NIM : P00320018012
KELAS : 2A
A. Proses Keperawatan
1. Kondisi pasien : Tn. B berusia 35 tahun diagnose medis ISK
Data subjektif : Pasien mengatakan tidak bisa menahan rasa ingin berkemih
Data objektif : Pasien nampak gelisah
Prosedur tindakan :
- Cuci tangan
- Tutup pintu atau tirai samping tempat tidur
- Jelaskan prosedur pada klien
- Gunakan sarung tangan
- Bantu klien pada posisi terlentang. Letakkan selimut diatas bagian tubuh bagian atas dan
tutup ekstremitas bawahnya dengan selimut mandi sehingga hanya genitalia yang
terpajan
- Bersihkan genitalia dengan sabun dan air, keringkan secara menyeluruh
- Siapkan drainase kantong urine dengan menggantungkannya ke rangka tempat tidur.
- Dengan tangan non dominan genggam penis klien dengan kuat sepanjang batangnya.
Dengan tangan dominan, pegang kantung kondom pada ujung penis dan dengan perlahan
pasangkan pada ujung penis
- Sisakan 2,5 sampai 5 cm ruang antara glands penis dan ujung kondom
- Lilitkan batang penis dengan perekat elastic.
- Hubungkan selang drainase pada ujung kondom kateter l
- Posisikan klien pada posisi yang aman
- Pasien dirapihkan kembali
- Alat dirapihkan kembali
- Mencuci tangan
- Melaksanakan dokumentasi :
- Catat tindakan yang dilakukan dan hasil serta respon klien pada lembar catatan klien
- Catat tanggal dan jam melakukan tindakan dan nama perawat yang melakukan dan tanda
tangan/paraf pada lembar catatan klien
b. Evaluasi Validasi bapak, apakah masih gelisah ? (sambil memperhatikan ekspresi wajah
pasien)
-Pasien : iya suster saya masih merasa panas
2. Fase Kerja
- Perawat : Baik pak, sekarang saya akan merubah posisi bapak, permisi ya pak ( sambil
mengarahkan pasien untuk sim kiri)
- Pasien : …… (mengikuti perintah/instruksi perawat)
- Perawat : permisi ya pak ( memasang kondom katetr pada pasien). Baik pak sudah selesai
ya… ( mengatur kembali posisi pasien dan memperhatikan respon klien, serta ,membaca
hasil dan memberitahukan kepada pasien)
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi respon
1) Evaluasi Subjektif
Perawat : bagaimana pak, apakah terasa tidak nyaman ?
2) Evaluasi Objektif
Perawat : memperhatikan respon pasien, apakah tampak tidak nyaman setelah
dilakukan pemasangan kondom kateter
b. Tindak lanjut
- Perawat : Jika bapak mengalami kesulitan atau butuh bantuan saya, tolong
keluarga memanggil saya di ruangan perawat ya, jadi nanti saya akan dating untuk
melihat keadaan bapak
- Pasien : iya baik suster, terima kasih