Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN NY ” N ”

DENGAN GANGGUAN SISTEM PERNAFASAN; ASMA BRONCHIALE DI IRNA


PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT DR. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG

Nama : Ny ” N ” Tgl. MRS: 7 Juni 2009


Umur : 27 tahun Diagnosa : Asma Bronchiale

Diagnosa Perencanaan
No Implementasi Evaluasi
Keperawatan Tujuan Intervensi Rasionalisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Tanggal:9 Juni 2009 Tanggal : 9 Juni 2009 Tanggal : 10 Juni 2009
Pukul : 09.00 WIB Pukul : 09.00 WIB Pukul : 09.00 WIB

Pola nafas tidak Tujuan jangka Kaji frekuensi Untuk Mengkaji frekuensi S : Klien mengatakan
efektif berhubungan panjang : nafas klien mengetahui nafas klien dan masih sesak
dengan akumulasi - Jalan nafas tingkat mengobservasi tanda-
mukus. kembali efektif kesehatan klien tanda vital klien dengan O:
mengukur TD, - Klien sesak
Data Subjektif : frekuensi pernafasan, - RR 28 x/menit
- Klien mengeluh Tujuan jangka suhu dan nadi - Nadi 100 x/menit
sesak nafas pendek : - IVFD terpasang
- Klien mengatakan Dalam jangka Atur posisi Untuk Mengatur posisi klien - O2 terpasang
malu dan takut waktu 1x24 jam: klien senyaman mempermudah senyaman mungkin
orang lain tidak - Sesak berkurang mungkin fungsi dengan memberikan A : Masalah teratasi
bisa menerimanya - Keadaan umum pernafasan posisi semi fowler sebagian
baik
Data Objektif : Observasi Untuk Mengobservasi P : Intervensi
- RR 30 x/ menit karakteristik mengetahui karakteristik sesak dilanjutkan
- Adanya Whezzing sesak karakteristik dengan melihat
- Nadi :100 x /menit dan keefektifan keadaan klien dan
- IVFD terpasang sesak tanda vital klien
- O2 terpasang
Melaksanakan Untuk Melaksanakan terapi
terapi medik Mengurangi medik yaitu Salbutamol
dalam sesak klien dan Cefadrokxin 3x1
pemberian obat tab/oral, Aminofilin 1
sesak amp tiap ganti cairan
infus, dan injeksi
Dexametason 3x1 amp
melalui IVFD .

Observasi Untuk Observasi oksigen


oksigen mencukupi untuk mengurangi
kebutuhan nafas sesak agar klien dapat
klien bernafas dengan baik,
dengan cara mengatur
kebutuhan oksigen
klien apakah sudah
mencukupi atau belum

Berikan air Untuk Memberikan air hangat


hangat mencairkan 1 gelas 2x1/hari (pagi
sputum dan malam)untuk
mencairkan sputum
agar sesak berkurang.
2. Tanggal : 9 Juni 2009 Tanggal : 9 Juni 2009 Tanggal : 10 Juni 2009
Pukul : 09.30 WIB Pukul : 10.00 WIB Pukul : 10.00 WIB

Gangguan pola tidur Tujuan jangka Kaji waktu tidur Untuk Mengkaji waktu tidur S : Klien mengatakan
berhubungan dengan panjang : klien mengetahui klien untuk mengetahui susah tidur
sesak - Kebutuhan tidur kebutuhan tidur jam tidur selama 24 O:
klien terpenuhi klien jam, dengan cara - Klien tampak gelisah
menanyakan berapa - Tidur malam 3-4
Data Subjektif : Tujuan jangka jam klien tidur jam
- Klien mengeluh pendek : Atur posisi Membantu klien Mengatur posisi klien - Klien masih merasa
sesak sehingga Dalam jangka klien senyaman untuk istirahat senyaman mungkin sesak
susah tidur waktu 1x24 jam: mungkin tidur untuk klien, dengan - RR 28 x/menit
- Klien mengatakan - Klien dapat tidur cara menanyakan - IVFD terpasang
bila tidur sering nyenyak kepada klien posisi - O2 terpasang
terbangun - Ekspresi wajah mana yang nyaman
Data Objektif : tampak tenang baginya A : Masalah teratasi
- Klien nampak sebagian
sesak Ciptakan Dengan Memberikan
- RR 30 x/menit lingkungan menciptakan kenyamanan kepada
- Nadi 100 x/menit yang nyaman lingkungan klien dalam P : Intervensi
- Waktu tidur klien yang nyaman beristirahat, dengan dilanjutkan
5 jam / 24 jam diharapkan cara membatasi
- IVFD terpasang klien merasa pengunjung yang
- O2 terpasang tenang dalam membesuk klien dan
beristirahat memberitahukan
kepada keluarga yang
menjaga klien agar
tenang didalam
ruangan Tanggal : 10 Juni 2009
3. Tanggal : 9 Juni 2009 Tanggal : 9 Juni 2009 Pukul : 10.30 WIB
Pukul : 10.00 WIB Pukul : 10.30 WIB
S : Klien mengatakan
Intoleransi aktivitas Tujuan jangka Kaji respon Untuk Mengkaji respon klien tidak gerah
berhubungan dengan panjang : klien terhadap mengetahui terhadap aktivitas klien
kelemahan fisik - Klien dapat aktivitas peningkatan sehari-hari, dengan cara O :
melakukan kelelahan dan menanyakan kepada - Klien nampak bersih
Data Subjektif : aktivitas sehari- perubahan tanda klien apakah klien - Klien dapat
- Klien mengatakan hari secara vital selama merasa lelah atau tidak beraktifitas dan
selama sakit jarang mandiri beraktivitas dan setelah beraktivitas dapat merawat
mandi Tujuan jangka setelah dirinya walaupun
- Klien mengatakan pendek : beraktivitas masih dibantuh oleh
badannya gerah Dalam jangka keluarga
waktu 1x24 jam: Jelaskan Untuk Menjelaskan
Data Objektif : - Keadaan umum pentingnya mengetahui pentingnya istirahat A : Masalah teratasi
- Klien nampak baik, badan tidak istirahat dalam pentingnya dengan cara sebagian
kurang bersih lemas, kekuatan rencana istirahat dalam mempertahankan tirah
- Kepala dan kuku otot terasa pada pengobatan dan rencana baring selama fase akut P : Intervensi
klien nampak skala sedang. perlunya pengobatan dan agar dapat menurunkan dilanjutkan
kurang bersih. keseimbangan perlunya kebutuhan metabolik,
aktivitas dan keseimbangan menghemat energi
istirahat aktivitas dan untuk penyembuhan
istirahat

