Yang boleh melapor, semua masyarakat dewasa yang sehat, nama laporan: Laporan
kewaspadaan.
Sarana pelaporan: formulir bebas (tidak ditentukan bentuknya), telepon, telegram, radio,
kurir, lisan.
Selain melalui pos, penyampaian isi laporan dapat dilakukan dengan sarana komunikasi
cepat lainnya, sesuai situasi dan kondisi yang ada.
Isi laporan : jumlah penderita dan kematian PMTKLB selama satu minggu yang tercatat
di Puskesmas.