitu berpikir mengenai hal-hal
apa saja yang mempengaruhi atau mendorong
perilaku dan tindakan kita, dan juga berpikir
mengenai untung-rugi dari tindakan atau
perbuatan yang kita pilih. Contoh: remaja bisa
berpikir kerugian apa saja yang bisa terjadi
pada dirinya bila ia menggunakan obat-obatan
berbahaya.
10
12
13
MENGENAL DAN
MEMELIHARA ORGAN
REPRODUKSI KITA
14
15
3. Rahim (uterus)
1. Indung telur
(ovarium)
4. Leher Rahim
(cervix)
5. Liang Kemaluan
(vagina)
7. Klentit
(clitoris)
6. Mulut vagina
16
8. Anus
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
17
3. Saluran sperma
(vas deferens)
6. Batang
kemaluan
(penis)
4. Prostat
7. Kepala
penis
(glans)
2. Buah zakar
(testis)
5. Saluran
kemih
(uretra)
1. Kantung zakar
(scrotum)
18
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
19
MENGATASI STRES
DAN KEBINGUNGAN
MENGHADAPI
PERUBAHAN
FISIK DAN PSIKOLOGIS
SELAMA PUBERTAS
20
21
MENGENALI
SEBAB-SEBAB
PERUBAHAN DAN
BERPIKIR APA
YANG SEBAIKNYA
DILAKUKAN DALAM
MASA PUBERTAS
24
Perubahan sik dan psikologis disebabkan bekerjanya hormon-hormon. Hormon adalah zatzat kimia yang dihasilkan bagian-bagian tertentu
dalam tubuh. Dari bagian-bagian tubuh itu,
hormon mengalir melalui darah ke bagian-bagian
tubuh lain dimana hormon itu harus bekerja dan
melakukan perubahan-perubahan pada tubuh kita.
Ada banyak jenis hormon dalam tubuh.
Pada masa PUBERTAS, hormon-hormon tertentu
di otak mengirim berita/perintah pada organorgan reproduksi (organ seks) laki/perempuan
untuk membuat hormon-hormon seks. Organ seks
perempuan (indung telur) membuat hormon seks
yang disebut estrogen dan progesteron. Organ
seks laki-laki (testis) menghasilkan hormon seks
yang disebut testosteron. Hormon seks perempuan
memerintahkan indung telur untuk mengeluarkan
satu sel telur setiap bulan, sedangkan hormon seks
laki-laki memerintahkan testis untuk menghasilkan
sperma. Bila sperma laki-laki bertemu dengan sel
telur perempuan maka keduanya bersatu dan bisa
tumbuh menjadi bayi di dalam tubuh perempuan.
Artinya, waktu tubuh kita sudah menghasilkan
hormon-hormon seks, maka laki dan perempuan
sudah bisa menghasilkan keturunan/anak.
25
26
27
28
Dinding rahim
semakin menebal
29
telur perempuan
sperma laki-laki
Sperma
bersatu dengan telur
30
31
32
Pijatan di rahim
atau melakukan
gerakan-gerakan keras
36
Menggunakan
alat-alat tradisional
yang tidak steril
seperti alat tumpul
37
38
Gonore (GO)
Penyakit ini disebabkan bakteri Neisseria
Gonorrheae. Gejala dan tanda-tandanya:
- Keluar cairan putih kekuningan kental yang
keluar dari vagina atau penis
- Rasa nyeri di rongga panggul
- Dapat juga tanpa gejala
2)
3)
Herpes genitalis
Penyakit ini disebabkan oleh virus Herpes
Simplex. Gejala dan tanda-tandanya:
- Bintil-bintil berair (berkelompok seperti
anggur) yang sangat nyeri pada kemaluan
- Kemudian pecah dan meninggalkan luka
yang kering mengerak lalu hilang sendiri
- Kadang-kadang kambuh lagi
4)
40
5)
42
43
MENGENAL DAN
MENGHADAPI
MASALAH HIV/AIDS
hubungan
seks
h
dara
transfusi darah
jarum suntik
46
ibu ke bayi
gigitan nyamuk
orang bersalaman
berciuman
orang berpelukan
makan bersama /
piring dan gelas
tinggal
serumah
47
48
kembangkan
kemampuan untuk
menjaga diri agar tidak
tertular, yaitu dengan
mengambil keputusankeputusan yang benar
dan sehat!
49
50
Hindari
penggunaan
jarum suntik
atau jarum
tindik secara
bergantian
51
PERLUNYA EMPATI
DAN MEMBERI
DUKUNGAN PADA
ORANG DENGAN
HIV/AIDS (ODHA)
53
54
Hubungan seks sebaiknya hanya dilakukan kalau sudah dewasa dan bisa bertanggungjawab
untuk itu.
Setiap orang berhak mengatakan tidak
pada sentuhan dan hubungan seks yang tidak
dikehendakinya (assertif).
Sentuhan yang berakhir dengan hubungan
seks seringkali mengakibatkan masalah dan
perasaan-perasaan yang sulit pada remaja
(menyesal, malu, takut, dll).
Hubungan seks bisa mengakibatkan kehamilan
dan kelahiran bayi, walaupun juga ada caracara mencegahnya.
