dan Bertalenta
Siswa
yang
mempunyai
bakat
intelektual biasanya memiliki motivasi
yang kuat, (Dai, Moon& Feldhusen, 1998;
Gottfried & Gottfried, 2004).
Pertanyaan
1. Secara singkat, sebutkan ciri-ciri siswa
yang berbakat dan bertalenta!
Jawab: memiliki motivasi yang kuat,
unggul secara akademis, cepat
menyelesaikan pekerjaan sekolah,
fokus, dan lebih awal dalam belajar.
2. Adakah dampak negatif jika siswa
yang berbakat dan bertalenta belajar
di kelas umum? Jelaskan contohnya!
Percepatan Vs Pengayaan
Percepatan
Pendukung percepatan (misal: Pendarvis
& Howly, 1996) berpendapat: Siswa yang
berbakat hendaknya didorong untuk
menyelesaikan kurikulum sekolah dengan
cepat, mungkin dengan melompati kelas
dan masuk ke perguruan tinggi pada usia
dini.
Percepatan Vs Pengayaan
Riset
tentang
orang
berbakat
memberikan lebih banyak dukungan
(dari segi peningkatan pencapaian
siswa) untuk percepatan daripada
pengayaan.
Program Percepatan (acceleration
program) bagi siswa yang berbakat
sering melibatkan matematika tingkat
lanjut kepada siswa pada usia dini,
(Slavin, 2011:216).
Percepatan Vs Pengayaan
Variasi tema percepatan adalah teknik
yang
disebut
pemadatan
kurikulum
(curriculum compacting), dimana guru dapat
saja melompati bagian-bagian kurikulum yang
tidak dibutuhkan siswa yang sangat mampu.
Dengan kata lain, program percepatan
merupakan kenaikan kelas cepat melaui
pelajaran tingkat lanjutan bagi siswa yang
berbakat atau bertalenta.
Pertanyaan
1. Mengapa dikatakan sebagai program
percepatan?
Jawab : Karena merupakan program dimana
kenaikan kelas cepat melaui pelajaran
tingkat lanjutan dengan sasaran siswa
yang berbakat atau bertalenta.
2. Adakah dampak negatif bagi psikologi
siswa yang mengalami kelas percepatan
meskipun memiliki kemampuan yang lebih
dibanding siswa pada umumnya?
Percepatan Vs Pengayaan
Pengayaan
Program pengayaan adalah program dimana tugas
atau kegiatan dirancang untuk memperluas atau
memperdalam pengetahuan siswa yang menguasai
pelajaran di ruang kelas dengan cepat, (Slavin,
2011;216).
Program pengayaan (enrichment program)
mempunyai banyak bentuk.
Renzuli dan Reis (2000) menyarankan tiga jenis
kegiatan:
1. Kegiatan penyelidikan umum, Contoh: proyek yang
memungkinkan siswa mencari topik sendiri.
Percepatan Vs Pengayaan
2. Kegiatan pelatihan Kelompok, seperti
permainan dan simulasi untuk
meningkatkan kreativitas dan kemampuan
menyelesaikan masalah
3. Penelitian perorangan dan kelompok kecil
tentang masalah yang sesungguhnya,
seperti menulis buku atau koran,
mewawancarai orang yang sudah tua, untuk
menulis sejarah lisan dan melaksanakan
penelitian geologi atau arkeologi.
Petanyaan
1. Secara singkat sebutkan tiga jenis kegiatan
dalam program pengayaan!
Jawab: 1) kegiatan penyelidikan umum, 2)
kegiatan pelatihan kelompok, 3)
penelitian perorangan atau kelompok
kecil tentang masalah sesungguhnya.
2. Mengapa kegiatan yang disarankan bagi
siswa yang berbakat dan bertalenta akan
menguntungkan semua siswa? Jelaskan!
Percepatan Vs Pengayaan
Dengan mengakui hal itu,
banyak sekolah kini memasukkan
kegiatan yang merupakan ciri khas
program pengayaan ke dalam
kurikulum bagi semua siswa.
Percepatan Vs Pengayaan
Dengan demikian, dapat memenuhi
kebutuhan siswa yang berbakat dan
bertalenta tanpa memisahkan mereka
dari teman sebaya mereka.
Contoh kegiatan seperti itu meliputi :
penambahan
penggunaan
proyek,
eksperimen,
studi
mandiri,
dan
pembelajaran kooperatif.
Pendidikan Khusus
Pendidikan khusus (special education)
adalah setiap program yang diberikan
bagi
siswa
yang
mempunyai
ketidakmampuan dan bukan atau selain
program pendidikan umum di ruang kelas,
(Slavin, 2011:217).
Pendidikan khusus merupakan program
yang memenuhi kebutuhan siswa yang
mempunyai ketidakmampuan mental,
emosi atau fisik, (Slavin, 2011:216).
Pertanyaan
1. Menurut anda pentingkah pendidika khusus itu?
Jawab: Menurut saya sangat penting, karena
pendidikan tidak hanya dibutuhkan bagi anak
tang mampu menempuh pendidikan umum,
tetapi anak-anak yang perlu kebutuhan khusus
pun diharapkan mendapat mendidikan agar
memiliki kemampuan dalam bermasyarakat
tanpa perlu merasa diasingkan karena
kekurangan yang dimilikinya.
2. Bagaimanakah keefektifan pendidikan khusus di
Indonesia yang diberikan bagi siswa berkebutuhan
khusus saat ini?
Pertanyaan
Adakah syarat khusus bagi siswa
berketidakmampuan
untuk
menerima
pendidikan
khusus?
jelaskan!
Pengertian Inklusi
Pendidikan Inklusi berarti:
bahwa siswa menghadiri sekolah di
tempat kediaman mereka bersam teman
seusia dan sekelas mereka. Itu mengharuskan
agar jumlah siswa yang dipisahkan untuk
memperoleh layanan khusus relatif sama
untuk
semua
sekolah
dalam
distrik
tertentuSiswa yang disertakan tersebut
tidak diasingkan ke kelas khusus atau ruangan
di samping sekolah (National Assoviation of
State Boards of Education, 1992) dalam
(Slavin, 2011:231)
Pertanyaan
Jelaskan contoh pemberian program
pendidikan khusus yang sesuai dengan
kebutuhan siswa!
Pengertian Inklusi
Inklusi Penuh berarti:
Bahwa siswa yang mempunyai ketidakmampuan
atau berisiko memperoleh semua pengajaran
mereka dalam lingkungan pendidikan umum,
layanan dukungan datang kepada siswa.
Inklusi sebagian berarti:
Bahwa
siswa
memperoleh
kebanyakan
pengajaran mereka dalam lingkungan pendidikan
umum, tetapi siswa mungkin saja dicopot ke
lingkungan pengajaran lain jika lingkungan seperti
itu dianggap sesuai dengan kebutuhan masingmasing siswa.
Pertanyaan
Jelaskan melalui contoh perbedaan
antara inklusi penuh dengan inklusi
sebagian!