Alat Pelindung
Gardu Induk
E2
- Tri Swasono Adi
(13/351135/SV/04165)
- Abraham MTC
(13/351156/SV/04183)
- Umar Mahmud
(13/351198/SV/04208)
PDTE SV UGM
2015
Pendahuluan
Listrik
Pendahuluan
Salah
Arrester
Pentanahan
ARRESTER
Arrester
Arrester petir atau disingkat
arrester adalah suatu alat
pelindung bagi peralatan system
tenaga listrik terhadap surya
petir.
Alat pelindung terhadap gangguan
surya ini berfungsi melindungi
peralatan system tenaga listrik
dengan cara membatasi surja
tegangan lebih yang datang dan
mengalirkannya ke tanah.
Gambar Arrester
Syarat Arrester
1. Tegangan percikan (sparkover voltage) dan tegangan
pelepasannya (discharge voltage), yaitu tegangan pada
terminalnya pada waktu pelepasan, harus cukup rendah,
sehingga dapat mengamankan isolasi peralatan.
Tegangan percikan disebut juga tegangan gagal sela (gap
breakdown voltage) sedangkan tegangan pelepasan
disebut juga tegangan sisa (residual voltage) atau jatuh
tegangan (voltage drop).
Jatuh tegangan pada arrester = I x R
Dimana:
I = Arus maksimal (A)
R = Tahanan arrester (Ohm)
Jenis-Jenis Arrester
Arrester jenis ekspulsi (expulsion type)
atau tabung pelindung (protector tube).
Pada prinsipnya terdiri dari sela percik yang
berada dalam tabung serat dan sele percik
yang berada di luar di udara atau disebut juga
sela seri.
Bila ada tegangan surja yang tinggi sampai
pada jepitan arrester kedua sela percik, yang
diluar dan yang berada di dalam tabung serat,
tembus seketika dan membentuk jalan
penghantar dalam bentuk busur api. Jadi
arrester menjadi konduktor dengan impedansi
rendah dan melakukan surja arus dan arus
daya system bersama sama. Panas yang
timbul karena mengalirnya arus petir
Jenis-Jenis Arrester
Arrester katup (valve type).
Arrester jenis katup ini terdiri dari sela percik terbagi
atau sela seri yang terhubung dengan elemen
tahanan yang mempunyai karakteristik tidak linier.
Tegangan frekuensi dasar tidak dapat menimbulkan
tembus pada sela seri. Apabila sela seri tembus
pada saat tibanya suatu surja yang cukup tinggi, alat
tersebut menjadi penghantar. Sela seri itu tidak bias
memutuskan arus susulan. Dalam hal ini dibantu
oleh tahanan tak linier yang mempunyai
karakteristik tahanan kecil untuk arus besar dan
tahanan besar untuk arus susulan dari frekuensi
dasar terlihat pada karakteristik volt ampere.
Pemilihan Arester
Kebutuhan
Arrester gardu(station)
PENTANAHAN
Pentanahan
menghilangkan beda potensial antara bagian
logam suatu peralatan yg teraliri arus listrik
liar dan tanah sehingga tidak terjadi bahaya
tegangan sentuh tak langsung. Caranya
dengan menyalurkan arus tersebut ke tanah
melalui saluran pentanahan.
WHY?
Keamanan Peralatan Listrik dan Manusia
Mengalirkan Surja Petir
Mengamankan arus bocor
Perencanaan sistem
pentanahan pada gardu
induk didasarkan pada
Desain Pentanahan
Disain dilakukan dengan menentukan kombinasi
antara:
jumlah grid dan rod-nya
kedalaman penanaman konduktor dengan
mempertimbangkan nilai dari tahanan jenis tanah,
pengaruh tahanan jenis tanah untuk beberapa
jenis tanah yang berbeda dengan kedalaman yang
sama serta dimensi area pentanahan yang akan
digunakan
Sehingga
menghasilkan nilai yang lebih baik dan lebih aman:
tahanan pentanahan (R),
tegangan sentuh (Em)
tegangan langkah (Es)
Tahanan Pembumian
check
Relai Synchrocheck adalah suata
peralatan kontrol yang berfungsi untuk
mengetahui kondisi sinkron antara dua
sisi atau subsistem yang diukur. Besaran
yang diukur oleh alat ini adalah
perbedaan
Tegangan
frekuensi.
sudut fasa,
Trafo tegangan
pelanggan yang dekat dengan sumber (First
customers) akan merasakan tegangan dengan nilai
maksimum, sedangkan nilai tegangan minimum
akan dirasakan oleh pelanggan yang berada pada
ujung sirkuit (Last rural customers).
- Tipe step voltage regulator pada dasarnya adalah
suatu autotransformer dengan beberapa tap atau
step dalam belitan seri.
kesimpulan
Arrester
Sekian
Terimakasi