Selain itu hubungan seks bisa mengakibatkan
Infeksi/Penyakit Menular Seksual (IMS/PMS)
dan penularan HIV virus penyebab AIDS
yang belum ada obatnya, walaupun ada cara
mencegahnya.
55
MENGAMBIL
KEPUTUSAN YANG
BENAR MENGHADAPI
TEKANAN
SOSIAL UNTUK
MENYALAHGUNAKAN
NARKOTIKA, ALKOHOL,
PSIKOTROPIKA, DAN
ZAT ADIKTIF (NAPZA)
56
57
cap tikus
BEER
sa gu
whi
skey
LEM
AIBON
er
Penyalahgunaan NAPZA
Sebetulnya NAPZA banyak dipakai untuk kepentingan pengobatan, misalnya menenangkan
pasien atau mengurangi rasa sakit. Tetapi karena
efeknya enak bagi pemakai, maka NAPZA
kemudian dipakai secara salah, yaitu bukan untuk
pengobatan tetapi untuk mendapat rasa nikmat.
59
60
61
62
Dari bahan-bahan dasar maupun cara pembuatannya, NAPZA dapat dibedakan antara:
1) Bahan alamiah yang berasal dari tanaman
(poppy, ganja, kecubung, jamur, dll).
2) Bahan buatan yaitu obat-obatan yang dibuat
khusus untuk menimbulkan efek yang
disukai pemakai. Efek dari zat-zat ini sangat
berbahaya bagi tubuh manusia, bahkan
dapat menyebabkan kematian jika dipakai
sembarangan, misalnya dicampur dengan
zat-zat lain. Contohnya pil psikotropika seperti
ecstasy.
64
PERJALANAN ALKOHOL
5 OTAK,
alkohol akan sampai
di otak segera setelah
kita minum. Alkohol
ini akan selalu
dibawa darah melalui
otak sampai hati
kita mengoksidasi
(membakar)nya
5
1 MULUT,
alkohol dikonsumsi
BESAR,
melalui
mulut
2 PERUT/USUS
Sebagian
kecil dari
1
DARAH,
4 PEREDARAN
jantung memompa
alkohol menembus
dinding perut dan
masuk ke aliran darah,
tetapi sebagian besar
masuk ke dalam usus
kecil (intestin)
4
6
HATI,
berfungsi untuk
membakar alkohol
dengan kecepatan 1
ons/jam. Pembakaran
ini merupakan proses
mengubah alkohol
menjadi air. Tubuh
kita lalu mengeluarkan
air melalui air seni
dan keringat dan
karbondioksidanya
melalui pernapasan
BESAR,
2 PERUT/USUS
sebagian kecil dari
6
2
3
alkohol menembus
dinding perut dan
masuk ke aliran darah,
tetapi sebagian besar
masuk ke dalam usus
kecil (intestin)
KECIL,
3 USUS
dengan cepat alkohol
diserap oleh dinding
usus kecil ke dalam
aliran darah
65
STROKE
JARI-JARI
KUNING COKLAT
BRONKITIS
KRONIS
SAKIT
JANTUNG
PAKAIAN
BAU DAN
RUSAK
KULIT
BERKERUT
ALAT
PERASA YANG
TIDAK SENSITIF
LAGI
66
Inhalansia
adalah zat yang dihirup. Salah satu contohnya
lem Aica Aibon yang banyak dipakai anak
dan remaja karena harganya murah dan
memabukkan. Zat yang ada dalam lem Aica
Aibon adalah zat kimia yang bisa merusak
sel-sel otak dan membuat kita menjadi tidak
normal, sakit bahkan bisa meninggal.
KETERAMPlLAN HIDUP
YANG SAYA PERLUKAN
UNTUK
MELINDUNGI DIRI
70
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Orang yang
punya kepercayaan diri
tinggi biasanya lebih mampu
melindungi dirinya dari
pengaruh-pengaruh negatif yang
merugikan, dan justru dapat
membantu
lingkungannya.
72
Maaf,
saya tidak bisa
ikut
74
2.
3.
75
DAFTAR PUSTAKA
Budiharsana, M, Lestari, H, et.al. (n.d.) Kesehatan
Reproduksi Remaja (KRR) BKKBN, Yayasan AIDS
Indonesia, The World Bank
Handayani, M. Ninik (n.d.) Kiat Menghadapi
Rendah Diri (Sumber : i q e q . w e b . i d.
IQEQ - Situs Psikologi Interaktif Terpercaya dan
Terlengkap)
Harris, Robie H. (1996) Changing Bodies, Growing
Up, Seks and Seksual Health : Its Perfectly
Normal. Cambridge, MD : Candlewick Press, rst
paper back edition 1996
Darvilll, Wendy & Powell Kelsey (2002). The
Puberty Book, Panduan Untuk Remaja. Penerbit
PT Gramedia Pustaka Utma, Jakarta
Moeliono, Laurike (2001). Pemahaman Masalah
Seksualitas Remaja, Kesehatan Reproduksi
Remaja Dan Kaitannya Dengan Penularan
HIV. Materi Diskusi Di Perguruan Al-Izhar 12
November 2001
76
77
78