PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Lada atau dikenal juga dengan merica ( Piper nigrum L. ) merupakan
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Taksonomi dan Morfologi Tanaman Lada
2.1.1. Taksonomi Tanaman Lada
: Plantae
Divisi
Kelas
Ordo
Famili
Genus
Spesies
: Magnoliophyta
: Magnoliopsida
: Piperales
: Piperaceae
: Piper
: Piper nigrum L.
2.1.2. Morfologi
Tanaman lada dikenal sebagai tanaman tahunan yang memanjat. Namun
dari perkembangan terakhir, saat ini telah dihasilkan jenis lada perdu tanpa tiang
berkilauan, dan bagian bawah pucuk dengan titik-titik kelenjar. Berdasarkan letak
tumbuhnya , bentuk daun lada beraneka ragam. Daun pada batang bagian atas
berbeda dengan daun pada batang bagian bawah.
d. Bunga
Bunga ( organum reproductivum ) berbentuk malai, agak menggelantung,
panjang 3 - 25 cm, tidak bercabang, berporos tunggal, dan terdapat sekitar 150
bunga kecil. Tumbuhnya berhadapan dengan daun dari cabang atau ranting
plagiotropis. Bunga lada dapat berupa uniseksual, yaitu monoecious ( berumah
satu ) dan dioecious ( berumah dua ). Monoecious berarti pada satu tanaman
terbentuk bunga betina dan bunga jantan secara terpisah. Bila bunga jantan dan
bunga betina berada dalam satu bunga ( berputik dan berbenang sari ) tanaman ini
disebut hermaphrodit. Sementara dioecious berarti masing-masing bungan jantan
dan bunga betina berada terpisah pada pohon yang berlainan.
Bunga lada tumbuh dalam ketiak, kelopak berdaging, tidak bermahkota,
benang sari sebanayk 2 - 4 helai, berukuran panjang 1 mm, dan terletak di kanankiri bakal buah.
e. Buah
Buah lada tidak bertangkai, berbiji tunggal, berbentuk bulat, berdiameter 4 6
mm, dan berdaging. Kulit buah lada berwarna hijau saat masih muda dan akan
berubah menjadi warna mearah setelah masak. Buah yang berkulit hijau akan
menjadi kehitaman setelah dijemur dibawah terik sinar matahari. Panjang mulai
buah dapat mencapai panjang maksimal 15 cm dan minimal 5 cm. Biji lada
berukuran rata-rata 3 - 4 mm. Embrionya sangat kecil. Berat 100 biji lada sekitar 3
- 8 gram dengan rata-rata berat normal buah 4,5 gram.
2.2. Syarat Tanaman Tumbuh
Lada merupkan jenis tanaman tropis sehingga hanya dapat dikembangkan
di daerah tropis. Beberapa faktor yang berpengaruh pada pertumbuhan dan
perkembangan lada harus diketahui supaya berhasil dalam pengembangannya.
Persyaratan tumbuh yang cocok utuk tanaman lada adalah sebagai berikut :
a. Iklim
Tanaman lada dapat tumbuh dan berproduksi dengan baik pada daerah
yang memiliki tipe iklim A, B dan C. Menurut Schmidt dan Ferguson, tipe A
merupakan iklim amat basah ( 0 1,5 bulan kering ), tipe B merupakan iklim
basah ( 1,5 3 bulan kering ) dan tipe C iklim agak basah ( 3 - 4,5 bulan kering ).
Dengan Curah hujan 2.000-3.000 mm/tahun, Suhu udara 20 oC ( minimum )
hingga 34oC ( maksimum ) dengan kisaran suhu terbaik antara 20-27oC pada pagi
hari, 26-32oC pada siang hari dan 24-30oC pada sore hari, dan kelembaban udara
50% - 100%.
b. Lahan
Umumnya tekstur tanah yang diiningkan tanaman lada adalah liat berpasir.
Hingga saat ini penanaman lada masih terpusat di daerah Lampung, Pulau
Bangka, dan Kalimantan Barat dengan jenis dan sifat tanah yang berlainan.
Namun, umumnya lada tumbuh baik pada tanah podsolik, andosol, latosol, dan
granosol dengan tingkat kesuburan dan drainase yang baik. Drainase yang kurang
baik dapat mengakibatkan jamur tumbuh dan berkembang lebih cepat. Selain itu
jenis dan sifat tanah, pertumbuhan dan produktivitas lada dipengaruhi oleh
kedalaman air tanah. ( Rismunandar dan M.H. Riski, 2007 )
2.3.
Nama
: ANDIKA KURNIAWAN
NIM : 11482202261
DESKRIPSI LADA VARIETAS NATAR II
Asal
: 25 mm
: Bulat teratur
Bentuk daun
Ratio panjang/lebar
: 1.85
Pertulangan daun
Warna daun
: Hijau tua
Ujung daun
: Meruncing
Kaki daun
Permukaan daun
: berombak
Bentuk batang
: Unggu hijauan
: 68 mm
Pencabangan
: Tegak
: 64 mm
: Kurang
: Banyak
: 11,3
Panjang tandan
: 81 mm
: +10 bulan
Bentuk buah
: Hijau muda
: Merah jingga
6
: + 7 bulan
: 57 gram
41,8 gram
: Agak peka
terhadap busuk
pangkal batang.
