untuk
penerbangan
keliling
dunia
-nya
yang
baru,
yang
mempertimbangkan untuk mernbuka kantor, pabrik, toko eceran, atau bank yang
baru di luar negara mereka. Keputusan lokasi sudah keluar melebihi batas negara.
Satu pendekatan untuk memilih sebuah negara adalah dengan mengidentifikasi
apa yang diyakini oleh organisasi pusat sebagai faktor penunjang kcbcrhasilan
(critical success factorCSFs) yang diperlukan untuk mencapai keunggulan
bersaing. Enam kemungkinan CSFs suatu negara disusun pada Gambar 8.1.
Dengan menggunakan beberapa faktor (tetmasuk beberapa faktor negatif seperti
tingkat kriminalitas) World Economic Forum setiap tahun mengurutkan
keunggulan global dari 75 negara (lihat Tabel 8.1.)
Gambar 8.1 Beberapa Pertimbangan dan Faktor yang Mempengaruhi Keputusan
Lokasi
Keputusan Negara
1. Risiko polilik, peraturan, sikap, dan Insentif pemerintah
2. Permasalahan budaya dan ekonomi
3. Lokasi pasar
4. Ketersediaan, sikap, produktivitas. dan upah tenaga kerja
5. Ketersediaan pasokan, komunikasi, dan energi
6. Risiko nilai tukar dan mata uang
Keputusan Daerah/Komunilas
1. Keinginan perusahaan
2. Segi-segi yang menarik dari daerah tersebut (budaya, pajak, iklim, dan
Iain-Iain)
3. Ketersediaan dan upah tenaga kerja, serta sikap mereka terhadap serikat
pekerja
4. Biaya dan ketersediaan layanan umum
5. Peraturan lingkungan hidup setempat
6. Insentif dari pemerintah
7. Kedekatan kepada bahan mentah dan pelanggan
8. Biaya tanah/pembangunan
Keputusan Lokasi
1
Pembatasan daerah
Tabef 8.1 Persaingan Global dari 75 Negara Pilihan, Berdasarkan Survei Tahunan
dari 4.000 Eksekutif Bisnis
Negara
Finlandia
Amerika Serikat
Belanda
Jerman
Kanada
11
Jepang
15
Brasilia
30
Rusia
58
Bolivia
75
Sumber. www.weforum.org, 2002.
Disamping globalisasi, sejumlah faktor lain juga mempengaruhi keputusan lokasi.
Di antara faktor-faktor ini adalah: produktivitas tenaga kerja, valuta asing, budaya,
perubahan sikap terhadap industi, juga kedekatan terhadap pasar, pemasok, dan
pesaing.
Produktivitas Tenaga Kerja
Di saat memutuskan sebuah lokasi, manajemen mungkin tergiur dengan tingkat
upah yang rendah pada suatu daerah. Walaupun demikian, tingkat upah bukan
merupakan satu-satu nya pertimbangan yang dapat dilakukan, sebagaimana yang
ditemukan oleh Quality Coils Inc., di saat perusahaan itu membuka pabriknya di
Meksiko (lihat kotak penerapan MO). Manajemen juga harus mempertimbangkan
produktivitas.
Yang benar benar menarik bagi manajemen adalah kombinasi di antara
produktivitas dan tingkat upah tenaga kerja. Sebagai contoh, pica Quality Coils
membayar $70 per hari dengan tingkat produksi sebesar 60 unit per hari di
Connecticut, jumlah ini akan lebih murah jika dibandingkan dengan pabrik di
Meksiko dengan upah $25 per hari dengan produktivitas 20 unit per hari:
Biaya tenaga kerja per hari
= Biaya per unit
Produktivitas (per hari)
Kasus 1 : Pabrik di Connecticut
$70 Upah per hari
60 Unit yang diproduksi per hari
$75
60
$25
20
Karyawan rang tidak terlatih, memiliki tingkat pendidikan yang rendah, atau
kebiasaan kerja yang buruk bukan hal yang baik bagi perusahaan walaupun
upahnya rendah. Demikian pula, karyawan yang tidak dapat atau sering membolos
tidak memberikan kebaikan bagi organisasi walaupun pada tingkat upah yang
rendah.