Bantu pasien Untuk Membantu klien


mengatur posisi mengetahui mengatur posisi yang
nyaman untuk posisi yang nyaman dalam istirahat
istirahat atau nyaman bagi dan tidur klien, dengan
tidur klien cara menanyakan
kepada klien mana
posisi yang nyaman
baginya

Bantu aktivitas Untuk Membantu aktivitas


keperawatan meminimalkan keperawatan diri yang
diri yang kelelahan klien diperlukan dalam
diperlukan dalam melakukan
beraktivitas aktivitasnya, seperti
membantu klien BAK
dan BAB ke kamar
mandi dan
memandikan klien
Tanggal : 9 Juni 2009
4. Tanggal : 9 Juni 2009 Tanggal : 9 Juni 2009 Pukul : 15.00 WIB
Pukul : 10.00 WIB Pukul : 11.00 WIB
S : Klien mengatakan
Ansietas Tujuan jangka Kaji tingkat Untuk Mengkaji tingkat tidak cemas lagi
berhubungan dengan panjang : kecemasan mengetahui kecemasan klien,
kurangnya informasi - Cemas klien klien tingkat dengan cara O:
tentang proses berkurang kecemasan memberikan - Klien tidak gelisah
penyakitnya. klien pertanyakan kepada - Ekspresi wajah
Tujuan jangka klien tentang tenang
Data Subjektif : pendek : penyakitnya
- Klien mengatakan Dalam jangka A : Masalah teratasi
ia cemas dengan waktu 4 jam: Berikan Agar klien Memberikan informasi
penyakitnya - Klien nampak informasi mengerti tentang penyakitnya P : Intervensi
- Klien bertanya- tenang tentang tentang kepada klien, seperti dihentikan
tanya tentang penyakit penyakitnya menjelaskan bagaimana
penyakitnya pengobatan
penyakitnya dan apa
Data Objektif : saja penyebab dari
- Ekspresi wajah penyakitnya tersebut
lemah
Beri support Ungkapan Memberi support pada
pada klien perasaan dapat klien untuk
untuk mengurangi mengungkapkan
mengungkap rasa cemas perasaannya, dengan
kan klien cara memberikan
perasaannya kesempatan kepada
klien untuk berbicara
dan mengungkapkan
perasaannya
Identifikasi Untuk Mengidentifikasi tanda
tanda atau mencegah dan atau gejala yang
gejala yang meminimalkan memerlukan pelaporan
memerlukan komplikasi pemberi perawatan
pelaporan yang terjadi kesehatan
pemberi pada klien
perawatan
kesehatan
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI TINDAKAN

Implementasi dan Evaluasi Tindakan


NO.
Diagnosa Keperawatan Implementasi Evaluasi
1. Gangguan interaksi sosial menarik diri berhubungan dengan Tanggal 25 Mei 2009 Tanggal 27 mei 2009
harga diri rendah Jam 08.00 WIB Jam 09.50
Data subjektif : - Membina hubungan saling percaya dengan perawat S : Klien mengatakan masih malu untuk berinteraksi
- Klien mengatakan jarang berinteraksi dengan orang lain - Menyapa pasien dengan ramah dengan orang lain
- Klien mengatakan mlu dan takut orang lain tidak bisa - Memperkenalkan diri dengan sopan O : Inteaksi klien kurang. Saat interkasi klien kadang-
menerimanya - Menjelaskan tujuan pertemuan kadang masih menunduk