Keterangan
Lampung
tidak
boleh tiang
Asal
dan Obat
Panjang tangkai daun
: 20 mm
: Bulat teratur
Bentuk daun
Pertulangan daun
Warna daun
Ujung daun
: Meruncing
Kaki daun
Permukaan daun
: Licin mengkilap
Bentuk batang
: Pipih
: Unggu hijau
: 85 mm
Pencabangan
: Tegak
: 68 mm
: Banyak
Bentuk buah
: Bulat
: Hijau
: Merah jingga
: 8 bulan
penyakit kuning.
Asal
: 1,90 cm
Bentuk tangkai
: beralur
Bentuk daun
: Jorong
Ratio panjang/lebar
: 1.868
Pertulangan daun
: Menyirip
Warna daun
: Hijau tua
Ujung daun
: Meruncing
9
Kaki daun
: Meruncing
Permukaan daun
: Licin
Bentuk batang
: Bulat
: Hijau Muda
: 5,39 cm
Percabangan
: Menggarpu
: 1,48 cm
: Kurang
: Banyak
: Lemah
: 25,560 tandan
Panjang tandan
: 9,196 cm
Sifat pembungaan
: Tidak serempak
: 8 bulan
Bentuk buah
: Bulat
: Hijau
: Kuning kemerahan
: 225 hari
: 66,56 butir
: 43.39 %
: 72,00 gram
: 48,80 gram
Rata-rata hasil
: 1,970 ton/ha
Keterangan
Dapat
dianjurkan
tanam
untuk
10
Asal
: Desa Sungkap
: 1,45 cm
Bentuk tangkai
: Beralur
Bentuk daun
: Bulat telur
Pertulangan daun
: Menyirip
Warna daun
: Hijau tua
Ujung daun
: Meruncing
Permukaan daun
: Licin
Bentuk batang
: Bulat
: Hijau
: 5,79 cm
Pencabangan
: Menggarpu
: Banyak
: Banyak
: Kuat
: 7 bulan
Bentuk buah
: Lonjong
: Hijau tua
11
: Kuning kemerahan
: 196 hari
: 57,76 gram
: 50,44 gram
: Peka
Asal
dan Obat
Panjang tangkai daun
: 21 mm
Bentuk tangkai
: Bulat beralur
Bentuk daun
: Bulat telur
Ratio panjang/lebar
: 1,55
Pertulangan daun
Warna daun
: Hijau tua
Ujung daun
: Meruncing
Kaki daun
Permukaan daun
: Licin mengkilap
Bentuk batang
: Pipih
: 76 mm
: 11 bulan
Bentuk buah
: Bulat besar
: Hijau
: Merah jingga
: + 8 bulan
Nama : NUHZAINI
NIM : 11482202564
DESKRIPSI LADA VARIETAS PETALING 1
Asal
dan Obat
Panjang tangkai daun
: 21 mm
Bentuk tangkai
: Bulat beralur
Bentuk daun
Ratio panjang/lebar
: 1, 64
Pertulangan daun
Warna daun
: Hijau tua
Ujung daun
: Meruncing
Kaki daun
Permukaan daun
: Licin mengkilap
Bentuk batang
: Pipih
: Unggu kehijauan
Panjang tandan
: 87 mm
Sifat pembungaan
: Bermusim
: + 10 bulan
Bentuk buah
: Bulat
: Hijau
: Merah Jingga
13
: + 9 bulan
Rata-rata hasil
kering
Ketahanan terhadap penyakit
batang
Nama : WENNY
NIM : 11482204658
DESKRIPSI LADA VARIETAS BENGKAYANG
Asal
: Pangkalan Bun
: 1,579 cm
: Bulat teratur
Bentuk daun
: Bulat telur
Ratio panjang/lebar
: 1.941
Pertulangan daun
: Menyirip
Warna daun
: Hijau tua
Ujung daun
: Meruncing
Kaki daun
Permukaan daun
: Licin
14
Bentuk batang
: Agak pipih
: Hijau muda
: 5,79 cm
Panjang tandan
: 9,834 cm
Sifat pembungaan
: Serempak
: 10 bulan
Bentuk buah
: Bulat
: Hijau muda
: Kuning kemerahan
: 189 hari
: 85,22 buah
: 68,30 %
busuk
15
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Prospek produk
Permintaan lada dunia makin meningkat (10%/tahun) sedangkan pasokan
Indonesia masih kecil, ini memberi peluang bagi Indonesia untuk
meningkatkan ekspor ladanya. Di dalam negeri lada merupakan bahan
konsumsi langsung yang baru, sehingga diharapkan kebutuhannya akan
semakin bertambah.
Bagi petani lada hijau merupakan diversifikasi produk lada yang akan
memberikan
peningkatan
pendapatan,
karena
harganya
lebih
mahal
16
Tentunya, di dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan dalam
penyusunannya, penulis mohon maaf. Dan sekiranya para pembaca makalah ini
memberikan kritik dan saran terhadap makalah ini. Agar dikemudian hari penulis
dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Asosiasi Eksportir Lada Indonesia. 2004. Indonesian Country Paper for the 35th
Pepper Exporters Meeting, Yogyakarta, Indonesia, 27 September 2004,
International Pepper Community, Jakarta.
Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10/Permentan/Ot.140/1/2013ot.140/11/2012
Tentang Pedoman Teknis Pembangunan Kebun Induk Lada
Sarpian,T. 2003. Pedoman Berkebun Lada Dan Analisis Usaha Tani. Yogyakarta:
Kanisius
Wahid, P. dan U. Suparman. 1996. Teknik budi daya untuk meningkatkan
produktivitas tanaman lada. Edisi Khusus Penelitian Tanaman Rempah
dan Obat , Jakarta
17