PENERAPAN MO
Quality Coils Menarik Diri dari Meksiko
Keith Gibson, direktur Quality Coils, Inc., melihat adanya penghematan pada
rendahnya upah buruh di Meksiko dan memindahkan produksinya ke sana. Ia
menutup sebuab pabrik di Connecticut dan membuka satu pabrik di luar, dimana
ia dapat membayar pekerja Meksiko sepertiga dan upah buruh di Amerika.
"Semua perhitungan yang dibuat menghasilkan keputusan untuk melakukan
bijib besi) harus membayar biaya transportasi yang sangat mahal, yang
menjadikan biaya transportasi menjadi faktor utama.
Kedekatan Kepada Pesaing
Mungkin terasa mengagetkan, perusahaan juga senang berdekatan dengan
pesaingnya. Trend ini, disebut sebagai clustering, sering terjadi bila sumber daya
utama ditemukan di wilayah tersebut. Sumber dava alam berupa tanah dan iklim
mendorong para pembuat anggur untuk berkumpul di Napa Valley di Amerika dan
wilavah Bordeaux di Perancis.
Sumber daya berupa modal proyek yang tersedia di daerah ini menambahkan daya
tarik. Sama halnya, pembuat mobil balap dari seluruh dunia berkumpul di daerah
Huntington di Inggris, dimana mereka mendapatkan banyak karyawan yang
berbakat dan segudang informasi.
Metode Evaluasi Alternatif Lokasi
Terdapat empat metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah lokasi :
metode pemeringkatan faktor, analisis titik impas lokasi, metode pusat gravitasi,
dan model transportasi. Bagian ini menjelaskan pendekatan pendekatan ini.
Metode Pemeringkatan Faktor
Terdapat
banyak
faktor,
baik
yang
kualitatif
maupun
kuantitatifyang
daerah pinggiran dan daerah pedesaan dengan pemandangan yang indah pasti
lebih unggul.
Sistem Informasi Geografi
Sistem informasi geografi (geographic information systemsGIS) merupakan
satu alat penting untuk membantu perusahaan membuat keputusan analitik yang
berhasil, yang berkaitan dengan lokasi. Toko eceran, bank, rantai makanan, pompa
bensin, dan toko pcrcetakan, semuanya dapat menggunakan file yang telah
diberikan kode secara geografis dari GIS untuk melakukan analisis demografis.
Berikut adalah beberapa data geografis yang terscdia dalam GIS:
Data sensus menurut blok, bidang, kota, distrik, daerah metropolitan, negara
bagian dan kode pos
Ringkasan
Lokasi dapat menetukan hingga 10 % biaya total sebuah perusahaan industri.
Lokasi juga merupakan elemen penting dalam menentukan pendapatan
perusahaan jasa, eceran dan profesional. Untuk organisasi jasa, eceran dan
profesional, analisis biasanya dibuat dari berbagai variabel termasuk daya beli
suatu daerah, persaingan, iklan dan promosi, kualitas fisik lokasi dan kebijakan
operasional organisasi.
Istilah Istilah Penting
Biaya nyata (tengible costs)
Biaya tidak nyata (intengible costs)
Clustering
Metode pemeringkatan faktor (Faktor rating method)
Analisis titik impas lokasi (locational break analysis)
Metode pusat gravitasi (center of gravity method)
Pertanyaan Diskusi
1. Apakah konsep utama keunggulan bersaing lokasi FedEx? Diskusikan.
2. Mengapa begitu banyak perusahaan Amerika membangun fasilitasnya di
negara lain?
3. Mengapa begitu banyak perusahaan asing membangun fasilitasnya di
Amerika?
4. Apakah yang disebut dengan "clustering?
5. Bagaimana faktor pembobotan dapat menyertai pilihan pribadi dalam
memilih lokasi?
6. Apakah keutamaan dan kekurangan pendekatan kualitatif (dibandingkan
dengan pendekatan kuantitatif) dalam penetapan keputusan mengenai lokasi?
7. Berikan dua contoh clustering pada sektor jasa.
8. Apakah faktor utama yang dipertimbangkan perusahaan di saat memilih
sebuah negara untuk menempatkan fasilitasnya?
9. Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi keputusan mengenai lokasi pada