Data objektif : Mengkaji permasalahan klien : A : Gangguan interaksi sosial menarik diri teratasi
- Interaksi klien tampak kurang kooperatif - Memberikan kesempatan kepada klien untuk sebagian
- Saat interaksi kontak mata kurang bercerita P : Intervensi keperawatan diteruskan
- Klien tampak jarang berinteraksi dengan klien lain - Anjurkan klien untuk mengungkapkan segala I:
sesuatu yang dirasakan - Membina hubungan saling percaya dengan
- Meningkatkan kemampuan realitas perawat dan orang lain
- Memberikan motivasi tindakan yang dilakukan - Memberikan kesempatan pada klien
klien mengungkapkan seluruh perasaan yang
- Memberikan pujian atas keberhasilan dirasakan
- Hargai setiap pendapat klien - Meningkatkan kemampuan yang realitas
E:
- Interaksi klien tampak kooperatif
- Saat berinteraksi klien menatap lawan bicara
R : Implementasi diteruskan

2. Mesti kekerasan berhubungan dengan mencederai diri sendiri Tanggal 28 Mei 2009
dan orang lain Tanggal 26 mei 2009 S : Klien mengatakan sudah bisa mengurangi emosi
Data subjektif : Jam 10.05 WIB dan amarahnya secara bertahap
- Klien mengatakan sering mengamuk dirumah - Membantu klien mengendalikan emosinya O:
Data objektif : - Mengkaji penyebab amarah klien - Klien tampak bingung
- Klien sering marah-marah dengan keluarganya dirumah - Mengajak klien berkomunikasi secara terbuka - Klien tampak diam dan menyendiri
- Memberi kesempatan kepada klien untuk P:
mengungkapkan perasaan klien tentang penyebab - Membantu klien mencegah emosi dan
sering marah-marah amarahnya
- Mengajak klien berkomunikasi secara terbuka - Memberikan kesempatan kepada klien untuk
- Memberi kesempatan kepada klien untuk bercerita mengungkapkan perasaannya
- Anjurkan klien untuk mengungkapkan segala - Membantu klien berinteraksi dengan orang
sesuatu yang dirasakan lain
E:
- Klien tidak tampak bingung lagi
- Amarah dan amuk klien berkurang
R : Implementasi diteruskan

3. Defisit perawatan diri berhubungan dengan toleransi aktifitas


Data subjektif : Tanggal 25 Mei 2009 Tanggal 27 Mei 2009
- Klien mengatakan malas beraktifitas Jam 09.30 WIB Jam 08.00
Data objektif : - Memberi penjelasan tentang pentingnya S : Klien mengatakan mau melakukan aktifitas
- Penampilan klien kurang rapi kebersihan diri O:
- Badan klien bau dan kurang bersih - Menjelaskan tanda-tanda kebersihan - Cara berpakaian dan penampilan klien rapi
- Memberikan pengertian dari kebersihan dan P : Intervensi diteruskan
manfaatnya I:
- Menganjurkan klien melakukan perawatan - Memberi penjelasan tentang pentingnya
kebersihan diri kebersihan diri
- Menganjurkan klien mandi 2 kali sehari - Menganjurkan klien melakukan perawatan
- Mengganti pakaian menyisir rambut diri
- Membantu klien dalam melakukan - Membantu klien dalam melakukan
perawatan diri perawatan diri
- Pantau perubahan yang terjadi pada klien
E:
- Klien mau melakukan aktifitas
- Cara berpakaian klien tampak rapi
R : Impelemntasi diteruskan
4. Berduka dispenstoral berhubungan dengan kurang
pengetahuan tentang penyakit Tanggal 28 Mei 2009
Data subjektif : Jam 09.00 WIB Tanggal 20 Mei 2009
- Klien mengatakan merasa sedih berada dirumah - Memberikan kesempatan kepada klien untuk Jam ii.00 WIB
sakit jiwa mengungkapkan rasa sedihnya S : Klien mengatakan mau mengungkapkan rasa
- Klien mengatakan tidak mengerti kenapa bisa masuk - Memberikan pengertian kepada klien bahwa sedihnya
rumah sakit jiwa sedih tidak akan menyelesaikan masalah O : Klien mencari kegiatan untuk menghilangkan rasa
- Mengajak klien berkomunikasi secara sedihnya
Data objektif : terbuka P : Intervensi perawatan ditersukan
- Klien tampak sering menyendiri I:
- Klien selalu murung dan hanya berdiam ditempat - Bina hubungan saling percaya
tidur - Membantu klien untuk mengungkapkan
perasaannya
- Pantau perubahan yang terjadi pada klien

E:
- Klien mau mengungkapkan perasaannya
- Ekspresi wajah klien sudah tidak tampak
sedih lagi
F : Implemntasi dilanjutkan

Anda mungkin juga menyukai