FENIL ASETAT

I. Tujuan
1. Mengenal proses reaksi asetilasi gugus
OH fenolik
2. Memahami proses destilasi sederhana
II. Prinsip
1. Asetilasi
2. Destilasi
3. Ekstraksi Cair Cair
4. Esterifikasi

IV.

Teori Dasar

Fenil asetat merupakan cairan tak

berwarna, memiliki bau fenol,
struktur kimia dari fenil asetat
sebagai berikut:

(Jiangsu, 2008)

IV.

Teori Dasar

Sifat Fisika Fenil Asetat

Nama Lain : Asam Fenil Asetat; 2-phenylacetic acid; Alpha-toluic
Acid
Rumus Kimia : C6H5CH2COOH
Berat Molekul : 136,15 g/mol
Kenampakan : kristal berwarna putih
Titik didih normal : 265,5 oC
Densitas : 1,091 g/cm3 (30 oC)
Kelarutan : 1,66/100 gr air
Viskositas : 3,3244 (30 oC)
Tekanan uap : 1,22 hPa (97 oC)
Flash Point : 132 oC
Titik leleh : 76-77 oC
(Jiangsu, 2008)

IV.

Teori Dasar

Sifat Kimia Fenil Asetat

Fenil asetat sedikit larut dalam air
Stabil
Mudah terbakar, larut dalam pelarut organik,
pembiasannya kuat
(Natsir, 2001)
Fenil asetat disintesis dari reaksi antara fenol dan
asam asetat anhidrida.
Asam fenil asetat sering digunakan dalam
pembuatan antibiotik, penghambatan pertumbuhan
dan diferensiasi sel kanker dan tumor, mandelic
acid dan pennicilin-G (Tarigan, 2013).

Daftar Pustaka
Jiangsu. 2008. Chemical Books. USA:
John Willey and Sors Inc.
Natsir, A. 2001. Kamus Kimia. Jakarta:
PT. Gramedia Pustaka Utama.
Tarigan, M. A,. 2013. Asam Fenil
Asetat. Tersedia online di
repository.usu.ac.id/bitstream/12345
6789/3737013/chapterII.pdf