: Ampicilin 3x300 mg IV
Paracetamol 3x100 mg P.O
Diazepam 2,7 mg IV (bila kejang)
Infus D5 14 S 500 cc/24jam
1.2
No
.
1
Pengelompokan Data
Tanggal 8-9-2001
jam 11.00 WIB
S: Ibu mengatakan bahwa
anaknya masih panas dan
rewel minta menetek terus,
sebelumnya anak tidak
pernah sakit kejang.
Kemungkinan Penyebab
Diagnosa/masalah
Hipertermia
Potensial kejang
ulang
gangguan metabolisme
otak
O: keadaan composmentis
Tanda Vital :
S
: 38,2 C
N : 132x/menit
RR : 30x/menit
Kulit teras panas,akral
hangat,anak tampak rewel
dan sedang menetek, Bibir
tampak kering dan pecahpecah, turgot kulit cukup.
Pemeriksaan Laboratorium:
Hb : 12gr %
(N : 11,4-15,1)
kejang
Leucocyt : 9x10/L
(N : 4,3-11,3)
Trombocyt : 173x10/L
(N : 150-350)
PCV : 0,35
(N : 0,38-0,42)
Glukosa darah acak :
288 mq/dl
(N : <200)
Elektrolit :
Kalium : 3,6 meq/L
(N : 3,8-5)
Natrium 133 meq/L
(N : 135-144)
2
Tanggal 8-9-2001
Jam 11.00 WIB
S : Ibu mengatakan por4si
dari rumah sakit di habiskan
separuh, pasl (SGM 2) baru
diberikan 2 sendok, lalu
dimuntahkan, anak sering
menetek, dan minum airputih
kurang lebih 4-6x/100cc.
Proses penyakit
(faringitis)
Gangguan
pemenuhan nutrisi
Lila :14cm
Tanggal 08-09-2001
Jam 11.00 WIB
Kurangnya
pengetahuan
Sering bertanya